Professional Documents
Culture Documents
Disusun oleh:
(4114054)
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ULUM
JOMBANG
2017
KATA PENGANTAR
membangun.
Akhir kata, Penulis memohon maaf apabila dalam laporan ini masih
terdapat banyak kesalahan, karena semua kebenaran hanya milik Allah SWT. Dan
juga memohon maaf apabila terjadi kesalahan dalam penulisan nama dan gelar.
Semoga makalah yang penulis susun bermanfaat. Aamiin.
Jombang,
Januari 2017
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Perusahaan manufaktur merupakan penopang utama perkembangan industri
di sebuah negara. Perkembangan industri manufaktur di sebuah negara juga
dapat digunakan untuk melihat perkembangan industri secara nasional di
negara itu. Perkembangan ini dapat dilihat baik dari aspek kualitas produk
maupun kinerja industri secara keseluruhan. Oleh sebab itu bagi para investor
beranggapan berinvestasi di pasar modal pada sektor manufaktur menjadi
prospek yang bagus untuk memperoleh keuntungan.
Industri manufaktur rmemegang peran kunci sebagai mesin pembangunan
karena industri manufaktur memiliki beberapa keunggulan dibandingkan sektor
lain karena nilai kapitalisasi modal yang tertanam sangat besar, kemampuan
menyerap tenaga kerja yang besar, juga kemampuan menciptakan nilai tambah
(value added creation) dari setiap input atau bahan dasar yang diolah. Pada
negara-negara berkembang,
peranan industri manufaktur juga menunjukkan kontribusi yang semakin
tinggi. Kontribusi yang semakin tinggi ini menyebabkan perubahan struktur
perekonomian negara yang bersangkutan secara perlahan ataupun cepat dari
sektor pertanian ke sektor Industri manufaktur. Ada beberapa fenomena yang
muncul pada bisnis bidang manufaktur, pada tahun 2012 yang lalu berdasarkan
riset yang dilaporkan
oleh UNIDO (Organisasi Pengembangan Industri Dunia), pertumbuhan
industri manufaktur global pada kuartal III tahun 2012 hanya 0.2 persen
dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Catatan itu sekaluigus menunjukkan
pertumbuhan paling lambat sejak tahun 2009. Catatan ini pula menjadi warning
kepada seluruh negara-negara di dunia. Sebab, menurut badan PBB tersebut,
industri manufaktur akan menghadapi tantangan berat ke depannya. Hal itu
disebabkan resesi kuat di Eropa, serta melemahnya pertumbuhan ekonomi di
Amerika Utara serta Asia Timur, ditambah dengan melambatnya laju ekonomi
di negara-negara berkembang.
Krisis ekonomi global menjadi kendala berkembangnya sektor industri
manufaktur di seluruh dunia. Lesunya perekonomian di Amerika Serikat dan
industri
manufaktur
dunia.
Selain
karena
kondisi
penerapan
teknologi
informasi
yang
berbasis
pada
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
digunakan para Eksekutif atau Top Level Management dalam sebuah organisasi
atau perusahaan. Dimana dalam sistem ini hanya menampilkan grafik dan laporan
dari seluruh proses bisnis pada organisasi atau perusahaan tersebut.
a.
b.
c.
Model Mental. Peran utama SIE adalah membuat sari dari data dan
informasi yang volumenya besar untuk meningkatkan kegunaannya.
Pengambilan sari ini disebut
2.2
Sumber Daya Alam (tanah dan unsur-unsurnya), Sumber Daya Manusia, Modal
dan Kewirausahaan (skill) untuk menghasilkan sejumlah barang dan jasa tertentu.
2.3
10
memenuhi
11
12
13
1. Deskripsi Fungsional
Deskripsi pembagian tugas, tanggung jawab, dan kewajiban masingmasing pemegang jabatan pada sistem informasi PT Indofood CBP Sukses
Makmur tbk. adalah sebagai berikut :
A. Executive Information System (EIS)
Direktur Utama
Perseroan dipimpin oleh seorang direktur utama yang dibantu oleh
delapan angota direksi lainnya dalam mengelola usaha perseroan.
