You are on page 1of 7

PROGRAM KERJA

UNIT HUMAS DAN MARKETING


RUMAH SAKIT KARITAS
TAHUN 2016
A. PENDAHULUAN
Dalam era informasi saat ini, profesi Humas atau Public Relation (PR), menjadi
sangat penting artinya bagi sebuah organisasi. Dalam kurun waktu itu telah terjadi
mis-informasi dan komunikasi sehingga banyak hal yang tidak diapahami dan
dimengerti dengan baik.Hal ini terjadi sebagai akibat terhambatnya arus informasi
dan lemahnya infrastruktur komunikasi yang pernah ada. Baik buruknya citra
organisasi antara lain ditentukan oleh perilaku, kreativitas dan kinerja Humas atau
PRnya.
Rumah Sakit Karitas sebagai salah satu rumah sakit swasta di kota Sumba Barat
Daya merupahkan rumah sakit yang melayani dari masyarakat kelas atas sampai
dengan masyarakat kelas bawah, namun sejalan dengan perkembangan kebutuhan
masyarakat saat ini RS.Karitas Sumba telah memiliki fasilitas pelayanan yang sudah
baik, sehingga semakin berupaya meningkatkan dan mempertahankan kualitas
pelayanannya.
Salah satu upaya tersebut adalah dengan menyediakan sarana pelayanan informasi
umum di kawasan rumah sakit dengan menempatkan petugas khusus, yang
melakukan tugas-tugas tertentu seperti :
1. Memberikan pelayanan informasi mengenai tempat pasien dirawat, jenis
pelayanan dan biaya pelayanan rumah sakit.
2. Mempromosikan rumah sakit mengenai dokter spesialis
Kegiatan tersebut di bawah koordinasi bagian humas (hubungan masyarakat).
Kegiatan promosi rumah sakit merupakan kegiatan pemasaran yang ditujukan untuk
mendorong permintaan produk kepada masyarakat agar produk itu dikenal dan
dibeli.Promosi bagi rumah sakit perlu dilakukan untuk memperkenalkan jasa rumah
sakit kepada masyarakat meliputi jasa layanan dokter dan layanan non medis
lainnya seperti ambulance.

B. LATAR BELAKANG
Humas atau dikenal juga sebagai Public Relation adalah orang yang bertanggung
jawab untuk memberikan informasi, mendidik, meyakinkan, meraih simpati, dan
membangkitkan ketertarikan masyarakat akan sesuatu atau membuat masyarakat
mengerti dan menerima sebuah situasi. Humas RS.Karitas Sumba dibawah
koordinasi wakil direktur (Wadir) Umum dan Keuangan yang memiliki fungsi
sebagai mediator institusi rumah sakit ke masyarakat luar dan masyarakat rumah
sakit. Dalam menjalankan fungsinya bagian humas RS.Karitas Sumba juga
bertanggung jawab terhadap kegiatan promosi rumah sakit dan PKMRS
(Penyuluhan Kesehatan Masyarakat Rumah Sakit).
Keberadaan humas dalam sebuah rumah sakit dapat menjadi jembatan
penghubung antara rumah sakit dengan masyarakat.Pada dasarnya tujuan humas
adalah untuk menciptakan, memelihara dan membina hubungan yang harmonis
antara kedua belah pihak yakni rumah sakit dengan masyarakat. Humas berperan
dalam penjelasan atau pembelaan terhadap pandangan yang kurang baik dari
masyarakat terhadap rumah sakit tersebut, dengan cara menyajikan berbagai
data, fakta dan informasi yang sebenarnya.
Selain itu juga petugas humas RS. Karitas juga menyediakan media informasi
berupa,leaflet,poster dan spanduk. Media ini untuk memberikan informasi kepada
masyarakat mengenai jenis pelayanan, biaya pelayanan, jadwal dokter dan
peraturan peraturan yang berlaku di RS.Karitas.
Unit Humas itu sendiri di RS. Karitas
juga bertanggung jawab atas
Pemasaran dan lebih diarahkan untuk desain, implementasi dan kontrol program
guna meningkatkan penerimaan ide atau penyebab masalah pada sasaran
masyarakat tertentu. Konsep yang digunakan dimulai dari segi segmentasi pasar
sasaran, riset pasar, pengembangan konsep, komunikasi, fasilitas dan insentif.
Marketing adalah disiplin pemasaran untuk menjual ide, attitude dan behavior

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Penyadaran masyarakat atau pemberian dan peningkatan pengetahuan
masyarakat tentang kesehatan termasuk didalamnya terdapat usaha untuk
dapat memfasilitasi dalam rangka perubahan perilaku masyarakat.
2. Tujuan Khusus
a. Sebagai acuan bagi unit terkait untuk berwawasan sehat dan
berprilaku hidup sehat yang kemudian menjadi budaya bagi dirinya,
keluarga dan lingkungannya.
b. Sebagai acuan bagi bagian terkait untuk meningkatkan kemampuan
dan wawasan bagi Rumah Sakit Karitas Weetebula, baik dari segi
ilmu pengetahuan, keterampilan, dan sikap, dalam bidangnya
maupun pengetahuan umum dalam melakukan promosi kesehatan
kepada pasien/keluarga.
c. Untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas sumber daya manusia,
seiring dengan semakin lengkap dan canggihnya fasilitas dan
peralatan yang ada serta memenuhi kepuasan pelanggan dalam
rangka promosi kesehatan.
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. Kegiatan Pokok
a. Kegiatan Eksternal
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Rumah Sakit Karitas dalam
rangka promosi kesehatan yang melibatkan pihak luar/ pihak ketiga.
b. Pelatihan Internal
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Rumah Sakit Karitas dalam
rangka promosi kesehatan dilingkungan rumah sakit dengan
melibatkan unit-unit terkait termasuk pasien dan leluarga.
2. Rincian Kegiatan
a. Eksternal
Pemasangan spanduk/ baliho
Seminar HIV AIDS
Promosi kesehatan
b. Internal
Dalam gedung
Survey kepuasan pelanggan
Penanganan kompalain
Pemberian informasi melalui brosur
Pelayanan rumah sakit

