You are on page 1of 12

GEOMETRI

KOMPETENSI INTI :

KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.


KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

KOMPETENSI
DASAR :
3.13 Memahami konsep jarak dan sudut antar titik, garis dan bidang
melalui demostrasi menggunakan alat peraga atau media
lainnya.
4.13 Menggunakan berbagai prinsip bangun datar dan ruang serta
dalam emnyelesaikan masalah nyata dengan jarak dan
sudurTantara titik, garis dan bidang.
INDIKATOR :

Memahami pengertian dan simbol dari titik, garis, dan ruang.


Menemukan konsep jarak anatar titik dengan titik.
Menentukan jarak antara titik dan titik

3.13.1 memahami pengertian dan symbol dari titik,


garis, dan bidang.

A.Pengertian Titik, Garis, dan Bidang


Banyak hal yang sering kita jumpai terkait masalah geometri baik dilingkungan rumah,
sekolah, taman, kebun dan lain-lainnya. Di dalam lingkungan tersebut terdapat
bermacam-macam benda/objekyang memiliki bentu yang berbeda-beda. Untuk leb,
perhah jelas, perhatikan ilustrasi berikut:

ILUSTRASI
Perhatikan lukisan
disamping!

Pada gambar A.1.


merupakan lukisan yang
biasanya kita lihat pada
dinding-dinding rumah.

Dari lukisan tersebut apa


saja yag bisa kita tangkap?

Gambar 1.
Ya. Di dalam lukisan itu
Untuk memahami pengertian titik, garis dan bidang. Ayo perhatikan gambar berikut :

Gambar 2.a Gambar 2.b

Gambar 2.a menunjukan gambar titik A dan titik P. Gambar 2.b menunjukan
bintang-bintang di langit. Titik tidak memiliki ukuran/dimensi . Bintang merupakan
contoh titik dalam kehidupan sehari-hari. ribuan bintang dilangit pada malam hari terlihat
seperti titik dari sudut mata penglihatan manusia di bumi.

Gambar 3.a Gambar 3.b

Gambar 3.a adalah contoh sebuah garis, gambar 3.b merupakan contoh banyak
garis yang ada dalam kehidupan sehari-hari yaitu garis-garis pada lembaran buku tulis
Garis merupakan bagian dari geometri yang memiliki ukuran panjang , namun tidak
memiliki lebar.
Gambar 4.a Gambar 4.b

Gambar 4.a di atas adalah gambar bidang datar atau biasa disebut
dengan bidang, sedangkan gambar 4.b adalah contoh bidang yang ada
dalam kehidupan sehari-hari permukaan sisi samping meja tersebut
merupakan bidang. Bidang merupakan bagian dari geometri yang
memiliki ukuran panjang dan lebar.

B. Notasi atau Lambang Titik, Garis, dan


Bidang.
Titik adalah konsep abstrak yang tidak berwujud atau tidak
berbentuk, tidak mempunyai ukuran, tidak mempunyai berat, atau
tidak mempunyai panjang, lebar, atau tinggi. Titik dilukiskan
dengan sebuah noktah ( ) dan penyimbolannya diberi huruf
Gambar 5
kapital. Jika titik nya banyak maka dapat membentuk garis, ruas
garis, dan sinar.

Garis adalah himpunan titik-titik yang anggotanya terdiri dari


g
lebih dari satu buah titik. Cara penyimbolan dua garis ada dua cara.
B
Yang pertama dengan sebuah huruf kecil pada salah satu ujung A
garis. Kedua menggunakan huruf besar yang diletakkan pada dua
Gambar 6
titik pada garis tersebut.

Bidang adalah permukaan datar (dua dimensi), yang memiliki



ukuran panjang dan lebar. untuk memberi nama sebuah bidang
dapat menggunakan sebuah huruf kecil atau huruf-huruf Yunani A D

seperti (alpa), (beta), (gamma) yang diletakkan di


B C
daerah dalam bidang tersebut. Atau menggunakan huruf-huruf Gambar 7
besardisamping titik-titik sudut bidang.
Contoh :
Kita akan mengidentifikasikan sebuah
pintu dari green house. Dimana green
house berfungsi sebagai tempat
pembenihan maupun karantina
tanaman yang bermanfaat untuk
lingkungan hidup. Pintu green house
tersebut berbentuk persegi seperti
gambar disamping.

Dari gambar tersebut diperoleh :

1. 4 titik yakni Titik A, Titik B, Titik


C, dan Titik D.
2. 4 segmen garis yaitu
Gambar 8 3. Bidang datar tersebut (pintu)
yang dapat diberi nama persegi
3.13.2 menemukan konsep jarak antar titik
dengan titik.

Dalam kehidupan sehari-hari kita sering menjumpai istilah atau kata jarak, misalnya
jarak dari rumah ke sekolah, jarak antara dinding depan ke didnding belakang, jarak dari
Bengkulu ke Jakarta atau jarak antara dinding depan ke dinding belakang dari suatu
ruangan.
Berapa
jaraknya?

Gambar 9
Perhatikan gambar kedua bola tersebut. Apa yang dimaksud dengan jarak antara
keduanya ? apakah jarak antara kedua pusatnya ? atau lainnya ? Dalam kehidupan sehari-
hari jarak tidak diartikan secara cermat namun dalam geometri kata jarak diberi arti yang
jelas. Kata jarak selalu dikaitkan dengan hubungan letak dua benda. Untuk itu cobalah
ukur dua benda dan tentutkan jarak dari kedua benda tersebut.
CONTOH:
Jarak titik dengan titik

Gambar Gambar
10.apeta D.I Yogyakarta tersebut!Rumah
Perhatikan gambar Misalkan daerah
Andi, 10.bdan
Bantul
Bedu,
Cintia
diwakili oleh titik A dan Gunung Kidul diwakili oleh berada
titik B. dalam
Gambar satu
10.a di atas
pedesaan. Rumah Andi
dapat kita ilustrasikan seperti gambar 10.b. Kita dapat mengukur jarak antara Bantul
dan Bedu dipisahkan oleh
dan Gunung Kidul tersebut hanya dengan mengukurhutan
jarak kedua titikharus
sehigga tersebut dan
menempuh dengan
mengalikan dengan perbandingan skalanya.
mengelilingi hutan untuk
sampai ke rumah mereka.
Masalah 9.1 Jarak antara rumah Bedu
dan Andi adalah 4 km.
sedangkan jarak antara
rumah Bedu dan Cintia 3
Gambar 11
Alternatif Penyelesaian
Misalkan rumah Andi, Bedu, dan Cintia diwakili oleh tiga titik yakni A, B, dan C.
dengan membuat segitiga bantu yang siku-siku maka masalah diatas dapat
diilustrasikan menjadi :
Dengan memakai prinsip teorema Phytagoras, pada segitiga siku-siku ABC, maka
dapat diperoleh panjang titik A dan C, yaitu :
AC = ( AB ) + ( BC )
2 2

AC = ( 4 ) +( 3 )
2 2

AC = ( 4 ) +( 3 )
2 2

AC = 25
AC = 5
Gambar 12
Dari hasil diatas dapat disimpulkan bahwa jarak antara titik A dan C adalah 5. maka
jarak rumah Andi dan Cintia akan diperoleh 5 km.

Jarak titik dengan garis


Gambar 9.2. Gambar 9.2. b
a

Jarak titik dengan garis

Gambar 9.3. Gambar 9.3.


a b

You might also like