Langkah-langkah penginstalan Linux Debian 8

1. Nyalakan Komputer atau Laptop, kemudian masuk ke Menu BIOS. Supaya bisa masuk ke
menu BIOS Saat menyalakan Laptop atau Komputer, tekan terus-menerus dengan cepat
tombol F2, pada beberapa laptop merk lain tekan Esc, F1, F10 atau Del Pada Komputer.
Bahkan ada juga sambil menekan tombol fn bersamaan dengan F1/F2 dst, agar tombol
tersebut berfungsi.

2. Setelah masuk BIOS akan tampil seperti gambar berikut.

Gambar diatas merupakan contoh masuk ke menu BIOS atau Setup Utility, tampilan
ini beraneka ragam tergantung merk.
3. Setelah itu arahkan ke Menu Boot, lalu Pilih Boot Device Priority untuk pengeturan
booting.

4. Arahkan Boot Pertama Jadi CD-DVD atau Flashdisk sesuai keinginan, dengan cara tekan
enter pada 1st Boot Device lalu pilih CD-ROM Group, namun jika dari Flashdisk ubah
boot pertama ke Flashdisk, Tampilan ini pun beraneka ragam tergantung merk.

Catatan :
Di ubah ke 1st Device Priority agar Booting pertama kali membaca media CD/DVD
Windows 7 atau Flashdisk.

5. Setelah itu masukan DVD Windows 7 Installer ke Drive DVD. Lalu Klik Menu Exit
dan kemudian Exit Saving Changes dengan mengklik Yes. Komputer atau Laptop akan
segera Restart dari DVD.

6.

karena kita memilih installya Graphical Install maka disini kita bisa menggunakan
Mouse dan Keyboard. anda bisa lihat pemberitahuan dibawah layarnya ada shorcut
tombol2 nya.

Panah atas bawah Kiri Kanan untuk memindahkan pilihan.

TAB untuk berpindah posisi,

ENTER untuk memilih atau mengeksekusi,

SPACE untuk Select atau klik di mouse.

7.

Selanjutnya silahkan pilih bahasa. walaupun ada bahasa indonesia , sebaiknya sobat
pilih bahasa inggris saja agar tidak ada bahasa yg rancu nantinya. Kita pilih English Lalu
Enter.

8.

Kemudian Pilih Lokasi sobat, Disini kita pilih OTHER dahulu karena pilihan
indonesia tidak terdaftar disini. Lalu ENTER.

9.

Lanjutan dari pilih lokasi, Pilih ASIA. lalu Enter.

10.

Kemudian Pilih INDONESIA. Lalu ENTER.

11.

Pada configure Locates. kita pilih saja United States. Lalu Enter.

12.

13.

14.

Pada Configure Keyboard Pilih saja American English. Lalu Enter.

Selanjutnya Kita akan mengkonfigurasi network secara manual, jadi kita Pilih
Continue Lalu Enter..

Pada Configure The Network. Kita pilih Configure Network Manually. Lalu Enter.

15.

Kemudian isikan IP Addressnya sesuai kebutuhan sobat. disini saya memakasi IP

kelas C. yaitu 192.168.1.1 Lalu tekan enter jika sudah pasti.

16.

Kemudian Untuk Netmask nya akan secara otomatis generate 255.255.255.0 karena
IP kelas C dan itu /24 jadi Enter saja langsung.

17.

Kemudian Untuk Gateway sendiri kita samakan dengan ip address 192.168.1.1

Sebagai gerbang kalau kita menggunakan internet nantinya.

18. Untuk Network Server Address sama dengan gateway isikan 192.168.1.1 juga. Lalu
Enter.

19. Kemudian untuk HOSTNAME sobat bisa isikan dengan nama server sobat nantinya.
disini karena saya gunakan untuk latihan jadi saya bikin hostname nya latihan. Lalu
Enter.

20. Selanjutnya untuk Domain Name. Tergantung sobat juga. mau buat domain apa
tergantung kegunaan server nantinya entah itu berakhiran .com .edu .id .sch .org dll.
disini saya membuat server untuk latihan jadi saya bikin latihan.edu lalu Enter.

