You are on page 1of 10

BAB II

PEMBAHASAN

2.1.Pola denografi latin asia


Orang latin asia merupakan etnic minoritas degan pertumbuhan proporsi
tercepat dalam suatu negara.mereka meliputi sekitar 4% dari populasi AS.Jumlah
merika meningkat lebih dari sekitar 1,5juta pada sensus tahun1970 hingga 3,5 juta
pada tahun 1980,dan meningkat 2x lipat pada tahun 1990(Gardner,Robey,& Smith
1985).
Istilah orang latin asia adalah orang yang tinggal di amerika serikat yang
berasal dari negara dan kebudayaan yang berbeda di asia,subbenua india,dan
pulau disamudra pasifik. Populasi ini
asia,india,kamboja,cina,filipina

meliputi sedikitnya 23 kelompok orang

jepang

miao,,korea,laos,thai,vietnam

dan

lainnya.Dengan keanekaragaman ini,kita akan fokus membahas 5 kelompok,yaitu


cina-amerika,jepang-amerika,korea-amerika,vietnam-amerika dan filipina-amerika.
1.Cina-Amerika
Adalah kelompok yang paling besar diantara populasi asia-amerika saat
ini.istilah

cina-amerika

adalh

imigran

dari

daratan

cina,taiwan

dan

hongkong.mayoritas mereka adalah imigran.secara resmi imigran ini dianggap


bangsa

dari

tempat

mereka

beremigran,namun

banyak

dari

mereka

mengidentifikasikan dir mereka sebagai oranng cina dalam kehidupan sehari-hari.


Diantara orang asia orang cina adalah orang pertama yang berimigrasi ke
amerika serikat.orag cina datang pada awal tahun 1850-an dalam jumlah yag
signifikan.kebanyakan mereka adalah pria lajag yang mencari pekerjaan.karena
imigran cina terus menerus datang,sentinen anti-cina terbentuk diantara populasi
AS pada umumnya.hal ini juga dipicu oleh persaingan dengan pekerja kulit putih.
Suatu rangkaian standart legislatif dibuat untuk membatasi orang cina
berimigrasi ke AS,hal ini ditujukkan dalam chinese exclution act yang diloloskan
oleh anggota konggres pada tahun 1882.ini merupakan undang2 imigran pertama

dan khusus untuk kelompok imigran tertentu.undang2 ini sangat membatasi


imigran cina dan membuat imigran cina tidak dapat menjadi warga negara AS.
Sentinen anti cina akhirnya berkurang setelah perang dunia ke II,pada tahun
1965

akhirnya

AS

memeriksa

kembali

kebijakan

imigrasi

dan

meloloskan

imunigration and naturalization act,yang menciptakan aturan imigrasi yang lebih


adil.undang undang ini efektif pada tahun 1968 ,mengijinkan kuota imigran dari
berbagai negara sebesar 20.000 per tahun pada khususnya,tanpa memandang ras
maupun etnic.
Dalam hal status ekonomi orag kulit putih hanya 7% yang berada pada
tingkat kemiskinan sedangkan orang cina-amerika 11,1%.hal ini menunjukkan
adanya perbedaan sosioekonomi dikalangan orang cina-amerika.yang merupakan
kelompok paling bawah dari semua orang asia-amerika lainnya.
Dalam komunitasnya mandarin adalah bahasa resmi yang digunakan oleh
imigran dari daratan cina dan taiwan.harus dicata bahwa ada banyak sekali
perbedaan dialek pada orang cina,akan tetapi secara penulisannya tetap sama.jadi
misalkan sebuah rumah sakit ingin mengirim surat dalam bahasa cina,dialek bisa
diabaikan.
2.Jepang-Amerika
orang jepang tidak berimigrasi dalam jumlah yang sgnifican.imigran jepang
juga mengalami gelombanng serupa yakni sentimen anti asiapada abad ke 18,akan
tetapi tidak seperti cina,jepang memiliki kekuatan militer yang cukup tangguh
sehingga pemerintah amerika sangat berhati hati dalam memberlakukan undang
undang deskriminasi terhadap orang jepang.sentime anti jepang memuncak pd saat
perang dunia ke II,bukan hanya kekerasan pada manusi dan hak sipil yang terang
terangan tapi juga gangguan agama pada komunitas orang tradisional jepangamerika.
Orang
kelompok

