You are on page 1of 19

PEMBUATAN APLIKASI MEDIA PEMBELAJARAN RANGKUMAN

PENGETAHUAN ALAM (RPA) BERBASIS ANDROID



NASKAH PUBLIKASI




diajukan oleh
Rizki Agus Sapto Priyo Nugroho
10.11.4434




kepada
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
2014


iii

MAKING OF SUMMARY SCIENCE AS A LEARNING MEDIA APPLICATIONS
ANDROID BASED

PEMBUATAN APLIKASI MEDIA PEMBELAJARAN RANGKUMAN PENGETAHUAN
ALAM BERBASIS ANDROID


ABSTRACT

The rapidly development of the world makes the gadget users is increasing,
especially for the android operating system based gadgets. Android operating system has
been widely used in various fields, one of which is education. Learning media started
from computers and other gadgets a favorite among students both teens and adults.
Many educational applications that can be downloaded via Internet, started from general
knowledge, science, technology, and others.
Applications that will be built later included into the category of science
applications namely Summary Science As a Learning Media Applications Android Based.
This application is useful to provide information about what is happening in this worlds
generally. Science is useful for everyone to know and learn what is in this worlds.
With the establishment of this application, expected to be useful for all Indonesian
people, especially the students to know the importance of education, especially regarding
the science.

Keyword: Learning Media, Science, Android.







Rizki Agus Sapto Priyo Nugroho
Kusnawi
Jurusan Teknik Informatika
1

1. Pendahuluan
Perkembangan teknologi komunikasi saat ini mempengaruhi gaya hidup
masyarakat luas. Salah satu perkembangan teknologi komunikasi adalah handphone.
Dulunya handphone hanya digunakan untuk berkomunikasi saja. Kini handphone tidak
hanya digunakan untuk mengirim pesan dan telepon saja, tetapi bisa juga digunakan
untuk media hiburan dan media informasi. Selain itu, handphone juga bisa digunakan
sebagai media pembelajaran. Handphone yang telah berkembang sedemikian rupa ini
dikenal dengan sebutan smartphone.
Dengan kemajuan teknologi yang sangat pesat sekarang ini dibutuhkan sebuah
aplikasi yang dapat mengkoordinasikan kebutuhan setiap pengguna akan sebuah
aplikasi pengganti buku yang mudah dibawa kemana-mana dan dapat digunakan
kapanpun dan dimanapun tanpa harus memakan banyak waktu. Salah satu aplikasi yang
dapat memenuhi kebutuhan dari pengguna tersebut adalah Aplikasi Media Pembelajaran
Rangkuman Pengetahuan Alam (RPA) Berbasis Android. Aplikasi ini berguna untuk
menyediakan informasi mengenai rangkuman ilmu pengetahuan alam secara umum.
2. Landasan Teori
2.1 Media Pembelajaran
Media pembelajaran adalah segala sesuatu yang menyangkut software dan
hardware yang dapat digunakan sebagai perantara untuk menyampaikan isi materi ajar
dari sumber belajar ke pembelajar dengan metode pembelajaran yang dapat
memberikan respon balik terhadap pengguna dari apa yang telah diinputkan kepada
media tersebut. (Bakri, 2011,h.4).
2.2 Hakikat Ilmu Pengetahuan Alam (Sains)
Ilmu Pengetahuan Alam dapat diartikan secara berbeda menurut sudut pandang
yang dipergunakan. Orang awam sering mendefinisikan Ilmu Pengetahuan Alam sebagai
kumpulan informasi ilmiah. Di lain pihak ilmuwan memandang Ilmu Pengetahuan Alam
sebagai suatu metode untuk menguji hipotesis. Sedangkan filosof mungkin
mengartikannya sebagai cara bertanya tentang kebenaran dari apa yang diketahui.
(Prasetyo, 2013,h.3).



