You are on page 1of 9

PROPOSAL (USULAN) PENELITIAN

Proposal penelitian merupakan sebuah usulan yg dibuat


dalam rangka mengadakan penelitian yg dirancang dan
disesuaikan dengan kebutuhan proses penelitian.
Tujuan Proposal adalah untuk memberikan gambaran secara
singkat terhadap rencana kegiatan penelitian yang akan
dilakukan, melalui proposal peneliti akan memahami segala
kebutuhn yang direncanakan.

Dalam menyusun proposal penelitian, hendaknya mengikuti


aturan penulisan proposal yang ada di institusi.
Di bawah ini adalah contoh sistematika proposal penelitian
yang umumnya dipakai pada institusi pendidikan
kesehatan :
JUDUL
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori ( Berisi teori yang Disesuaikan dg.
Variable penelitian)
B. Kerangka Teori
C. Kerangka Konsep
D. Hipotesis / Pertanyaan Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain / Rancangan Penelitian
B. Lokasi Penelitian
C. Populasi, Sample dan Teknik Sampling
D. Variable Penelitian
E. Definisi Operasional
F. Pengumpulan Data dan Teknik Analisa Data
G. Keterbatasan Penelitian
DAFTAR PUSTAKA
RENCANA JADWAL PENELITIAN
LAMPIRAN :
Instrument & Alat Ukur Penelitian
Surat – surat / Dokumen Penelitian

Dalam menyusun proposal penelitian ada 3 kemampuan


yang harus dimiliki peneliti, diantaranya adalah :
KEMAMPUAN BAHASA, METODOLOGI & MATERI ILMU.

Untuk menghasilkan Proposal Penelitian yang baik, ada


beberapa Persyaratan tang harus diperhatikan, yaitu :
1. SISTEMATIS
Proposal penelitian harus disusun secara sistematis
menurut pola tertentu dari yang paling sederhana hingga
kompleks. Proposal yang diajukan hendaknya dapat
memberikan gambaran secara sistematis tentang rencana
penelitian yang diajukan secara efektif dan efisien serta
konsisten sehingga memudahkan pembaca.

2. BERENCANA
Yaitu harus sudah dipikirkan langkah – langkah
pelaksanaannya. Hendaknya memiliki rencana jadwal
yang akan dilakukan dalam penelitian secara berencana
seperti ; jadwal pengumpulan data, analisis data hingga
penyajian untuk laporan.

3. MENGIKUTI KONSEP ILMIAH


Yaitu mengikuti cara – cara atau metode ilmiah yang
sudah ditentukan untuk mencari kebenaran ilmiah.

Selanjutnya akan diuraikan lebih rinci tentang teknik


peulisan proposal penelitian kebidanan serta beberapa
bagian yang harus terdapat di dalamnya.

JUDUL PENELITIAN
Judul merupakan cermin dari keseluruhan isi karya ilmiah.
Judul penelitian kebidanan harus jelas, menarik, sehingga
pembaca langsung dapat menduga apa materi dan masalah
kebidanan yang dikaji dalam penelitian tersebut. Syarat –
syarat judul yang baik diantaranya adalah :
1. MENARIK MINAT PENELITI.
Judul yang menarik dan diminati oleh peneliti akan
memberikan motivasi tersendiri bagi peneliti untuk
melakukan penelitian selanjutnya.
2. MAMPU DILAKSANAKAN OLEH PENELITI.
Judul yang mudah dilaksanakan oleh peneliti akan
memperlancar proses penelitian, sehingga hambatan
yang ada selama penelitian dapat diatasi dengan mudah.
3. MENGANDUNG KEGUNAAN PRAKTIS DAN PENTING
UNTUK DITELITI.
Judul seharusnya mengacu pada aspek yang bermanfaat
untuk pengembangan ilmu dan hasilnya dapat
memberikan manfaat bagi masyarakat.
4. TERSEDIA CUKUP DATA.
Judul hendaknya memungkinkan tersedianya data yang
dapat memudahkan para peneliti.
5. HINDARI DUPLIKASI DENGAN JUDUL LAIN.
Judul tidak boleh sama dengan judul lain. Namun untuk
pengembangan penelitian, sebaiknya menggunakan judul
yang lebih spesifik.
6. BERISI VARIABLE YANG JELAS YANG AKAN DITELITI.
Judul hendaknya mengandung satu atau dua variable
yang akan diteliti, mengingat judul merupakan bagian dari
keseluruhan isi penelitian.
7. BERUPA KALIMAT PERNYATAAN.
Judul sebaiknya menggunakan kalimat pernyataan karena
akan lebih mudah dipahami oleh pembaca.
8. JELAS, SINGKAT DAN TEPAT.
Judul sebaiknya mengandung kejelasan isi, singkat dan
tepat terhadap masalah yang akan diteliti. Sehingga akan
lebih memudahkan dalam memahami secara keseluruhan
tentang apa yang akan diteliti.