jepang-amerika

generasi.issei

sering

merupakan

menggolongkan
imigrasi

generasi

diri

mereka

pertama

kedalam

yang

lahir

dijepang.nissei merupakan generasi kedua,sansei adalah anak dr nissei adalah


generasi ketiga dan yonsei adalah generasi keempat.baru2 ini,kebanyakan orang

jepang-amerika adalah nissei,sansei atau generasi termuda,ketika dibandingkan


dengan orang asia amerika kebanyakan mereka imigrasi pertama.
Sansei dan yonsei lebih terpengaruh denngan kebudayaan amerika,akan
tetapi identifikasi kebudayaan berbeda beda setiap individu.seorang sansei
dibesarkan komunitas jepang yang lebih besar cenderung untuk lebih memihak
kebudayaan jepang dibadingkan sansei,yang tumbuh dalam komunitas kulit
putih(titano,1988.)dengan demikian dalam menggunaklan konssep kebudayaan kita
bekerja dengan individu jepang-amerika yang berbeda beda.
3.korea-Amerika
Imigran resmi korea dimulai tahun 1903-1905.korea-amerikadirekrut oleh
pemilik perkebunan tebu dari hawai,untuk menghentikann keberadaan orang
jepang-amerika,akan tetapi jepang merupakan kekuatan militer pada waktu
itu.dalam menangapi ketertarikan tenaga kerja jepang pemrintah jepang mendesak
korea untuk menghentikan imigrasi ke AS tahun 1924.jumlah yanng sgnifican
sampai akhir perag dunia ke 2.koera pecah dan berakhirhingga tahun 1953.
Kebanyakan imigran korea-amerika adalah mereka yang berimigrasi setelah
tahun 1965.kebanyakan keluarga terdiri dari seluruh anggota imigran da anak2
yang lahir di amerika.orang korea-amerika merupakan kelompok yang sedikit
berpengaruh dibawah jepang-amerika.dari segi ekonomi keluarga ini memiliki
pendapatan

dibawah

rata2

keluarga

amerika,dan

14%

nya

berada

digaris

kemiskinan.
4.Filipina-Amerika
Filipina amerika berimigrasi dari daerah yang memiliki hubungan yang
cukup kuat dengan AS.filipina menjadi koloi spayol sejak abad ke 16,sehingga
kebudayaan filipina sangat dipengaruhi oleh spanyol.filipina berimigrasi ke AS
dalam jumlah besar pada tahun 1990,sama seperti imigran lainnya orang filipia
datang ke AS sebagai buruh perkebunan di hawaii.
Akan tetapi pada tahun 1930 an konggres melarang imigrasi orang filipina
ke AS dan membatasinya hanya 50 orang per tahun tindakan ini mengurangi jumlah
imigran filipina.pembatasan imigrasi mulai melonggar setelah perag dunia ke

II.ikatan yang akrab anntara filipina dan amerika sangat berperan dalam proses
imigrasi ini.juga karena pemajanan mereka yang cukup besar dengan kebudayaan
AS membuat mereka cukup mudah berakomodasi denga kebudayaaN AS.
Dalam segi ekonomi rata2 pendapatan keluarga filipina-amerika hampir
mendekati pendapatan keluarga AS.hanya sekitar 5% saja yang berada di bawah
garis kemiskinan.imigran filipina amerika adalah imigran terbesar kedua dari para
imigra dari asia.
5.Vietnam-Amerika
Orang vietnam merupakan kelompok imigran dari asia yang paling
baru.berbeda dengan para imigra sebelumnya para imigran vietam ii berimigrasi
dikarenakan situasi konflik yang terjadi di vietnam yang mengharuskan mereka
untuk mengungsi.bersam dengan para pengungsi lain seperti kamboja laos dan
beberapa egara asia lainya mereka membentuk suatu koloni yang disebut
pengungsi indocina.
Pada tahun 1979 pemerintah vietnam membuat sustu kesepakatan degan
united nation of commisioner for refugces untuk membiarkan orag vietnam keluar
untuk bersatu dengan keluarganya yang sudah lebih dulu mengungsi.pada saat
yang sama pemerintah AS juga membiarkan bekas pegawai vietnam untuk
berimigrasi.hal ini mengakibatkan terjadinya gelombanng imigrasi yang lebih
teratur,da meningkatkan jumlah populasi imigran vietam-amerika.

