You are on page 1of 1

Image is the product

Meta narrative mengatakan bahwa suatu gambar dapat mewakili value dari produk itu
sendiri,konsumen membeli suatu produk untuk mewujudkan nilai yang mereka anggap ada
didalam gambar itu sendiri. Karena hal tersebut dalam pemasaran yang baik diperlukannya
produk yang mewakili citra yang baik didalm perusahaan apabila tidak maka konsumen akan
kecewa. Value dari gambar adalah apa yang konsumen cari, terutama saat HOMO
CONSUMERICUS dimana ada keinginan untuk REe-Produce,Re-present diri didalam
gambar, seorang marketing perlu untuk memkirkan dari segi Re-Producing gambar dan
kemudian membuat produk yang mewakili gambar.bukan gambar yang mewakili product.
saat ini sangat penting dalam meningkatkan symbol dan gambar daripada fungsi dan
materi,apa yang konsumen lihat diproduk cendrung menekankan aspek simbolis. Gambar
produk cendrung tidak tergantung terhadap fungsi tetapi terhadap citra produk itu sendiri dan
berkontrubusi terhadap kebahagiaan. Sebagai konsekuensinya, ada hal yang harus sangat
diperhatikan secara diam2 dan mendalam, terutama mengenai perasaan konsumen.
Bagaimana konsumen merasakan sesuatu, merupakan peran penting yang dipengaruhi oleh
demografik, yang mereka kerjakan (aktivitas, gaya hidup dan hobby) yang mereka pikirkan
(opini dan kepercayaan), dan yang mereka nilai (value dan perilaku), aspek dari perilaku
konsumen telah lama diteliti lebih dalam oleh modern marketing
Merging of the consumer and the producer (organization)
Didalam diskusi ini kami melihat bahwa terjadi peningkatan sikap konsumen yang menjadi
produsen didalam postmodernculture. Kecenderungan ini terbagi menjadi 2 yaitu:
1. Homo

Consumericus

merasa

bahwa

mereka

adalah

sebagi

produk

yang

diimprementasikan didalam pasar dan berpartisipasi dalam itu sendiri untuk


menghasikan self-image
2. Mereka menjadi mitra didalam proses produksi produk yang mereka gunakan

You might also like