Professional Documents
Culture Documents
Hubungannya dengan
variabel-variabel
kategorikal
analisis data
Tahapan-tahapan yang
dilakukan dalampenelitian
kausal-komparatif itu?
Formulasi/perumusan
masalah
Sample
Instrumentasi
desain
Ancaman-ancaman
terhadap validitas internal
dalam penelitian kausalkomparatif
Karakteristi subyek
Ancaman-ancaman
lainnya
Tujuan :
Setelah mempelajari bab ini, maka anda diharapkan mampu untuk:
komparatif
Menjelaskan
secara
singkat
bagaimana
penelitian
kausal-
komparatif
Menggambar sebuah diagram desain penelitian kausal-komparatif
Mendeskripsikan bagaimana data dikumpulkan dalam penelitian
kausal-komparatif
Menjelaskan beberapa ancaman terhadap validitas internal yang
terdapat pada penelitian kausal-komparatif dan mendiskusikan
anda
Variabel perbedaan kelompok dalam sebuah penelitian kausalkomparatif adalah variabel yang tidak dapat dimanipulasi (seperti
etnisitas) atau variabel yang mungkin telah dimanipulasi namun karena
suatu alasan hal tersebut tidak berhasil dilakukan (seperti gaya mengajar).
Terkadang, batasan-batasan etis mencegah sebuah variabel untuk
dimanipulasi, dengan demikian mencegah munculnya efek-efek variasi
dalam variabel yang sedang diuji dalam sebuah studi eksperimental.
Seorang peneliti mungkin akan tertarik, misalnya, untuk meneliti pengaruh
dari pola diet baru terhadapanak-anak. Meski demikian, batasan-batasan
etis, mungkin akan mencegah peneliti untuk secara bebas kepada anakanak. Meski demikian, penelitian kausal-komparatif, akan membuat
peneliti dapat mempelajari efek-efek dari diet jika dia dapat menemukan
sebuah kelompok anak-anak yang telah menjalankan diet tersebut.
Peneliti kemudian akan dapat membandingkan anak-anak tersebut
dengan mereka yang tidak melakukan diet. Kebanyakan penelitian yang
dilakukan dalam bidang pengobatan dan sosiologi adalah penelitian
kausal-komparatif.
Contoh lain adalah perbandingan ilmuwan dan insinyur dalam
konteks orisinalitas mereka. Sebagaimana pada penelitian korelasional,
penjelasan-penjelasan atau prediksi dapat dibuat dari variabel atau
sebaliknya : orisinalitas dapat diprediksi dari keanggotaan kelompok, atau
dapat juga keanggotaan kelompok dapat diprediksi dari orisinalitas
mereka. Meski demikian, kebanyakan studi akan mencoba untuk
mengeksplor causation
sebuah
kemampuan,
namun
akan
terdapat
link
yang
memungkinkan dalam rantai kausal, seperti ekspektasi sosial dari pria dan
wanita(sebagai penyebab munculnya kemampuan).
Pendekatan dasar dari penelitian kausal-komparatif, oleh karena
itu, akan dimulai dengan sebuah pengamatan terhadap perbedaan
diantara
dua
kelompok
dan
untuk
mencari
penyebab
yang
mempertimbangkan
pengimplementasian
sebuah
kurikulum
distrik yang sama yang tidak menggunakan kurikulum baru. Jika hasilnya
memperlihatkan bahwa siswa di distrik dengan kurikulum baru memiliki
skor yang lebih baik dalam bahasa inggris, maka direktur mungkin akan
memiliki basis untuk mengimplementasikan kurikulum baru dalam
distriknya. Seperti halnya studi korasional, penelitian kausal-komparatif
seringkali mengidentifikasi hubungan-hubungan yang nantinya akan diteliti
secara eksperimental.
Terlepas dari kelebihan ini, penelitian kausal-komparatif juga
memiliki batasan yang harus diperhatikan. Batasan yang paling serius
terletak pada kurangnya kontrol pada ancaman terhadap validitas internal.
Dikarenakan manipulasi terhadap variabel independen telah terjadi,
banyak kontrol yang sebagaimana telah kita bicarakan pada bab 13 tidak
dapat diaplikasikan. Dengan demikian, perhatian haruslah diberikan dalam
menginterpretasi
hasil-hasil
dari
penelitian
kausal-komparatif.
juga terdapat
penelitian
tersebut
juga
memperbolehkan
peneliti
untuk
subyek
atau
lebih,
sedangkan
penelitian
korelasional
membutuhkan
sedikitnya
satu
variabel
kategorikal
sedangkan
dalam
penelitian
kausal-komparatif
tidak
yang
digunakan
dalam
penelitian
kausal-
komparatif
Perumusan masalah
Langkah pertama untuk merumuskan masalah dalam penelitian
kausal-komparatif
umumnya
adalah
dengan
mengidentifikasi
dan
penyebab-penyebab
yang
memungkinkan
telah
diteliti
dalam
sebuah
penelitian
kausal-komparatif
untuk
peneliti
telah
memformulasikan
pernyataan
rumusan
perbedaan karakteristik. Pada contoh diatas, hal ini berarti peneliti harus
menentukan makna kreativitas sejelas mungkin. Jika memungkinkan,
definisi operasional haruslah diberikan. Siswa yang memiliki aya
kreativitas tinggi, sebagai contohnya, dapat didefinisikan sebagai siswa
yang telah berhasil mengembangkan sebuah produk saintifik atau
artistik.
