Professional Documents
Culture Documents
Manuscript
Manuscript
statistik SPSS versi 16 for windows taraf signifikasi 0,05. Diperoleh hasil analisa didapatkan
nilai significancy P yang besarnya 0,01, dapat disimpulkan bahwa H1 diterima. Teknik
tersebut digunakan untuk menentukan adanya hubungan anatar dua variabel dengan skala
variabel data ordinal. Dapat disimpulkan bahwa ada hubungan tingkat pengetahuan terhadap
motivasi perawat tentang penggunaan APD (Handscoon dan Masker) dalam penncegahan
penularan infeksi pada perawat di Puskesmas Gondanglegi Kecamatan Gondanglegi
Kabupaten Malang. Saran, motivasi untuk menggunakan APD (Handscoon dan Masker)
dengan baik dan benar terhadap perawat yang bertugas kontak secara langsung kepada pasien
sangatlah penting. Kata kunci : pengetahuan , motivasi , APD (Handscoon dan Masker) ,
infeksi nosocomial, perawat .
LATAR BELAKANG
Belakangan ini pencegahan penularan
infeksi
menjadi
perhatian
public
mengingat infeksi nosocomial merupakan
masalah utama di sebagian negara
berkembang ,terutama dihampir semua
fasilitas kesehatan. Salah satu cara untuk
mengurangi penularan infeksi adalah
dengan menggunakan Alat Perlindungan
Diri (APD). Secara umum penggunaan
Alat Perlindungan Diri (APD) digunakan
secara bertahun-tahun untuk melindungi
tenaga kesehatan khususnya perawat dari
mikroorganisme
yang
menyebabkan
penularan infeksi. Penularan infeksi tidak
hanya beresiko terjadi pada orang yang
sakit atau pasien yang sedang dirawat
dirumah sakit saja namun juga tenaga
kesehatan seperti perawat. Untuk itu perlu
adanya upaya pencegahan penularan
infeksi agar baik resiko maupun kasus
terjadinya penularan infeksi khususnya
infeksi nosocomil dapat dikontrol. Angka
kejadian infeksi nosocomial dapat
menurunkan citra dan mutu pelayanan
karena program pengendalian infeksi
nosocomial merupakan salah satu tolak
ukur kendali mutu pelayanan. Oleh karena
itu sebuah fasilitas kesehatan harus
menerapkan
standart
pencegahan
penularan infeksi agar bisa mengontrol
METODE
Penelitian ini menggunakan metode
cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan
di Puskesmas Gondanglegi Kecamatan
Gondanglegi Kabupaten Malang. Pada
tanggal 23 24 Mei 2016 selama 4 hari.
Populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh perawat yang bekerja di
Puskessmas Gondanglegi Kecamatan
Gondanglegi Kabupaten Malang sebanyak
15 responden.
DATA KHUSUS
1. Tingkat pengetahuan tentang
penggunaan APD (Handscoon dan
Masker) dalam pencegahan penularan
infeksi berdasarkan tingkat pendidikan.
HASIL
Karakteristik
Responden
Tabel 1 Distribusi
Frekuensi tingkat
HASIL
DAN
PEMBAHASAN
pengetahuan tentang
N
o
Tingkat
Pendidika
n
APD (Handscoon
dan Masker)
Prosentas
berdasarkan tingkat
e%
pendidkan
Bai Cuku Kuran
Karakteristik
responden
k
1
SPK
0
penelitian
2
D3
0
ditinjau
dari
3
S1
13
tingkat
usia
Jumlah
adalah
hampir
seluruh (60%) berusia 20-30 tahun
berjumlah 9 responden, kemudian hampir
setengah (27%) berusia 31-40 tahun
berjumlah 4 responden dan sebagian kecil
(13%) berusia > 40 tahun berjumlah 2
responden.
p
1
1
15
g
0
0
7%
7%
87%
100%
No
1
2
3
N
o
Tingkat
Pendidik
an
Frekuensi tingkat
motivasi tentang APD
(Handscoon dan
Masker) berdasarkan
tingkat pendidkan
Baik Cukup
Pengetahua Frekuensi Prosentase
n
%0
1
SPK
2
Baik
13
87%
2
D3
0
1
Cukup
13%
3 2 S1
12
0
Kurang
0
0
Jumlah
15
Jumlah
15
100%
Distribusi
frekuensi
pengetahuan perawat tentang
penggunaan APD (Handscoon
dan Masker) di Puskesmas
Gondanglegi Kabupaten Malang
(Sumber Data : Penelitian,2016)
Prose
ntase
%
Tabel 3 Distribusi
Kuran
g
0
0
0
13%
7%
80%
100%
frekuensi hubungan tingkat
motivasi
tentang
APD
(Handscoon
dan
Masker)
berdasarkan tingkat pendidikan
Motivasi
Frekuensi
Prosentase
%
1
Tinggi
12
80%
2
Sedang
3
20%
3
Rendah
0
0
Jumlah
15
100%
(Sumber : Data Penelitian, 2016)
840*
P
N
0,01
15
KESIMPULAN
Terdapat
hubungan
tingkat
pengetahuan terhadap motivasi tentang
penggunaan APD (Handscoon dan
Masker) dalam penularan pencegahan
penularan infeksi pada perawat.
Depkes,
(2001).
Prinsip
dari
Kewaspadaan
Universal
Precaution.
Dinas
Kesehatan
tanggal 20 Oktober 2013 dari
hhtp://www.depkes.go.id
Potter dan Perry. 2010. Fundamental of
Nursing. Indonesia : Elsevier.
DAFTAR PUSTAKA
Dahlan,(2012). Statistik untuk kedokteran
dan Kesehatan. Jakarta: Salemba
Medika
Hidayat,A., (2004). Pengantar Konsep
Dasar
Keperawatan.
Jakarta:SalembaMedika
Tietjen Linda dkk, (2004),
Pencegahan Infeksi Untuk
Pelayanan
Kesehatan
Sumber Daya Terbatas.
Yayasan Bina Pustaka
Prawirohardjo.
Panduan
Fasilitas
Dengan
Jakarta:
Sarwono