21. Kemudian isikan password Root sebagai super user nantinya. Isikan yang mudah anda
ingat saja. Lalu Enter.

22. Masukkan lagi Pass yang sama untuk konfirmasi. Lalu Enter.

23. Kemudian isikan nama user baru. boleh isi nama sobat masing masing. nama saya
yogi jadi saya isi yogi. lalu silahkan Enter.

24. Masukkan ulang nama user sebagai konfirmasi. lalu Enter.

25. Lalu masukkan password untuk user. boleh sama dengan password root sebelumnya.
jika sudah lalu Enter.

26. Masukkan ulang sebagai Konfirmasi password sobat. lalu Enter.

27. Kemudian kita pilih zona waktu kita berada sekarang dimana. karena zona waktu kita
WIB maka pilih Western. Lalu Enter.

28. Selanjutnya kita akan mengatur partisi hardisk secara manual. kita pilih Manual, lalu
Enter.

29. Kemudian pilih SCI1 (0,0,0) (sda) - 6.6GB ATX VBOX HARDISK. Lalu Enter.

30. Kemudian akan muncul jendela baru, pilih YES. lalu enter.

31. Pilih yang FREE SPACE, lalu ENTER.

32. Kemudian pilih Create New Partition. Enter.

33. Pertama kita membuat partisi untuk SWAP AREA. Swap area ini adalah ruang pada
hardisk yang nantinya akan dijasikan sebagai Virtual Memor, yang digunakan ketika
komputer membutuhkan lebih banyak memory dan space. Maka untuk Swap area kita
isikan 2 kali jumlah memory Utama. disini saya memiliki meory 512MB maka di
kali 2 itu jumlahnya 1GB maka untuk swap areanya 1GB. lalu Enter.

34. Kemudian untuk tipe partisinya pilih LOGICAL. lalu enter.

35. Lokasi untuk partisinya kita pilih BEGINING. lalu Enter.

36. Selanjutnya pada Use as atau pilih Use as, tekan ENTER.

37. Pilih Swap Area. lalu Enter.

38. Kemudian pilih Done Setting up the partition. Enter.

39. Kemudian kita pilih Free Space lagi. lalu Enter.

40. selanjutnya pilih Create New Partition, lalu Enter.

41. Karena kita membuat 2 partisi saja maka kita akan menggunakan seluruh space yang
tersisa untuk file systemnya. Sobat bisa langsung Enter saja. atau continue.

42. Type partisinya adalah Primary. lalu Enter.

43. Kemudian Pilih Bootable flag. disini kita akan mengaktifkan atau meng ON kannya.
sobat bisa Enter saja pada Bootable falg nya maka dia akan ON.

44. Jika sudah ON, sobat bisa pilih Done Setting up the partition. lalu enter.

45. Lalu pilih Finish Partitioning. Enter.

46. Disini kita pilihYES. Lalu Enter.

47. Tunggu sebentar, sobat bisa seruput kopi dulu. sambil menunggu proses selesai.

48. Lalu muncul "scan another CD or DVD .... " pilih no tekan enter

49. Kemudian akan muncul "use a network mirror"pilih no lalu enter

50. Muncul "participate in the package usage survey?" seperti gambar dibawah ini
silahkan pilih "yes"

51. Kemudian pada Software Selection Kita cukup mencentang Standard dan Grapichal
Desktop Environment. Cara menghilangkan bintang (*) kita bisa tekan SPASI dan
tinggalkan bintang pada standard dan Grapichal Desktop Enviroment. lalu Enter.
Karena kita mau menginstall debian Graphic atau GUI

52. Tunggu sampai proses selesai.

53. Pada install GRUB pilih YES. Grub ini berfungsi sebagai pilihan saat kita mau
masukk ke sistem debian. seprti saat memakai dualboot maka akan ada pilihan mau
memaki sistem yang mana.

54. Pada Device for Boot pilih Dev/sda lalu enter.

55. Kemudian Pilih Continue.. dan poses instalasi pun selesai.

56. Enter saja langsung atau tunggu 5 detik dia akan otomatis masukk ke debian. Jika
tampilan sudah seperti ini maka instalasi sobat sudah selesai. Selamat menggunakan
Sistem baru sobat. Sobat bisa masuk sebagai root atau user biasa.
latihan login : username/root
password : pass anda tadi

itu dia tadi cara menginstall Debian 8 , semoga tutorial

ini bisa membantu tugas sobat dalam menginstall
debian. Terima kasih atas kunjungannya.