Professional Documents
Culture Documents
Dr.H.A Arifuddin Mane, Se, M.Si.,SH MH Firman Manne, Se.,M.Si.,Ak.,CA
Dr.H.A Arifuddin Mane, Se, M.Si.,SH MH Firman Manne, Se.,M.Si.,Ak.,CA
Manne,Se.,M.Si.,Ak.,CA
Email : Ekawaty521@yahoo.co.id
Accounting Department, Faculty of Economics
University Bosowa Makassar
ABSTRACT
Ekawaty.Azis. 2015. Skripsi. Recording and Bookkeeping Accounting
Information As A of the Top Small Business Development (Case Study On Enterprises
Dangke in Enrekang) . Guided by word Firman Manne, SE., M.Si., AK., CA as a
consultant I dan Dr. .H.A.Arifuddin Mane, SE, SH, MH as a consultant II.
The research was conducted from July to December 2015 in the district Curio
Enrekang. Research district aims to test Effect of Recording and Accounting as an
accounting information to the Business Development small. Research with concept study
this case conducted on 42 small businesses in the District Dangke Curio District
Enrekang.
The domicile of the 42 Dangke the effort is spread in 3 Villages in Sub
District Curio Enrekang. Instrumen research used by the author is a questionnaire using
a scale likter. Tool analysis used in this study is multiple regression analysis, F test and t
test.
Results from this study demonstrate empirically that recording as a
information accounting able to influence the development of small businesses on
akuntansi. As well in recording information that is also able to influence the
development of small businesses on the accounting information.
PENDAHULUAN
Masalah ekonomi merupakan salah satu masalah yang populer dan menarik untuk
dibahas oleh semua orang di era globalisasi sekarang ini.Dimana semua negara didunia
mengalami krisis keuangan global,yang menjadi suatu masalah yang mesti dihadapi
secara bersama.Hal tersebut mengindikasikan bahwa konsumen Dangke di Kecamatan
Curio Kabupaten Enrekang masih merupakan konsumen konvensional dengan pandangan
utama dalam mengkonsumsi suatu produkterfokus pada atribut yang menjadi
karakteristik utama berupa aroma,rasa,dan harga,sementara atribut lainnya masih
dianggap sebagai pelengkap..
Di Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang,selain sektor pertanian yang banyak di
geluti masyarakat,masih banyak kita jumpai sektor industri rumah tangga yang kian
berkembang di jumpai dalam masyarakat Enrekang salah satunya industri rumah tangga
yang membudaya masyarakat khususnya di Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang
industri Dangke yang telah tumbuh dan berkembang. Industri Dangke banyak di geluti
oleh masyarakat di Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang karena bahan utamanya dari
susu sapi atau susu kerbau yang di pelihara oleh masyarakat setempat baik untuk di
konsumsi sehari-hari maupun untuk di perjual belikan sebagai buah tangan yang
merupakan produk khas di Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang.
Melihat kenyataan bahwa peranan usaha kecil dalam pembangunan
perekonomian suatu negara sangat penting,disamping itu kebutuhan akan informasi
akuntansi juga penting untuk dipenuhi,maka penulis mencoba untuk mengetahui
implikasi dari keduanya dan kemudian mengambil judul Pengaruh Pencatatan dan
Pembukuan Sebagai SuatuInformasi Akuntansi Terhadap Perkembangan
Pengusaha Kecil atas Informasi Akuntansi (Studi kasus padausaha Dangke di Kab.
Enrekang)
1.1 Rumusan Masalah
Berdasarkan pada latar belakang di atas, maka perumusan masalahpokokApakah
pencatatan dan pembukuan sebagai suatu informasi akuntansi berpengaruh terhadap
perkembanganusaha kecil pada usaha Dangke di Kecamatan Curio Kabupaten
Enrekang?
1.2 Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pencatatan dan pembukuan
sebagai suatuinformasi akuntansi terhadap perkembanganUsaha Kecil pada usaha Dangke
di Kecamatn Curio Kabupaten Enrekang.
1.3 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi :
1. Bagi Penulis.Penelitian ini dapat menjadi motivasi bagaimana memulai suatu usaha
kecil dengan melihat peluang yang ada.
