Professional Documents
Culture Documents
Sekolah
: SMA
: Pengukuran
Sub Materi
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan
diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
NO
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR
ilmiah.
C. Tujuan Pembelajaran
Sikap :
2.1.1 Melalui diskusi informasi dan praktikum, siswa dapat menunjukkan sikap jujur,
tanggung jawab, kritis, objektif, toleran, dan teliti pada saat menyelesaikan
permasalahan mengenai notasi ilmiah.
2.1.2 Melalui diskusi informasi dan praktikum, siswa dapat menunjukkan sikap jujur,
tanggung jawab, kritis, objektif, toleran, dan teliti pada saat menyelesaikan
permasalahan mengenai angka penting.
Pengetahuan :
3.1.1 Melalui diskusi informasi dan praktikum, siswa dapat menjelaskan konsep notasi ilmiah.
3.1.2 Melalui diskusi informasi dan praktikum, siswa dapat menuliskan operasi bilangan
dengan notasi ilmiah.
3.1.3 Melalui diskusi informasi dan praktikum, siswa dapat menjelaskan konsep angka
penting.
3.1.4 Melalui diskusi informasi dan praktikum, siswa dapat menuliskan operasi bilangan
dengan aturan angka penting.
Keterampilan :
4.1.1 Melalui diskusi, siswa dapat menuliskan hasil diskusi mengenai notasi ilmiah.
4.1.2 Melalui praktikum, siswa dapat menuliskan hasil pengamatan berdasarkan aturan angka
penting.
4.1.3 Melalui persentasi kelompok, siswa dapat melaporkan hasil diskusi mengenai notasi
ilmiah.
4.1.4 Melalui persentasi kelompok, siswa dapat melaporkan hasil diskusi mengenai angka
penting.
D. Materi Pembelajaran
1. Fakta
a.
Dalam fisika, sering dijumpai bilangan yang sangat kecil atau sangat besar. Misalnya
massa elektron kira-kira 0,000000000000000000000000000000911 kg dan massa
planet Jupiter 669.800.000.000.000.000.000.000.000.000 kg. Bagaimana cara mudah
untuk menuliskan bilangan tersebut?
b.
2. Konsep
a.
Notasi Ilmiah
b.
Angka penting
3. Prinsip
a.
Notasi ilmiah adalah cara menyatakan angka-angka yang terlalu besar atau terlalu
kecil dalam bentuk , . 10n dimana -10 < a < 10 dan n merupakan bilangan bulat.
b.
Angka penting adalah semua angka yang diperoleh dari hasil pengukuran yang terdiri
dari angka pasti dan satu angka taksiran.
4. Prosedur
a.
Notasi Ilmiah
Dalam notasi ilmiah suatu bilangan dituliskan dalam bentuk sebagai berikut.
a,. 10n
Keterangan:
a = bilangan asli dari 1 sampai 9 (bilangan penting)
n = pangkat, dengan n adalah bilangan bulat (orde)
Untuk mencari a dan n, kita dapat mengikuti cara berikut.
1) Untuk bilangan 10, beri tanda koma desimal di akhir bilangan, kemudian
pindahkan tanda koma desimal ke kiri sampai tertinggal 1 angka (a,). Hitunglah
angka yang terlewati merupakan pangkat (n) dan bernilai positif (+).
2) Untuk bilangan 1, pindahkan tanda koma desimal ke kanan sampai ke satu
angka yang bukan angka nol. Hitunglah angka yang terlewati saat memindahkan
anda koma tersebut. Jumlah angka yang terlewati merupakan pangkat (n) dan
bernilai negatif (-).
b. Angka penting
Semua angka yang diperoleh dari hasil pengukuran dinamakan angka penting atau
angka tidak eksak. Angka penting terdiri atas angka pasti dan satu angka ragu-ragu
atau taksiran. Aturan angka penting :
a) Semua angka bukan nol adalah angka penting.
b) Semua angka nol yang terletak di antara angka bukan nol adalah angka penting.
c) Angka nol disebelah kanan angka bukan nol tanpa desimal adalah bukan angka
penting, kecuali diberi tanda khusus (garis bawah/atas).
d) Angka nol di sebelah kanan tanda desimal, dan di sebelah kiri angka bukan nol
adalah bukan angka penting.
e) Semua angka di sebelah kanan tanda desimal dan mengikuti angka bukan nol
adalah angka penting.
Operasi angka penting yaitu :
a) Pembulatan angka
1) Angka lebih dari 5 dibulatkan ke atas dan angka kurang dari 5 dihilangkan.