2.2.Bentuk dan sistem kekerabatan asia


Sistem

keanekaragaman

kelompok

asia-amerika

ini

banyak

memiliki

kesamaan karakteristik,hal ini dikarenakan kesamaan kedekatan geografi,interaksi


negara asal,dan pengalamn yang sama menjadi imigran.suatu pengalaman yang
telah dan masih dihadapi para imigran ini adalah diskriminasi rasial.seperempat
orang amerika memiliki sikap sangat negatif terhadap imigran asia-amerika inni dan
sepertiga dari orang amerika mempertanyakan loyalitas para imigran ini kepada
AS.Persamaan penting lainnya dari para imigran ini adalah persamaa budaya yang

kuat,dalam menggali karakteristi kebudayaan mereka kita harus menyadari


perbedaan antara kebudayaan normatif,tradisional dan kontenporer.
Dari segi perbedaan terdapat perbedaa umum yang mencolok yakni
perbedaan sosioeokonomi,kesenjangan ini yang sering kali mkenjadi sumber konflik
para imigran asia-amerika.perbedaan lain adalah perbedaan individualismedalam
identifikasi kebudayaan yang dapat terlihat dalam suatu kontinum.misal ada
generasi imigran yang berupaya untuk megikuti kebudayaan utama denga sesegera
mungkin,akan tetapi ada generasi sebelumnya yang berusah mempertahankan
kebudayaan asal sebagai warisan budaya yang harus dijaga.
1.Karakteristik dan Struktural Keluarga
Walaupun kolompok asia-amerika adalah kelompok minoritas,akan tetapi
mereka memiliki unsur budaya yang samakhususnya saat kita memperhatikan
karakteristik keluarga dan psikososial mereka.nilai dan kebudayaan mereka
sangatberbeda dengan sistem nilai amerika yang dominan.Degan demikian
persamaan akan ditekankan pada perbedaan utama diberbagai kalangann keluarga
asia-amerika.
2.Nilai dan Keyakinan Keluarga
Pengaruh agama dan keyakinan filosofi timur adalah satu inti yang
kohesifdari

kebudayaan

asia

kecuali

filipina

dan

negara

muslim

seperti

indonesia.adalah persamaan pandangan hidup mereka yang didasarkan pada


agama timur dan filosofi konfusianisme,taoisme dan budisme.sebaliknya dalam
kebudayaan barat keyakinann ini telah membetuk suatunilai inti keluarga asiaamerika dan membentuyk keragaman keyakina keluarga asia-amerika.
3.Peran dan Struktur Kekuasaan Keluarga
Pada keluarga asia tradisional,usia,jenis kelamin,dan status generasi
meruakan enentu utama eran dan kekuasaan keluarga.yang aling utamaberkaitan
dengan keluarga asia adalah bahwa keluarga ini adalah atriakal dengan engecualian
keluarga filiina.eran keluarga dengan jelas dideskrisikan.ria terutama ayah dan anak
laki2 tertua memiliki osisi aling dominan. Secara dominan ayah memelihara

hubungan otoriter.ketat dan bermartabat dengan keluarga.ayah adalah emimin dan


emberi serta pendisilin keluarga.
Secara tradisionalibu dan utrinya berada diosisi bawah.mereka diharakan
untuk menghormati dan mematuhi suami ayah suami dan ayah mereka jika belum
menikah.pada keluarga asia-amerika tradisional ibu mencurah seluruh dirinya untuk
mengasuh suami,anak2,dan rumah mereka,ia juga berperan penting sebagai
penghubung antara keluarga dan sekolah serta organisasi lainya.
Anak laki2 dan saudara tertua lebih dihargai dibandingkan saudara
eremuan dan saudara yang lebih mudah.anak laki2 lebih dihargai karena mereka
membawa nama keluarga dan akan merawat orang tua mereka.anak2 keluarga ini
sering dianggil dengan sebutan saudara tertua ertama kedua dan seterusnya bukan
dianggil dengan nama mereka.
Masalah utama dalam keluarga asia amerika adalah perbedaan antara nilai
tradisional/timur

dan

modern/barat.literartur

menjelaskan

konflik

kebudayaan

antara orang tuadan anak sering terjadi.anak yang bersosialisasi di sekolah AS


diajarkan untuk mandiri.individualistik.dan sejajar dalam hubungan.kaum muda
asiaamerika ini membawa emikiran ini keada orang tua mereka yang memiliki nilai
dan keyakinan yang berbeda yang menimbulkan seringnya terjadi konflik.konflik
diantara pasangan juga sering terjadi dikarenakan ara wanita asia-amerika mulai
keluar rumah dan terwesternisasiserta akibat iya menentang osisi yang domonan
dan otoriter dari suami mereka.
Keluarga asia amerika adalah multi generasimeluas secara vertical hingga
mencaku generasi yang lebih tuabahkan mereka yang sudah wafat.keluarga asia
amerika sering kali atrilokaldemgan asangan yang menikah dan tinggal bersama
dengan

orang

tua

suami.ola

ini

berubah

dalam

wilayah

erkotaan

atau

industrialisasi.temat ukuran unit erumahan dan mobilitas kerja sering kali membuat
extended family tidak data menjalankanuntuk tinggal dalam satu rumah tangga
yang sama.
4.Pola Komunikasi Keluarga

