Professional Documents
Culture Documents
KOMPETENSI INTI :
KOMPETENSI
DASAR :
3.13 Memahami konsep jarak dan sudut antar titik, garis dan bidang
melalui demostrasi menggunakan alat peraga atau media
lainnya.
4.13 Menggunakan berbagai prinsip bangun datar dan ruang serta
dalam emnyelesaikan masalah nyata dengan jarak dan
sudurTantara titik, garis dan bidang.
INDIKATOR :
ILUSTRASI
Perhatikan lukisan
disamping!
Gambar 1.
Ya. Di dalam lukisan itu
Untuk memahami pengertian titik, garis dan bidang. Ayo perhatikan gambar berikut :
Gambar 2.a menunjukan gambar titik A dan titik P. Gambar 2.b menunjukan
bintang-bintang di langit. Titik tidak memiliki ukuran/dimensi . Bintang merupakan
contoh titik dalam kehidupan sehari-hari. ribuan bintang dilangit pada malam hari terlihat
seperti titik dari sudut mata penglihatan manusia di bumi.
Gambar 3.a adalah contoh sebuah garis, gambar 3.b merupakan contoh banyak
garis yang ada dalam kehidupan sehari-hari yaitu garis-garis pada lembaran buku tulis
Garis merupakan bagian dari geometri yang memiliki ukuran panjang , namun tidak
memiliki lebar.
Gambar 4.a Gambar 4.b
Gambar 4.a di atas adalah gambar bidang datar atau biasa disebut
dengan bidang, sedangkan gambar 4.b adalah contoh bidang yang ada
dalam kehidupan sehari-hari permukaan sisi samping meja tersebut
merupakan bidang. Bidang merupakan bagian dari geometri yang
memiliki ukuran panjang dan lebar.
Dalam kehidupan sehari-hari kita sering menjumpai istilah atau kata jarak, misalnya
jarak dari rumah ke sekolah, jarak antara dinding depan ke didnding belakang, jarak dari
Bengkulu ke Jakarta atau jarak antara dinding depan ke dinding belakang dari suatu
ruangan.
Berapa
jaraknya?
Gambar 9
Perhatikan gambar kedua bola tersebut. Apa yang dimaksud dengan jarak antara
keduanya ? apakah jarak antara kedua pusatnya ? atau lainnya ? Dalam kehidupan sehari-
hari jarak tidak diartikan secara cermat namun dalam geometri kata jarak diberi arti yang
jelas. Kata jarak selalu dikaitkan dengan hubungan letak dua benda. Untuk itu cobalah
ukur dua benda dan tentutkan jarak dari kedua benda tersebut.
CONTOH:
Jarak titik dengan titik
Gambar Gambar
10.apeta D.I Yogyakarta tersebut!Rumah
Perhatikan gambar Misalkan daerah
Andi, 10.bdan
Bantul
Bedu,
Cintia
diwakili oleh titik A dan Gunung Kidul diwakili oleh berada
titik B. dalam
Gambar satu
10.a di atas
pedesaan. Rumah Andi
dapat kita ilustrasikan seperti gambar 10.b. Kita dapat mengukur jarak antara Bantul
dan Bedu dipisahkan oleh
dan Gunung Kidul tersebut hanya dengan mengukurhutan
jarak kedua titikharus
sehigga tersebut dan
menempuh dengan
mengalikan dengan perbandingan skalanya.
mengelilingi hutan untuk
sampai ke rumah mereka.
Masalah 9.1 Jarak antara rumah Bedu
dan Andi adalah 4 km.
sedangkan jarak antara
rumah Bedu dan Cintia 3
Gambar 11
Alternatif Penyelesaian
Misalkan rumah Andi, Bedu, dan Cintia diwakili oleh tiga titik yakni A, B, dan C.
dengan membuat segitiga bantu yang siku-siku maka masalah diatas dapat
diilustrasikan menjadi :
Dengan memakai prinsip teorema Phytagoras, pada segitiga siku-siku ABC, maka
dapat diperoleh panjang titik A dan C, yaitu :
AC = ( AB ) + ( BC )
2 2
AC = ( 4 ) +( 3 )
2 2
AC = ( 4 ) +( 3 )
2 2
AC = 25
AC = 5
Gambar 12
Dari hasil diatas dapat disimpulkan bahwa jarak antara titik A dan C adalah 5. maka
jarak rumah Andi dan Cintia akan diperoleh 5 km.