You are on page 1of 3

PANDUAN

MONITORING EFEK PENGOBATAN


DI RUMAH SAKIT UMUM KABUPATEN MALINAU

BAB I
PENGERTIAN
1. Efek Obat /manafaat /Benefit adalah :
Efek terapetik obat yang sudah terbukti, termasuk penilaian pasien, terhadap efek
terapi oabt tersebut.
2. Efek Samping obat (ESO) adalah :
Respon terhadap suatu obat yang merugikan dan biasanya tidak diinginkan dan yang
terjadi pada dosis yang biasanya digunakan pada manusia untuk pencegahan,
diagnosis atau terapi penyakit.
3. Kejadian Tidak Diinginkan (KTD) adalah
Kejadian Medis yang tidak diinginkan yang terjadi selama terapi menggunakan obat
tetapi belum tentu disebabkan oleh obat tersebut.
Tujuannya adalah :
1. Memperoleh informasi mengenai efek samping obat yang terjadi
2. Memberi masukan pada komite farmasi dan terapi mengenai efek samping obat yang
terjadi

BAB II
RUANG LINGKUP

Ruang Lingkup monitoring dan efek samping obat adalah


1. Panduan ini diterapkan kepada :
a) Dokter
b) Dokter Spesialis
c) Dokter gigi
d) Apoteker
e) Bidan
f) Perawat
g) Tenaga Kesehatan lain

2. Hak dan kewajiban


a) Dokter memilki kewajiban menulis resep obat yang tertera dalam formularium
dengan jelas agar mudah dibaca
b) Dokter berkewajiban menulis resep diluar dari formularium jika ada kasus khusus dan
jenis obat tersebut tidak tersedia dalam formularium
c) Apoteker berkewajiban untuk memberikan pelayanan atas resep
d) Apoteker dan petugas kesehatan lainnya berkewajiban menggali informasi kepada
pasien atau keluarga pasien berkaitan dengan efek obat
e) Apoteker dan petugas kesehatan lainnya berkewajiban untuk mengisi Efek samping
obat pada formulir farna kuning yang telah tersedia untuk dilaporkan pada instansi
terkait (BPOM)

BAB III
TATA LAKSANA MONITORING EFEK SAMPING OBAT

Dalam pelaksaan monitoring apa yang dilaporkan yaituh : setiap kejadian yang dicurigai sebagai
efek samping obat perlu dilaporkan baik sebagai efek samping yang belum diketahui hubungan
kausalnya (KTD) maupun yang sudah pasti merupakan suatu Efek Samping Obat (ESO).
Bagaimana cara Melaporkannya : Informasi KTD atau ESO yang hendak dilaporkan
dimasukkan kedalam formulir pelaporan ESO/ formulir warna kuning yang tersedia. Dalam
penyiapan pelaporan sejawat tenaga kesehatan dapat menggali informasi dari pasien atau kelurga
pasien.

BAB IV
DOKUMENTASI

Dokumentasi yang harus dilakukan dalam monitoring efek samping obat adalah :
1. Resep obat
2. Formulir Pengisian monitoring dan efek samping Obat (MESO)

BAB V
PENUTUP

Panduan monitoring dan efek samping obat di Rumah Sakit Umum Kab.Malinau ini di
tetapkan di Malinau dan diberlakukan sejak Surat Kebijakan Direktur di tetapkan

DITETAPKAN : MALINAU

PADA TANGGAL : / .. /

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KAB.MALINAU


dr.Agustine Asie,Sp.B.

Direktur

You might also like