Professional Documents
Culture Documents
BAB I
PENDAHULUAN
A. Deskripsi
menjadi fokus pembahasan adalah mengenai: (1) kebutuan dasar ibu nifas, (2)
Perubahan anatomi dan fisiologis ibu nifas, dan (3) Kunjungan dan perawatan
masa nifas. Dengan mempelajari modul ini diharapkan para mahasiswa memiliki
diharapkan mahasiswa dapat: (1) menjelaskan kebutuhan dasar ibu nifas, (2)
menjelaskan perubahan anatomi dan fisiologis ibu nifas, dan (3) menjelaskan
kunjungan dan perawatan masa nifas. Manfaat yang mahasiswa peroleh setelah
yang akan dibahas di dalam modul ini dibagi ke dalam 3 Kegiatan Belajar, yaitu
(1) kebutuan dasar ibu nifas, (2) Perubahan anatomi dan fisiologis ibu nifas, dan
pembelajaran secara tutorial dimulai sehingga waktu yang tersedia untuk tatap muka
dipahami, (2) mendapatkan penjelasan tambahan, dan. Perkiraan waktu yang dibutuhkan
untuk mempelajari modul ini adalah sekitar 3 x 50 menit. Oleh karena itu, mahasiswa
yaitu dimulai dari materi pelajaran yang disajikan pada Kegiatan Belajar-1. Setelah
selesai mempelajari materi pelajaran yang diuraikan pada Kegiatan Belajar-1 dan
diperkenankan untuk mempelajari materi pelajaran yang disajikan pada Kegiatan Belajar-
haruslah benar-benar telah memahami sebagian besar materi pelajaran yang diuraikan
pada Kegiatan Belajar-2 dan mampu menyelesaikan sebagian besar soal-soal latihannya
dengan benar. Demikian pula dengan materi pembelajaran yang disajikan pada Kegiatan
meminta kesempatan untuk mengerjakan soal-soal atau Tes Akhir Modul (TAM).
Di dalam modul ini tersedia beberapa soal latihan dan hendaknya semua soal
latihan ini mahasiswa kerjakan. Dengan mengerjakan semua soal latihan yang ada
diharapkan mahasiswa dapat menilai sendiri tingkat penguasaan atau pemahaman
Kemudian, pada saat mengikuti kegiatan belajar secara tutorial , mahasiswa akan
pahami. Selama kegiatan belajar secara tutorial , dosen akan lebih cenderung
kemudian cobalah bawa dan sajikan pada pertemuan tutorial guna mendapatkan
tanggapan, baik dari mahasiswa lain maupun dari dosen . Diharapkan kegiatan
diskusi dapat saja dikurangi, dan sebagai gantinya, porsi waktu untuk kegiatan
tugas mandiri secara individual yang lebih diperbanyak. Dengan demikian, pada
kegiatan pembelajaran.
B. PRASYARAT
3. Baca rangkuman
E. CEK KEMAMPUAN
A. PETUNJUK PEMBELAJARAN
1. Sebelum anda mempelajari isi bab ini, terlebih dahulu baca baik-baik deskripsi
2. Sesudah itu, mualailah pelajari isi bab ini dan rangkumannya dengan cermat
3. Diskusikan dengan teman-teman anda permasalahan yang masih belum jelas dan
pembimbing
4. Apabila semua tugas telah selesai didiskusikan, kerjakan semua soal latihan yang
6. Ukurlah sendiri kemampuan anda dalam menjawab soal-soal yang ada. Hasil
ditetapkan.
B. POKOK MATERI
Materi dalam Bab I ini berkaitan dengan materi pada bab-bab selanjutnya.
