qwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqw

ertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwert
yuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyui
opasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopa
Sumber dan Fakta Sejarah
sdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdf
ghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghj
klzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzx
cvbnmqwertyuiopasdfghjklzxcvb
nmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnm
qwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqw
ertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwert
yuiopasdfghjklzxcvbnmqwertyui
opasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopa
sdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasdf
ghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghj
klzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzx

Kelompok 3
Amanda Wilis W
Dewi Sukma H A G
Fika Setyani
Nurul Rahmawati
Septian Sumarno
Zamzam Qamal Al Quds
X1
SMA N 1 Muntilan

Sumber dan Fakta Sejarah

Sumber sejarah dapat dibagi menjadi 3, yaitu :
1. Sumber Lisan
Sumber Lisan adalah keterangan langsung dari pelaku atau saksi saksi dari
suatu peristiwa sejarah.
2. Sumber Tertulis
Sumber Tertulis adalah keterangan tertulis yang berkaitan dengan peristiwa
sejarah seperti prasasti, piagam, dokumen, babad, rekaman, buku, dan
laporan.
3. Sumber Benda (Sumber Corporal)
Sumber benda adalah benda benda peninggalan massa lampau seperti
kapak, candi, bangunan, gerabah, perhiasan, patung, dan sebagainya.
Berdasarkan penuturannya, sumber sejarah terdiri atas :
1. Sumber Primer
Sumber primer yaitu sumber sejarah yang asli
2. Sumber Sekunder
Sumber sekunder yaitu sumber sejarah yang berupa garapan terhadap
sumber asli atau garapan (literatur)
Agar sejarah benar benar ilmiah dan dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya, sumber sumber sejarah harus diteliti, dikaji, dianalisis, dan
diinterpretasikan secara cermat dan kritis oleh para ahli, kemudian disusun secara
kronologis sehingga diperoleh kisah sejarah.
Fakta sejarah adalah keterangan atau kesimpulan tentang terjadinya peristiwa
atas dasar bukti bukti yang ditinggalkan sesudah mengalami pengujian secermat
cermatnya.
Fakta sejarah berkaitan dengan apa peristiwa sejarahnya, siapa pelaku sejarah
tersebut, kapan peristiwa sejarah tersebut terjadi, dan di mana peristiwa sejarah itu
terjadi. Fakta mencakup kegiatan dari masing masing individu yang terlibat,
tanggal tanggal peristiwa, lokasi atau tempat kejadian, objek objek tertentu dari
peristiwa sejarah.

Fakta Sejarah digolongkan menjadi 2, yaitu :

1. Fakta Lunak (soft fact)
Fakta lunak yaitu fakta yang masih labil atau belum diketahui dengan pasti
sejarahnya. Contohnya pembunuhan John. F Kenedy yang masih sangat
kontroversial.

2. Fakta Keras (hard fact)

Fakta keras yakni fakta yang sudah stabil dan pasti serta telah menjadi bukti
dalam sejarah. Contohnya Proklamasi Kemerdekaan RI pada tanggal 17
Agustus 1945

Pertanyaan pertanyaan
1. Rizka Alviani
Apakah pengertian babad itu?
Jawab : babad adalah
2. Iffa Mufidatul Laili
Apakah akibat dari kebenaran dari suatu peristiwa tersebut berkurang atau
bertambah?
Jawab :
3. Agung Prasetyo

Prasasti itu apa? Apa prasasti hanya tulisan?

Jawab : Parasasti adalah sebuah batu yang ada tulisannya, yang ditulis oleh
sebuah kerajaan atas perintah raja untuk mengabadikan peristiwa
penting yang dialami raja atau kerajaan.
Iya, prasasti hanya tulisan, karena yang dinamakan prasasti yaitu
tulisan yang ditulis di batu. Namun bahasa yang digunakan dalam
penulisan prasasti berbeda beda, ada yang menggunakan bahasa
palawa, bahasa sanksekerta, bahasa jawa kuno, ada juga yang hanya
berupa cap kaki raja.
4. Erni Sulistyawati
Bagaimana agar ajaran sejarah itu benar benar ilmiah dan dapat
dipertanggungjawabkan? Apakah interpretasi itu?
Jawab : Agar ajaran sejarah itu benar benar ilmiah dan dapat
dipertanggungjawabkan, maka
sumber sumber sejarah harus
diteliti, dikaji, dianalisis, dan diinterpretasikan secara cermat dan
kritis oleh para ahli, kemudian disusun secara kronologis sehingga
diperoleh kisah sejarah.
Interpretasi yaitu
5. Ulfi Nadzifah
Bagaimana jika penelitian sejarah itu minim dengan fakta?
Jawab :
6. Bayu Aji S
Fakta sejarah itu mencekup apa saja?
Jawab : Fakta sejarah itu mencakup fakta lunak dan fakta keras. Fakta lunak
yaitu fakta yang masih labil sedangkan fakta kers yaitu fakta yang
sudah stabil dan sudah pasti diketahui kebenarannya.