LATAR BELAKANG
Latar belakang dalam suatu proposal penelitian merupakan
pengantar informasi tentang materi keseluruhan dari
penelitian yang ditulis secara sistematis dan terarah dalam
kerangka logika yang memberikan justifikasi terhadap dasar
pemikiran, pendekatan, metode analisis dan interpretasi
untuk sampai pada tujuan dan kegunaan penelitian.
Dalam pembuatan proposal penelitian kebidanan, latar
belakang harus dapat mengemukakan dengan jelas
argumentasi tentang pentingnya melakukan penelitian
tersebut. Selain itu juga harus dapat menjelaskan tentang :
Proses Identifikasi Masalah ; Kejelasan Masalah Yang Akan
Diteliti ; Derajat Pentingnya Masalah ; Bagaimana
Keberadaan Masalah Hingga Saat Ini ; Apakah Masalah
Tersebut Sudah Terpecahkan Atau Belum ; dan Bagaimana
Solusinya.
Pada umumnya, terdapat 4 unsur pokok yang tersirat dalam
perumusan latar belakang dalam rangka pengembangan
gagasan / masalah, yaitu :
1. Unsur Pentingnya Masalah.
Secara umum pentingnya sebuah masalah ini ditulis pada
awal gagasan atau pemikiran pertama yang dapat
mengemukakan arti pentingnya sebuah masalah dan
seberapa besar masalah itu penting untuk diteliti.
2. Unsur Skala Masalah
Unsur ini ditulis setelah mengemukakan gagasan adanya
masalah dan itu penting untuk diteliti.
Selanjutnya diberikan penegasan atau penguraian tentang
derajat pentingnya masalah itu untuk diteliti atau bila
tidak diteliti bagaimana dampaknya.
3. Unsur Kronologis Masalah.
Merupakan unsure yang menjelaskan proses terjadinya
masalah atau relevansi penelitian yang terdahulu/telah
ada yang harus ditunjang dengan data empiris dari
permasalahan penelitian yang akan diteliti.
4. Unsur Solusi Masalah.
Unsure ni digunakan sebagai alternative dalam
memberikan solusi atas masalah yang timbul serta
alternative lain yang akan dilakukan dalam penelitian.

RUMUSAN MASALAH
Dalam menuliskan proposal penelitian kebidanan, rumusan
masalah hendaknya memiliki konsekuensi terhadap
relevansi maksud dan tujuan dari penelitian, kegunaan
penelitian, kerangka konsep penelitian dan metode
penelitian.
Selain itu harus jelas permasalahan yang ingin diteliti,
kemudian diuraikan pendekatan dan konsep yang digunakan
untuk menjawab masalah yang diteliti, hipotesis atau
dugaan yang akan dibuktikan.
Penulisan rumusan masalah dapat berupa pernyataan
masalah atau juga dapat berupa pertanyaan masalah.
Pernyataan masalah pada umumnya merupakan hasil
identifikasi masalah yang ada, berupa asumsi dasar, dan
nilai yang ada dalam penelitian.
Contoh 1 :
Masih tingginya angka kematian ibu post partum di
daerah X disebabkan oleh berbagai factor, diantaranya
adalah status gizi, sarana dan prasarana kesehatan,
budaya dan status ekonomi.
Contoh 2 :
• Factor – factor apa sajakah yang mempengaruhi
tingginya angka kematian ibu post partum di daerah
X?
• Adakah hubungan antara status ekonomi dengan
tingginya angka kematian ibu post partum di daerah
X?
• Bagaimanakah factor – factor yang berperan
dalam tingginya angka kematian ibu post partum di
daerah X ?

TUJUN PENELITIAN
Tujuan penelitian merupakan tindak lanjut dari masalah
yang telah dirumuskan. Tujuan penelitian mencakup langkah
– langkah dari penelitian yang akan dilakukan. Dalam
pembuatan proposal penelitian, tujuan dapat dilakukan
secara singkat seperti untuk menjajaki, menguraikan,
menerapkan, mengidentifikasi, menganalisis, membuktikan
atau membuat prototype.
Penulisan tujuan dapat dilakukan dalam 2 jenis, yaitu
Penulisan Tujuan Umum dan Penulisan Tujuan Khusus.
Penulisan Tujuan Umum dilakukan untuk mempelajari atau
menjelaskan tujuan yang hendak dicapai secara umum.
Penulisan Tujuan Khusus dilakukan sebagai langkah –
langkah untuk mencapai tujuan umum.
Contoh :
Tujuan umum
Mempelajari factor – factor yang mempengaruhi tingginya
angka kematian ibu post partum di daerah X.
Tujuan khusus
1. Mengidentifikasi angka kematian ibu post partum di
daerah X
2. Mengidentifikasi status ekonomi di daerah X
3. mengidentifikasi pengaruh status ekonomi terhadap
tingginya angka kematian ibu post partum di daerah X.

MANFAAT PENELITIAN
Uraikan manfaat hasil penelitian secara singkat dan jelas
untuk pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi
kebidanan, seni pemecahan masalah, pengembangan
institusi, profesi kebidanan dan kesehatan klien.

TINJAUAN PUSTAKA
Usahakan pustaka yang digunakan adalah terbaru, relevan
dan asli, selanjutnya uraikan dengan jelas kajian yang
menimbulkan gagasan penelitian. Tinjauan pustaka
menguraikan teori, temuan, dan bahan penelitian lain yang
diperoleh dari acuan untuk selanjutnya dijadikan landasan
untuk melakukan penelitian yang diusulkan.
Uraian dalam tinjauan pustaka ini digunakan untuk
menyusun

You might also like