Professional Documents
Culture Documents
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Suatu bangunan yang besar & tinggi, memerlukan
sarana angkut/transportasiyang nyaman untuk
aktifitas perpindahan orang dan barang secara
vertikal. Sarana angkut vertikal yang bekerja secara
mekanik elektrik adalah :
Elevator (Lift).
Eskalator
Travelator / Moving walk
Mulai dari jaman kuno sampai jaman pertengahan
dan memasuki abad ke-13,tenaga manusia dan
binatang merupakan tenaga penggerak. Pada tahun
1899,Charles D.
Seeberger bergabung dengan
Perusahaan Otis Elevator Co., yang manadari dia
Larangan di eskalator:
2.3. Analisa
Bahaya eskalator secara umum, sama banyaknya
dengan manfaat eskalator. Jika seseorang tidak
mengetahui tata cara menggunakan eskalator dengan
baik dan benar. Berikut ini diantaranya :
1 .Perhatikan dengan baik kaki saat melangkah di
eskalator
Banyak orang yang terburu buru ketika menaiki
tangga berjalan (eskalator) sehingga tidak sempat
memperhatikan langkah kakinya dengan baik. posisi
kaki yang tidak baik yaitu ketika kaki menyentuh
eskalator ternyata tidak tepat pada tangganya maka
anda akan mudah terpeleset dan tergelincir jatuh
kebawah.
2. Tidak melakukan aksi berlebihan
Banyak remaja atau anak anak yang melakukan aksi
yang terlalu berlebihan ketika sedang berdiri pada
eskalator yang sedang berjalan, Misalnya bersenda
gurau, menari nari sambil tertawa dan sebagainya.
kondisi ini memungkinkan seseorang kehilangan
2.
3.
4.
5.
DAFTAR PUSTAKA
1.
2.
3.1. Kesimpulan
3.
4.
5.
https://id.wikipedia.org/wiki/Eskalator
https://id.wikipedia.org/wiki/Kesehatan_dan
_keselamatan_kerja
http://www.ngegosip.com/inilah-tata-caranaik-eskalator-yang-benar
http://www.safetysign.co.id/news/169/Kecel
akaan-Eskalator-dan-Tips-AmanMenggunakannya-Bersama-Anak
http://www.beritasatu.com/ekonomi/342552kemnaker-minta-agar-semua-lift-daneskalator-dirawat-teratur.html.