Pembebanan Jembatan

Beban mati
Berat lantai
Bahan

Berat

Jarak antara girder

Jarak antara cross beam
Titik Beban ( Joint )
Girder tepi

Girder tengah

E
F
G

Berat Girder
Berat baja ringan
Jarak antara cross beam
Titik Beban ( Joint )
Girder tepi

D
E

Girder tengah

F
G

O
Titik Beban ( Joint )

Girder tepi

D
E

Girder tengah

F
G

Berat baut dan pelat buhul (sambungan)

25% dari berat rangka
Kuat lateral sambungan satu baut
Kuat lateral sambungan satu sekrup
Kuat leleh sekrup (shear connector
Kuat leleh baut (sambungan)

Berat rangka baja ringan

diitung SAP

Rangka tekan
0.0173589505 komposit baja ringan - kayu mahoni
baja ringan
Z 75 x 30
Galvasteel

kayu laminasi
mahoni
dua lapis

KOMPOSIT

Rangka tarik
CN75/08
Gigasteel

Rangka girder
CN65/08
Gigasteel

Rangka cross beam

CN75/08
Gigasteel

Ikatan angin
CN65/08
Gigasteel

Pengaku plat

GA DIPAKE KAYANYA
Berat Atap
q1

Qa

Berat Air Hujan

qh
Qh

Qh

Beban angin, W
Kecepatan angin, V

Qw

plat bordes stainless steel

3
1.22
2.44
75
25.1948400967

mm
m
m
kg
kg/m2

0.3365 m
0.625 m
Luas Distribusi Beban (m2)
0.052578125

Berat Pelat (kg)

1.324697452

kN
0.012995282

0.10515625
0.10515625
0.2103125

2.6493949039
2.6493949039
5.2987898078

0.025990564
0.025990564
0.051981128

2 kg/m
0.625 m
Berat girder antar cross beam (kg)
kN
0.625

0.00613125

0.625

0.00613125

1.25

0.0122625

1.25

0.0122625

T
A
Total beban mati di titik girder (kN)
0.019126532
0.032121814

0.038253064
0.064243628

satu baut
satu sekrup
connector)

27.73 kN
3.03 kN
1134 Mpa
282 MPa

ayu mahoni
ukuran

h
b
t
a
E

75
30
0.8
10
353175

ukuran

h
b
E

75
13.6
6130.7
SAP A

ukuran

Ix
A
h
b
t1
t2
Fy
Fu

162791.012
244.533
75
30
0.8
2.47
550
550

E
berat

ukuran

I
A
h
b
t
a
Fy
Fu
Modulus Elastisitas
Modulus geser
berat

200000
1

75
35
0.8
6.5
550
550
200000
80000
1

I
A
ukuran

ukuran

h
b
t
a

65
26
0.8
10

Fy
Fu
Modulus Elastisitas
Modulus geser
berat

550
550
200000
80000
1

I
A
h
b
t
a
Fy
Fu
Modulus Elastisitas
Modulus geser
berat

75
35
0.8
6.5
550
550
200000
80000
1

ukuran

I
A
h
b

65
26

0.8

10

Fy
Fu
Modulus Elastisitas
Modulus geser
berat

550
550
200000
80000
1

I
A
ukuran

Fy

550

Fu
Modulus Elastisitas
Modulus geser
berat

Atap seng gelombang, q

BJLS-25
PPPRG1987

10 kg/m2

Sudut kemiringan atap (a)

30 derajat

Jarak miring antar gording tengah, m

Jarak miring antar gording tepi,m
Q atap
Q atap gording tengah

0.8062257748 m
0.4041451884
m.q
8.0622577483 kg/m

550
200000
80000
0.81

Q atap gording tepi

4.0414518843 kg/m

(40 - 0.8a)

16 kg/m2

m.qh

12.8996123973 kg/m
6.4498061986 kg/m
11.171392035 kg/m

Q gording tengah sb. X

Q gording tengah sb. Y
m.qh

5.213316283 kg/m
2.6066581415 kg/m
4.514864339 kg/m

Q gording tepi sb. X

Q gording tepi sb. Y

30 km/jam
8.3333333333 m/s
2

p=

V
16

4.3402777778 kg/m2

Gaya Tiup Angin

Koefisien tiup

(0.02a - 0.4)