2. Dunia Usaha Kecil.Penelitian ini diharapkan memberikan kontribusi dalam
pengembangan dan pemberdayaan usaha kecil,dengan menunjukkan titik strategis
1. Pembukuan.
2. Penganalisian laporan-laporan keuangan yang telah di susun.
3. Penelitian untuk mengetahui luas serta macam-macam transaksi keuangan.
4. Pemeriksaan akuntansi,dan lain sebagainya.
METODE PENELITIAN
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian
Berdasarkan pada pertimbangan yang di lakukan dalam upaya untuk memperoleh
data secara objektif.Dalam pengumpulan data penulis akan melakukan penelitian pada
Usaha Dangke yang ada di Kecamatan Curio Kab.Enrekang.Adapun waktu yang di
lakukan dalam mengadakan penelitian kurang lebih tiga bulan lamanya yaitu mulai dari
bulan Agustus sampai dengan bulan Desember 2015.
3.2 Metode Pengumpulan Data
Pengumpulan data adalah bagian terpenting dalam suatu penelitian. Hal ini
dikarenakan dengan adanya ketersediaan data yang benar dan akurat akan menentukan
dalam proses pengolahan maupun analisa selanjutnya.
Dalam penelitian ini, data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder
yang diperoleh dari berbagai sumber. Teknik pengumpulannya diuraikan sebagai berikut :
1. Data primer diperoleh dengan cara :
a. Observasi
b. Wawancara
c. Metode Survei
2. Datasekunder yang menunjang penelitian ini diperoleh dari :
a. Akses Internet
b. Studi yang relevan
3.3 Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pengrajin Dangke yang ada di
Kec.Curio Kabupaten Enrekangsebanyak 255 pengrajin Dangke.Dari populasi tersebut di
ambil beberapa untuk dipilih menjadi sampel dengan menggunakan teknik purposive
sampling dan snow ball sampling.
Namun berdasarkan pertimbangan aksesibilitas dan jangka waktu penelitian yang
relatif terbatas,maka sampel ditentukan berdasarkan kemungkinan yang paling realistis
yakni sebanyak 42 pengrajin yang tersebar di tiga Desa dalam lingkup Kecamatan Curio
Kab.Enrekang kesemua pengrajin dijadikan sampel dalam penelitian ini sekaligus akan
menjadi responden dan akan menerima lembaran kuesioner sebagai instrumen dalam
penelitian ini:
3.4 Analisis Data
3.4.1 Variabel dan Pengukuran
Pengukuran variabel dalam hal ini perkembangan usaha kecil atas informasi
akuntansi didasarkan pada pencatatan sebagai suatu informasi akuntansi dan pembukuan
sebagai suatu informasi akuntansi oleh usaha kecil Dangke.Adapun dalam penelitian ini
dijabarkan nantinya ke dalam 2 bagian.Bagian I itu adalah kondisi pengusaha kecil
Dangke belum melaksanakan penyelenggaraan pencatatan dan pembukuan atas informasi
akuntansi,sedangkan pada bagian II kondisinya telah melakukan pencatatan dan
pembukuan atas informasi akuntansi.
3.4.2
Teknik Pengolahan Data
Sebelum dilakukan uji hipotesis,terlebih dulu dilakukan uji kualitas data yang
terdiri atas uji validitas dan uji reliabilitas.
1.
Uji Validitas
2.
Uji Reliabilitas
3.5 Metode Analisis
Penelitian di uji dengan analisis regresi linear berganda.Langkah penghitungan
analisisnya dengan menggunakan program SPSS (Statistical Product and Service
Solutions).Adapun persamaan umum dari analisis regresi linear berganda ini adalah :
Y = a + b1X1+b1X2
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1
Gambaran Umum Kecamatan Curio
4.1.1 Letak dan Batas Wilayah
Kecamatan Curio adalah salah satu Kecamatan di Kabupaten Enrekang yang
berada pada 740 1.098 m diatas permukaan laut. Luas Kecamatan Curio adalah 178,51
km2, yang terdiri dari 11 Desa. Jumlah penduduk Kecamatan Curio 14.533 Jiwa yang
terbagi dalam jumlah laki-laki 7.335 jiwa dan jumlah perempuan 7.198 jiwa. Sebagian
besar penduduk kecamatan Curio bermata pencaharian mebuat Usaha Dangke.Kecamatan
Curio juga memiliki potensi di bidang kehutanan seperti kayu pinus, damar, lebah hutan,
dan tanam-tanaman kayu lainnya.