Nilai inti orang asia terlihat dari karakteristik dalam berkomunikasi.tampak


nilai

yang

tinggi

ditemakan

atas

keselarasan

interpersonal.menghindari

ersetujuandan konflik.serta menjaga nama baik.eksresi pikiran danerasaan lebih


tidak langsung samardan nonverbal.enekanan dikalangan orang asia amerika
tradisional adalah uaya untuk tidak menyinggung orang lain dan peka secara social.
Anggota keluarga didorong untuk menahan diri mengeksresikan perasaanya
jika hal ini data berpotensi mengganggu keselarasan keluarga.dalam rumah asia
amerika tradisional,secara jelas didefinisikan peran dominasi dan rasa hormat yang
menyingkirkan argument dan negosiasi.komunikasi biasanya satu arah.dalam
keluarga tradisional ini secara jelas didefinisikan bahwa peran keluarga juga dapat
meningkatkanjarak

emosional

antara

anak

dan

ayah

serta

membatasi

kesempatanuntuk mengekspresikandan menyelesaikan masalah.


Mengandalkan komunikasi nonverbal juga meningkatkanhubungan yang
harmonis dan lancer karena pertidakpersetujuan dikomunikasikan dalam sikap yang
tidak

mencelah

belah

dan

bertentangan

sebagai

tantangan

verbal.perilaku

komunikasi yang menunjukan nilai pengendalian diri.disiplin diri dan kemampuan


menahan kegembiraan dan menekan ekspresi negative.dalam banyak keluarga asia
amerika mungkin memiliki komunikasi yang lebih terbatas

2.3. Nilai danStrategi KopingKeluaraga Asia-Amerika


Seerti yang disebutkan sebelumnya bahwa rasisme adalah stressor
utama.ermusuhan utama eksternal terhada orang asia amerika ditunjukkan dengan
jumlah kejahatan akibat kebencian yang telah dialami baru baru ini dan dengan
kendala

erumahan

bermunculan

untuk

yang

nyata.jaringan

membantu

endukung

imigranyang

baru

komunitas
dating

untuk

etnik

telah

menangani

diskriminasi dan ermusuhan yang mungkin mereka hadai.


Stressor lainnya adalah ketegangan migrasi termasuk cultural shock dan
damaknya ada keluarga.kebanyakan imigran baru berada dalam lingkungan yang
asing dan tidak data diduga .kendala bahasa rindu kamung halaman enyesuaian
terhada nilai dan budaya kurangnya dukungan terhada keluarga dan komunitas

stress financial serta ekerjaan dan isolasi social meruakan stress yang membebani
para migrasi.
Ada 3 pola koping keluarga yang menonjol yang menurut orang asia
amerika sangat membantu.dua pola koping yang pertama sangat berkaitan yaitu
keluarga bekerjasama dibawah stress dan penderitaan serta mencari dan menerima
bantuan dan dukungan secara langsungdari keluarga besar.pola berikutnya adalah
mencari dukungan social dan financial dari kelomok komunitas.banyak komunitas
asia amerika memiliki organisasiyang bertujuan membantu imigran baru dan orang
asia amerika lain yang sulit mengakses lembaga utama.
Strategi koping lainnya adalah menggunakan pemikiran pasif menerima
takdir berperan sebagai suatu cara bagi anggota keluarga untuk mengatasi stressor
keluarga yang tidak mamu mereka kendalikan.suatu cara yang biasa bagi individu
di dalam keluarga untuk mengatasi stress dan konflik interpersonal serta
intrapersonal adalah melalui somalisasi.Remaja yang memiliki masalah koping
dirumah sering kali hiperaktif disekolah dan dikomunitas.