Gaya tiup di gording tengah

Gaya tiup di gording tepi

0.2
0.6998487629 kg/m
0.3508204761 kg/m

Gaya Hisap Angin

Koefisien hisap
Gaya hisap di gording tengah

0.4
1.3996975257 kg/m

Gaya hisap di gording tepi

0.7016409521 kg/m

D
E
E

F
G
G

jarak
0.057
0.3935
0.7300

E
D

G
F

1.0665
1.403

mm
mm
mm
mm
Mpa

mm
mm
Mpa
SAP B
mm4
mm2
mm
mm
mm
mm
MPa
MPa

0.075
0.03
0.0008
0.00247

m
m
m
m

h
b
t1
t2
Fy
Fu

75
30
0.8
2.541
550
550

mm
mm
mm
mm
MPa
MPa

Mpa
kg/m

mm4
mm2
mm
mm
mm
mm
Mpa
Mpa
MPa
MPa
kg/m

E
berat

200000 Mpa
1 kg/m

34.2
5.7

0.0057

35

mm4
mm2
mm
mm
mm
mm
Mpa
Mpa
MPa
MPa
kg/m

mm4
mm2
mm
mm
mm
mm
Mpa
Mpa
MPa
MPa
kg/m

35

72

mm4
mm2
mm
mm
mm
mm
Mpa
Mpa
MPa
MPa
kg/m

mm4
mm2
mm
mm
mm
Mpa

Mpa
MPa
MPa
kg/m

UKURAN ATAP
COS30
jarak datar 1
jarak datar total
jarak miring 1
jarak miring2
jarak miring total

cara 1
0.8660254038 sin30
0.7 tegak
1.05
0.8082903769
0.4041451884
1.2124355653

Beban Hidup
Pembebanan secara simetris dan asimetris
Beban pejalan kaki
Beban merata
Jarak antara girder
Jarak antara cross beam
Titik Beban ( Joint )
Girder tepi
Girder tengah

D
E
F
G

Beban Angin
Luas sisi jembatan
Reduksi

=0.0006 2
Cw
Vw
Ab
Panjang mendatar
Panjang tegak
Gaya tekan
Joint

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18

Gaya Hisap
Joint
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18

Beban Gempa (EQ)

Beban gempa statik ekivalen

Faktor beban ultimit:

Gaya gempa vertikal pada girder dihitung dengan menggunakan percepa

Koefisien beban gempa horisontal :

Kh = Koefisien beban gempa horisontal,
C = Koefisien geser dasar untuk wilayah gempa, waktu getar, dan kondis

S = Faktor tipe struktur yg berhubungan dengan kapasitas penyerapan en

Waktu getar struktur dihitung dengan rumus :
T = 2 * * [ Wt / ( g * KP ) ]

Wt = Berat total yang berupa berat sendiri dan beban mati tambahan
KP = kekakuan struktur yang merupakan gaya horisontal yang diperlukan
g = percepatan grafitasi bumi,

Berat total yang berupa berat sendiri dan beban mati tambahan :
Berat sendiri
Baban mati tambahan

contoh: lap.aspal +overlay, railing, lights, in

yang ada di TA : air hujan (masuk ke beban

Panjang bentang
Berat total
Ukuran girder
Momen inersia penampang
Modulus elastik beton
Kekakuan lentur giirder
Waktu getar

??????????

Waktu getar struktur jembatan dihitung dengan komputer menggunakan

sistem struktur. Hasil analisis menunjukkan bahwa struktur jembatan mep
maising arah.
sementara

cara 2

cara 3
0.5
0.4
0.8 0.806226

Kondisi tanah dasar

Lokasi wilayah gempa
Koefisien geser dasar

SAP

Untuk struktur jembatan dengan daerah sendi plastis beton beton bertulan
faktor tipe struktur dihitung dengan rumus, ???? Hal 44

dengan, F = 1.25 - 0.025 * n dan F harus diambil 1

F = faktor perangkaan,
n = jumlah sendi plastis yang menahan deformasi struktur.
Untuk nilai,
Faktor tipe struktur
Koefisien beban gempa horisontal
Koefisien beban gempa vertikal
Diambil koefisien gempa vertikal,
Gaya gempa vertikal,