2

2.3 Android
Android adalah susunan dari beberapa perangkat lunak (software stack). Stack ini
secara umum meliputi sistem operasi, middleware, dan aplikasi-aplikasi kunci. (Mulyana
Eueung, 2012,h.2).
Android memiliki beberapa versi yaitu mulai dari Android versi 1.1, Android versi
1.5 (Cupcake), Android versi 1.6 (Donut), Android versi 2.0/2.1 (Enclair), Android versi
2.2 (Froyo), Android versi 2.3 (Gingerbread), Android versi 3.0/3.2 (Honeycomb), Android
versi 4.0 (Ice Cream Sandwich), Android versi 4.2 (Jelly Bean) dan yang terbaru adalah
Android versi 4.4 (KitKat).
2.4 UML (Unified Modelling Language)
Menurut Sri Dharwiyanti dan Romi Satria Wahono dalam jurnal pengantar UML,
Unified Modelling Language (UML) adalah sebuah bahasa untuk menentukan,
visualisasi, mengkontruksi, dan mendokumentasikan artifact dari sistem software untuk
memodelkan bisnis dan sistem non-software lainnya.
2.4.1 Use Case Diagram
Use Case Diagram adalah model fungsional sebuah sistem yang menggunakan
actor dan use case. Setiap use case adalah suatu urutan-urutan (sequence) transaksi
yang saling berhubungan dan dilakukan oleh sebuah actor dan sistem dalam bentuk
sebuah dialog. Use Case Diagram dibuat untuk memvisualisasikan/ menggambarkan
hubungan antara actor dan Use Case. Use Case Diagram mempresentasikan kegunaan
atau fungsi-fungsi sistem dari perspektif pengguna.
2.4.2 Class Diagram
Class Diagram adalah suatu diagram yang memperlihatkan atau menampilkan
struktur dari sebuah sistem, sistem tersebut akan menampilkan sistem kelas, atribut dan
hubungan antara kelas ketika suatu sistem telah selesai membuat diagram. Class
Diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package, dan objek.
2.4.3 Activity Diagram
Activity Diagram menggambarkan berbagai alur aktivitas dalam sistem yang
sedang dirangcang, bagaimana masing-masing alur berawal, decision yang mungkin
terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity Diagram juga dapat menggambarkan
proses parallel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.
3

2.4.4 Sequence Diagram
Sequence Diagram adalah visual coding (perancangan form / layar) dan
merupakan interaksi objek yang tersusun dalam suatu urutan waktu / kejadian. Diagram
ini secara khusus berasosiasi dengan use case diagram. Sequence diagram juga
memperlihatkna tahap demi tahap apa yang seharusnya terjadi untuk menghasilkan
sesuatu di dalam use case. Sequence diagram juga dapat merubah atribut atau method
pada class yang telah dibentuk oleh class diagram, bahkan menciptakan sebuah class
baru. Sequence diagram memodelkan aliran logika dalam sebuah sistem dalam cara
visual.
2.5. Metodologi Pengembangan Sistem
Metode yang dikenal dengan nama System Development Life Cycle (SDLC)
merupakan metodologi umum dalam pengembangan sistem yang menandai kemajuan
usaha analisis dan desain. SDLC meliputi fase-fase sebagai berikut: 1. Identifikasi dan
seleksi proyek, 2. Inisiasi dan perencanaan proyek, 3. Analisis, 4. Desain; a. Desain
logikal, b. Desain fisikal, 5. Implementasi, 6. Pemeliharaan. (Al Fatta, 2007,h.26).
2.6 Eclipse IDE
Eclipse IDE adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk
mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan disemua platform. Kelebihan dari
Eclipse yang membuatnya populer adalah kemampuannya untuk dapat dikembangkan
oleh pengguna dengan komponen yang dinamakan plug-in.
2.7. Java
Java merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek (OOP) yaitu cara ampuh
dalam pengorganisasian dan pengembangan perangkat lunak. Pada OOP, program
komputer sebagai kelompok objek yang saling berinteraksi. Deskripsi singkat OOP
adalah mengorganisasikan program sebagai kumpulan komponen, disebut objek. Objek-
objek ini ada secara independen, mempunyai aturan-aturan berkomunikasi dengan objek
lain dan untuk memerintahkan objek lain guna meminta informasi tertentu atau meminta
objek lain mengerjakan sesuatu.
2.8. SQLite Manager
Menurut tulisan dalam website www.sqlite.org, SQLite merupakan mesin database
SQL embedded. Tidak seperti kebanyakan database SQL lainnya, SQLite tidak memiliki
proses server yang terpisah. SQLite membaca dan menulis secara langsung ke disk.
4

