You are on page 1of 2

SOP BENDA ASING DI KONJUNGTIVA

SOP

NO.Dokumen:

Logo puskesmas (mohon


di isi sendiri)

No.Revisi:
Tanggal terbit:
Halaman:
PUSKESMAS
ANGKONA
pengertian
tujuan

Ditetapkan oleh:

DAMARIS PL, Skm


Nip: 19581225 198209 2
001
Benda asing di konjungtiva adalah benda yang dalam keadaan normal tidak
dijumpai di konjungtiva.
Sebagai pedoman dalam penanganan pasien dengan benda asing di
konjungtiva

Kebijakan
referensi
Alat dan bahan

Langkahlangkah

Permenkes No. 5 tahun 2014


a.
b.
c.
d.

Lup
Lidi kapas
Jarum suntik
Pantokain 2 %

1. Menyambut pasien dengan 6S


2. Melakukan anmnesa
Hasil anamnesa :
KeluhanPasien datang dengan keluhan adanya benda yang masuk ke
dalam konjungtiva atau mata nya.
Gejala yang ditimbulkan berupa nyeri, mata merah dan berair, sensasi
benda asing, dan fotofobia.
3. Pemeriksaan Fisik
a. Biasanya visus normal;
b. Ditemukan injeksi konjungtiva tarsal dan/atau bulbi;
c. Pada konjungtiva tarsal superior dan/atau inferior, dan/atau konjungtiva
bulbi ditemukan benda asing
4. Pemeriksaan Penunjang
Tidak diperlukan pemeriksaan penunjang.
5. Diagnosis

6. Menjelaskan kepada pasien rencana tindakan (informed Consent)


5. Penatalaksanaan
Penatalaksanaanya adalah dengan mengeluarkan benda asing
tersebut dari konjungtiva dengan cara :

Berikan tetes mata pantokain 2 % sebanyak 1-2 tetes pada mata


yang terkena benda asing.

Gunakan kaca pembesar (lup)dalam pengangkatan benda asing


Angkat benda asing dengan menggunakan lidi kapas atau jarum
suntik ukuran 23G
Arah pengambilan benda asing dilakukan dari tengah ke tepi
Oleskan lidi kapas yang dibubuhkan betadin pada tempat bekas
benda asing
Berikan antibiotik topikal (salep atau tetes mata) seperti
kloramfenikol tetes mata,1 gtt setiap 2 jam selama 2 hari.
6. Hasil pemeriksaaan dan tindakan didokumentasikan dalam rekam
medik
Hal-hal yang
perlu
diperhatikan

Pasien dirujuk bila terjadi penurunan visus.

Unit terkait

UGD
Farmasi
Rekam medik/loket

You might also like