Beban gempa vertikal

Gaya geser dan momen pada Girder akibat gempa vertikal (EQ) :

4 kPa

kN/m2

0.3365 m
0.625 m
Luas Distribusi
Beban (m2)
0.052578125
0.10515625
0.10515625
0.2103125

Berat Pelat (kN)

0.2103125
0.420625
0.420625
0.84125

10 m2
30 %
15 %

tekan
hisap

1.2

koef.seret

35 m/s

0.625
2.17
Luas pias (m2)

peraturan jem perkotaan

kec.angin
peraturan jemb gantung
luas permuk.jemb
0.3125 m
1.085 m

Gaya angin (kN)

0.3390625
0.678125
0.678125
0.678125

0.0897159375
0.179431875
0.179431875
0.179431875

T
R
U
S

0.678125
0.678125
0.678125
0.678125
0.3390625
0.3390625

0.179431875
0.179431875
0.179431875
0.179431875
0.0897159375
0.0897159375

B
A
W
A
H
t

0.678125
0.678125

0.179431875
0.179431875

r
u

0.678125
0.678125
0.678125
0.678125
0.678125
0.3390625

0.179431875
0.179431875
0.179431875
0.179431875
0.179431875
0.0897159375

s
s
a
t
a
s

Luas pias (m2)

Gaya angin (kN)
0.3390625
0.0448579688
0.678125
0.0897159375
0.678125
0.0897159375
0.678125
0.0897159375
0.678125
0.0897159375
0.678125
0.0897159375
0.678125
0.0897159375
0.678125
0.0897159375
0.3390625
0.0448579688
0.3390625
0.0448579688
0.678125
0.0897159375
0.678125
0.0897159375
0.678125
0.0897159375
0.678125
0.0897159375
0.678125
0.0897159375
0.678125
0.0897159375
0.678125
0.0897159375
0.3390625
0.0448579688

T
R
U
S
B
A
W
A
H
t
r
u
s
s
a
t
a
s

KEQ

=
1.0
dengan menggunakan percepatan vertikal ke bawah minimal sebesar 0.10 * g ( g = percepatan gravitasi ) atau dapat diambil 50%

Kh = C * S

empa, waktu getar, dan kondisi tanah setempat.

ngan kapasitas penyerapan energi gempa (daktilitas) dari struktur.

dan beban mati tambahan

aya horisontal yang diperlukan untuk menimbulkan satu satuan lendutan.
=

9.81 m/det2

eban mati tambahan :

QMS
QMA

+overlay, railing, lights, instalasi ME, air hujan

air hujan (masuk ke beban atap), lights, instalasi ME, railing (tapi kecil banget)

L
Wt= (QMS+QMA)*L
b
h
I= 1/12*b*h3
Ec
Ec
Kp = 48 * Ec * I / L3

????????????

T = 2 * * [ Wt / ( g * KP ) ]

ngan komputer menggunakan Program SAP2000 dengan pemodelan struktur 3D (space frame) yang memberikan respons berbag
n bahwa struktur jembatan mepunyai waktu getar struktur yang berbeda pada arah memanjang dan melintang, sehingga beban gem

MODE
MODE
MODE
MODE
MODE
MODE
MODE

1
2
3
4
5
6
7

MODE
MODE
MODE
MODE
MODE

8
9
10
11
12

142519.519
0.05803
0.04236
0.03989
0.02165
0.01823
0.0179
0.01789
0.01788
0.01788
0.01788
0.01788

ndi plastis beton beton bertulang, maka

???? Hal 44
S = 1.0 * F

ambil 1

ormasi struktur.
n
F = 1.25 - 0.025 * n
S = 1.0 * F
Kh=C*S
Kv= 50%*Kh
Kv
TEQ=Kv*Wt

QEQ= TEQ/L

gempa vertikal (EQ) :

VEQ= QEQ*L/2
MEQ= QEQ*L2/8

jem perkotaan
jemb gantung

patan gravitasi ) atau dapat diambil 50% koefisien gempa horisontal statik ekivalen.

