Professional Documents
Culture Documents
BAB I ...................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN .................................................................................................. 1
1.1 Latar belakang ........................................................................................................... 1
1.2 Rumusan masalah ..................................................................................................... 2
1.3 Tujuan ....................................................................................................................... 3
BAB II ..................................................................................................................... 4
PEMBAHASAN ..................................................................................................... 4
2.1 Pengertian Strategi Komunikasi................................................................................ 4
2.2 Teori dalam strategi komunikasi ............................................................................... 5
2.3 Fungsi Strategi Komunikasi .................................................................................... 10
Jenis Jenis Streategi Komunikasi ............................................................................... 12
2.5 Strategi meningkatkan komunikasi yang efektif ..................................................... 15
Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Untuk memahami strategi komunikasi
Untuk mengetahui teori dalam strategi komunikasi yang baik dan benar
Untuk mengetahui fungsi dari strategi komunikasi
Untuk mengetahui jenis-jenis strategi komunikasi
BAB II
PEMBAHASAN
di-reciever-kan
(disampaikan).
Sejauh
mana
komunikator
(perhatian)
(minat)
interest
D desire
(hasrat)
D decision
(keputusan)
A action
(kegiatan)
berkomunikasi.
Strate gi
pada
agar
tidak
terjadi
perbedaan
persepsi
dan
perkataanyang sia-sia.
b . Ketahui tujuan
Saat berkomunikasi seorang komunikator harus tahu tujuan dari
komunikasi tersebut, apakah dalam situasi formal atau tidak, apakah untuk
kepentingan komersial a t a u
dilakukan
dalam
bukan.
seminar
Komunikasi
tentunya
akan
yang
berbeda
berkomunikasi
dengan
seseorang
kita
10
g. Kredibilitas sumber
Mengenal khalayak. Khalayak itu aktif sehingga antara komunikator dengan
komunikan bukan saja tejadi saling hubungan, tetapi juga saling mempengaruhi.
Menyusun pesan, yaitu menentukan tema dan materi. Syarat utama dalam
mempengaruhi kalayak dari pesan tersebut ialah mampu membangkitkan perhatian.
Awal efektivitas dalam komunikasi ialah bangkitnya perhatian dari khalayak terhadap
pesan-pesan yang disampaikan.
Menetapkan metode, dalam hal ini metode penyampaian, yang dapat dilihat dari
dua aspek, yaitu :
a. Menurut cara pelaksanaannya
Menggunakan metode redundancy (repetition) dan canalizing. Metode canalizing
yaitu mempengaruhi khalayak untuk menerima pesan yang disampaikan,
kemudian secara perlahan-lahan merubah sikap dan pola pemikirannya ke arah
yang kita kehendaki. Metode redundancy adalah cara mempengaruhi khalayak
dengan jalan mengulang-ulang pesan pada khalayak.
b. Menurut bentuk isinya
-
11
Untuk pemilihan media komunikasi, kita dapat memilih salah satu atau
gabungan dari beberapa media, bergantung pada tujuan yang akan dicapai,
pesan yang disampaikan dan teknik yang dipergunakan, karena masing-masing
medium mempunyai kelemahan-kelemahannya tersendiri sebagai alat.
Fungsi strategi komunikasi menentukannya berhasil atau tidaknya
kegiatan proses komunikasi secara efektif. Proses strategi komunikasi adalah
sebagai berikut :
a) Analisis program/masalah
b) Analisis situasi
c) Analisis khalayak
d) Tujuan komunikasi
e) Strategi komunikasi
f) Perencanaan kegiatan pengembangan media
g) Produksi dan ujicoba media
h) Penggunaan media
i) Media monitoring dan sistem pengelolaan informasi
j) Evaluasi dan analisis masalah.
( Https://floatlover.wordpress.com/fungsi-strategi-komunikasi/)
amat
sulit.
Pertama,
13
adanya
kecenderungan
pegawai
14
suatu solusi. Sehingga tujuan utama dalam komunikasi yang efektif adalah
sebuah win-win solution. Tak ada satupun orang yang mau disalahkan. Inilah
konsep dasar dari komunikasi efektif.
Tak elok rasanya bila dalam berkomunikasi, satu pihak terus-terusan
berbicara, sementara pihak lainnya terus-terusan mendengarkan. Sehingga tidak
terjadi komunikasi dua arah. Komunikasi efektif atau dalam beberapa kasus
sering diartikan sebagai diplomasi, perlu dilakukan untuk dapat membangun
sebuah kesamaan keinginan dari sebuah informasi yang disajikan. Sehingga
tujuan yang ingin diraih dapat dicapai secara bersama-sama.
Ketika anda ingin berkomunikasi dengan orang lain, lakukanlah
dengan efektif. Dalam kondisi apapun disarankan agar anda selalu dapat
melakukan komunikasi secara efektif. Contoh sederhana, lihatlah orang yang
akan diajak bicara sudah siap atau belum menerima informasi atau pertanyaan
dari kita. Kalau belum, tunggulah dulu sampai benar-benar dia siap. Dengan
berkomunikasi efektif kita dapat menunjukan kepribadian yang berkarakter
positif dan membuka diri untuk selalu tumbuh dan berkembang menuju
kesuksesan secara bersama-sama.
Perbedaan antara komunikasi efektif dan tidak efektif dapat dilacak
sampai seberapa jauh pihak-pihak yang berkomunikasi menangani empat aspek
proses komunikasi:
1. Perbedaan persepsi
Ini adalah salah satu hambatan komunikasi yang umum dijumpai.
Orang yang mempunyai latar belakang pengetahuan dan pengalaman
berbeda sering menerima fenomena sama dari perspektif yang berbeda.
Seandainya seorang supervisor baru memuji seorang karyawan atas kerja
yang efisisen dan bermutu tinggi. Supervisor itu benar-benar menghargai
usaha karyawan tadi dan pada saat yang sama ingin mendorong karyawan
yang lain untuk meniru contoh tersebut. Akan tetapi, orang lain mungkin
menganggap karyawan tadi membedakan diri untuk dipuji sebagai tanda dia
telah menjilat pimpinan. Mereka mungkin bereaksi dengan menggoda atau
16
17
menutupi
kekurangannya
dengan
mengupayakan
diri
18
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1 Kesimpulan
-
planning)
dan
manajemen
(communications
communication)
b. Strategi
komunikasi
dari
anggota
ke
pimpinan
(upward
communication)
c. Strategi komunikasi yang efektif
d. Strategi komunikasi organisasi dari pimpinan ke anggota (downward
communication)
19
e. Strategi
komunikasi
dari
anggota
ke
pimpinan
(upward
communication)
3.2 Saran
3.2.1 Saran Untuk Penulis
Sebaiknya untuk penulis selanjutnya mencari sumber yang terpercaya,
seperti buku dan hasil penelitian yang lain yang lebih akurat dan dapat
dipertanggungjawabkan kebenaran teorinya.
3.2.2 Saran Untuk Pembaca
Sebaiknya pembaca benar-benar memahami strategi komunikasi yang
baik. Sehingga tidak terjadi kesalah pahaman pada saat melakukan
komunikasi.
20
DAFTAR PUSTAKA
Myazinda.2008.strategi
komunikasi
dalam
http://kampuskomunikasi.blogspot.co.id/2008/06/strategi-komunikasi.html
diakses pada 01 April 2016
-
Oleh :
Diani Ayundha Novianti
6513040107
Nasrudin Binyari
6513040112
Rizki
6512040100