Adapun batas wilayah Kecamatan Curio adalah sebagai berikut:
1. Barat
: Kecamatan Alla
2.
Timur
: kabupaten Luwu
3.
Utara
Selatan
: Kecamatan Malua dan Baraka
Arahan dan kebijakan pengembangan Kecamatan Curio merupakan hal yang
sangat penting mengingat potensi alam yang perlu ditangani dengan segera.Potensi Alam
Kecamatan Curio yang tersedia sangat menunjang ekonomi masyarakat baik dalam
bidang perternakan, perkebunan maupun persawahan.
Berdasarkan hasil analisis dan karakteristik dapat diketahui beberapa wilayah
yang paling prioritas sehingga menunjang pengembangan pembagunan secara
berkesinambungan, misal dapat meningkatkan perekonomian wilayah secara
menyeluruh.Kriteria yang diterapkan dalam menentukan kawasan penunjang ekonomi
yaitu:
1.
Pengaruhnya berdampak regional
4.
2.
3.
4.
Wilayah peternakan misalnya: Sapi perah, Sapi Potong, Kerbau, Kambing, Ayam
buras, Itik/manila dan ikan mas serta ikan lele.
Kecamatan Curio luas lahan tanah kering 15.721 ha, luas tanah sawah 2.116 jadi
total lahan yang terdapat di Kecamatan Curio 17.837 ha, yang sangat potensial untuk
pengembangan areal persawahan, peternakan, jika tidak dibuat peraturannya sedini
mungkin dapat menjadikan daerah kawasan ini sangat kritis dan dapat menurunkan
lingkungan dan produktifitas tanah.
4.2
VISI dan MISI Kecamatan Curio
Pernyataan Misi Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang. Adapun Misi
Kecamatan Curio adalah sebagai berikut:
1. Mewujudkan kesesuaian tugas aparatur kecamatan berdasarkan proporsi tugas dan
kewenangan dengan kapabilitas yang dimiliki.
2. Memberdayakan masyarakat dalam rangka peningkatan kesejahteraan.
3. Menjalankan fungsi kelembagaan Kantor Camat Curio yang sinergis dan harmonis
untuk menciptakan pola kerjasama antara seksi-seksi yang ada, antara pimpinan dan
seksi, antara Pemerintah Kecamatan dengan instansi lain, serta antara pemerintah
Kecamatan Curio dengan masyarakat.
4. Menciptakan Ketentraman dan Ketertiban yang kondusif di masyarakat.
5. Mewujudkan efektifitas dan efisiensi dalam pelayanan publik serta peningkatan
produktivitas mutu pelayanan.
6. Memberdayakan seluruh potensi kecamatan Curio dalam rangka peningkatan
pendapatan daerah guna mendukung tercapainya visi dan misi pemerintah daerah
Kabupaten Enrekang.
4.2.1
Struktur Organisasi
Organisasi Camat terdiri dari unsur :
1. Pimpinan adalah Camat
3.
e.
Seksi Pelayanan Umum
4.3 Pengaruh Pencatatan Dan Pembukuan Sebagai Suatu Informasi Akuntansi
Terhadap Perkembangan Usaha Kecil
Banyak orang sering mengaggap akuntansi kurang penting pada saat mereka
melakukan pembelian atas suatu barang,sehingga mereka melupakan bukti yang
seharusnya menjadi lampiran dalam melakukan pencatatan akuntansi. Seringkali pemilik
usaha kecil dan menengah mengabaikan perlunya suatu proses akuntansi bagi usaha
mereka,karena persepsi yang salah akuntansi hanyalah untuk perusahaan besar saja.
Sebesar apapun usaha kita akuntansi sangat diperlukan jika kita ingin usaha kita
berkembang.
