You are on page 1of 5

TP Lab Mineragrafi 5 (Mineral Sulfida)

No 1
Gambarkan tekstur dari mineral bijih
Jawab :
Pseudomorph, merupakan tekstur yang menunjukkan tekstur asal batuan atau mineral masih bertahan dan
dapat dilihat. Bertahannya tekstur asli batuan baik batuan beku, sedimen dan metamorf serta fosil dalam
batuan disebut dengan pseudomorfik. Pada gambar disamping terlihat mineral bementit telah menggantikan
sebagian tubuh kristal kalsit.

Pengisian rekahan secara luas, pada massa mineral/batuan yang tidak beraturan dimana sebuah rekahan
memotong batuan/mineral yang bersifat reaktif. Sebagai contoh pada gambar di samping terjadi rekahan yang
memotong mineral kovellit (cv) disertai pengisian mineral-mineral digenit (di) dan mineral kalkopirit (cp)
dimana mineral kalkopirit telah menggantikan sebagian mineral kovellit.

Pertumbuhan irregular atau vermicular, pada tempat yang luas sepanjang rekahan atau pada batas batas
butiran yang tidak berhubungan dengan arah kristalografi. Hanya pada pertumbuhan irregular yang tidak
berarah yang dapat diinterpretasikan sebagai bagian yang mengalami proses penggantian. Pada gambar
disamping ditandai oleh tergantikannya mineral argentit (Ag) oleh mineral skutterudit (sk) dan nikkolit (ni).
Dimana nikolit merupakan produk reaksi pertengahan proses alterasi.

Pulau-pulau dari tubuh mineral asli atau dinding batuan yang tidak terganti. Terlihat adanya mineral
mineral yang terisolasi dengan mineral-mineral lainnya. Pada gambar di samping ditunjukkan oleh sisa-sisa
mineral pirit (py) yang tergantikan oleh mineral bornit (bn), sedangkan mineral kalkopirit (cp) merupakan
produk alterasi pertengahan.

Permukaan cekung ke arah mineral induk/mineral asal. Pada tekstur ini terlihat adanya pergantian
mineral yang disebabkan difusi ion dan mengakibatkan proses penggantian mineral memiliki kenampakan
seperti gigitan terhadap mineral-mineral asal. Pada gambar di samping ditunjukkan oleh mineral kalkopirit
(cp) yang telah menggantikan mineral tetrahedrit (tt).

Dinding-dinding yang tidak berpasangan atau batasbatas dari rekahan, jika pergantian terjadi di luar
dari pusat rekahan. Sisi depan dari bagian yang berlawanan tidak akan memiliki kesamaan dengan sisi satunya.
Pada gambar di samping ditunjukkan oleh tanda panah dan garis-garis putus yang melalui rekahan.

Pinggir suatu mineral menembus sisi bagian mineral lainnya. Proses penggantian mungkin terjadi pada
sisi luar suatu rekahan kecil atau dari tepi butiran mineral tetapi sudah mempunyai pola lajnjutan di sepanjang
belahan. Pada gambar di samping terlihat mineral bornit (bn) telah menggantikan mineral kalkopirit (cp) pada
rekahan-rekahan kecil di tubuh mineral kalkopirit.

Orientasi fragmen-fragmen tidak saling menyokong.


Pada gambar ditunjukkan oleh fragmen-fragmen mineral tetrahedrit (tt) yang beraturan di dalam tubuh
mineral kalkopirit (cp) yang menggantikan mineral tetrahedrit (tt)

Asosiasi mineral selektif, merupakan kenampakan penggantian mineral secara kimiawi dengan pilihan
asosiasi miineral yang terpilih, jika terjadi perubahan kimia maka akan mempengaruhi komponen pasangan
mineral-mineralnya. Contohnya seperti rasio perbandingan mineral kalkopirit dengan bornit yang dipengaruhi
oleh kandungan Cu/Fe. Pada contoh gambar ditunjukkan pergantian mineral galena (gn) dengan mineral
gratonit (gt) Hal ini dipengaruhi oleh kandungan arsenik yang meningkat.

Fasies mineral yang lebih muda terendapkan dengan hubungan yang tidak teramati terhadap batas
butir atau rekahan-rekahan mikro serta bidang belahan mineral yang tua di batuan. Jika larutan yang
mengandung mineral masuk ke dalam rekahan-rekahan kecil , maka mineral-mineral baru akan tumbuh
melintang terhadap rekahan dan menonjol terhadap dinding batuan. Pada gambar di samping ditunjukkan oleh
mineral pirit (py) yang terletak di antara siderite (sid) dan galena (gn) dengan batas yang tidak teramati.
Mineral pirit akan menggantikan kedua mineral tersebut.

