You are on page 1of 3

Nama:Putu Yoga Andre Sukmana

Kelas: 2 Kib
Nim: 061540422263

1. Bagaimana Pengelolahan air jika kandungan besi tinggi dan pengelolahan air
jika kandungan mangan atau besi rendah ( jelaskan )?

Jawab :

jika pengelolahan air untuk kandungan mangan atau besi yang memiliki kadar yang
Tinggi, dapat di sebabkan Air tanah dapat terkontaminasi dari beberapa sumber
pencemar. Dua sumber utama kontaminasi air tanah ialah kebocoran bahan kimia
organik dari penyimpanan bahan kimia dalam bunker yang disimpan dalam tanah,
dan penampungan limbah industri yang ditampung dalam kolam besar diatas atau
di dekat sumber air.Persyaratan bagi masing-masing standar kualitas air masih
perlu ditentukan oleh 4 (empat) aspek yaitu : persyaratan fisis, kimia, biologis,
radiologis.

Salah satu contoh yaitu : Air sumur bor merupakan salah satu jalan yang
ditempuh masyarakat untuk memenuhi kebutuhan air bersih, namun
tingginya kadar ion Fe (Fe2+, Fe3+) yaitu 5 7 mg/l mengakibatkan harus
dilakukan pengolahan terlebih dahulu sebelum dipergunakan, karena telah
melebihi standar yang telah di tetapkan oleh Departemen kesehatan di dalam
Permenkes No. 416 /Per/Menkes/IX/ 1990 tentang air bersih yaitu sebesar
1,0 mg/l. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menurunkan kadar
besi (Fe2+,Fe3+) dalam air adalah dengan cara aerasi. Teknologi ini juga
dapat kombinasikan dengan sedimentasi dan filtrasi

Apabila kosentrasi besi terlarut dalam air melebihi batas tersebut akan
menyebabkan berbagai masalah, diantaranya :

Gangguan teknis
Endapan Fe (OH) bersifat korosif terhadap pipa dan akan mengendap pada
saluran pipa, sehingga mengakibatkan pembuntuan dan efek-efek yang
dapat merugikan seperti Mengotori bak yang terbuat dari seng. Mengotori
wastafel dan kloset.
Gangguan fisik
Gangguan fisik yang ditimbulkan oleh adanya besi terlarut dalam air adalah
timbulnya warna, bau, rasa. Air akan terasa tidak enak bila konsentrasi besi
terfarutnya > 1,0 mg/l.
Penyebab utama Tingginya Kadar besi dalam Air:

Rendahnya pH Air
Nilai pH air normal yang tidak menyebabkan masalah adalah 7. Air yang
mempunyai pH 7 dapat melarutkan logam termasuk besi.
Adanya Gas-gas Terlarut dalam Air.
Yang dimaksud gas-gas tersebut adalah CO2 dan H2S. Beberapa gas terlarut
dalam air terlarut tersebut akan bersifat korosif.
Bakteri
Secara biologis tingginya kadar besi terlarut dipengaruhi oleh bakteri besi
yaitu bakteri yang dalam hidupnya membutuhkan makanan dengan
mengoksidasi besi sehingga larut. Jenis ini adalah bakteri Crenotrik,
Leptotrik, Callitonella, Siderocapsa dan Iain-Iain. Bakteri ini
mempertahankan hidupnya membutuhkan oksigen dan besi.

Ada solusi atau tahap-tahap penurunan kada besi (fe) yang tinggi :

(1) Aerasi
Ion Fe selalu di jumpai pada air alami dengan kadar oksigen yang rendah,
seperti pada air tanah dan pada daerah danau yang tanpa udara
Keberadaan ferri larutan dapat terbentuk dengan adanya pabrik tenun,
kertas, dan proses industri. Fe dapat dihilangkan dari dalam air dengan
melakukan oksidasi menjadi Fe(OH)3 yang tidak larut dalam air, kemudian
di ikuti dengan pengendapan dan penyaringan. Proses oksidasi dilakukan
dengan menggunakan udara biasa di sebut aerasi yaitu dengan cara
memasukkan udara dalam air
(2) Sedimentasi
Sedimentasi adalah proses pengendapan partikel-partikel padat yang
tersuspensi dalam cairan/zat cair karena pengaruh gravitasi (gaya berat
secara alami). Proses pengendapan dengan cara gravitasi untuk
mengendapkan partikel-partikel tersuspensi yang lebih berat daripada air,
ini yang sering dipergunakan dalam pengolahan air. Sedimentasi dapat
berlangsung sempurna pada danau yang airnya diam atau suatu wadah
air yang dibuat sedemikian rupa sehingga air di dalamya keadaan diam.
Pada dasarnya proses tersebut tergantung pada pengaruh gaya gravitasi
dari partikel tersuspensi dalam air. Sedimentasi dapat berlangsung pada
setiap badan air. Biaya pengolahan air dengan proses sedimentasi relatif
murah karena tidak membutuhkan peralatan mekanik maupun
penambahan bahan kimia. Kegunaan sedimentasi untuk mereduksi
bahan-bahan tersuspensi (kekeruhan) dari dalam air dan dapat juga
berfungsi untuk mereduksi kandungan organisme (patogen) tertentu
dalam air. Proses sedimentasi adalah proses pengendapan dimana
masing-masing partikel tidak mengalami perubahan bentuk, ukuran,
ataupun kerapatan selama proses pengendapan berlangsung. Partikel-
partikel padat akan mengendap bila gaya gravitasi lebih besar dari pada
kekentalan dan gaya kelembaban (Enersia) dalam cairan.
(3) Filtrasi
Proses penyaringan merupakan bagian dari pengolahan air yang pada
prinsipnya adalah untuk mengurangi bahan-bahan organik maupun
bahan-bahan an organik yang berada dalam air. Penghilangan zat padat
tersuspensi denggan penyaringan memiliki peranan penting, baik yang
terjadi dalam pemurnian air tanah maupun dalam pemurnian buatan di
dalam instalasi pengolahan air. Bahan yang dipakai sebagai media
saringan adalah pasir yang mempunyai sifat penyaringan yang baik, keras
dan dapat tahan lama dipakai bebas dari kotoran dan tidak larut dalam
air.

Dan jika ada pengelolahan air yang memilih mangan atau besi (Fe)
nya rendah tetap melakukan metode sama tapi tidak di lakukan ber
ulang-ulang karena pada PH atau yang ada pada air mangan atau
zat besi (Fe) tidak melebihi ambang batas yang telah ditentukan

You might also like