2.9 Android SDK (Software Developmetn Kit)
Android SDK adalah tools API (Application Programing Interface) yang diperlukan
untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa
pemrograman Java. Android merupakan subset perangkat lunak untuk ponsel yang
meliputi sistem operasi, middleware dan aplikasi kunci yang di-release oleh Google. Saat
ini disediakan Android SDK (Software Development Kit) sebagai alat bantu dan API untuk
mulai mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa
pemrograman Java. Sebagai platform aplikasi-netral, Android memberikan kesempatan
untuk membuat aplikasi yang dibutuhkan yang bukan merupakan aplikasi bawaan
Handphone/Smartphone.
2.10 ADT (Android Development Tools)
Android Development Tools (ADT) adalah plugin yang didesain untuk IDE
Eclipse yang memberikan kita kemudahan dalam mengembangkan aplikasi android
dengan menggunakan IDE Eclipse. Dengan menggunakan ADT untuk Eclipse akan
memudahkan kita dalam membuat aplikasi project android, membuat GUI aplikasi, dan
menambahkan komponen-komponen yang lainnya, begitu juga kita dapat melakukan
running aplikasi menggunakan Android SDK melalui Eclipse. Dengan ADT, dilakukan
pembuatan package android (.apk) yang digunakan untuk distribusi aplikasi android yang
kita rancang.
3. Analisis (Proses Penelitian)
Analisis sistem adalah penguraian dari suatu sistem secara utuh ke dalam bagian-
bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi
permasalahan, kesempatan, hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan
sehingga dapat diusulkan perbaikan.
3.1 Analisis SWOT
Analisis SWOT adalah metode perancangan strategis yang digunakan untuk
mengevaluasi kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunity), dan
ancaman (threats) terhadap suatu rancangan perangkat lunak atau sistem.
3.1.1 Analisis Kekuatan (Strength)
Kekuatan (strength) merupakan analisis yang melihat kondisi kekuatan aplikasi
media pembelajaran rangkuman pengetahuan alam berbasis android ini. Kekuatan dari
aplikasi ini adalah memudahkan user untuk mencari materi mengenai pengetahuan alam.
5

Selain itu, aplikasi ini bersifat mobile dimana pengguna dapat menggunakan aplikasi
media pembelajaran rangkuman pengetahuan alam ini dimana saja dan kapan saja.
3.1.2 Analisis Kelemahan (Weakness)
Kelemahan dari aplikasi media pembelajaran rangkuman pengetahuan alam ini
adalah bersifat offline dimana tidak menggunakan sistem web services. Selain itu, materi
yang mencakup tidak terlalu spesifik. Hanya menjelaskan materi secara umum saja dan
belum mencakup materi pengetahuan alam secara keseluruhan.
3.1.3 Analisis Peluang (Opportunity)
Smartphone ataupun tablet PC yang menggunakan sistem operasi android kini
semakin banyak digunakan oleh kalangan umum terutama para pelajar. Hal tersebut
membuat jumlah pengguna aplikasi mobile pun semakin meningkat dan membuka
peluang untuk dibuatnya aplikasi yang sebelumnya berupa buku menjadi aplikasi mobile
yang membuatnya menjadi lebih efisien.
3.1.4 Analisis Ancaman (Threats)
Analisis ini mencari ancaman dari lingkungan luar yang bisa mengancam aplikasi
media pembelajaran rangkuman pengetahuan alam berbasis andoird ini. Ancaman yang
nyata yaitu dengan adanya aplikasi sejenis, tetapi aplikasi tersebut memiliki materi ilmu
pengetahuan alam yang mencakup lebih luas dan buku-buku ilmu pengetahuan alam
yang sejenis.
3.2 Analisis Kebutuhan Sistem
Analisis kebutuhan sistem sangat dibutuhkan dalam mendukung kinerja sistem ,
apakah sistem yang dibuat telah sesuai dengan kebutuhan ataukah belum karena
kebutuhan akan mendukung tercapainya tujuan. Analisis ini dibagi menjadi 2 yaitu
analisis kebutuhan fungsional dan kebutuhan non fungsional.
3.2.1 Kebutuhan Fungsional
Analisis kebutuhan fungsional berisi proses proses apa saja yang nantinya
dilakukan oleh sistem. Kebutuhan fungsional juga berisi informasi informasi apa saja
yang harus ada dan dihasilkan system.


