Professional Documents
Culture Documents
INTRODUKSI
Disusun oleh :
Alya Atha Nabilah
150510150103
150510150139
150510150255
Masning Maunah
150510150256
150510150263
Agroteknologi kelas J
BAB I PENDAHULUAN
Introduksi tanaman adalah pemindahan suatu tanaman dari tempat asalnya ke
daerah baru dimana sebelumnya tidak terdapat tanaman tersebut (Shripati, 2016).
Introduksi tanaman merupakan suatu pemasukan atau pemindahan suatu kultivar
tanaman dari luar negeri ke dalam negeri atau antar pulau/daerah. Introduksi spesies
merupakan penyebab punahnya berbagai spesies di suatu pulau. Introduksi spesies
adalah suatu upaya mendatangkan spesies asing ke suatu wilayah yang telah memiliki
spesies lokal.
Seiring berkembangnya zaman, masalah mengenai tanaman introduksi dimuat
dalam undang-undang. Dengan adanya introduksi, perkembangan pertanian di sana
berkembang dengan pesat. Dalam pemuliaan tanaman, introduksi memiliki manfaat
menambah keragaman tanaman, meningkatkan mutu tanaman, dan lain sebagainya.
Pengetahuan tentang pusat keanekaragaman (diversitas) tumbuhan penting untuk
penerapan cara introduksi ini. Contoh pemuliaan yang dilakukan dengan cara ini yaitu :
Beberapa tanaman botani dan hortikultur terkenal yang dikembangkan dari benih hasil
ekspedisi. Ekspedisi Botani Tiongkok-Amerika SABE. (a)Tanaman berbatang putih
berkapur (Rubus lasiostylus var. hubeiensis) di Arboretum Arnold . Jamaika,
Massachusets (b) Stewartia sinensis yang sedang berrbunga di Arboretum Nasional
Washington DC (c) Heptacodium miconioides yang sedang berbuah di Arboretum
Arnold (d) Magnolia zenii yang berbunga di Arboretum Arnold (e) Sorbus yuana
berbunga diArboretum Arnold.
Adanya introduksi tanaman pada suatu daerah disebabkan oleh beberapa faktor,
salah satunya adalah kebutuhan suatu daerah akan varietas tertentu namun pada suatu
saat tanaman itu mengalami kerusakan sehingga dibutuhkan tanaman pengganti. Di
samping itu, introduksi tanaman juga dapat memberikan dampak positif maupun
dampak negatif bagi tanaman lokal yang ada di sekitarnya juga bagi lingkungannya.
BAB II INTRODUKSI
2.1. Definisi Introduksi
Introduksi tanaman adalah pemindahan suatu tanaman dari tempat asalnya ke
daerah baru dimana sebelumnya tidak terdapat tanaman tersebut (Shripati, 2016).
Introduksi tanaman merupakan suatu pemasukan atau pemindahan suatu kultivar
tanaman dari luar negeri ke dalam negeri atau antar pulau/daerah. Seleksi penyaringan
(screening) dilakukan terhadap koleksi plasma nutfah yang didatangkan dari berbagai
tempat dengan kondisi lingkungan yang berbeda-beda.
Introduksi terjadi bukan hanya antar wilayah yang dekat saja, tetapi juga bisa
antar benua karena Columbus melakukannya saat ia keliling dunia dan membawa bijibijian untuk ditanam di negaranya. Tanaman introduksi yang dapat berkembang dengan
baik di wilayah yang baru memiliki peran penting bagi pemulia tanaman karena wilayah
tersebut sama dengan wilayah sebelumnya atau tanaman tersebut memiliki sifat adaptasi
yang tinggi.
Pentingnya Introduksi diantaranya untuk mengintroduksi spesies tanaman baru
yang digunakan untuk kepentingan industri, untuk mengintroduksi tanaman dengan
produktivitas tinggi agar meningkatkan produksi tanaman, untuk memperkaya koleksi
plasma nutah, serta untuk mendapat sumber baru tanaman dengan resistensi terhadap
cekaman biotik dan abiotik.
2.2. Ruang Lingkup Introduksi
Introduksi spesies merupakan suatu proses masuknya atau berpindahnya suatu
jenis spesies dari habitatnya di suatu tempat ke tempat lainnya baik secara sengaja
maupun secara tidak sengaja. Introduksi spesies dapat memberikan dampak positif
maupun negatif terhadap daerah yang baru dimasuki oleh spesies baru tersebut.
Spesies-spesies yang dapat berpindah dari suatu tempat ke tempat lainnya pada
umumnya memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap lingkungan sekitarnya, sehingga
spesies ini mampu bertahan bahkan berkembang biak dengan baik pada lingkungannya
yang baru. Namun, terdapat beberapa spesies yang justru perkembangannya menjadi tak
terkendali sehingga dapat menimbulkan masalah bagi manusia.
Ruang lingkup introduksi melliputi :
Seleksi
Pengujian
Pelepasan varietas
Keterbatasan dalam introduksi tanaman yaitu introduksi gulma bersama tanaman
Akibat adanya introduksi tanaman di antaranya yaitu munculnya hama dan penyakit
baru yang terbawa oleh tanaman yang di introduksi, terjadi kompetisi dengan
tanaman lokal, mengganggu keseimbangan ekosistem, peledakan populasi tanaman
spesies baru, serta dapat menyebabkan hilangnya tanaman jenis lokal.
DAFTAR PUSTAKA
Damanik S. 2006. PENGEMBANGAN USAHA PERTANIAN KONSERVASI
TANAMAN AKAR WANGI (Studi Kasus DAS Cimanuk Hulu, Kabupaten Garut)
(skripsi). Bogor : Institut Pertanian Bogor.
Plant Introduction and its Importance for Crop Improvement. Shripati, J. S. 2016
http://www.biotecharticles.com/.
Plant Introduction, Distribution, and Survival: A Case Study of the 1980 Sino-American
Botanical Expedition --MICHAEL DOSMANN AND PETER DEL TREDICI------BioScience June 2003 / Vol. 53 No. 6.
Schneider R, dkk. 2016. Genome-wide association mapping of partial resistance to
Phytophthora sojae in soybean plant introductions from the Republic of Korea.