Analisis Data
Pengumpulan data untuk keperluan analisis dari penelitian ini dilakukan dengan
pendistribusian kuesioner kepada para usaha kecil Dangke di Kecamatan Curio
Kabupaten Enrekang.Adapun pendistribusian serta pengumpulan kuisioner tersebut
dilakukan oleh penulis mulai dari minggu ke-3 bulan Agustus hingga minggu ke-2 bulan
Desember. Jumlah kuesioner yang didistribusikan dan berhasil dikumpulkan yaitu 42
kuisioner.
Responden dalam penelitianini adalah para usaha dangke yang disebar di 3desa
yang ada di Kecamatan Curio kabupaten Enrekang.
Adapun distribusi kuesioner di 3Desa dijelaskan berikut ini :
Tabel 4.1Distribusi Kuesioner per Desa
Kecamatan
Jumlah
Sumbang
Mandalan
30
Salassa
Jumlah
42
Keterangan
1
Distribusi kuesioner
2
Kuesioner tidak kembali
3
Kuesioner kembali
4
Kuesioner bisa diolah
n sample = 42
JumlahKuisione
Persentase
r
42
100 %
0
0%
42
100 %
42
100 %
Responden Rate = (42/42) x 100 % = 100 %
Item
Item-Total
r tabel
Keterangan
Correlation
1
Pc1
0,424
0,304
Valid
Pc2
0,614
0,304
Valid
Pc3
0,554
0,304
Valid
Pc4
0,749
0,304
Valid
Pc5
0,517
0,304
Valid
Pc6
0,473
0,304
Valid
Pb7
0,593
0,304
Valid
Pb8
0,361
0,304
Valid
Pb9
0,554
0,304
Valid
10
Pb10
0,489
0,304
Valid
11
Pb11
0,431
0,304
Valid
12
Pb12
0,415
0,304
Valid
13
PU13
0,305
0,304
Valid
14
PU14
0,548
0,304
Valid
15
PU15
0,431
0,304
Valid
16
PU16
0,400
0,304
Valid
Item
Item-Total
r tabel
Keterangan
Correlation
1
Pc1
0,543
0,304
Valid
Pc2
0,391
0,304
Valid
Pc3
0,438
0,304
Valid
Pc4
0,598
0,304
Valid
Pc5
0,319
0,304
Valid
Pc6
0,080
0,304
Tidak Valid
Pb7
0,774
0,304
Valid
Pb8
0,842
0,304
Valid
Pb9
0,781
0,304
Valid
10
Pb10
0,862
0,304
Valid
11
Pb11
0,792
0,304
Valid
12
Pb12
0,785
0,304
Valid
13
PU13
0,521
0,304
Valid
14
PU14
0,384
0,304
Valid
15
PU15
0,342
0,304
Valid
16
PU16
0,361
0,304
Valid
Item
Item-Total
r tabel
Keterangan
Correlation
1
Pc1
0,507
0,304
Valid
Pc2
0,382
0,304
Valid
Pc3
0,511
0,304
Valid
Pc4
0,561
0,304
Valid
Pc5
0,403
0,304
Valid
Pb7
0,774
0,304
Valid
Pb8
0,842
0,304
Valid
Pb9
0,781
0,304
Valid
Pb10
0,862
0,304
Valid
10
Pb11
0,792
0,304
Valid
11
Pb12
0,785
0,304
Valid
12
PU13
0,521
0,304
Valid
13
PU14
0,384
0,304
Valid
14
PU15
0,342
0,304
Valid
15
PU16
0,361
0,304
Valid
Item
Alpha if Item
Cronbachs
Alpha
Keterangan
Deleted
1
Pc1
0,796
0,60
Reliabel
Pc2
0,747
0,60
Reliabel
Pc3
0,759
0,60
Reliabel
Pc4
0,709
0,60
Reliabel
Pc5
0,770
0,60
Reliabel
Pc6
0,777
0,60
Reliabel
Pb7
0,663
0,60
Reliabel
Pb8
0,728
0,60
Reliabel
b9
Pb9
0,671
0,60
Reliabel
10
Pb10
0,691
0,60
Reliabel
11
Pb11
0,707
