Professional Documents
Culture Documents
I
PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
II
DESKRIPSI LOKASI DAN KEGIATAN
2.1 Deskripsi Lokasi
Kabupaten Nunukan terletak pada garis lintang 3 0 30 00 LU sampai dengan 4 0 24 55 LU
dan garis bujur 1150 22 30 BT sampai dengan 118 0 40 55 BT dan merupakan daerah perbatasan
antara Republik Indonesia dengan Kerajaan Malaysia. Batas-batas wilayah Kabupaten Nunukan
adalah :
Sebelah utara
Sebelah timur
: Laut Sulawesi
Sebelah selatan
Sebelah barat
Luas wilayah Kabupaten Nunukan adalah 13.917,76 km 2 daratan dan 1.408,76 km2 lautan
yang dibagi dalam 16 wilayah kecamatan dan 5 kelurahan dan 223 Desa.
Topografi Kabupaten Nunukan bervariasi menurut relief, kemiringan lereng dan
ketinggiannya dari permukaan air laut. Di sebelah utara bagian barat berbukit-bukit terjal dengan
ketinggian
1.500 3.000 mdpl, pada bagian tengah merupakan perbukitan sedang dengan
ketinggian antara 500 1.500 mdpl dan di sebelah timur bergelombang landai memanjang hingga
daerah pantai. Keadaan topografi perbukitan terjal mempunyai kemiringan sampai 30%, perbukitan
sedang 8-15% dan daerah landai di sebelah timur mempunyai kemiringan kurang dari 10%.
Kabupaten Nunukan beriklim panas dengan suhu udara rata-rata 27,4 0C dan suhu terendah
berada pada bulan Juli (23 0C) dan tertinggi berada pada bulan April dan September berkisar 32 0C.
Rata-rata curah hujan 203 mm per bulan dengan curah hujan tertinggi terjadi pada bulan Mei
sampai
367 mm dan terendah pada bulan Juli, 88 mm. Kelembaban udara rata-rata 82-87% dengan
intensitas penyinaran matahari rata-rata 45,7%, terendah di bulan Februari, 28% dan tertinggi bulan
September, 68%.
Adapun rencana definitif lokasi kegiatan Pengembangan Desa di Kabupaten Nunukan akan
di konsentrasikan di Kecamatan Sebuku, Tulin Onsoi, Sembakung, Sembakung , Sembakung Atulai,
Lumbis, Lumbis Ogong, Krayan dan Krayan Selatan.
Alasan pemilihan lokasi tersebut didasarkan pada :
a
Potensi alam masih belum dikelola secara maksimal ( Garam Gunung, Buah-buahan
tropis, Rotan, Sagu dll)
III
SUMBER PEMBIAYAAN
Anggaran untuk kegiatan pengembangan desa dengan 6 (enam) item kegiatan yang
rencananya akan dikonsentrasikan beberapa Desa yang berada dalam wilayah di Kecamatan
Sebuku, Tulin Onsoi, Sembakung, Sembakung Atulai, Lumbis, Lumbis Ogong, Krayan dan Krayan
Selatan
Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia yang kita ketahui bersama
sedang konsen untuk memajukan desa-desa terpencil dan tertinggal memalui gerakan
pemberdayaan dan peningkatan kapasitas perekonomian masyarakat.
Adapun anggaran yang digunakan untuk membiayai kegiatan ini diperkirakan sebesar RP.
2.575.000.000,00 (Dua Milyar Lima Ratus Tujuh Pulu Lima Juta Rupiah) dengan asumsi
berdasarkan Standarisasi Lokal kabupaten Nunukan.
Rincian anggaran :
1. Pelatihan keterampilan ayaman rotan dan jahit menjahit : Rp. 200.000.000.
2. Fasilitasi kegiatan Desa genggam internet dengan pengelolaan warnetdes : Rp.
200.000.000
3. Perenanaan pembangunan jaringan air bersih dengan sumber daya mata air alami :
Rp. 75.000.000
4. Pengadaan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) beserta jaringan distribusi dan
aksesorisnya : Rp. 1.500.000.000
5. Pengelolaan sumur garam gunung (maksimalisasi proses pengolahan, pengemasan
dan pemasaran) : Rp. 350.000.000
6. Pelatihan manajemen pemerintahan desa berbasis kearifan local : Rp. 250.000.000
Jumlah
: Rp. 2.575.000.000,-
IV
PENUTUP
Kabupaten Nunukan ini kami sampaikan dengan tujuan untuk meningkatkan keberdayaan
masyarakat desa yang beriringan dengan Gerbang Emas (Gerakan Pembangunan Ekonomi
Mandiri, Aman dan Sejahtera) sebagai motto pembangunan Kabupaten Nunukan di bawah
kepemimpinan Drs.H. Basri dan Hj. Asmah Gani (Bupati & Wakil Bupati Nunukan).
Diharapkan dengan diajukannya proposal ini dapat memberikan gambaran tentang
pentingnya kegiatan ini. Semoga proposal ini dapat memenuhi fungsinya dan dapat diwujudkan
pelaksanaannya dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Atas perhatian dan kerjasamanya, diucapkan terima kasih.
Samuel ST Padan
NIP : 19650214 200112 1 002