Professional Documents
Culture Documents
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Krisis ekonomi global dan perdagangan bebas mengharuskan
setiap negara, termasuk Indonesia berupaya keras untuk dapat
bersaing baik di pasar dalam negeri maupun luar negeri. Kondisi
tersebut dapat dipecahkan dengan mendorong suatu bentuk
perekonomian yang lebih berdaya saing, sumber daya yang
terbarukan dan berkesinambungan berbasis kreatifitas, dimana
ide atau gagasan dapat memberikan kesejahteraan secara
ekonomi dan sosial bagi masyarakat. Bentuk perekonomian yang
sesuai dengan kondisi diatas sering disebut dengan ekonomi
kreatif. Ekonomi kreatif pada hakikatnya adalah kegiatan ekonomi
yang mengutamakan pada kreatifitas berpikir seperti berpikir
tentang cara baru, model baru, disain baru, barang dan jasa baru,
pemasaran baru, usaha baru, distribusi baru, teknik baru, dan
komersialisasi baru.
Pilihan untuk mengembangkan ekonomi kreatif merupakan hal
yang tepat mengingat ekonomi kreatif berpotensi besar dalam
memberikan kontribusi ekonomi yang signifikan, menciptakan
iklim bisnis yang positif, membangun citra dan identitas, berbasis
pada sumber daya yang terbarukan, menciptakan inovasi dan
kreativitas
yang
merupakan
keunggulan
kompetitif,
dan
Laporan Pendahuluan
Menteri,
Kepala
Lembaga
Pemerintah
Non
penduduk
angkatan
kerja
dan
143.366
jiwa
Laporan Pendahuluan
perlu
dijabarkan
lebih
rinci
ke
dalam
MasterPlan
1.2.
Rumusan Persoalan
yang
dihasilkan,
percepatan
tumbuhnya
teknologi
penyelesaiannya
di
dalam
dokumen
Rencana
Laporan Pendahuluan
1.3.
Maksud
kegiatan
penyusunan
MasterPlan
Pengembangan
Adapun
hasil
yang
diharapkan
dari
kegiatan
Pemerintah
Kota
Medan
dapat
penyusunan
yang ada
melakukan
Laporan Pendahuluan
2. Tersusunnya
arah
kebijakan
pengembangan
ekonomi
Manfaat
penyusunan
terakomodirnya
aspirasi
rencana
dalam
ini
rangka
adalah
bisa
pengembangan
Laporan Pendahuluan
4. Masyarakat
Bagi masyarakat pada umumnya, manfaat yang dapat
diperoleh
adalah
untuk
menambah
wawasan
dan