Direktur utama bertanggung jawab dalam mengembangkan arahan
strategis perseroan dan memastikan bahwa seluruh target dan tujuan
dapat tercapai.
2. Dewan Komisaris
Dewan Komisaris memiliki tugas utama untuk mengawasi direksi
dalam menjalankan kegiatan dan mengelola perseroan.
14
2. Audit Internal
Audit internal bertanggung jawab untuk mengevaluasi
efektifitas sistem pengendalian internal Indofood, memastikan bahwa
seluruh prosedur telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan
tepat waktu, serta memastikan reliability informasi operasional dan
keuangan serta kepatuhan atas ketentuan dan kebijakan perseroan. Di
samping itu, Audit Internal juga bertanggung jawab kepada direksi
dan bertugas untuk melaksanakan audit dan mengawasi operasi
perseroan untuk memberikan keyakinan bahwa pengelolaan di semua
tingkatan telah dilaksanakan secara baik. Audit Internal secara
berkala disampaikan kepada anggota komite audit direksi.
3. Sekretaris Perusahaan
Sekretaris Perusahaan bertugas sebagai penghubung antara
perseroan dengan institusi pasar modal, pemegang saham, dan
masyarakat. Sekretaris Perusahaan juga bertanggung jawab untuk
memastikan kepatuhan pada peraturan dan ketentuan pasar modal,
memberikan saran kepada direksi tentang perubahan peraturan,
serta mengatur pertemuan direksi.
4. Manajemen Operasional
Setiap Manajer Operasional bertanggung jawab kepada
direksi atas setiap kegiatan operasional perusahaan, mengkoordinir
kegiatan operasional, serta sebagai penentu kebijakan operasional.
5. Manajemen Korporasi
Setiap Manajemen Korporasi memiliki fungsi masingmasing sebagai pengelola kegiatan perseroan.
15
6. Investor Relations
Investor Relations memiliki tanggung jawab utama untuk
mengkomunikasikan secara proaktif kinerja keuangan perseroan
maupun informasi lainnya secara konsisten dan transparan kepada
analisis maupun investor.
Indofood
bertanggung
jawab
dalam
Divisi Packaging
Divisi Dairy
Divisi Internasional
Divisi Bogasari
Divisi Agribisnis
Divisi Distribusi
Divisi Treasury
16
Divisi Controller
Divisi Legal
17
18
19
pilihan logis jika kami tetap mempertahankan teknologi dari IBM ini. iSeries
memberikan virtually trouble-free operation, dan memberikan apapun yang
kami butuhkan sesuai dengan kriteriakami yaitu scalability, reliability, dan
maintainability.
mendapatkan
efisiensi
produksi
yang
luar
biasa
dan
20
sistem
hilir,
yang
akan
memungkinkan
interoperabilitas
Indofood
juga
melakukan
penyederhanaan
sistem
21
22
23
24
1. Fungsi Penjualan
Fungsi penjualan menerima surat order dari fungsi kredit yang telah
diotorisasi oleh fungsi kredit dan manajer sales dan distribusi. Kemudian
staff penjualan membuat order penjualan terdiri dari dua lembar yaitu,
lembar pertama untuk fungsi gudang dan lembar kedua untuk fungsi
penjualan. Stelah barang dikirim ke pelanggan, fungsi penjualan menerima
delivery order lembar keempat, stelah itu fungsi penjualan membuat faktur
penjualan sebagai dasar penagihan piutang
2. Fungsi Gudang
Petugas gudang barang jadi akan menerima formulir order penjualan
lembar pertama kemudian menyiapkan barang dan memeriksa kesesuaian
barang dengan dokumen tersebut, stelah itu staff administrasi gudang akan
membuat enam rangkap delivery order yang akan ditujukan ke bagian
gudang, ke departemen EDP, departemen sales and distribution, bagian
ekspedisi, bagian penagihan dan yang terakhir ke jasa pengangkutan
3. Fungsi Pengiriman
Fungsi pengiriman akan mereima delivery oprder lembar keempat yang
kemudian fungsi pengiriman membuat surat jalan yang terdiri dari tiga
rangkap. Pertama dikirim kepada pelanggan, kedua dikirim kepada fungsi
akuntansi dan yang terkhir diarsipkan oleh fungsi Ekspedisi
4. Fungsi Penagihan
Fungsi penagihan akan menerima faktur penjualan lembar pertama yang
nantinya akan diserahkan ke pembeli dan faktur penjualan lembar kedua
dari fungsi penjualan dan delivery order lembar kelima dari fungsi gudang.