6

3.2.2 Kebutuhan Non-Fungsional
Analisis kebutuhan non-fungsional dilakukan untuk mengetahui spesifikasi
kebutuhan sistem yang diperlukan dalam perancangan sistem ini.
3.2.2.1 Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware)
Perangkat keras yang digunakan dalam perancangan dan pembuatan aplikasi
adalah sebagai berikut:
Perangkat Keras Spesifikasi
Processor AMD E-450 APU with Radeon HD Graphics (2CPUs),
~1.6GHz.
Memory 4096MB
Hard Drive 320GB SATA
Video Card AMD Radeon HD 6320 Graphics
Display 1366 x 768 (32 bit) (60Hz)

3.2.2.2 Kebutuhan Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak yang digunakan dalam perancangan pembuatan aplikasi adalah
sebagai berikut:
Nama Kebutuhan
Sistem Operasi Windows 7 Ultimate, 64-bit
Software Eclipse IDE, Android SDK, Java JDK, SQLite Manager

3.2.2.3 Kebutuhan Informasi
Informasi yang dibutuhkan dalam perancangan dan pembuatan aplikasi adalah
materi mengenai ilmu pengetahuan alam yang mencakup proses kehidupan dan struktur
pada makhluk hidup manusia, hewan, dan tumbuhan serta pengenalan mengenai unsur-
unsur dalam tata surya dan planet bumi.
3.2.2.4 Kebutuhan Sumber Daya Manusia (Brainware)
Sumber daya manusia yang terlibat dalam pembuatan aplikasi ini memiliki 2
deskripsi tugas yaitu analis dan programmer.

7

3.3 Analisis Kelayakan Sistem
Analisis ini digunakan untuk menentukan kemungkinan apakah pengembangan
aplikasi ini dapat diteruskan atau tidak. Ini dilakukan agar sistem baru tersebut benar-
benar dapat bermanfaat atau tidak.
3.3.1 Kelayakan Teknologi
Kemudahan yang dihasilkan oleh perangkat berbasis android memungkinkan
dibuatnya sebuah aplikasi untuk memberikan informasi dan menjadikan media
pembelajaran mengenai ilmu pengetahuan alam yang dapat digunakan untuk semua
kalangan pelajar dan membantu dalam mencari informasi.
3.3.2 Kelayakan Hukum
Dengan Aplikasi Media Pembelajaran Rangkuman Pengetahuan Alam berbasis
Android ini memenuhi aturan. Aplikasi ini memastikan tidak adanya kesalahan dalam
memberikan informasi karena berdasarkan sumber-sumber yang telah teruji ilmiahnya.
3.3.3 Kelayakan Operasional
Aplikasi Media Pembelajaran Rangkuman Pengetahuan Alam yang akan dibangun
nantinya akan dapat dijalankan pada perangkat mobile yang berbasis android. Selain itu
dengan memperhatikan kondisi pengguna dan dengan basis data yang disesuaikan
pengguna sehingga membantu informasi sesuai sasaran dan tujuan.
4. Hasil Penelitian dan Pembahasan
4.1 Uji Coba Sistem dan Program
Uji coba sistem adalah proses pengujian terhadap program / aplikasi untuk
menentukan kesalahan dan segala kemungkinan yang akan menimbulkan kesalahan
sesuai dengan spesifikasi aplikasi yang telah ditentukan. Sedangkan uji coba program
adalah proses untuk menentukan kesalahan sintaks dan kesalahan logika pada aplikasi
yang telah dibuat.
4.1.1 Black Box Testing
Black box testing adalah tahap pengujian yang berfokus pada fungsi perangkat
lunak dan cara beroperasinya, apakah interface sudah bisa berjalan dengan baik atau
belum. Pengujian black box berusaha menemukan kesalahan dalam hal fungsi-fungsi
8

