ABSTRAK

Yuliati Setyorini. Hubungan kepatuhan diet dengan kekambuhan pada pasien

hipertensi di Unit Rawat Jalan Interna RSUD Dr. Soeroto Ngawi.
Faktor pencetus kekambuhan sangat jarang diperhatikan oleh pasien
hipertensi, diantaranya pola aktivitas dan gaya hidup yang tidak terkontrol serta
pengetahuan dan kepatuhan diet penderita hipertensi dan ini faktor terbanyak yang
ditemui pada setiap penderita hipertensi. Tujuan dari penelitian ini adalah
mengetahui hubungan kepatuhan diet dengan kekambuhan pada pasien hipertensi
di Unit Rawat Jalan Interna RSUD dr. Soeroto Ngawi.
Penelitian ini merupakan penelitian Corellational dengan Cross Sectional.
Populasinya adalah seluruh pasien hipertensi kasus lama kontrol di Unit Rawat
Jalan Interne RSUD dr. Soeroto Ngawi. Jumlah sampel 73 responden. Teknik
Sampling yang digunakan adalah Consecutive Sampling. Variabel independennya
adalah kepatuhan diet dan variabel dependennya adalah kekambuhan.
Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan data sekunder dari rekam medis.
Teknik pengolahan data menggunakan uji statistik Spearman Ranks dengan =
0,05 dan menggunakan SPSS for windows version 16.0.
Berdasarkan hasil penelitian terhadap 73 responden, diketahui sebagian
besar responden yaitu 39 responden (53,3%) memiliki kepatuhan diet cukup dan
hampir setengah responden yaitu 32 responden (43,8%) sering kambuh. Hasil uji
statistik diperoleh nilai p value = 0,000 < = 0,05, dan H1 diterima maka ada
hubungan kepatuhan diet dengan kekambuhan pada pasien hipertensi. Nilai r =
0,399 menunjukkan hubungan korelasi lemah.
Hasil penelitian ini membuktikan bahwa ada hubungan kepatuhan diet
dengan kekambuhan pada pasien hipertensi di Unit Rawat Jalan Interna RSUD
Dr. Soeroto Ngawi. Diharapkan peran perawat sebagai edukator dan konselor
dapat menekan terjadinya kekambuhan pada pasien hipertensi.
Kata kunci : kepatuhan diet, kekambuhan, hipertensi.

ABSTRACT
Yuliati Setyorini. Relationship dietary compliance with recurrence in
hypertensive patients at Interna Outpatient Unit Regional Public Hospital dr.
Soeroto Ngawi.
Precipitating factors of recurrence is very rarely noticed by the patient of
hypertension, such as lifestyle or activity patterns that are not controlled, the
knowledge and dietary compliance of patients with hypertension, and it is the
biggest factor that found in all patients with hypertension. The purpose of this
research was to determine relationship dietary compliance with recurrence in
hypertensive patients at Interna Outpatient Unit Regional Public Hospital dr.
Soeroto Ngawi.
This research is corellational with cross sectional. The population was all patients
with the old cases hypertension whom control in the Interna Outpatient Unit
Regional Public Hospital dr. Soeroto Ngawi. The number of samples are 73
respondents. The sampling technique used is consecutive sampling. The
independent variable is compliance with the diet and the dependent variable is the
recurrence. Data collection using questionnaires and the secondary data from the
medical record. Data processing techniques using Spearman Ranks statistical test
with = 0.05 and using SPSS for Windows version 16.0.
Based on the results of research on the 73 respondents, the majority of
respondents note that 39 respondents (53.3%) had sufficient dietary compliance
and nearly half of the respondents that is 32 respondents (43.8%) often recur. The
results of the statistical test obtained p value = 0.000 < = 0.05, and H1 is
accepted then there is a relationship dietary compliance with recurrence in
hypertensive patients. Value of r = 0.399 shows weak correlation.
These results prove that there is a relationship dietary compliance with recurrence
in hypertensive patients at Interna Outpatient Unit Regional Public Hospital dr.
Soeroto Ngawi. Expected role of the nurse as an educator and counselor can
suppress the occurrence of recurrence in patients with hypertension.
Keywords: dietary compliance, recurrence, hypertension