Professional Documents
Culture Documents
MELALUI
DOKTER
DIRECTORATE
of PRIMARY HEALTH
CARE
MINISTRY OF HEALTH REPUBLIC OF INDONESIA
LAYANAN PRIMER
Prof. Akmal Taher, Sp.U (K)
Denpasar, Juni 2016
1
Outline
Pendahuluan/Latar Belakang
Sistem Kesehatan Nasional
Evidence Based Penguatan Pelayanan Kesehatan Primer
UKW
Pembangunan nasional
berwawasan kesehatan
(pertanian, transportasi,
industri, makanan, dll)
Tata ruang alam
manusia & kegiatannya
Pencegahan primer
UKM
Tersier
(Sub-Sp)
Sekunder
(Yankes Spesialistis)
Primer
UKP
UKW = Upaya Kesehatan Wilayah
UKM= Upaya Kesehatan Masyarakat
UKP = Upaya Kesehatan Perseorangan
UKW
UKM
3
INDIKATOR
STATUS
AWAL
(2009)
2010
2011
2012
TARGET
2014
CAPAIAN
70,7
70,9
71,1
71,1
72,0
228
n.a
n.a
n.a
118
84,3
84,8
86,38
88,64
90
34
34
34
32
2,6
2,4
n.A
2,6
47,7
44,19
42,76
n.A
n.a
79,5
1,85
1,96
1,75
1,69
n.a
59,1
63,1
64,58
80,10
66,2
1)
4)
57,5
2)
3)
3)
STATUS
24
2,1
68
3)
90
2.5
2.1
2
1.5
1.1
1.21
0.83
2007
2013
0.5
0
Diabetes Mellitus
Stroke
Sumber: Riskesdas, 2007 & 2013
1.4
1.3
1.2
Menengah
Menengah
Atas
Teratas
Terbawah
Terbawah
Sumber: Data Riskesdas 2013
Menengah
Bawah
12.6
12
11.8
11.2
Menengah
Bawah
Menengah
Menengah
Atas
Teratas
HEALTHCARE COST
(PRIMARY VS SECOND/TERTIARY CARE)
FKRTL menyerap lebih 73% biaya kesehatan.
Kapitasi menyerap 18 % biaya kesehatan
Non INA-CBG dan Non kapitasi menyerap 9%
13
Kementerian/Lembaga
7.
BPOM
8.
1.
2.
3.
Kementerian Pertanian
1.
2.
10.
Kementerian
Perhubungan
1.
2.
3.
Pendekatan keluarga
Puskesmas
Posyandu
Keluarga
Keluarga
Posbindu
PTM
Keluarga
Poskestren
Keluarga
Keluarga
Kesepakatan
1.
Program prioritas:
Kesepakatan
2.
3.
4.
Dana diarahkan untuk pemenuhan semua kegiatan promotifpreventif, sisanya baru digunakan untuk kuratif
2)
3)
SKN
PERPRES 72/2012
PELAYANAN
TERSIER
UKP
UKM
PELAYANAN
SEKUNDER
Dinkes
Kab/Kota
Dapat
didelegasikan
ke fasyankes
primer
PELAYANAN PRIMER
MASYARAKAT
Dilaksanakan melalui
sistem rujukan
Rujukan berjenjang
Rujukan balik
Fasyankes primer
Rumah, tempat
kerja
Puskesmas &
Jaringannya
Fasyankes milik
masyarakat atau
milik swasta
Kesehatan matra:
haji, bencana, dll
Penguatan Sistem
Kesehatan Nasional
(1969)
S
el
ec
ti
v
e
P
UU Kesehatan
H No.
23/1992
C
Kepmenkes No
128/2004
Compre
hensive
PHC
UU Kesehatan No.
36/2009
Permenkes No.
75/2014
Family Medicine
I
SAAT INI
Marjinalisasi Dokter
Pelayanan Primer
Dokter
Kedokteran Dasar
Etc
Dermatology
Ophthalmology
Pediatrics
Surgery
II
Obs-Gynecology
Spesialis
Internal Medicine
III
Mahal
Sub-Spesialis
Spesialis
II
DK / DU /
Dokter
PelayananPri
mer
III
Ib
Ia
GOAL
Murah
Internal Medicine
FM
GD
Surgery
FM
GD
UU PENDIDIKAN KEDOKTERAN
(UU N0.20/2013)
PENDIDIKAN KEDOKTERAN
Pendidikan Akademik
Progr. S.Ked & S.Ked.gigi
Program Magister
Program Doktor
Program DLP:
kelanjutan dari program profesi dokter dan program intersip yang
SETARA dengan progr. dokter spesialis
Pendidikan Profesi
Progr. Profesi dr & drg
Progr. DLP, dr spesialis-subspesialis,
drg Spes-subspesialis
28
Ujung
tombak
pelayanan
kesehatan
Berkomunikasi
lintas budaya
Peduli pada
lingkungan dan
negara
KARAKTERISTIK
DLP
Berpusat pada
pasien, berfokus
pada keluarga,
berorientasi
komunitas dan
berkompetensi
budaya
Bertanggungjawab
profesional
terhadap
komunitasnya
Pelayanan
berkelanjutan
Terintegrasi dan
bersinambung
Komprehensif
dan
berdayaguna
2)
3)
4)
5)
2)
3)
4)
5)
6)
PENDIDIKAN KEDOKTERAN
Pokja DLP-2014
33
Waktu pendidikan
6 bulan
3 tahun
Peserta
Pola pendidikan
PENELITI
DOKTER
SPESIALIS
LAIN-LAIN
(Dokter TNI POLRI,
LSM, dokter
perusahaan,
struktural/birokrat,
pengusaha, ibu
rumah tangga, dll)
Pelayanan
Tingkat Lanjutan
37
TAHUN
2014
SUBPOKJA:
1. Penyiapan standar
kompetensi
2. Penyiapan standar
pendidikan
3. Penyiapan
kelembagaan
4. Penyiapan masa
transisi
HASIL
Rancangan
Standar
Kompetensi DLP
Rancangan
Standar
Pendidikan DLP
Naskah Akademik
UPAYA
TAHUN
2015 SURAT KEPUTUSAN BERSAMA
MENKES & MENDIKBUD
SUBPOKJA:
1. Penyiapan standar kompetensi
2. Penyiapan standar pendidikan
3. Penyiapan kelembagaan
4. Penyiapan masa transisi
Deklarasi Implementasi
Program DLP
oleh
Menteri Kesehatan dan
Menristek Dikti
13 November 2015
6 bulan
3 tahun
Peserta
Pola pendidikan
1. Memperhitungkan
pengalaman kerja
(Recognized Prior
Practice), pembelajaran
lampau (Recognized
Prior Learning) dan
RPA (Recognized Prior
Award)
2. Metode Pendidikan
Jarak Jauh, berbasis
tempat kerja, dan
pengalaman langsung
untuk memperdalam
keterampilan klinis
TAHUN
2016
Kelompok Kerja Pengembangan Kapasitas dan Kinerja Dokter
Layanan Primer Tahun 2016
SUBPOKJA
TUGAS
Melaksanakan pengembanngan
Sumber Daya Manusia (Pendidik,
Perseptor Klinis dan peserta);
Sekretariat: BPPSDMK
Anggota dari unsur:
Kemenkes, AIPKI, dan
Akademisi.
PENUTUP
45
TERIMA KASIH