Wt = PMS + PMA
=

4453.04 kN

0 kN

5.00 m

=
=
=

4453.04 kN
0.60 m
1.50 m

0.16875 m4

23453 MPa

23452952.9057643 kPa

12158.0107863482 kN/m

0.4970789501 detik

ame) yang memberikan respons berbagai ragam (mode) getaran yang menunjukkan perilaku dan fleksibilitas
jang dan melintang, sehingga beban gempa rencana statik ekivalen yang berbeda harus dihitung untuk masing-

=
=
=

Tanah sedang
Wilayah 6
0.21 dari grafik

Mt
Meq
I
=
=
=
=

2332.77 Vt
1763.57671875 Gaya geser dari bban mati + tambahan
1.2 Veq
Vt. I. Kh
1
1.225
3
0.63

0.315 > 0.1

0.315

235.1435625 kN

9.41 kN/m

117.57 kN

734.82 kNm

Perhitungan Beban Kuda-Kuda

Data

Jarak antar KK (Lk)

Sudut kemiringan atap (a)
Jarak antar gording (Lg)
Jarak miring antar gording tengah
Jarak miring antar gording tepi
Jarak antar joint (Lj)

0.625
29
0.8062257748
0.4173242348
0.8062257748
0.4173242348

Berat Penutup Atap

Qatap

Atap seng gelombang, q

BJLS-25
PPPRG1987
Beban atap = Luas Atap x Qatap

10

Titik Beban ( Joint

Luas Atap (m2)
Berat Atap (kg)
)
KK tepi
A
0.562325
5.62325
B
0.5657125
5.657125
C
0.5657125
5.657125
KK tengah
A
0.51875
5.1875
B
0.521875
5.21875
C
0.521875
5.21875
Berat Air Hujan
Qh
(40 - 0.8a)
16.8
digunakan

KK tepi

KK tengah

Titik Beban ( Joint

)
A
B
C
A
B
C

16.8

Luas Atap (m2)

0.562325
0.5657125
0.5657125
0.51875
0.521875
0.521875

Berat Air Hujan

(kg)
9.44706
9.50397
9.50397
8.715
8.7675
8.7675

Beban angin, W
Kecepatan angin, V

30
8.3333333333
2

p=

V
16

4.3402777778

Koefisien tekan

(0.02a - 0.4)
0.18
0.4

Koefisien hisap
Qtekan
Qhisap
Titik Beban

Gaya Tekan Angin

Gaya Hisap Angin

0.78125
1.7361111111

Luas Atap
Tekan

( Joint )
KK tepi

KK tengah

KK tepi

KK tengah

ukuran

(m2)

A
B
C
A
B
C

0.562325
0.5657125
0.5657125
0.51875
0.521875
0.521875

Titik Beban

Luas Atap

( Joint )

(m2)

A
B
C
A
B
C

tritis
miring bawah
mendatar
tegak

(kg)
0.4393164063
0.4419628906
0.4052734375
0.4077148438

Tekan
0.562325
0.5657125
0.5657125
0.51875
0.521875
0.521875

kN
0.0043096939
0.004335656
0.0039757324
0.0039996826

0.365
0.42
0.625 jarak antar kudakuda
0.83 jarak dari A ke B atau C

ati + tambahan

m
derajat

jarak tritisan

m
m
m
m

kg/m2

0.8660254038
kN
0.055164083
0.055496396
0.055496396
0.050889375
0.051195938
0.051195938
kg/m2

20 kg/m2

kg/m2
kN
0.092675659
0.093233946
0.093233946
0.08549415
0.086009175
0.086009175

0.365

km/jam
m/s

cos 29
sin 29

0.87461971
0.48480962

kg/m2
SALAH DEH KAYANYA
INI KAN MAKE RUMUS GEDUNG
TAPI KALO JEMBATAN KAN 35 M/S
NGGAK SEKECIL ITU

Berat Angin (kg)

Tekan
Arah y (kg)
0.21298482
0.214267861
0.196480461
0.197664079

Hisap
Arah z (kg)
(kg)
Arah y (kg)
Arah z (kg)
0.3842347866 0.97625868 0.4732996002 0.85385508
0.386549454
0.98213976 0.4761508026 0.85899879
0.3544601352 0.97625868 0.4732996002 0.85385508
0.3565954372
0.90603299 0.4392535079
0.7924343

