You are on page 1of 11

Fisika-Pristiadi Utomo SMA/MA/SM

Percepatan Benda Menurut Hukum Newton


pada Bidang Datar dan Bidang Miring
Fisika-Pristiadi Utomo SMA/MA/SM
K

Percepatan Benda Menurut Hukum Newton


pada Bidang Datar dan Bidang Miring
Hukum-hukum Newton yang telah kita pelajari sebelumnya dapat digunakan untuk
memecahkan berbagai persoalan mekanika. Sebagai contoh, kita dapat menentukan
percepatan gerak sebuah benda dengan mengetahui gaya-gaya yang bekerja pada benda
tersebut. Atau sebaliknya, kita juga bisa menentukan gaya-gaya yang bekerja pada sebuah
benda yang bergerak, apabila diketahui percepatannya. Nah, pada kesempatan ini kita akan
mempelajari lebih jauh penerapan Hukum Newton bidang datar dan bidang miring, terutama
berkaitan dengan benda-benda yang bergerak akibat adanya gaya tetap yang bekerja
padanya. Met belajar ya, semoga setelah belajar pembahasan ini, dirimu dapat menyelesaikan
berbagai persoalan mekanika menggunakan Hukum Newton.

Mari kita mulai dengan persoalan mekanika yang sangat sederhana

Catatan :

Dengan berpedoman pada koordinat x dan y, kita tetapkan arah ke kanan dan ke atas
sebagai arah positif sedangkan ke bawah dan ke kiri sebagai arah negatif.

Benda yang diletakan pada bidang datar dan ditarik dengan gaya konstan

Permukaan bidang datar sangat licin (gesekan nol)

Pada gambar a, benda di tarik ke kanan dengan konstan F yang sejajar horisontal, sedangkan
pada gambar b, benda ditarik ke kanan dengan gaya konstan F yang membentuk sudut
terhadap horisontal. Apakah pada benda hanya bekerja gaya tarik F? Mari kita tinjau gaya-
gaya yang bekerja pada benda di atas….
Fisika-Pristiadi Utomo SMA/MA/SM
K

Karena permukaan bidang datar sangat licin, maka kita mengandaikan gaya gesekan nol.
Dalam kenyataannya gaya gesek tidak pernah bernilai nol. Ini hanya model ideal. Selain gaya
tarik F yang arahnya ke kanan, pada benda juga bekerja gaya berat (w) dan gaya normal (N).
Pasangan gaya berat w dan gaya normal N bukan pasangan gaya aksi-reaksi. Ingat bahwa
gaya aksi-reaksi bekerja pada benda yang berbeda, sedangkan kedua gaya di atas (Gaya berat
dan Gaya Normal) bekerja pada benda yang sama. Disebut gaya normal karena arah gaya
tersebut tegak lurus bidang di mana benda berada… besar gaya normal sama dengan gaya
berat (N = w). Karena gaya normal (N) dan gaya berat (w) memiliki gaya berat yang sama
dan arahnya berlawanan maka kedua gaya tersebut saling menghilangkan…. Pada gambar a,
benda bergerak karena adanya gaya tarik (F), sedangkan pada gambar b, benda bergerak
karena komponen gaya tarik pada arah horisontal (Fx).

Gambar a

Berdasarkan hokum II Newton, percepatan gerak benda adalah :

Komponen gaya yang bekerja pada sumbu y (vertikal) adalah :


Fisika-Pristiadi Utomo SMA/MA/SM
K

Gambar b

Berdasarkan hukum II Newton, percepatan gerak benda adalah :

Komponen gaya yang bekerja pada sumbu y (vertikal) adalah :

Permukaan bidang datar kasar (ada gaya gesekan)

Sekarang mari kita tinjau benda yang diletakan pada bidang datar yang kasar… Selain ketiga
gaya seperti yang telah diuraikan di atas, pada benda juga bekerja gaya gesekan (Fg).