Peneliti juga harus memikirkan tentang apakah kelompok yang
diperoleh melalui penggunaan definisi operasional akan cukup homogen
dalam konteks faktor-faktor yang menyebabkan kreativitas. Sebagai
contohnya, apakah siswa yang kreatif dalam sains juga mirip dengan
siswa yang kreatif dalam seni sehubungan dengan penyababnya? Ini
adalah sebuah pertanyaan yang cukup penting untuk diajukan.
Adalah penting untuk memilih kelompok yang bersifat homogen
sehubungan
dengan
pemilihan
variabel-variabel
penting.
Sebagai
variabel
lain
yang
dilibatkan.
Jika
semua
siswa
kreatif
observasional dan semua alat yang digunakan pada bab tujuh dapat
digunakan disini.
Desain
Desain dasar penelitian kausal-komparatif melibatkan pemilihan
dua kelompok atau lebih yang berbeda dalam variabel tertentu (yang
menarik minat peneliti) lalu membandingkannya dengan variabel lain.
Tidak ada manipulasi yang akan dilakukan. Kelompok akan berbeda
dalam satu atau dua hal : salah satu kelompok mungkin memiliki sebuah
karakteristik (seringkali disebut sebagai kriteria) yang tidak dimiliki oleh
kelompok lain, atau ataupun kelompok berbeda dalam karakteristik yang
telah diketahui. Kedua variasi ini memiliki desain dasar yang sama
(terkadang
disebut
sebagai
desain
kriteria-kelompok)
yang
akan
Huruf
yang
digunakan
dalam
desain
ini
adalah
untuk
merepresentasikan keberadaan karakateristik. Sedangkan garis putusputus digunakan untuk memperlihatkan bahwa kelompok-kelompok
sedang diperbandingkan.
Ancaman-ancaman terhadap validitas internal dalam penelitian
kausal-komparatif
adalah
dengan
menyesuaikan
subyek
dari
kelompok
siswa,
siswa
dengan
nilai
akademis
yang
mirip
akan
homogen
pada
variabel
tertentu.
Dalam
studi
kelompok-kelompok pada
variabel tertentu,
dengan
yang
harus
diajukan
oleh
peneliti
adalah
membantu
dalam
menjawab
pertanyaan
ini,
kami
Jika sebuah ancaman tidak dapat dikontrol, maka ini haruslah nyatakan
dalam perencanaan.
akan
membahas
empat
kemungkinan
yaitu
tingkatan
pelatihan,
namun
pewawancara
yang
berbeda
dapat
kausal-komparatif
tipe
2.
hal-hal
perbandingan
tesrebut
sepertinya
akan
dapat
mempengaruhi
dapat
Hasil untuk
Kel.A
Variabel hasil
Variabel
berlebih
Hasil untuk
Kel.B
Apakah terdapat
ancaman terhadap
validitas internal?
Terdapat
perbedaan
Terdapat
perbedaan
ya
Variabel hasil
Terdapat
perbedaan
Variabel
berlebih
Terdapat
perbedaan
tidak
Analisis data
Langkah pertama dalam menganalisa data dalam penelitian kausalkomparatif adalah dengan membangun sebuah poligon frekuensi lalu
Variabel rata-rata
hasil
menghitung
dan standar deviasi
tiap kelompok jika variabelnya
Terdapat
perbedaan
yang
dijelaskan
pada
bab
17,
analisis
kovarian
dari
diinterpretasikan
korelasional,
sebuah
secara
penelitian
teliti.
penelitian
Seperti
kausal-komparatif
halnya
kausal-komparatif
dengan
cukup
harus
penelitian
baik
untuk
dua
cara
untuk
kausal-komparatif.
memperkuat
Pertama,
interrpetabilitas
sebagaimana
yang
dari
telah
variabel
dalam
penelitian
kausal-komparatif
haruslah
diuji
terbaik
untuk
mengetahui
variabel
penyebab
yang
memungkinkan (yang telah teridentifikasi) dalam penelitian kausalkomparatif adalah dengan melakukan sebuah eksperimen. Sebuah
disini
pembahasan
kita
mengenai
metode-metode