Professional Documents
Culture Documents
POSYANDU LANSIA
KASUS TINEA KRURIS
Disusun Oleh :
dr. Rezky Tiresa Devitayanti
I.
LATAR BELAKANG
Paling
Epidermophyton
banyak
di
daerah
tropis.
Penyebab
terseringnya
II.
PERMASALAHAN KASUS
menjadi meningkat, yang pada akhirnya menjadi dasar pembentukan sikap serta
dapat memotivasi mereka untuk selalu mengikuti kegiatan posyandu
lansia
Identitas
Nama
Usia
(tahun)
Berat
Tekanan Darah
Badan
(mm/Hg)
140/90
100/70
150/90
140/90
110/60
1.
2.
Ny.K
Ny.R
75
80
(Kg)
33
35
3.
4.
5.
Ny.T
Ny.S
Nn.N
52
64
15
51
63
45
6.
Ny. S
80
72
130/90
7.
Ny. P
47
51
120/90
8.
9.
10.
11.
12.
Ny. J
Ny. A
Ny. S
Ny. S
Ny. M
75
52
70
53
49
38
64
45
68
51
110/60
170/100
120/80
120/80
140/90
13.
14.
15.
16.
Ny. L
Ny.M
Ny. M
Ny. Rm
63
58
58
60
44
108
58
87
100/60
130/80
110/70
120/90
17.
18.
Ny. K
Ny. W
80
50
33
50
140/80
130/80
III.
9.
IV.
10.
11.
A. MONITORING
12.
Pada tanggal 16 September 2016 telah dilaksanakan
posyandu lansia di desa Ketanggi yang di hadiri oleh 18 orang lanjut usia.
Pada saat posyandu lansia dilakukan pemeriksaan tekanan darah,
pengukuran berat badan, anamnesis, pemeriksaan fisik dan edukasi. Dari
pemeriksaan tersebut ditemukan seorang lansia yang menderita Tinea
Kruris.
13.
B. EVALUASI
1. Para lansia tidak ada yang membawa KMS.
2. Kurangnya peran keluarga untuk mendampingi para lansia dalam
mengikuti kegiatan posyandu lansia.
3. Masih kurangnya pengetahuan peserta posyandu lansia tentang
pentingnya kebersihan diri dan kesehatan kulit.
4. waktu pelaksanaan posyandu lansia yang terbatas menyebabkan
kurang maksimalnya pemberian informasi kepada para lansia
mengenai penyakit penyakit yang perlu di waspadai di usia lanjut.
Sehingga perlu ditambah sesi khusus untuk penyuluhan bagi para
lansia serta keluarga yang mendampingi.
14.
C. KESIMPULAN
15.
Dalam kegiatan posyandu lansia di desa Ketanggi pada
tanggal 16 September 2016 ditemukan penduduk lansia yang menderita
Tinea Kruris. Masih rendahnya pengetahuan peserta posyandu lansia
tentang pentingnya kebersihan diri dan kesehatan kulit.
16.
Meskipun pelaksanaanya belum maksimal namun dengan
adanya kegiatan posyandu lansia diharapkan dapat meningkatkan
pengetahuam para lansia tentang pentingnya kebersihan diri dan kesehatan
kulit serta pentingnya kegiatan posyandu lansia dalam pencegahan,
pengendalian dan pengobatan penyakit bagi para lansia.
V.
17.
18.
19.
Foto kegiatan
LAMPIRAN
20.