yang tidak benar atau hilang, kesalahan interface, kesalahan dalam akses database,
kesalahan kinerja sistem.
4.1.2 White Box Testing
White box testing adalah cara pengujian untuk meneliti kode-kode program yang
ada, dan menganalisis apakah ada kesalahan atau tidak. Jika ada modul yang
menghasilkan output yang tidak sesuai dengan proses yang dilakukan, maka baris-baris
program, variabel dan parameter pada unit tersebut akan dicek satu persatu dan
diperbaiki kemudian di compile ulang.
4.2 Manual Program
Cara penggunaan Aplikasi Media Pembelajaran Rangkuman Pengetahuan Alam
Berbasis Android yaitu:
1. Buka aplikasi Rangkuman Pengetahuan Alam (RPA).
2. Pilih menu materi untuk melihat materi pengetahuan alam yang tersedia di dalam
aplikasi.
3. Pilih menu kategori pada menu materi untuk melihat materi berdasarkan kategori.
4. Pilih judul materi untuk menampilkan konten materi yang tersedia.
5. Pilih menu pencarian untuk mencari judul atau kata yang dibutuhkan.
6. Pilih menu kuis maka akan muncul empat kategori tentang kuis, pilih salah satu
untuk mengerjakan soal-soal tersebut. Hasil akan muncul setelah menyelesaikan
kuis tersebut.
7. Pilih menu tentang untuk melihat informasi mengenai aplikasi.
8. Pilih menu keluar untuk keluar dari aplikasi.
4.3 Manual Instalasi
Manual instalasi menerangkan tentang langkah-langkah menginstall aplikasi ke
dalam sebuah perangkat. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
1. Buka folder yang menyimpan file aplikasi yang akan di install.
2. Buka file aplikasi RPA.apk, lalu pilih install.
3. Setelah proses instalasi selelesai tanpa ada hambatan, aplikasi sudah siap
dijalankan.


9

4.4 Tindak Lanjut Implementasi
Tindak lanjut implementasi dalam hal ini adalah pemeliharaan dan pengembangan
sistem. Pemeliharaan sistem disini merupakan pemeliharaan yang berkaitan dengan
proses evaluasi untuk mengerjakan langkah-langkah pengembangan sistem yang telah
dibuat. Pemeliharaan dan pengembangan sistem yang perlu dilakukan untuk aplikasi
antara lain:
1. Mem-backup semua data yang berkaitan aplikasi dengan cara menyimpan di media
penyimpanan lain atau meng-unggah data melalui cloud storage / media
penyimpanan online.
2. Melakukan pembaharuan data yang mencakup isi dari database agar aplikasi
menjadi semakin lengkap.
4.5 Pembahasan
4.5.1 Pembahasan Basis Data
Database yang digunakan dalam aplikasi ini memiliki dua buah tabel, diantaranya:
1. Tabel konten_materi
Tabel konten_materi digunakan untuk menyimpan data berupa materi pengetahuan
alam yang nantinya akan ditampilkan di dalam aplikasi.

Gambar 4.1 Tabel konten_materi
10

2. Tabel tb_soal
Tabel tb_soal digunakan untuk menyimpan data berupa soal-soal pengetauhan alam
yang nantinya akan ditampilkan didalam aplikasi.

Gambar 4.2 Tabel tb_soal
4.5.2 Pembahsan Interface
1. Tampilan Splash Screen
Tampilan Splash Screen merupakan tampilan yang pertama kali muncul saat
aplikasi ini dijalankan.

Gambar 4.3 Tampilan Splash Screen
11

2. Tampilan Menu Utama
Halaman menu utama adalah halaman yang muncul setelah splashscreen. Halaman
ini terdiri dari 5 buah tombol menu.

Gambar 4.4 Tampilan Menu Utama
3. Tampilan Menu Materi
Menu materi berisikan judul-judul dari konten materi yang tersedia di dalam aplikasi
serta tombol kategori.

Gambar 4.5 Tampilan Menu Materi
12

4. Tampilan Menu Kategori
Menu kategori adalah menu yang mengkategorikan konten materi berdasarkan
golongan makhluk hidup dan tata surya.

Gambar 4.6 Tampilan Menu Kategori
5. Tampilan Menu Materi pada Kategori
Pada menu ini, terdapat judul-judul konten materi yang telah di kategorikan
berdasarkan golongannya. Sebagai contoh, penyusun mengambil salah satu kategori
untuk ditampilkan yaitu menu materi pada kategori manusia.