A. Defenisi
Masa nifas atau puerperium adalah masa pulih kembali, mulai dari persalinan
selesai sampai alat alat kandungan kembali seperti pra hamil, lama masa nifas ini
Masa nifas adalah waktu antara kelahiran plasenta dan membran yang menandai
berakhirnya periode intra partum sampai waktu menuju kembalinya sistem reproduksi
1. Purperium Dini
Kepulihan dimana ibu sudah diperbolehkan berdiri dan berjalan jalan boleh bekerja
setelah 40 hari.
2. Puerperium Intermedial
3. Remote Puerperium
Waktu yag diperlukan untuk pulih sehat dan sempurna terutama wktu persalinan
keenam setelah persalinan untuk membantu proses pemulihan ibu dan bayi
rujukan komplikasi yang mungkin dapat terjadi pada masa nifas serta
dan KB
BAB II
1. Sebelum anda mempelajari isi bab ini, terlebih dahulu baca baik-baik deskripsi
2. Sesudah itu, mualailah pelajari isi bab ini dan rangkumannya dengan cermat
3. Diskusikan dengan teman-teman anda permasalahan yang masih belum jelas dan
pembimbing
4. Apabila semua tugas telah selesai didiskusikan, kerjakan semua soal latihan yang
6. Ukurlah sendiri kemampuan anda dalam menjawab soal-soal yang ada. Hasil
ditetapkan
1. Menjelaskan perubahan sistem reproduksi.
Materi dalam Bab II ini berkaitan dengan materi pada bab-bab selanjutnya.
mendengar seorang wanita mengatakan betapa bahagianya dia karena akan menjadi
seorang ibu dan bahwa dia sudah memilihkan subuah nama untuk bayi yang akan
dilahirkannya. Namun tidak jarang ada wanita yang merasa khawatir kalau terjadi
pada wanita hamil sampai pada masa nifas agar dapat memberikan dukungan dan
memperhatikan keprihatinan, kekhawatiran, ketakutan dan pertanyaan-
pertanyaannya.
1. Uterus
a. Involusi
yang sangat besar. Selama 1 sampai 2 jam pertama pasca partum intensitas
kontraksi uterus bisa berkurang dan tidak teratur maka penting pemberian
oksitosin secara IM setalah plasenta lahir dan anjurkan ibu segera menyusui
persalinan.
d. Tempat Plasenta
kavum uteri, diameter 7,5 cm, sesudah 2 minggu 3,5 cm, minggu ke-6 =
e. Lochia merupakan cairan secret yang berasal dari kavum uteri dan vagina
Lochea rubra : berisi darah segar dan sisa-sisa selaput ketuban, verniks
pasca persalinan
Lochea alba : cairan putih setelah 2 minggu
Lochea purulenta : terjadi infeksi, keluar cairan seperti nanah bebau
busuk
Lochiostasis : lochea tidak lancar keluarnya
2. Serviks
Setelah melahirkan bentuk servik agak menganga seperti corong berwarna merah
bayi lahir, tangan masih bisa masuk dalam rongga rahim, setelah 2 jam dapat
dilalui oleh 2-3 jari dan setelah 7 hari dapat dilalui oleh 1 jari.
dan hilangnya rugae, dimana vagina yang teregang akan kembali secara bertahap
Struktur penopang uterus dan vagina bisa mengalami cedera pada saat persalinan.
Seperti ligament, fasia dan diafragma pelvis yang meregang pada waktu
persalinan dan setelah bayi lahir akan menciut dan akan pulih kembali.
1. Hormon Plasenta
Selama periode pascapartum terjadi penurunan hormone plasenta menyebabkan kadar
gula dalam darah menurun. Kadar estrogen dan progesterone menurun secara
mencolok setelah plasenta keluar dimana kadar terendah pada minggu pertama
2. Hormon Hipofisis
Waktu mulainya ovulasi berbeda antara ibu menyusui dengan yang tidak
menyusui. Kadar prolaktin tinggi pada ibu yang menyusui sehingga menekan
ovulasi. Dimana pada ibu yang tidak menyusui akan terjadi ovulasi dini yakni
antara 27 hari setelah melahirkan dengan waktu rata-rata 70-75 hari sedangkan
pada wanita yang menyusui rata-rata tejadi ovulasi sekitar 190 hari.