2.4.Fungsi Sosialisasi Keluarga Asia


Secara

tradisional,norma

prilaku

yang

dapat

diterima

secara

jelas

didefinisikan dan sangat dibentuk melalui ajaran konfusius,khususnya penekanan


atas nilai kepatuhan anak dan rasa hormat terhadap yang lebih tua.aturan keluarga
dipelihara dengan menjaga aturan hubungan yang tepat antara orang tua dan
anak,orang yang lebih tua dan yang lebih muda,suami dan istri.
Hubungan ini adalah hierarkis dan diajarkan kepada anak2 saat usia
dini.keluarga
diharapkan

menekankan
menyayangi

pengendalian
dan

yang

mengandalkan

besar
keluarga

terhadap

anak2

mereka.juga

yang

terdapat

penekanan yang kuat berupa pemeliharaan kehormatan keluarga seperti yang


ditunjukkan pada pemeliharaan nama baik.
Rasa

hormat

terhadap

orang

yang

berpendidikan

dan

pentingnya

pendidikan anak ditekankan pada konfusianisme serta mencerminkan nilai timur


inti.orang tua asia-amerika cenderung untuk menekankan pengendalian diri dan

berprestasi baik disekolah.studi menunjukkan bahwa ibu asia-amerika cenderung


untuk lebih disiplin tentang kemandirian anak2 mereka,dan mengharapkan agar
mereka menjadi mandiri saat usia dewasa.urang tua asia-amerika cenderung untuk
menunjukkan cinta dan kasih secara tidak langsung,seperti berkorban agar
anak2nya bias sekolah,bukan secara langsung melalui pelukan dan ciuman.Ayah
asia-amerika

memiliki

peran

yang

terbatas

dalam

membesarkan

anak2

mereka,tidak seberperan ibu.


Dalam

banyak

keluarga

asia

amerika,merupakan

hal

yang

umum

menemukan disiplin dan pengendalian anak2 mereka secara lebih ketat,akan tetapi
setelah terakulturasi semua itu tampak menghilang.cara keluarga menghukum
anak2nya juga berubah setelah mereka tinggal di AS.bukti bahwa keluarga
melakukan perubahan dalam membesarkan anak mereka sebagai bagian dari
adaptasi mereka terhadap Negara baru tempat mereka tinggal.

2.5.Fungsi Perawatan Kesehatan Keluarga Asia


Sedikit ulasan mengenai bagaiman keluarga memenuhi fungsi perawatan
kesehatan keluarga,ibu dan wanita lain dirumah adalah pemberi asuhan.dalam
mencari perawatan kesehatan barat,pengobatan mungkin dapat ditunda,karena
nilai tinggi yang ditempatkan atas pengendalian diri,penekanan perasaan dan tidak
mengeluh tentang nyeri.akan tetapi setelah diketahui sakit,anggota keluarga yang
sakit menerima penanganan perawatan dan perhatian yang besar untuk menerima
peran sebagai orang yang bergantung didalam keluarga.
Secara tradisional,terdapat rasa hormat terhadap tubuh manusia.nutrisi
yang baik,istirahat yang cukup,emosi yang tenang,dan olahraga tampak penting
dalam memelihara keseimbangan yang tepat yang dibutuhkan untuk meningkatkan
kesehatan.karena orang asia-amerika memiliki rasa hormat yang besar terhadap
tubuh mereka dan mereka yang menggunakan metode pengobatan cina,mungkin
menolak

beberapa

metode

pengobatan

barat

seperti

pengambilan darah,kecuali dalam keadaan sangat terdesak.

pembedahan

dan

Orang

asia-amerikatradisional

cenderung

untuk

tidak

menggunakan

layanan medis barat,selain kendala finansial juga kurangnya faktor transportasi


untuk mengakses layanan kesehatan barat.perawatan kesehatan yang diberikan
kepada imigran asia-amerika terdapat pengabaian yang besar dari professional
kesehatan barat terhadap kebudayaan,adat istiadat dan pengalaman kelompok ini.
Layanan

kesehatan

jiwa

juga

tidak

digunakan

karena

biaya,namun

kemungkinan yang lebih penting,karena rasa malu dan stigma bahwa penyakit jiwa
melekat pada baik individu dan keluarganya.orang asia-amerika pada umumnya
mencari layanan kesehatan jiwa jika semua layanan tidak berhasil.keyakinan bahwa
gangguan jiwa tidak dapat dicegah atau bahwa mereka tidak dapat diobati secara
efektif,dan keyakinan bahwa diri sendiri dan bantuan keluarga merupakan cara
untuk menangani masalah psikososial,juga merupakan factor yang mengurangi
penggunaan layanan kesehatan jiwa.

You might also like