Professional Documents
Culture Documents
Tata Motors:
Can It Become a Global Contender in the
Automobile Industry?
Disusun Oleh:
Bramantya Harimurti
Noviandari Prabawati
Panji Ardiansyah
Rida Ayu Dwi Anggraeni
Sigit Suryono
14/376010/PEK/20179
14/376059/PEK/20228
14/376061/PEK/20230
14/376075/PEK/20244
14/376080/PEK/20249
Truck/Bus
Mobil
basic - minimalis Fokus
pada
produk
fasilitas
dengan range yang luas,
Menyasar kelas menengah
harga
murah
untuk
ke bawah berpendapatan
negara berkembang, &
$4.500
komitmen kualitas
Harga mobil $2.500 - Membuat
produk
berkompetisi dengan roda
kendaraan mini dengan
2 scooter dan motor
kemampuan
membawa
Melebarkan distribusi ke
muatan
negara
berkembang: Memproduksi bis sebagai
Brazil,
Cina,
Malaysia,
kendaraan
berat
dan
Nepal,
Bangladesh,
cocok untuk jarah jauh
Meningkatkan pelayanan
Nigeria,
Myanmar,Indonesia,
konsumen, servis untuk
Timur
Tengah
Afrika
seluruh siklus produk,
Selatan, & Benua Afrika
penggunaan
teknologi
Penjualan 2010: 59.575,
untuk relasi konsumen,
Fokus
pada
pasar
premium
Pengembangan pada
teknologi dan produk,
lebih
kompetitif,
desain baru
Pendapatan JLR 2009:
36.245 crore rupee,
2012: 103.635. Total
keuntungan
17.035
crore rupee
Penjualan Land Rover
mencapai 82,8% dari
divisi
kendaraan
mewah pada tahun
2012
2011:
70.432,
2012:
74.527.
Pesaing Nano - Fords new
Figo: $7.000, Volkswagen
VW Polo:$ 8.495, Frances
Renault The Pulse: $7.850,
Nissan
Micra
$7.650,
Maruti Ritz: $7.500, dan
Chevrolet Beat: $8.030
dan
meningkatkan
kemampuan
keuangan
konsumen
Dengan kemapuan Tata Motor dalam penggunaan strategi kerja sama dan
joint venture, mereka dapat mengembangkan produk pelengkap maupun
pengembangan teknologi untuk produk utama mereka.
Firm Strategy, Structure and Rivalry
Tata Motor sangat akrab dengan lingkungan bisnis di India sehingga sangat
relevan jika terus di kembangkan di India. Karena gaya manajemen,
organisasi dan strategi mereka merupakan bagian dari adaptasi terhadap
lingkungan bisnis di India.
Dari berbagai analisis di atas tersebut, berikut peluang yang diproleh dari
strategi bisnis Tata Motors
India dengan populasi terbesar kedua di dunia sebanyak 1,2 milyar harus
belajar dari Cina. Cina mampu memanfaatkan jumlah populasinya &
menjadikan mereka salah satu negara industri manufaktur terbesar di dunia.
Biaya pekerja yang murah, pajak pendapatan yang murah, infrastruktur yang
memadai dan kurs mata uang yang sangat rendah, memberikan kekuatan
untuk China untuk menarik investor-investor untuk berinvestasi di negara
mereka. India dapat belajar dari Cina dengan situasi yang mirip saat ini. Hal
ini seharusnya di ikuti dengan dukungan dari pemerintah berupa
ketersediaan infrastruktur pendukung, pajak pendapatan yang rendah, dan
biaya pekerja yang murah.
Industri otomotif di India mulai berkembang pesat pada tahun 2012 setelah
terjadi
urbanisasi,
pertumbuhan
pembangunan
infrastruktur
jalan,
meningkatnya
pendapatan,
menurunnya
pajak
pendapatan,
dan
pertumbuhan populasi menjadi peluang Tata Motor untuk mengembangkan
perusahaannya. Saat ini pesaing terkuat Tata Motor adalah Maruti yang
merupakan bagian dari Suzuki dan Hyundayi.
Pengalaman Tata Motor dalam mengembangkan perusahaannya seperti
melakukan kerjasama maupun joint venture dengan perusahaan lain,
menjadikan Tata Motor sebagai salah satu perusahaan terbesar di Industri
Otomotif India. Dengan mendirikan pusat Industri di selain Negara India
seperti di Inggris, Thailand, Afrika Selatan, Maroko, Korea Selatan, dan
Spanyol membuktikan mereka mencoba untuk mendapatkan kelebihankelebihan dari negara tersebut yang tidak terdapat di India seperti teknologi,
infrastruktur, sumber daya, dan mencoba menyebar resiko usaha di seluruh
basis pasar yang lebih luas. Joint Venture, kerjasama, dan membuka pabrik
manufaktur di negara lain adalah salah satu strategi Tata Motor memasukai
pasar global
Saran untuk perbaikan strategi Tata Motor
1. Tata motor seharusnya fokus terhadap joint venture dan kerjasama untuk
menghadapi pesaing besar yang berskala global seperti GM, Toyota, dan
Volkswagen. Strategi joint venture memberikan pengetahuan produksi untuk
modal mengembangkan perusahaannya sendiri dan pengetahuan penjualan
atas kondisi pasar di negara lain.
2. Mengembangkan pusat Industri di India - peningkatan populasi, pajak
pendapatan yang rendah, biaya pekerja yang murah, pembangunan
infrastruktur jalan akan memberikan economics of scale untuk Tata Motor.
3.
4.
5.
6.