1. Komponen Urine
Akibat penurunan kadar steroid fungi ginjal akan kembali normal dalam waktu
Trauma dapat terjadi pada uretra dan kandung kemih pada waktu melahirkan
1. Nafsu Makan
makanan ringan dan setelah pulih dari efek analgesic, anestesi dan keletihan
2. Motilitas
Penurunan otot tonus dan motalitas otot traktus cerna menetap setelah bayi lahir
3. Defekasi
Buang besar akan tertunda 2-3 hari postpartum akibat tonus otot menurun
4. Payudara
hormon akan kembali ke kadar sebelum hamil ditentukan apakah ibu menyusui
atau tidak.
E. Perubahan Kardiovaskuler
1. Volume Darah
2. Curah Jantung
Denyut jantung akan meningkat lebih tinggi 30-60 menit karena darah yang biasanya
F. Perubahan Neurologi
neurologis yang terjadi saat wanita hamil dan disebabkan trauma yang dialami
G. Perubahan Muskuloskeletal
Adaptasi sitem muskuluskeletal ibu yang terjadi selama hamil berlangsung secara
terbalik pada masa paska partum. Adaptesi ini mencakup hal hal yang
membantu relaksasi dan hipermorbilitas sendi dan perubahan pusat berat ibu
setelah melahirkan akan tetapi semua sendi lain kembali keadaan normal sebelum
hamil, kaki waanita tidak mengalami perubahan setelah melahirkan. Wanita yang
baru menjadi ibu akan memerlukan sepatu yang ukurannya lebih besar
H. Perubahan Integument
Kloasma yang muncul pada masa hamil akan menghilang pada akhir kehamilan.
meregang pada payudara, abdomen, paha, panggul mungkin memudar tetapi tidak
hilang seluruhnya.
BAB III
1. Sebelum anda mempelajari isi bab ini, terlebih dahulu baca baik-baik deskripsi
2. Sesudah itu, mulailah pelajari isi bab ini dan rangkumannya dengan cermat
3. Diskusikan dengan teman-teman anda permasalahan yang masih belum jelas dan
pembimbing
4. Apabila semua tugas telah selesai didiskusikan, kerjakan semua soal latihan yang
6. Ukurlah sendiri kemampuan anda dalam menjawab soal-soal yang ada. Hasil
ditetapkan.
1. Menjelaskan kebijakan program nasional masa nifas
Paling sedikit 4 kali kunjungan masa nifas dilakukan untuk mencegah, mendeteksi
Menanyakan dan memantau ibu tentang penyakit pada ibu dan bayinya
Memberi konseling KB
1. Kunjungi ibu yang baru melahirkan tersebut, pastikan bahwa mereka cukup
berikut :
1. Mobilisasi : ibu harus istiahat, tidur terlentang selama 8 jam pasca persalinan,
dan trombiemboli
2. Diet : makanan harus bermutu, bergizi dan cukup kalori yang mengandung potein,
wanita mengalami sulit kencing karena oedema selama persalinan atau springter
sulit BAB dan terjadi obstipasi dapat diberi obat laksam per oral atau perrektal
5. Perawatan payudara : dimulai sejak wanita hamil supaya putting susu lemas, tidak
menyusukan ) :
Keluar susu jolong ( colostrum ) warna kuning putih susu dari duktus laktiferus
Proliferasi jaringan pada kelenjar-kelenjar alveoli dan jaringan lemak bertambah
Hipervaslularisasi, vena-vena verdilatasi sehingga tampak jelas
Timbul pengaruh hormone laktogenik (LH) atau prolaktin yang merangasang air
susu
7. Pemeriksaan umum : tensi, nadi, suhu, keadaan umum, payudara, putting susu,