Professional Documents
Culture Documents
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengawetan Makanan
Pengawetan makanan adalah cara yang digunakan untuk
membuat
makanan
mempertahankan
memiliki
sifat-sifat
daya
fisik
dan
simpan
kimia
yang
lama
makanan.
dan
Dalam
atau
memperlambat
laju
proses
dekomposisi
bakteri
yang
jika
dikonsumsi
akan
menyebabkan
dapur,
nitrat,
nitrit,
natrium
benzoat,
asam
dapat
menghambat
bekerkembang
biaknya
pertumbuhan
yang
merusak
bakteri
daging
dan
dan
enzim-emzim
ikan.
Selain
itu
pada
mengeluarkan
air
dan
menyebabkan
peningkatan
pendek
dapat
dilakukan
dengan
beberapa
cara
Blansir (Blanching)
Proses pemanasan yang dilakuakn pada suhu <100 C
selama beberapa menit dengan menggunakan air panas
atau uap air panas. Contohnya yakni mencelupkan
sayuran atau buah didalam air mendidih selama 3-5
menit atau mengikusnya. Tujuan utamanya yakni untuk
60 C selama
30
menit
setara
dengan
selama 15 detik.
Sterillisasi
Umumnya dilakukan pada bahan pangan yang sifatnya
tidak asam atau lebih dikenal dengan bahan pangan
berasam rendah. Yang tergolong bahan pangan berasam
rendah adalah bahan pangan yang memiliki pH >4,5,
misalnya seluruh bahan pangan hewani seperti daging,
susu, telur dan ikan, beberapa jenis sayuran seperti
buncis dan jangung.
Bahan pangan berasam rendah memiliki resiko untuk
mengandung spora bakteri Clostridium botulinum yang
dapat menghasilkan toksin mematikan jika tumbuh
didalm makanan kaleng. Oleh karena itu, spora ini harus
dimusnahkan dengan pemanasan yang cukup tinggi.
Sterillisasi komersial adalah pemanasan pada suhu
diatas 100 C, umumnya sekitar 121,1 C dengan
menggunakan uap air selama waktu tertentu dengan
tujuan untuk memusnahkan spora bakteri patogen
termasuk spora bakteri Clostridium botulinum. Dengan
demikian, sterillisasi komersial ini hanya digunakan
enzimatis
yang
dipicu
oleh
oksigen,
juga
menghambat
atau
minuman
bisa
dengan
memasukkannya
Safnowandi
(2012)
teknik
ini
merupakan
panjang
dilakukan
pengeluaran
udara,
penggunaan
suhu
dengan
pengemasan,
tinggi
melibatkan
pengaturan
(sterillisasi).
Juga
proses
pH
dan
penting