0,60
Reliabel
12
Pb12
0,711
0,60
Reliabel
13
PU13
0,648
0,60
Reliabel
14
PU14
0,483
0,60
Kurang Reliabel
15
PU15
0,548
0,60
Kurang Reliabel
16
PU16
0,571
0,60
Kurang Reliabel
Item
Alpha if Item
Cronbachs
Alpha
Keterangan
Deleted
1
Pc1
0,641
0,60
Reliabel
Pc2
0,682
0,60
Reliabel
Pc3
0,648
0,60
Reliabel
Pc4
0,612
0,60
Reliabel
Pc5
0,674
0,60
Reliabel
Pb7
0,923
0,60
Reliabel
Pb8
0,915
0,60
Reliabel
Pb9
0,922
0,60
Reliabel
Pb10
0,911
0,60
Reliabel
10
Pb11
0,921
0,60
Reliabel
11
Pb12
0,923
0,60
Reliabel
12
PU13
0,464
0,60
Kurang Reliabel
13
PU14
0,532
0,60
Kurang Reliabel
14
PU15
0,593
0,60
Kurang Reliabel
15
PU16
0,546
0,60
Kurang Reliabel
kurang reliabel, dan pada bagian II ada 4 item yang kurang reliabel.ini dikarenakan nilai
alphanya lebih rendah dari 0,6. Adapun selebihnya dapat dikatakan reliabel.
4.4.2 Statistik Deskriptif
Untuk mengetahui pendapat para usaha kecil terhadap informasi akuntansi dapat
digunakan analisis statistik deskriptif. Adapun dalam penelitian ini yang menjadi variabel
untuk mengetahui perkembangan usaha kecil atas informasi akuntansi adalah
melakukanpencatatan dan pembukuan atas informasi akuntansi.
Perlu diketahui bahwa perubahan pendapat kemungkinan terjadi karena adanya
stimulus yang dalam hal ini informasi akuntansi. Untuk itu dalam analisis deskriptif ini
akan dibagi kedalam 2 bagian, yaitu bagian pertama dimana pendapat para usaha kecil
saat belum melakukan pencatatan dan pembukuan, dan kemudian bagian kedua yakni
pendapat usaha kecil pada saat telah melakukan pencatatan dan pembukuan.
1. Bagian Pertama
a. Pencatatan sebagai suatu Informasi Akuntansi (X1)
Meskipun responden belummelakukan pencatatan, namun pengenalan serta
pemahamannya mengenai bagaimana informasi akuntansi itu diselenggarakan
sudah ada. Adapun untuk mengetahui pengaruh penyelenggaraan informasi
akuntansi terhadap pendapat responden atas informasi akuntansi tersebut dengan
menggunakan pernyataan skala likert 5 poin.Jumlah pernyataannya yakni sebanyak
6 item pertanyaan. Adapun distribusi frekuensi atas jawaban responden untuk
variabel ini dijelaskan pada table 4.8.
Tabel 4.8
Frekuensi Variabel X1 (Bag.I)
Skala
1 = sangat tidak setuju
2 = tidak setuju
3 = tidak ada pendapat
4 = setuju
Frekuensi
18
79
103
38
Persentase
7,14%
31,35%
40,87%
15,08%
5 = sangat setuju
Total
Rata - rata = 2,81
Standar Deviasi = 0,92
14
252
5,56%
100,00%
diukur dengan menggunakan 6 item pertanyaan pada skala likert 1-5. Adapun
distribusi frekuensi atas jawaban responden dijelaskan pada table 4.9.
