Professional Documents
Culture Documents
(Makalah PPKMB)
Oleh:
Aulia Khairunnisa
1657031005
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2016
DAFTAR ISI
halaman
DAFTAR ISI ......................................................................................................... 1
BAB I. PENDAHULUAN .................................................................................... 2
I.1 Latar Belakang .................................................................................................. 2
I.2 Tujuan Penelitian .............................................................................................. 3
BAB II ISI ............................................................................................................. 4
II.1 Operasi Hitung Bentuk Aljabar ....................................................................... 4
BAB III KESIMPULAN
III.1 Kesimpulan .................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA
BAB I PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Bentuk aljabar adalah suatu bentuk matematika yang dalam penyajiannya memuat
huruf-huruf untuk mewakili bilangan yang belum diketahui. Bentuk aljabar dapat
dimanfaatkan untuk menyelesaikan masalah dalam kehidupan sehari-hari. Hal-hal
yang tidak diketahui seperti banyaknya bahan bakar minyak yang dibutuhkan
sebuah bis dalam tiap minggu, jarak yang ditempuh dalam waktu tertentu, atau
banyaknya makanan ternak yang dibutuhkan dalam 3 hari, dapat dicari dengan
menggunakan aljabar.
Contoh bentuk aljabar yang lain seperti 2x, 3p, 4y + 5, 2x2 3x + 7, (x + 1)(x
5), dan 5x(x 1)(2x + 3). Huruf-huruf x, p, dan y pada bentuk aljabar tersebut
disebut variabel. Selanjutnya, pada suatu bentuk aljabar terdapat unsur-unsur
aljabar, meliputi variabel, konstanta, faktor, suku sejenis, dan suku tak sejenis.
Bentuk Aljabar merupakan bentuk operasi atau pengerjaan hitung yang terdiri dari
satu
atau
beberapa
suku
yang
melibatkan
peubah
atau
variabel.
Variabel : lambang pada bentuk aljabar yang dinyatakan dengan huruf kecil
Suku : bagian dari bentuk aljabar yang dipisahkan oleh operasi hitung Suku
memiliki dua jenis, yaitu :
a.Suku Sejenis adalah suku-suku dalam bentuk aljabar yang mempunyai variabel
yang
sama,
sehingga
dapat
dijumlahkan
atau
dikurangkan.
b.Suku Tak Sejenis adalah suku-suku dalam bentuk aljabar yang mempunyai
variabel yang berbeda.
Variabel aljabar adalah lambang atau gabungan lambang yang mewakili sebarang
anggota dalam himpunan semestanya. Variabel disebut juga peubah. Variabel
biasanya dilambangkan dengan huruf kecil a, b, c, ... z. suku dari suatu bentuk
aljabar yang berupa bilangan dan tidak memuat variabel.
seperangkat lambang aljabar yang dapat berupa variabel atau konstanta dan ditulis
tanpa tanda operasi tambah atau kurang. Koefisien pada bentuk aljabar adalah
faktor konstanta dari suatu suku pada bentuk aljabar.
I.2 Tujuan Penelitian
Penulisan makalah ini bertujuan untuk
1. Mengetahui bentuk-bentuk aljabar
2. Mengetahui operasi hitung pada bentuk aljabar
BAB II ISI
bilangan riil
b. Perkalian
Sifat distributif juga berlaku pada perkalian bentuk aljabar. Jika Perkalian suku
dua
k ( ax +b ) =( kax+kb) .
(ax + b) (cx + d) = ax cx + ax d + b cx + b d
= acx2 + (ad + bc)x + bd
c. Perpangkatan pada bentuk aljabar
Operasi perpangkatan diartikan sebagai operasi perkalian berulang dengan unsur
yang sama. Untuk sebarang bilangan bulat a, berlaku
an =a a a a
sebanyak n kali
d. Pembagian
a=p q
dengan a, p, q bilangan
bulat maka p dan q disebut faktor-faktor dari a. Jika dua bentuk aljabar memiliki
faktor sekutu yang sama maka hasil bagi kedua bentuk aljabar tersebut dapat
ditulis dalam bentuk yang lebih sederhana. Dengan demikian, pada operasi
pembagian bentuk aljabar kalian harus menentukan terlebih dahulu faktor sekutu
kedua bentuk aljabar tersebut, kemudian baru dilakukan pembagian.
e. Pemfaktoran bentuk aljabar
Pemfaktoran atau faktorisasi bentuk aljabar adalah menyatakan bentuk
penjumlahan atau perngurangan
x y
Bentuk aljabar yang terdiri atas dua suku dan merupakan selisih dua kuadrat dapat
x 2 y 2=( x y ) (x + y )
dinyatakan:
3. Bentuk
x 2+2 xy + y 2 dan x 22 xy + y 2
a.
x 2+2 xy + y 2=( x + y ) ( x + y ) =( x+ y )2
b.
x 22 xy + y 2 =( x y )( x y )=( x y )2
2
4. Bentuk a x + bx+ c dengan a = 1
DAFTAR PUSTAKA
Agung.
2013.
Aljabar-Matematika.
http://agungputranepakmulyadi.blogspot.co.id/2013/09/aljabarmatematika.html. Diakses tanggal 1 September 201.
Ariani,