PRAKATA ™
‘Cram dan Hammond’ terbitan pertama, tahun 1959, membawa pendekatan
baru dalam mengajar mata kuliah pertama kimia organik. Dalam 21 tahun
setelah itu perkembangan kimia sangatlah pesat dan dasar teori untuk
mengerti reaksi organik pun diletakkan pada dasar yang lebih kokoh. Men-
campur teori dengan praktek, yang pada 1959 kelihatan nyaris terlalu
maju, sekarang merupakan hal yang biasa-biasa saja dalam mengajar kimia
o
Kami berpendapat_bahwa banyaklah keuntungan yang berkaitan dengan
susunan naskah kimia organik kami. Struktur atau bangun dibahas dulu
dengan kelompok struktur diperkenalkan dan disusun sebagai akibat wajar
sifat atom. Kemudian menyusul reaksi kimia setelah mahasiswa akrab,
baik dengan struktur zat tereaksi maupun dengan hasilnya. Pokok bahasan
seperti sifat fisika, spektra, teori asam-basa, sintesis serta teori orbital dan
resonansi di sini diperlakukan secara terpadu.
Bab-bab permulaan menyajikan peralihan yang lancar dan nalar dari ku-
liah kimia dasar dan kimia anorganik yang lazim. Para mahasiswa dapat
melihat bagaimana konsep ikatan diperluas ke senyawa karbon dan bagai-
mana pertimbangan tersebut sampai ke pengertian mengenai sifat senyawa
organik. Pengenalan secara dini reaksi kimia senyawa organik yang khas
serta semua gugus fungsi penting, tidak hanya menyederhanakan penyaji-
annya kemudian, tetapi memungkinkan pula pembahasan mekanismenya,
ruang lingkup, keterbatasannya dan reaksi samping gugus transformasi.
Bagi’ kebanyakan mahasiswa yang akan juga terlibat dalam perkuliahan
laboratorium organik, pendekatan ini paling tidak memberikan kepadanya
pada awal kuliah pengertian minimal mengenai nama dan ciri senyawa
yang akan digelutinya.
Landasan dasar pendckatan kami ialah memperlihatkan bagaimanakah
sifat molekul tumbuh dari sifat atom. Kita mula-mula mengembangkan
kemungkinan kestrukturan dan keelektronikan yang timbul dari atom
yang menjadi bagiannya dan kemudian memperlihatkan bahwa semua fak-
tor itu pada gilirannya mengatur bagaimana molekul berkelakuan dalam
reaksi dengan sesamanya. Meski pun pengetahuan teori kita tak sempurna
untuk memprakirakan, tetapi tangguh untuk korelasi. Teori menciptakan
kerangka konsep yang mempersatukan schingga membuat belajar lebih
mudah dan lebih menarik bagi mahasiswa baru. Yang penting ialah bahwa
teori mengundang uji-coba teori dan mahasiswa dapat menikmati kegem-
biraan, baik apa yang ia temukan maupun dapatkan.
Terbitan yang keempat ini meneruskan usaha kami untuk membawa ma-
hasiswa ke garis depan kimia organik. Topik usang yang sekarang kurang
penting telah dihapus untuk memberi tempat kepada bahan’bahasan muta-