Gambar 4.7 Tampilan Menu Materi pada Kategori
13

6. Tampilan Konten Materi
Tampilan berikut merupakan konten utama dari aplikasi Rangkuman Pengetahuan
Alam ini. Berisikan tentang penjelasan materi pengetahuan alam beserta gambarnya.

Gambar 4.8 Tampilan Konten Materi
7. Tampilan Menu Pencarian
Menu ini digunakan untuk melakukan pencarian kata dan judul. Berikut adalah
tampilan dari menu pencarian.

Gambar 4.9 Tampilan Menu Pencarian
14

8. Tampilan Menu Kuis
Pada tampilan ini berisikan soal-soal latihan mengenai pengetahuan alam. Terdapat
10 soal berupa pilihan ganda.

Gambar 4.10 Tampilan Menu Kuis
9. Tampilan Menu Tentang
Tampilan ini menjelaskan tentang informasi mengenai aplikasi yang dibuat beserta
pembuat aplikasi tersebut.

Gambar 4.11 Tampilan Menu Tentang
15

10. Tampilan Menu Keluar
Tampilan ini berisi kotak dialog yang mengarah kepada pengguna untuk keluar atau
menutup aplikasi.

Gambar 4.12 Tampilan Menu Keluar

5. Kesimpulan
Dari uraian pembahasan untuk menjawab rumusan masalah mengenai aplikasi
Media Pembelajaran Rangkuman Pengetahuan Alam Berbasis Android ini maka dapat
diambil kesimpulan:
1. Untuk merancang dan membuat aplikasi berbasis mobile diperlukan beberapa
tahapan dimulai dari perancangan sistem, basis data dan interface. Perancangan
sistem menggunakan diagram UML yaitu Use Case Diagram, Activity Diagram,
Class Diagram, dan Sequence Diagram.
2. Aplikasi ini menyertakan rangkuman pengetahuan alam yang dalam bentuk list
yang mudah dicari dan dipahami karena telah disertakan kotak pencarian di dalam
aplikasi. Fitur dari aplikasi ini yaitu mencakup sekitar 34 bab materi mengenai
pengetahuan alam beserta gambarnya dan 40 soal kuis untuk mengasah
kemampuan pengguna mengenai pengetahuan alam.

16

3. Pemodelan interface yang dibuat meliputi tampilan Splash Screen, Menu Utama,
Menu Materi, Menu Kategori, Menu Pencarian, Menu Kuis, dan Menu Tentang.
4. Hasil dari pengujian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa aplikasi telah
mampu menampilkan materi mengenai pengetahuan alam beserta gambarnya dan
menampilkan soal-soal mengenai pengetahuan alam.
























17

DAFTAR PUSTAKA

Ainul Kusumo, Romli. 2013. RIPAT Rangkuman Ilmu Pengetahuan Alam Terlengkap.
Jakarta Timur : Dunia Cerdas.

Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan
Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Bakri, Hasrul. 2011. Desain Media Pembelajaran Animasi Berbasis Adobe Flash CS3
Pada Mata Kuliah Instalasi Listrik 2. Jurnal Medtek. 3 (2): 3 - 4

Dharwiyanti, Sri; Romi Satria Wahono. 2003. Pengantar UML (Unified Modelling
Language). 2.

Eueung, Mulyana. 2012. App Inventor:Ciptakan Sendiri Aplikasi Androidmu. Yogyakarta :
Penerbit Andi.

Prasetyo, Zuhdan K. 2013. Bahan Ajar Pemantapan Penguasaan Materi Pendidikan
Profesi Guru Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). PPG: Konsep Dasar Pendidikan
IPA, Zuhdan K. Prasetyo-FMIPA UNY 2013. 3 - 5

Safaat, Nazruddin. 2012. Android Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet
PC Berbasis Android Edisi Revisi. Bandung : INFORMATIKA.

Winamo E dan Zaki Ali. 2011. Hacking dan Programming dengan Android SDK untuk
Advanced. Elex Media Komputindo.

SQLite. About SQLite. http://www.sqlite.org/about.html diakses tanggal 12 Oktober 2013.

You might also like