You are on page 1of 4

Allah, dirohmati yang jumah Sidang

syukur puji memanjatkan senantiasa kita kesempatan setiap pada Marilah


hari pada nikmat-Nya karunia segala atas karena SWT, Allah kehadirat


ketetapan dan lahir-batin kesehatan diberikan masih kita ini kali Jumat
yaitu perintah-Nya, satu salah menjalankan untuk taqwa dan iman
ini. Jumat sholat mendirikan


junjungan kepada tercurahkan senantiasa salam, serta sholawat Semoga
umat kepada mengajarkan telah yang SAW, Muhammad Nabi kita,
Islam. Diinul ajaran bingkai dalam bathil yang dan haq yang manusia


berusaha terus bersama-sama, kita marilah ini, kali kesempatan Pada
SWT, Allah kepada kita ketaqwaan meningkatkan dan mempertahankan
dengan selalu berusaha menjalankan perintah-perintah-Nya dan menjauhi
larangan- larangan -Nya. Mudah-mudahan kita semua termasuk dalam Sidang jumah rohimakumulloh,
golongan hamba yang mendapat ridha-Nya dan senantiasa dalam Dzikir memegang peranan penting dalam membentuk pribadi kita yang
lindungan-Nya. Amin Ya Robbal Alamin. semuanya bersumber pada hati kita. Sebagaimana yang kita ketahui,
Ibnul Qoyyim Al Jauziyah pernah mengatkan bahwa hati manusia terbagi
Jamaah jumah yang berbahagia, dalam 3 kriteria:
Sebagai hamba, kita diperintahkan untuk senantiasa mengingat Allah Hati yang sakit (Qalbun Maridh), yang senantiasa dipenuhi oleh
SWT sebagai pencipta kita. Dalam konteks ingat kepada Allah ini, umat penyakit-penyakit hati yang bersarang di dalamnya seperti riya,
Islam tidak pernah lepas dari tiga hal: Doa, Wirid, dan Dzikir. Doa adalah hasad, dengki, ghibah, sombong dan tamak.
permintaan atau permohonan sesuatu kepada Allah untuk mendapatkan Hati yang mati (Qalbun Mayyit) yang sepenuhnya di bawah
kebaikan di dunia dan di akhirat. Wirid merupakan bacaan tertentu untuk kekuasaan hawa nafsu, sehingga ia terhijab dari mengenal Allah SWT.
mendapatkan aliran berkah dari Allah. Sementara dzikir adalah segala Hati yang baik dan sehat (Qalbun Salim), yang hidup, bersih, penuh
gerak gerik dan aktifitas yang terobsesi pada kedekatan atau taqarrub ketaatan dengan cahaya terangnya dan bertenpat di nafsul
kepada Allah. Me-lafadz-kan kata-kata tertentu yang mengandung unsur mutmainnah (jiwa yang tenang).
ingat kepada Allah juga termasuk zikir. Hati manusia digambarkan dapat berkarat karena dosa-dosanya dan
Kata dzikir menurut bahasa memiliki arti mengingat. Adapun makna dzikir kelalaiannya. Dalam sebuah hadits, Rosululloh SAW bersabda:
pengertian syariat adalah mengingat Allah SWT dengan maksud untuk Hati berkarat karena dua hal yaitu lalai dan dosa. Dan pembersihnya-
mendekatkan diri kepada-Nya. Dzikir adalah salah satu ibadah yang pun dengan dua hal yaitu istighfar dan dzikrullah.
utama di sisi Allah SWT. Di dalam Al-Quran, beberapa kali Allah SWT
menyebutkan agar kita berdzikir. Dalam surat Ali Imron ayat 41 Allah Dari hadits tersebut jelas kita dianjurkan untuk berdzikir guna
berfirman: membersihkan hati kita. Rasulullah SAW pernah menggambarkan



perumpamaan orang yang berdzikir kepada Allah seperti orang yang
hidup, sementara orang yang tidak berdzikir kepada Allah sebagai orang


yang mati:


Dan sebutlah (nama) Tuhanmu sebanyak-banyaknya serta bertasbihlah di


waktu petang dan pagi hari (Q.S. Ali 'Imran: 41)
Dalam surat Al-Jumuah ayat 10 Allah SWT juga memberikan perintah



kepada kita untuk berdzikir:


"Perumpamaan orang yang berdzikir kepada Allah dan orang yang tidak
Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi;
berdzikir, adalah seumpama orang yang hidup dan mati." (HR. Bukhari)
dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu
beruntung.
Jamaah jumah yang berbahagia,



Para ulama mengklasifikasikan dzikir menjadi 3 tingkatan, yaitu:
1. Dzikir dengan hati, yaitu dengan cara bertafakur, memikirkan ciptaan
Allah sehingga timbul di dalam fikiran kita bahwa Allah adalah Dzat