Tabel 4.9
Frekuensi Variabel X2 (Bag.1)
Skala
1 = sangat tidak setuju
2 = tidak setuju
3 = tidak ada pendapat
4 = setuju
5 = sangat setuju
Total
Rata - rata = 2,52
Standar Deviasi = 0,90
Frekuensi
33
90
99
25
5
252
Persentase
13,10%
35,71%
39,29%
9,92%
1,98%
100,00%
Persentase
8,93%
28,57%
40,48%
15,48%
6,54%
100,00%
Frekuensi
0
12
38
112
Persentase
0%
5,71%
18,10%
53,33%
5 = sangat setuju
Total
Rata - rata = 3,93
Standar Deviasi = 0,72
48
210
22,86%
100,00%
Frekuensi
0
36
69
116
Persentase
0%
14,29%
27,38%
46,03%
5 = sangat setuju
Total
Rata - rata = 3,56
Standar Deviasi = 0,87
31
252
12,30%
100,00%
37
168
22,02%
100,00%
4.4.3
Untuk menguji kebenaran hipotesis dalam penelitian ini maka digunakan analisis
regresi berganda.Adapun untuk menguji pengaruh variabel independen terhadap variabel
dependen secara parsial maka digunakan uji t sedangkan untuk mengujinya secara
simultan maka digunakan uji F.
4.4.3.1 Analisis Regresi Berganda
Berdasarkan perhitungan analisis regresi berganda, dapat dijelaskan bahwa
pencatatan (X1) dan pembukuan sebagai suatu informasi akuntansi (X2) berpengaruh
terhadap PerkembanganUsaha Kecil (Y) atas informasi akuntansi.
R Square
.817a
Adjusted R Square
.667
.650
.43824
R Square
.856a
Adjusted R Square
.733
.719
Standardized Coefficients
Std. Error
Beta
Sig.
1(Constant)
.255
.277
.922
.362
PcMean
.770
.111
.724
6.912
.000
PbMean
.192
.120
.167
1.598
.118
a.
Hasil analisis berganda yang diperoleh dari hasil perhitungan melalui SPSS 17.0
dapat dilihat dalam tabel 4.16. Dari tabel tersebut dapat kita lihat bahwa nilai konstanta
sebesar 0,255, nilai X1 (Pc) sebesar 0,770 dan nilai X2 (Pb) sebesar 0,192 sehingga
diperoleh persamaan untuk analisis regresi bagian I yakni:
Y = 0,255 +0,770 X1+ 0,192 X2
Dari persamaan diatas dapat dilihat bahwa variabel-variabel yang diteliti bernilai
positif, berarti bila terjadi perubahan pada variabel-variabel tersebut akan
menyebabkan perubahan yang searah dengan variabel Y (PU).
Tabel 4.17 Hasil Regresi Bagian II
Standardized
Coefficients
Unstandardized Coefficients
Model
Std. Error
Beta
1(Constant)
.189
.360
PcMean
.864
.101
Pbmean
.199
.060
Sig.
-.524
.603
.735
8.548
.000
.284
3.304
.002
Unstandardized Coefficients
Model
Std. Error
Beta
1(Constant)
.255
.277
PcMean
.770
.111
PbMean
.192
.120
Sig.
.922
.362
.724
6.912
.000
.167
1.598
.118
Unstandardized Coefficients
Model
Std. Error
Beta
1(Constant)
.189
.360
PcMean
.864
.101
Pbmean
.199
.060
Sig.
.524
.603
.735
8.548
.000
.284
3.304
.002
Sum of Squares
Df
Mean Square
1Regression
15.010
7.505
Residual
7.490
39
.192
22.500
41
Total
F
39.077
Sig.
.000a
dari F tabel sebesar 3,238 atau dengan kata lain F hitung>F tabel. Jadi dapat disimpulkan
bahwa secara simultan variabel-variabel independen berpengaruh secara signifikan
terhadap persepsi pengusaha kecil atas informasi akuntansi.
Berikut adalah tabel hasil uji F untuk bagian II, yaitu:
Tabel 4.21 Hasil Uji F Bag.II
Model
Sum of Squares
Df
Mean Square
1Regression
10.629
5.315
Residual
3.871
39
.099
14.500
41
Total
Sig.
53.546
.000a
Peranan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) harus ditingkatkan bagi
perkembangan perekonomian mulai dari daerah sampai ke pusat, dan Pemerintah
pusat dapat memperhatikan usaha kecil yang ada di daerah-daerah.
Disarankan kepada UMKM Dangke di Kecamatan Curio Kabupaten Enrekang
kiranya meningkatkan fungsi pencatatan dan pembukuan guna perkembangan usaha
mereka di masa yang akan datang.
DAFTAR PUSTAKA
2010.