SOAL PAI-1 (by dr FJM)

1. Sebutkan definisi ARDS berdasarkan consensus komite Konferensi ARDS

Amerika-Eropa ?
2. Sebutkan perbedaan ALI (Acute Lung Injury) dan ARDS ?
(Sumber : PAPDI Jilid III, ARDS, Bab 549, hal 4072 dan 4074)
Pada abses paru, infeksi mikroba non spesifik yang menyebabkan terjadinya
nekrosis parenkim paru akan membentuk _________________yg sering berhubunga
dengan sputum purulen dengan gambaran _______________________ pada hasil
foto toraks.
(Jwbn : Kavitas dan Air fluid level)
( Sumber : PAPDI Jilid II, Abses paru, Bab 210, hal 1651 (pada Pendahuluan Abses
Paru)

1. Tn X, 55 thn, dating ke IGD dgn keluhan sesak nafas berat sejak 12 jam yg
lalu. 1 hari yg lalu, Os mengalami trauma di dada. Dari hasil pemeriksaan
darah arteri di dapatkan PaO2 < 60 mmHg, Pa CO2 < 45 mmHg, Sa O2 < 90
mmHg, PaO2/FiO2 100 mmHg. Pasien ini dikonsulkan Triase ke Internist. Oleh
Internist, kemungkinan besar pasien ini di diagnosis awal sebagai :
A. Gagal nafas
B. ALI
C. ARDS
D. Gagal nafas Hipoksemia
E. Gagal nafas Hiperkapnia
2. Oleh Internis, pasien ini dimintakan untuk dilakukan foto toraks dgn posisi
AP. Gambaran apa yang diharapkan dari hasil foto toraks untuk mendukung
diagnose awal tadi?
A. Infiltrat paru unilateral
B. Infiltrat paru bilateral
C. Infiltrat paru bilateral dgn distribusi di central
D. Infiltrat paru bilateral dgn distribusi di perifer
E. Kardiomegali dan infiltrate bilateral
3. Sembari menunggu hasil foto toraks, Internist melihat hasil EKG pasien
tersebut. Hasil EKG yg diharapkan untuk memperkuat diagnose awal tadi
adalah ?
A. P mitral
B. LVH
C. RVH
D. EKG normal

4. Manakah prosedur tata laksana yg tepat untuk pasien ini ? Pasien masih
dalam keadaan CM..:
A. Pemberian O2
B. PEEP (Positif End Expiratory Pressure)
C. Ventilasi tekanan positif
D. Atasi penyakit dasar
E. Semua benar
5. Apakah target awal yg paling tepat dari pengobatan pasien tersebut dari
hasil AGDA ulangannya ?
A. Hiperkapnia
B. PaO2 > 60 mmHg
C. SaO2 tetap dipertahankan tidak lebih dari 90%
D. Hipokapnia
E. HCO3 normal
( Sumber PAPDI, Jilid III, ARDS, Bab 549, Hal 4072-4076 )

6. Ny. Y, 35 thn, dating ke praktek Internist di RS dgn keluhan demam tinggi

sejak 1 minggu ini, batuk dan dahak berbau amis. Dari pemeriksaan toraks
didapatkan suara Amforik. Kemungkinan besar dari hasil kultur sputum
kuman yang paling sering didapatkan pada pasien ini adalah ?
A. Gram +
B. Gram
C. Anaerob
D. Aerob
E. Parasit
7. Internist tersebut kemudian menganjurkan pemeriksaan kultur dan
sensitivitas test. Sembari menunggu hasil pemeriksaan tersebut, pasien
dianjurkan pemeriksaan foto toraks PA. Apa hasil yg diharapkan dari pasien
tersebut ?
A. Normal
B. Kavitas tunggal disertai air fluid level
C. Kavitas multiple disertai airfluid level
D. Infiltrat paru bilateral
E. Infiltrate paru unilateral
8. Karena hasil kultur dan sensitifitasnya belum ada juga. Terapi empiris apa yg
dapat diberikan pada pasien ini untuk pertama kali ?
A. Tetrasiklin
B. Klindamisin
C. Eritromisin
D. Cotrimoxazole
E. Albendazole

9. Kapan pasien ini mulai dapat dipikirkan untuk indikasi operasi ?

A. Tidak menglami perbaikan setelah diberikan anti mikroba yg sesuai
B. Terjadi hemoptisis massif
C. Nekrosis massif
D. Semua belum tepat
E. Semua benar
10.Komplikasi yg paling mengkhawatirkan yg dapat terjadi pada pasien ini
adalah kejang, yg sering disebabkan oleh gangguan?
A. Otak
B. Elektrolit
C. KGD
D. Asam-Basa
E. Tidak ada yg benar
( Sumber : PAPDI, Jilid II, Abses Paru, Bab 210, Hal 1651-1656)
`