Yang Maha Kuasa. Semua yang ada di alam semesta ini pastilah ada Laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah
yang menciptakan, yaitu Allah SWT. Dengan melakukan dzikir seperti Telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar. (Al
ini, keimanan seseorang kepada Allah SWT akan bertambah. Ahzab : 35)
a
2. Dzikir dengan lisan (ucapan), yaitu dengan cara mengucapkan lafazh-
3. Dengan mengingat Allah, maka Allah akan ingat kepada kita.
lafazh yang di dalammya mengandung asma Allah yang telah diajarkan Allah berfirman,
oleh Rasulullah kepada ummatnya. Contohnya adalah : mengucapkan
tasbih, tahmid, takbir, tahlil, sholawat, membaca Al-Qur'an dan
sebagainya. Karena itu, ingatlah kamu kepada Ku, niscaya Aku ingat (pula) kepadamu
3. Dzikir dengan perbuatan, yaitu dengan cara melakukan apa yang (dengan memberikan rahmat dan pengampunan). (Al Baqarah : 152)
diperintahkan Allah dan menjauhi larangan-laranganNya. Yang harus
diingat ialah bahwa semua amalan harus dilandasi dengan niat. Niat 4. Banyak menyebut nama Allah akan menjadikan kita beruntung.





melaksanakan amalan-amalan tersebut adalah untuk mendapatkan
keridhoan Allah SWT. Dengan demikian menuntut ilmu, mencari
nafkah, bersilaturahmi dan amalan-amalan lain yang diperintahkan Dan sebutlah (nama) Allah sebanyak-banyaknya agar kamu beruntung.
agama termasuk dalam ruang lingkup dzikir dengan perbuatan. (Al Anfal: 45)

5. Menaikkan derajat.
Setiap dzikir yang dibaca oleh seseorang mempunyai manfaat yang besar
di dunia dan akhirat. Bagi seseorang yang senantiasa melakukan dzikir, Rosululloh SAW bersabda:
maka di akhirat kelak akan mendapat pahala sebagai balasannya adalah
Syurga. Di dunia, dzikir dapat menenangkan jiwa dan dapat dijadikan Dari abu Darda ra berkata, Rasulullah bersabda : Maukah kuberitahukan
sebagai renungan yang aplikasinya adalah taqwa. Banyak sekali kepadamu suatu amalan yang paling baik dan paling suci disi Tuhanmu,
disebutkan dalam al-Quran dan hadits mengenai fadhilah dan manfaat dan paling menaikan derajatmu, dan lebih baik bagimu daripada
menginfakan emas dan perak, serta lebih baik bagimu daripada berjuang
dzikir, diantaranya:
melawan musuh, kamu membunuh musuh atau musuh membunuhmu ,
1.Membuat hati menjadi tenang. para sahabat menjawab ya Sabda beliau saw Dzikrullah (HR Ahmad,
Allah berfirman:

Tarmidzi, Ibnu Majah)





Jamaah jumah yang dirohmati Allah,
Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram. (Ar Sekarang kita memahami bagaimana dzikir yang benar. Dzikir yang benar
Rad : 28)
adalah dzikir yang ikhlas hanya mengharapkan ridha Allah semata.
2. Mendapatkan pengampunan dan pahala yang besar. Bahkan keikhlasan ini juga sampai pada derajat, tidak boleh
meninggalkannya karena takut riya. Karena meninggalkan pekerjaan



karena takut riya adalah riya, sebagaimana dikemukakan Fudhail bin


Iyadh: "Meninggalkan amalan karena manusia adalah riya, dan beramal
karena manusia adalah syirik. Adapun ikhlas adalah Allah melepaskanmu



dari kedua hal di atas.
Selain keikhlasan, tentu saja dibutuhkan kesesuaian dengan tuntunan

yang diajarkan Rasulullah SAW. Doa dan dzikir yang matsur lebih utama
dari doa yang tidak matsur. Meskipun demikian, segala bentuk dzikir







yang memuji Allah, memohon ampunannya atau bentuk-bentuk lainnya
adalah dapat dilakukan, kendatipun tidak menggunakan lafal bahasa Arab
sekalipun. Hal yang terpenting adalah agar senantiasa berdzikir dalam
segala waktu dan kondisi. Di rumah, di masjid, di kendaraan, di jalanan, di
tempat kerja, terlebih-lebih di medan dawah..
Dua hal di atas merupakan hal yang paling pokok dalam melakukan dzikir.
Dalam Al-Adzkar, Imam Nawawi menyarankan agar orang yang berdzikir
seyogyanya memperhatikan adab-adab dalam melakukan dzikir.
Terutama ketika seseorang sedang berada dalam rumahnya, atau di
suatu tempat yang layak. Di antara adab-adab tersebut adalah:
hendaknya menghadap kiblat, posisi duduk yang menggambarkan
kekhusyuan dan ketakutan kepada Allah, menundukkan kepala,
kemudian tempat yang digunakan untuk berdzikir hendaknya bersih dan
sunyi, lebih afdhal juga jika seseorang dalam keadaan suci.

Demikianlah uraian singkat mengenai amalan dzikir. Semoga kita


senantiasa diberikan kekuatan dan istiqomah dalam menjalankan
dzikrulloh, sehingga kita termasuk hamba yang mendapatkan ketenangan
hati, ampunan, keberuntungan, dan selalu diingat oleh Allah SWT. Amin
ya robbal alamin.

You might also like