10 penyakit terbanyak
TB
Etika Batuk
Hak pasien dan keluarga
Pemasangan poster/barner/spanduk
Luar gedung
Poster di area parkir
dilarang merokok
3. Langkah langkah kegiatan
Untuk mewujudkan program tersebut diatas, maka diperlukan langkahlangkah kegiatan sebagai pedoman bagi unit humas dan marketing guna
memudahkan dalam hal melakukan evaluasi pelaksanaan program.
Adapun langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut :
a.
Kepala unit humas dan marketing mengusulkan kegiatan yang
perlu untuk melaksanakan program kerja dalam meningkatkan
mutu pelayanan.
b.
Kepala unit humas dan marketing mengajukan program kepada
Direktur utnuk diperiksa dan disetujui.
c.
Kepala unit humas dan marketing akan berkoordinasi dengan
bagian terkait dan mengatur pelaksanaan kegiatan intern, mulai
dari jadwal, tempat pelaksanaan, narasumber, dan peserta. Untuk
kegiatan eksternal akan disesuaikan dengan jadwal yagn telah
disusun oleh pihak penyelenggara.
d.
Kepala unit humas dan marketing membuat kerangka acuan
masing-masing kegiatan.
e.
Kegiatan ekstern diketahui dan disetujui oleh Direktur.
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Cara melaksanakan kegiatan di unit humas dan marketing dengan menggunakan
metode melalui media cetak dan media elektronik.
F. SASARAN
Berdasarkan kegiatan maka sasaran dibagi dalam tiga kelompok sasaran yaitu :
1. Sasaran Primer (primary target)
Sasaran umumnya adalah pasien dan keluarga atau pengunjung yang
dapat dikelompokkan menjadi, kepala keluarga untuk masalah kesehatan
umum, Ibu hamil dan menyusui anak untuk masalah KIA (Kesehatan Ibu
dan Anak).
2. Sasaran Sekunder (secondary target)

Sasaran sekunder dalam adalah masyarakat, tokoh agama, tokoh adat,


serta orang-orang yang memiliki kaitan serta berpengaruh penting dalam
kegiatan ini, dengan harapan setelah diberikan informasi kesehatan maka
masyarakat tersebut akan dapat kembali memberikan atau kembali
menyampaikan informasi kesehatan pada lingkungan masyarakat
sekitarnya.
3. Sasaran Tersier (tertiary target)
Adapun yang menjadi sasaran tersier dalam kegiatan adalah pembuat
keputusan (decission maker) atau penentu kebijakan (policy maker). Hal ini
dilakukan dengan suatu harapan agar kebijakan-kebijakan atau keputusan
yang dikeluarkan oleh kelompok tersebut akan memiliki efek/dampak serta
pengaruh bagi sasaran sekunder maupun sasaran primer dan usaha ini
sejalan dengan strategi advokasi (advocacy).

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

NO

KEGIATAN

BULAN
1

1.
2.

Pemasangan spanduk/baliho
Penangan Komplain

3.
4.

Seminar HIV AIDS


Pemberian
informasi
brosur

5.
6.

Promosi kesehatan
Survey kepuasan pelanggan

melalui

SASARAN
8

10

11

ANGGAR

12
Masyarakat
Pasien
dan
Keluarga
Masyarakat
Pasien
Dan
Keluarga/Peng
unjung

@1 RP.250
@1 RP.300

@1 RP.250
@1 RP.2.50

Pasien
Dan @1 RP.300
Keluarga/Peng
unjung

H. EVALUASI PELAKSANAAN
Evaluasi dilakukan satu (1) bulan sekali dengan melaporkan jalannya kegiatan
kepada pimpinan yang bertujuan untuk :
a. Mengetahui apakah program yang telah disusun/direncanakan efektif dan
berdaya guna tepat sasaran
b. Menemukan kendala, dan dianalisa penyebabnya sehingga untuk
perencanaan selanjutnya dapat berjalan lancar
I. PENCATATAN DAN PELAPORAN
Pencatatan dan pelaporan dilakukan satu (1) bulan sekali dengan melaporkan
jalannya kegiatan kepada pimpinan yang bertujuan untuk :
a. Mengetahui seberapa jauh program yang telah disusun berhasil dicapai
b. Dijadikan pedoman dalam menyusun program selanjutnya, agar terusmenerus membuat yang terbaik
J. PENUTUP
Rumah Sakit boleh semakin berbenah dalam bidang sarana dan prasarana tetapi
jika tidak diimbangi dengan berbagai kegiatan yang mendukung unit humas dan
marketing maka pelayanan yang diberikan belum pelayanan holistik. Untuk itu
pelaksanaan program ini sedapat mungkin dijalankan dan diaplikasikan, serta
dukungan dari semua pihak diperlukan untuk mencapai Visi, Misi dan tujuan
Rumah Sakit Karitas.
Kami penyusun menyadari banyak kekurangan dari program ini, untuk itu kami
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar pada tahun-tahun
selanjutnya program unit humas dan marketing ini dapat dibuat lebih baik.

You might also like