Professional Documents
Culture Documents
Keterangan
A
= Absolutely Necessery
= Especially Important
= Important
= Ordinary Closeness Ok
= Unimportant
= Undesirable
Penjelasan :
Pos satpam
Mesjid ( I )
Pos satpam
Kantin ( I )
Penting, karena pos satpam juga bisa menjaga di kawasan kantin di sekitar pabrik
Pos satpam
Parkir buruh ( E )
Terutama penting, karena satpam jadi bisa dengan mudah menjaga kendaraan buruh
Pos satpam
Line up 2 (O)
Pos satpam dan line up 2 menjadi biasa di dekatkan karena satpam bisa menjaga line up 2
Pos satpam
line up 3 (O)
Pos satpam dan line up 3 menjadi biasa didekatkan karena satpam bisa menjaga line up 3
Pos satpam Pengolahan limbah (U)
Menjadi tidak penting karena memang tidak ada kepentingan antara kedua post tersebut
Pos satpam
Menjadi tidak penting karena memang tidak ada kepentingan antara kedua pos tersbut
Pos satpam gudang produk (E)
Menjadi terutama penting karena satpam bisa menjaga gudang produk dari kecurian
Pos satpam
laboratorium (O)
Menjadi biasa didekatkan karena memang tidak ada hubungan yang penting antara laboratorium dan pos
satpam
Pos satpam kantor perusahaan (O)
Menjadi biasa karena tidak ada hubungan yang terlalu penting diantara laboratorium dan koantor
perusahaan
Pos satpam Parkir tamu (E)
Menjadi sangat penting karena satpam diharapkan bisa menjaga tempat parkir kendaraan tamu
Pos satpam
Menjadi sangat penting karena diharapkan satpam bisa menjaga tempat kendaraan pegawai
Menjadi biasa karena memang tidak ada kepentingan yang berarti antara gudang dengan mesjid
Mesjid Laboratorium (X)
Menjadi harus dijauhi karena mesjid harus streli begitu juga dengan labboratorium sehingga harus
dijauhkan
Mesjid Kantor perusaan (E)
Mesjid dan Kantor perusaan sangat dianjurkan didekatkan karena jika dekat, maka karyawan akan mudah
mengakses ke mesjid
Mesjid parkir tamu (U)
Menjadi tidak penting karena tidak ada hubungannya antara tempat parkir dan mesjid
Mesjid parkir pegawai ()
Menjadi tidak penting karena tidak ada hubungannya antara tempat parkir dan mesjid
Line up 2
Line up 3 (A)
Mutlak harus didekatkan karena agar produk mudah disalurkan antara Line up 2 ke Line up 3
Line up 2 pengoahan limbah (O)
Menjadi biasa karena tidak ada kepentingan yang khusus antara kedua post tersebut
Line up 2 Tendon air (A)
Menjadi mutlak harus didekatkan karena suplai air ke line up menjadi dekat
Line up 2 Gudang produk (A)
Menjadi mutlak didekatkan karena agar mudah mensuplay barang dari gudang
Line up 2 Laboratorium (E)
Menjadi sangat penting karena bisa melakukan control kualitas menjadi mudah
Line up 2 kantor perushaan (I)
Menjadi penting karena kantor bisa mengetahui informasi yang terhadi di line up
Line up 2 parkir tamu (U)
Menjadi tidak penting karena memang tidak ada hubungannya antara Line up dan parkir tamu
Line up 2 parkir pegawai (U)
Menjadi tidak penting karena memang tidak ada hubungannya antara Line up dan parkir pegawai
Menjadi penting karena jika ada produk cacat bissa langsung di olah di pengolahan limbah
Pengolahan limbah
laboratorium (U)
Tendon air
Menjadi tidak penting karena memang tidak ada hubungannya antara tendon air dan gudang produk
Tendon air
laboratorium (E)
Menjadi penting karena karyawan bisa dengan mudah mengecek ketesediaan produk
Gudang produk parkir tamu (U)
Parkir tamu
Menjadi biasa didekatkan karena tidak ada kepentingan mendesak antara kedua post tersebut.