Hadirnya sebuah sekuen pengendapan yang menjadikan mineral-mineral memiliki kandungan yang
lebih kaya dalam satu tubuh. Pada gambar ditunjukkan dengan kehadiran mineral bornit (bn) pada mineral
kalkosit (cc) yang juga ditumbuhi oleh kehadiran mineral-mineral kalkopirit (cp) yang mengakibatkan
perbandingan kandungan tembaga terhadap besi mencapai 1-5- dan perbandingan metal terhadap sulfur
menjadi 1-1.5-2.

Tidak ada perubahan posisi yang terjadi dari pemotongan oleh rekahan yang sejajar. Ketika sebuah
urat terbuka secara lateral maka akan terbentuk rekahan yang tidak menggeser posisi tubuh urat sebelumnya.
Proses penggantian mineral hanya terjadi pada bidang rekahan baru tersebut. Pada contoh gambar di samping
ditunjukkan oleh pertumbuhan urat mineral argentit (Ag) di dalam gang skutterudit (sk) yang memotong
suatu kekar di dalam tubuh mineral kalsit (cal). Dimana titik A-B tetap menerus ke bagian C

Tidak terjadi pergeseran sepanjang perpotongan rekahan. Pergerakan di sepanjang pergeseran saluran
baik planar maupun berpotongan memberikan kenampakan perpotongan yang menyerong, walaupun
rekahan-rekahan tersebut terbentuk tidak dalam waktu bersamaan. Setiap rekahan akan mengalami
penambahan luas akibat adanya pergantian di sepanjang dindingnya dan cenderung akan memotong satu
sama lainnya tetapi tidak merubah rangkaian perpotongannya. Ditunjukkan oleh mineral kalkopirit (cp)
terhadap mineral siderit (sid) dan tetrahedrit (tt).

No 2
Mengapa pengamatan pada mineral bijih yang notabene mengaami perbedaan nilai indeks bias tidak ditentukan nilai bias
rangkap dan TRO ?
Jawab :

No 3
Jelaskan proses pembentukan endapan mineral akibat intrusi larutan hidrotermal
Jawab :
Hidrothermal adalah larutan sisa magma yang bersifat aqueous sebagai hasil differensiasi magma. Hidrothermal ini kaya
akan logam-logam yang relatif ringan, dan merupakan sumber terbesar (90%) dari proses pembentukan endapan.
Berdasarkan cara pembentukan endapan, dikenal dua macam endapan hidrothermal, yaitu :
1.

Cavity filing, mengisi lubang-lubang ( opening-opening ) yang sudah ada di dalam batuan.

2.

Metasomatisme, mengganti unsur-unsur yang telah ada dalam batuan dengan unsur-unsur baru dari larutan
hidrothermal.

Endapan mineral hidrotermal dapat terbentuk karena sirkulasi fluida hidrotermal yang melindi ( leaching ), mentranspor,
dan mengendapkan mineral-mineral baru sebagai respon terhadap perubahan fisik maupun kimiawi
Alterasi merupakan perubahan komposisi mineralogi batuan ( dalam keadaan padat ) karena adanya pengaruh Suhu dan
Tekanan yang tinggi dan tidak dalam kondisi isokimia menghasilkan mineral lempung, kuarsa, oksida atau sulfida logam.
Proses alterasi merupakan peristiwa sekunder, berbeda dengan metamorfisme yang merupakan peristiwa primer. Alterasi
terjadi pada intrusi batuan beku yang mengalami pemanasan dan pada struktur tertentu yang memungkinkan masuknya
air meteorik ( meteoric water ) untuk dapat mengubah komposisi mineralogi batuan.
Alterasi hidrotermal adalah suatu proses yang sangat kompleks yang melibatkan perubahan mineralogi, kimiawi, dan
tekstur yang disebabkan oleh interaksi fluida panas dengan batuan yang dilaluinya, di bawah kondisi evolusi fisio-kimia.
Proses alterasi merupakan suatu bentuk metasomatisme, yaitu pertukaran komponen kimiawi antara cairan-cairan
dengan batuan dinding
Interaksi antara fluida hidrotermal dengan batuan yang dilewatinya ( batuan dinding ), akan menyebabkan terubahnya
mineral-mineral primer menjadi mineral ubahan ( mineral alterasi ), maupun fluida itu sendiri.
http://pillowlava.wordpress.com/mineralisasi/mineralisasi-2/

No 4
a.

Deskripsikan sifat optic mineral sulfide di Sangkaropi

b. Genesa pembentukan
c.

