Gilang Ramadhan

230110140126
Cara Menangani Bahaya Pangan
Pangan merupakan 1 dari 3 aspek terpenting bagi manusia dan mahluk hidup lainnya. Pangan
menjadi suatu kebutuhan yang harus dipenuhi. Bahan untuk pangan seluruhnya tersedia di alam.
Bahan tersebut bisa langsung dikonsumsi maupun diolah terlebih dahulu untuk menambah cita
rasa.
Bahan pangan yang digunakan oleh manusia tentu saja tidak lepas dari bahaya yang
mengintainya. Bahaya tersebut berupa bahaya fisik, kimiawi dan biologis. Bahaya fisik menuju
pada kenampakan bahan pangan, bahaya biologis menuju kepada aktifitas mikrobiologi dan
bahaya kimiawi menuju kepada perubahan struktur gizi bahan pangan. Tentu saja diperlukan
penanganan yang baik sehingga tidak terjadi perubahan baik fisik, biologis maupun kimiawi agar
tidak menurunkan kualitas bahan pangan yang kita miliki.
Cara yang pertama adalah selalu memilih bahan pangan dalam konidisi yang prima.
Maksudnya adalah bahan yang tidak menunjukan tanda tanda terinfeksi zat zat berbahaya.
Berikutnya dengan mencuci bahan pangan menggunakan air bersih. Selain air yang bersih,
semua kelengkapan pun harus dicuci dan dijaga agar tetap dalam keadaan bersih. Mulai dari alat
potong, alat masak, tangan pencuci dan seluruh aspek yang mengalami kontak dengan bahan
pangan. Kemudian penanganan dapat dilakukan dengan cara menyimpan bahan pangan dalam
suhu rendah untuk memperlambat aktivitas bakteri. Sangat dianjurkan untuk mengolah bahan
terlebih dahulu untuk menambah keamanan pangan. Pengolahan tersebut bisa dengan dimasak,
dikukus atau sebagainya sesuai selera.
Bahan pangan sangat mudah terkontaminasi oleh lingkungannnya. Salah satu kontaminasi
dapat terjadi karena bercampurnya pangan mentah dan pangan matang. Pangan mentah dapat
mengontaminasi pangan matang karena penularan bakteri. Selain itu kontaminasi juga dapat
terjadi karena binatang yang menjadi vektor bagi penyakit penyakit tertentu dan dihinggapkan
pada bahan pangan. Oleh karena itu hindarkan bercampurnya pangan mentah dengan pangan
matang dan jangan lupa untuk menyimpan dengan baik bahan yang telah dimasak dalam
kemasan atau wadah yang dapat menghindarkan bahan pangan dari tikus, lalat maupun serangga
lainnya. Dengan demikian keamanan pangan yang kita miliki akan meningkat dan tentunya
diirngi dengan