2) Apabila tepat angka 5, dibulatkan ke atas jika angka sebelumnya angka ganjil,
dan dihilangkan jika angka sebelumnya angka genap.
b) Penulisan hasil operasi penjumlahan dan pengurangan mengikuti jumlah angka
taksiran yang paling sedikit dan pembulatan dilakukan sekali saja.
c) Perkalian dan Pembagian Angka Penting
1) Jumlah angka penting pada hasil akhir harus mengikuti jumlah angka penting
yang paling sedikit.
2) Untuk perkalian dan pembagian angka penting dengan angka eksak, hasil
akhir mengikuti jumlah angka penting tersebut.
E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik proses
Model
: Inkuiri terbimbing
Metode
Alat
: Mistar, jangka sorong, mikrometer sekrup, buku, pensil, kelereng, dan botol
kaca
Sumber Belajar :
a.
b.
Nufus, N. & As, A. 2009. Fisika SMA/MA kelas X. Jakarta : Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional.
c.
d.
Pendekatan
Kegiatan Pembelajaran
1.
Saintifik/Sikap
Waktu
10
menit
sarana
dan
prasarana Menanya
3.
Guru
Kritis
memberikan
motivasi
dengan Teliti
Guru
memberikan
apersepsi
dengan
fisika,
sering
dijumpai
besar.
Misalnya
massa
kg
dan
kalian
melakukan
Siswa
mengamati
fenomena
yang
6
Fase
Pendekatan
Kegiatan Pembelajaran
pembelajaran
ditampilkan.
Saintifik/Sikap
Berdasarkan
Waktu
fenomena
berpendapat
dan
bertanya,
misalnya:
a. Bagaimana
cara
mudah
untuk
siswa
sebagai
bahan
10
Fase 1
menit
Menyajikan
permasalahan
Kegiatan Inti
1.
Siswa
membaca
dan
memahami Sikap :
1.
Siswa
bersama
Objektif
kelompoknya Pendekatan
Mengemuka-
kan hipotesis
Siswa
dalam
kelompoknya
20
menit
informasi
membuat Mengasosiasikan
Fase
Kegiatan Pembelajaran
pembelajaran
Pendekatan
Saintifik/Sikap
Waktu
Sikap:
Teliti
Tanggung jawab
Toleran
Objektif
Siswa dalam kelompoknya merancang Pendekatan
20
Merancang
menit
dan
melakukan
dibagikan guru.
Fase 3
percobaan
1.
2.
Menanya
30
mengumpulkan
menit
dan mengolah
data
dibuat.
Fase 4
1.
2.
Mengumpulkan
3.
Mengasosiasikan
4.
Teliti
Toleran
8
Fase
Pendekatan
Kegiatan Pembelajaran
pembelajaran
5.
Saintifik/Sikap
Waktu
yang
diperoleh
untuk
dari
menguji
hasil
dugaan
25
Penarikan
menit
kesimpulan
Fase 5
1.
Kelompok
untuk
lain
Mengasosiasikan
diberikan
bertanya
dan
kesempatan Mengkomuni-
mengomentari kasikan
Guru memfasilitasi
terjadinya
diskusi Sikap :
Bertanggung
5.
Objektif
Penutup
1.
2.
Pendekatan
20
saintifik :
menit
Mengumpulkan
informasi
Mengasosiasikan
3.
4.
Fase
Kegiatan Pembelajaran
pembelajaran
5.
Pendekatan
Saintifik/Sikap
Sikap :
penjumlahan vektor.
Kritis
Teliti
penutup.
Jujur
Waktu
Tanggung jawab
: Non tes
b. Bentuk Instrumen
: Lembar Observasi
c. Aspek Penilaian
No
Sikap
Butir Instrumen
Kejujuran
Tanggung jawab
Kritis
Objektif
Toleran
Ketelitian
d. Instrumen
: Lampiran 1
2. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian
: Tes
b. Bentuk Instrumen
: Uraian
c. Kuis
No
Indikator
Nomor soal
10
Pekerjaan Rumah
No
Indikator
Nomor soal
d. Instrumen
: Lampiran 2
3. Keterampilan
a. Teknik Penilaian
: Non Tes
b. Bentuk Instrumen
: Lembar Observasi
c. Aspek Penilaian
No
Aspek Keterampilan
Butir Instrumen
Perencanaan
Penggunaan alat
Pelaksanaan pengukuran
d. Instrumen
: Lampiran 3 dan 4
11