Jenis endapan

d. Zona alterasi dan mineralisasi


Jawab :
a.

Lihat Ore Minerals Atlas

b.

Genesa pembentukan

Kejadian bermula daripada bentuk tubuh berupa pipa yang mengalami mineralisasi karena pengaruh aktivitas vulkanik
(volcanogenic origin). Kemudian diikuti aktivitas hidrotermal dengan urutan kejadian antara lain.
1) Siklus Pengendapan diawali oleh ekstrusi berupa masif berbentuk batuan bereksi desitik yang agak berlapis (
poorly bedded dacitic breccias ) yang berumur Miosen Pliosen.
2) Karena kandungan gasnya yang makin lama makin bertambah, maka akhirnya terjadi peledakan (eksplosif) dan
menghasilkan endapan pumice yang sangat banyak.
3) Kontak antara gas yang dikeluarkan dengan air laut dan batuan sedimen yang ikut tercampur menyebabkan
terjadinya pelarutan.
4) Selanjutnya terjadi proses konsentrasi dan pelarutan daripada uap, gas dan air laut.
5) Kemudian terjadi endapan disekitar lubang/vent daripada kepundan.
6) Karena pengaruh hidrotermal yang kemudian aktif maka terbentuklah endapan bijih.
c.

Jenis Endapan

Endapan Kuroko adalah endapan yang berupa urutan pengendapaan dari pada logam logam sulfida dan sulfat. (Strata
bound poly metallic sulphida sulfhate deposits). Proses pembentukannya erat sekali dengan kegiatan vulkanisme
bawah laut dan dipengaruhi oleh pengaruh aktivitas hidrotermal.
d.

Zona alterasi dan mineralisasi

Di dalam dan sekitar zona stockwork, biasanya zonasi pada intensitas dan tipe dari metasomatisme dihasilkan oleh
alterasi hidrotermal pada batuan induk. Inti klorit ditandai oleh penambahan utama besi dan magnesium dan penipisan
kalsium, sodium dan silikon. Potasium cenderung menjadi berkurang pada zona kloritik tetapi diperkaya pada sekitar
zona serisitik.
Kloritisasi di bagian tengah dari jalur alterasi hidrotermal merupakan bentuk yang paling umum dari alterasi, dan untuk
beberapa endapan, inti dari endapan ini terapit oleh zone terluar yang kaya akan potasium, meskipun sebagian besar
mineral potasium tidak seharusnya merupakan serisit
http://imansyahprescription.blogspot.com/2011_05_01_archive.html

No 5
Jelaskan tekstur dan struktur mineral bijih beserta gambarnya !
Jawab :
Lima Struktur khusus dan proses pembentukannya yaitu :
1) Struktur Comb yaitu struktur yang menyerupai sisir dimana struktur ini terbentuk akibat adanya pengisian celahcelah oleh larutan magma yang selanjutnya mengakibatkan mineral sepanjang dinding bagian dalam rekahan
yang selanjutnya kristal-kristal ini tumbuh kebagian tengah dari rekahan sehingga bentuk atau morfologinya
menyerupai sisir.
2) Struktur Banded yaitu struktur yang menunjukkan adanya kesan perlapisan pada tubuh bijih atau mineral dimana
mineral atau bijih yang terbentuk bersifat homogen, hal ini terjadi akibat adanya pengisian rekahan oleh larutan

magma dimana terjadi proses pembekuan dan pengkristalan mineral-mineral secara bertahap, struktur ini juga
biasa berupa pepanjangan dari struktur Comb dimana pertumbuhan mineral terjadi secara sempurna sehingga
menutupi rekahan yang ada.
3) Struktur Dissaminated merupakan struktur yang memperlihatkan adanya kenampakan mineral yang tersebar
secara merata hal ini pada umumnya diakibatkan oleh proses differensiasi dan kristalisasi magma.
4) Struktur Segregasi/Segregation structure merupakan struktur yang memperlihatkan adanya kumpulan mineral
atau dengan kata lain terbentuk mineral yang terkonsentrasi pada suatu tempat pada tubuh batuan, proses ini
biasanya diakibatkan oleh proses differensiasi gravity.
5) Struktur Kombinasi merupakan struktur yang terbentuk akibat perpaduan atau gabungan dari struktur yang
berbeda misalnya gabungan antara struktur comb dan vug.

Comb Stucture

Disseminated Structure

Banded Structure

Segregation Structure

http://eksplosive08-fajrinuh.blogspot.com/2012/04/struktur-struktur-khusus-pada-endapan.html
http://www.appliedpetrographics.com/prec.html

You might also like