Kemudian fungsi penagihan akan melakukan penagihan ke pelanggan
dengan menyerahkan bukti setor sementara lembar pertama diberikan
kepada pelanggan dan lembar kedua akan diberikan ke fungsi akuntansi
untuk dicatat bahwa telah terjadi transaksi pembayaran ke hari itu. Untuk
faktur penjualan lembar kedua, delivery order lembar kelima diarsipkan
oleh fungsi penagihan.
5. Fungsi Akuntansi dan KeuanganFungsi akuntansi akan menerima faktur
penjualan lembar keempat dari fungsi penjualan dan surat jalan lembar
kedua dari fungsi pengiriman yang kemudian dokumen itu diarsipkan,
kemudian fungsi akuntansi akan menjurnal sesuai tanggal pengiriman
barang dan dokumen, yakni piutang usaha pada penjualan dan harga
pokok penjualan kepada persediaan barang jadi.
25
26
baik. Audit Internal secara berkala disampaikan kepada anggota komite audit
direksi
27
Product
Price
Place
Indofood memiliki jaringan distribusi terluas di Indonesia, menembus
sampai hampir ke setiap sudut kepualuan. Jumlah titik stok (gudang) semakin
diperbanyak secara agresif sejak tahun 2005, sehingga mampu menyediakan
penetrasi yang lebih luas melalui rantai suplai dan penghantaran. Gudang stok
ditempatkan pada area-area yang memiliki outlet retail yang banyak, termasuk
pasar tradisional, sehingga setiap gudang dapat melayani masing-masing area
geografis dalam waktu yang sesingkat mungkin. Saluran distribusi yang
panjang dan tersebar di seluruh Indonesia membuat produk Indofood sangat
28
Promotion
Tetap gencar melakukan promosi, terutama melalui media
1. Memahami Bisnis
29
dan mempelajari aspek-aspek di luar perusahaan secara intens dan terusmenerus, terutama yang berkaitan dengan perilaku pasar (market) dan
pelanggan atau tuntuntutan rakyat.
30
proaktif.
Membantu
perusahaan/pemerintah
mencanangkan
visinya di masa mendatang adalah salah satu contoh sikap proaktif yang
harus dimasyarakatkan di kalangan perusahaan. Visi pemanfaatan sistem
informasi merupakan bagian integral yang tak terpisahkan dari visi
perusahaan secara umum.
Merencanakan
dan
mengembangkan
arsitektur
sistem
informasi
31
IV.1. Kesimpulan
1. Peran Sistem Informasi sangat berperan pada perkembangan perusahaan
PT. Indofood Sukses Makmur Tbk.
2. Dengan adanya teknologi yang berkembang dengan pesat perusahaan PT.
Indofood Sukses Makmur Tbk. Memanfaatkan teknologi sebagai Media
Pemasaran dalam media local maupun Interlokal
3. Teknologi informasi dibutuhkan dalam seluruh proses bisnis tanpa kecuali,
sehingga sudah menjadi keharusan untuk mengimplementasikan teknologi
informasi di perusahaan.
4. Peningkatan efektifitas dan efisiensi perusahaan dapat dilakukan dengan
pemberdayaan teknologi informasi dengan hasil yang signifikan.
32
DAFTAR PUSTAKA
Hall, James. A. 2009.Accounting Information System Buku 1 Edisi 4.
Jakarta : Salemba Empat
http://ervinkurnia88.wordpress.com/2013/09/25/ruang-lingkup-manajemenproduksi-pt-indofood-sukses-makmur-tbk/
http://elib.unikom.ac.id/download.php?id=151043
https://www.google.co.id/#q=struktur+organisasi+pt+indofood+sukses+m
akmur+tbk
http://dakobar.blogspot.com/2012/07/sistem-informasi-akutansi-
sia-fod.html#ixzz2h1xTqkiH
33