Gambar a

Berdasarkan hukum II Newton, percepatan gerak benda adalah :


Fisika-Pristiadi Utomo SMA/MA/SM
K

Komponen gaya yang bekerja pada sumbu y (vertikal) adalah :

Gambar b

Berdasarkan hukum II Newton, percepatan gerak benda adalah :

Komponen gaya yang bekerja pada sumbu y (vertikal) adalah :

Gaya gesekan yang bekerja pada dua permukaan benda yang bersentuhan, ketika benda
tersebut belum bergerak disebut gaya gesek statik (lambangnya fs). Gaya gesek statis yang
maksimum sama dengan gaya terkecil yang dibutuhkan agar benda mulai bergerak. Ketika
benda telah bergerak, gaya gesekan antara dua permukaan biasanya berkurang sehingga
diperlukan gaya yang lebih kecil agar benda bergerak dengan laju tetap. Ketika benda telah
bergerak, gaya gesekan masih bekerja pada permukaan benda yang bersentuhan tersebut.
Gaya gesekan yang bekerja ketika benda bergerak disebut gaya gesekan kinetik (lambangnya
Fisika-Pristiadi Utomo SMA/MA/SM
K

fk) (kinetik berasal dari bahasa yunani yang berarti “bergerak”). Ketika sebuah benda
bergerak pada permukaan benda lain, gaya gesekan bekerja berlawanan arah terhadap
kecepatan benda.

Permukaan bidang miring sangat licin (gesekan nol)

Terdapat tiga kondisi yang berbeda, sebagaimana ditunjukkan pada gambar di bawah. Pada
gambar a, benda meluncur pada bidang miring yang licin (gaya gesekan = 0) tanpa ada gaya
tarik. Jadi benda bergerak akibat adanya komponen gaya berat yang sejajar bidang miring (w
sin ). Pada gambar b, benda meluncur pada bidang miring yang licin (gaya gesekan = 0)
akibat adanya gaya tarik (F) dan komponen gaya berat yang sejajar bidang miring (w sin ).
Pada gambar c, benda bergerak akibat adanya komponen gaya tarik yang sejajar permukaan
bidang miring (F cos ) dan komponen gaya berat yang sejajar bidang miring (w sin ).
Sekarang mari kita tinjau satu persatu…..

Benda bergerak akibat adanya komponen gaya berat yang sejajar permukaan bidang
miring….

Berdasarkan hukum II Newton, percepatan gerak benda adalah :


Fisika-Pristiadi Utomo SMA/MA/SM
K

Komponen gaya yang bekerja pada sumbu y (vertikal) adalah :

Pada gambar ini (gambar b), benda bergerak akibat adanya gaya tarik F dan komponen gaya
berat (w sin ) yang sejajar permukaan bidang miring.

Berdasarkan hukum II Newton, percepatan gerak benda adalah :

Komponen gaya yang bekerja pada sumbu y adalah :


Fisika-Pristiadi Utomo SMA/MA/SM
K

Pada gambar ini (gambar c), benda bergerak akibat adanya komponen gaya tarik F yang
sejajar permukaan bidang miring (F cos ) dan komponen gaya berat yang sejajar permukaan
bidang miring ((w sin ).

Berdasarkan hukum II Newton, percepatan gerak benda adalah :

Komponen gaya yang bekerja pada sumbu y adalah :

Permukaan bidang miring kasar (ada gaya gesekan)


Fisika-Pristiadi Utomo SMA/MA/SM
K

Pertama, benda bergerak pada bidang miring akibat adanya komponen gaya berat yang
sejajar permukaan bidang miring, sebagaimana tampak pada gambar di bawah. Karena
permukaan bidang miring kasar, maka terdapat gaya gesekan yang arahnya berlawanan
dengan arah gerakan benda….

Berdasarkan hukum II Newton, percepatan gerak benda adalah :

Komponen gaya yang bekerja pada sumbu y adalah :

Kedua, benda bergerak pada bidang miring akibat adanya gaya tarik (F) dan komponen gaya
berat yang sejajar permukaan bidang miring (w sin ), sebagaimana tampak pada gambar di
bawah. Karena permukaan bidang miring kasar, maka terdapat gaya gesekan (fg) yang
arahnya berlawanan dengan arah gerakan benda….
Fisika-Pristiadi Utomo SMA/MA/SM
K

Berdasarkan hukum II Newton, percepatan gerak benda adalah :

Komponen gaya yang bekerja pada sumbu y adalah :

Ketiga, benda bergerak akibat adanya komponen gaya tarik yang sejajar permukaan bidang
miring (F cos ) dan komponen gaya berat yang sejajar bidang miring (w sin ). Karena
permukaan bidang miring kasar, maka terdapat gaya gesekan (fg) yang arahnya berlawanan
dengan arah gerakan benda….
Fisika-Pristiadi Utomo SMA/MA/SM
K

Berdasarkan hukum II Newton, percepatan gerak benda adalah :

Komponen gaya yang bekerja pada sumbu y adalah :

You might also like