Berat Angin (kg)

Tekan
Arah y (kN)
0.002089381
0.002101968

Arah z (kN)
0.0037693433
0.0037920501

0.001927473
0.001939085

0.0034772539
0.0034982012

tar kudakuda
ri A ke B atau C

Hisap
Kn
Arah y (kN)
Arah z (kN)
0.0095771 0.0046430691 0.00837632
0.00963479 0.0046710394 0.00842678
0.0095771 0.0046430691 0.00837632
0.00888818 0.0043090769 0.00777378

REKAPITULASI BEBAN

0
0.365
0.99
1.615
2.24
2.865

Joint

tepi
tengah
tepi

penutup atap
air hujan (z)
(z)
dead
rain
z
z
-0.055164083 -0.0926756586
-0.050889375
-0.08549415
-0.055496396 -0.0932339457

B
3.49
4.115
4.74
5.365
5.73

C
D
E
F
G
1
2

tengah
tepi
tengah
tepi
tepi
tengah
tengah
B
C
B
C

-0.051195938 -0.086009175
-0.055496396 -0.0932339457
-0.051195938 -0.086009175

Beban
angin atap (z dan y)

angin badan (y)

Beban hidup (z)

wind
wind
z
y
0.0046069751 -0.0067324502
0.0048990644 -0.0065705424
-0.0037920501 -0.0021019677

wind
y

live
z

-0.0897159375

-0.0034982012
0.0084267781
0.0077737805

-0.179431875
-0.0448579688
-0.0897159375

-0.0019390846
-0.0046710394
-0.0043090769

-0.2103125
-0.420625
-0.420625
-0.84125
-0.0897159375
-0.0448579688
-0.179431875
-0.0897159375

beban lantai (z)

dead
z

beban girder
(z)
dead
z

-0.012995282
-0.025990564

-0.00613125 -0.01912653
-0.00613125 -0.03212181

-0.025990564
-0.051981128

-0.0122625 -0.03825306
-0.0122625 -0.06424363

Konfersi Material Komposit

DATA
Baja ringan
Es

200000 Mpa

Kayu
f kayu
w kayu

43.53 Mpa
690.289 kg/m3

E kayu

6130.7 Mpa

t BR
t kayu

0.8 mm
56.8 mm

KONVERSI
n
n
tw = t + tm/n
tw
Mas Hendy

Es
Ekayu
32.6227
2.541119 mm

0.002541 m

2.47 mm

Perhitungan momen inersia profil Z terhadap sumbu Z

Bahan
Kayu
Baja ringan
Kayu
Baja ringan
Baja ringan
Baja ringan
Baja ringan
Ekayu
Ebajaringan
n
tebal kayu

Bagian

b
H
1 0.236082
2
0.8
3
4
29.2
5
29.2
6
0.8
7
0.8

6130.73
353174
0.017359
13.6

A
y
74.2 17.51726
75
60
74.2
0
0.8
23.36
0.8
23.36
0.8
0.64
0.8
0.64

1.67
0.835

n x tebal kayu

0.236082

tebal

142.2897

4
Ix

7
1

3
6
5

Faktor Beban
Berat Sendiri

Pembebanan untuk pejalan kaki

Beban Angin

Beban Gempa

Hal 10

Hal 27

Hal 36

Halaman sesuai dengan print out SNI

Desain Batang Tekan

a. Data Analisis
1 Gaya batang
2 Panjang bentang
3 Profil desain

N
mm
Profil komposit baja ringan dan kayu
Baja ringan profil Z 75 x 30 ( Galvasteel )
h
75 mm
b
30 mm
t
0.8 mm
a
10 mm
E
353175 Mpa
Kayu mahoni dua lapis
h
75 mm
13.6 mm
b
E
6130.7 Mpa
Dengan metode tranformasi, menghasilkan dimensi sebagai ber
75 mm
h
b
30 mm
t1
0.8 mm
t2
2.541 mm
a
10 mm
Fy
550 MPa
Fu
550 MPa
E
200000 Mpa
berat
1 kg/m

hasilkan dimensi sebagai berikut :