Abstract

Psoriasis is a chronic inflammatory skin diseases are based on a genetic disorder,

characterized by a complex disorder of the growth and differentiation of the epidermis,
biochemical disorders, immunological disorders and vascular disorders. The disorder mainly
occurs in keratinocytes abnormalities. Prevalence of psoriasis in multiple populations varian
from 0.1% to 11.8% based on published reports. In Europe, the highest incidence of reported are
Denmark (2.9%) and the Faeroe Island (2.8%). Psoriasis is characterized by multiple patch of
erythema, elevated, or plaque with white squama by a phenomenon Auspitz, and Kbner. Male
age of sixty-seven years coming with complaints appear white patches on the hands, elbows,
ears, and feet. This complaint felt by patients since one month ago. Initially complaint felt
itching in the left hand, after the longer carded be numerous and spread in about hands, ears,
hands and feet next to it, this occurs approximately after 1 week of complaints on his left hand.
Obtained also the phenomenon of drip candles , Auspitz, and Kbner in patients. Patients diagnosed
with psoriasis vulgaris and got therapy metrotexat 5 mg once for a week, cetirizine 10 mg once
for a day, folic acid and salicylic acid ointment containing 5% carbon detergent liquor 3%, 2.5%
hydrocortisone and vases. 100 ml albumin smeared twice a day.
Keyword : Psoriasis Vulgaris, Man, Autoimun
Abstrak
Psoriasis adalah penyakit inflamasi kulit kronik yang didasari oleh kelainan genetik,
ditandai dengan gangguan kompleks dari pertumbuhan dan deferensiasi epidermis, gangguan
biokimia, gangguan imunologi dan kelainan vascular. Gangguan terutama terjadi pada
abnormalitas keratinosit. Prevalensi kasus psoriasis pada berbagai populasi bervariasi dari 0,1%
hingga 11,8% berdasarkan laporan yang dipublikasikan. Di Eropa insiden tertinggi yang
dilaporkan, yaitu Denmark (2,9%) dan Faeroe Island (2,8%). Psoriasis ditandai dengan adanya
bercak-bercak eritema, meninggi, atau berbentuk plak dengan skuama kasar berwarna putih
disertai dengan fenomenon Auspitz, dan Kobner. Laki-laki usia enam puluh tujuh tahun datang
dengan keluhan muncul bercak-bercak putih pada tangan, siku, telinga, dan kaki. Keluhan ini
dirasakan pasien sejak 1 bulan yang lalu. Awalnya keluhan dirasakan gatal pada tangan sebelah
kiri, setelah digaruk semakin lama menjadi banyak dan menyebar pada sekitar tangan, telinga,
tangan sebelahnya dan kaki, hal ini terjadi kurang lebih setelah 1 minggu dari keluhan pada
tangan kirinya. Didapatkan juga fenomenon tetesan lilin, Auspitz, dan Kobner pada pasien.
Pasien didiagnosis psoriasis vulgaris dan diberikan terapi metrotexat 5 mg 1x seminggu,
cetirizine 10 mg 1x1, asam folat 1x1 dan salep yang berisi asam salisilat 5%, liquor carbon
detergent 3%, hidrokortison 2,5% serta vas. albumin 100 ml dioles 2x/hari.
Kata kunci : Psoriasis Vulgaris, Laki-laki, Autoimun