IDENTIFIKASI RISIKO TERHADAP LINGKUNGAN DAN MASYARAKAT AKIBAT PELAKSAAN KEGIATAN UKM (USA
RENCANA PENCEGAHAN DAN
No PROGRAM IDENTIFIKASI RISIKO ANALISIS RISIKO
1 KESLING FOGGING
Asap yang mengandung Dari kegiatan ini resiko yang mungkin timbul
bahan berbahaya adalah asap dan racun mungkin bisa terhirup
dan menimbulkan sesak. Bahaya lain dari
kegiatan ini yaitu berupa pendek dan panjang
apa bila terpapar racun dapat menyebabkan
penyakit seperti kerusakan sistem syaraf, sakit
perut, penurunan sistem kekebalan tubuh dan
keseimbang hormon didalam tubuh.
MINIMALISASI RISIKO
Bagi petugas fongging
dianjurkan menggunakan APD
berupa masker dan baju
pelindung serta penggunaan
sarung tangan dan sepatu saat
bertugas , bagi masyakat
sekitar untuk tidak berada
disekitar kegiatan fogging.
Kebisingan yang disebabkan
oleh kegiatan fogging
Dari kegiatan ini resiko yang timbul
berupa kebisingan yang disebabkan
alat yang digunakan menimbulkan
suara yang tidak sedap dan
menggangu pendengaran bagi
petugas fogging dan masyarakat
yang berada disekitar yang bisa
mengakibatkan ketulian.
Bagi petugas fongging
dianjurkan menggunakan APD
berupa tutup telinga saat
bertugas , bagi masyakat
sekitar untuk tidak berada
disekitar kegiatan fogging.

KEGIATAN DIDALAM PUSKESMAS

Limbah medis (limbah cair) Dampak Terhadap Kesehatan Pembuangan
limbah medis (Limbah cair ) yang tidak
terkontrol dengan baik merupakan tempat
yang cocok bagi beberapa organisme dan
menarik bagi berbagai binatang seperti lalat
dan tikus yang dapat menimbulkan penyakit.
Untuk pencegah tidak menjadi
sarang vektor, saluran limbah
dibersihkan setiap 1 minggu
sekali dan membuatan saluran
limbah yang tertutup.
 limbah medis dan non medis (limbah Dampak Terhadap Kesehatan Pembuangan
padat) limbah medis (Limbah padat ) yang tidak
terkontrol dengan baik merupakan tempat
yang cocok bagi beberapa organisme dan
menarik bagi berbagai binatang seperti lalat
dan tikus yang dapat menimbulkan penyakit.
Kegiatan pengolahan limbah medis dan
non medis dipuskesmas sudah berjalan
dengan benar hanya saja penyediaan
fasilitas yang kurang memenuhi syarat
seperti penyediaan tempat sampah
yang layak dan penyediaan perbaikan
insenerator untuk proses pengolahan
sampah medis sehingga sampah bisa
saja menjadi tempat perindukan vektor
dan penyebaran penyakit.

2 IMUNISASI Lingkungan yang bising (ribut ) akan kebisingan suara / tangisan anak yang menciptakan lingkungan yang
menyebabkan bayi / balita / anak bersamaan kondusif, aman dan tenang
sekolah yang mau diimunisasi
menjadi takut dan tidak mau
diimunisasi
 Tertusuk jarum suntik saat kegiatan Petugas imunisasi bekerja sesuai protap Lakukan imunisasi sesuai protap
imunisasi baik bagi petugas dan anak- penyuntikan imunisasi. Penempatan sampah penyuntikan. Sampah jarum suntik
anak jarum suntik kedalam safety box. ditempatkan ke dalam safety box.
Tidak melakukan recaping / menutup
kembali jarum setelah penyuntikan.

3 PROMOSI Pemasangan spanduk Apabila dalam pemasakan spnduk terjadinya Ketelitian petugas dalam pemasangan
KESEHATAN kecelakaan akibat kerja berupa tertimpa spanduk dan mengunakan peralatan
spanduk yang tidak teliti dalam pemasangan yang memenuhi standar peralatan.
baik bagi petugas maupun masyakat.

4 GIZI - - -
5 ISPA/ PNEUMONIA - - -
6 DIARE - - -
7 LANSIA - - -
8 MALARIA Pemerian kelambu berinsektisida Dari kegiatan ini resiko yang mungkin timbul Petugas melakukan sosialisasi kepada
yang mana masyakat tidak mengerti adalah tidak mengertinya masyakat dalam masyakat dalam penggunaan kelambu
dalam pencucian kelambu tersebut pencucian kelambu insektisida dimana air berinsektisida seperti pencucian,
cucian kelambu dibuang disekokan dan tanah pengunaan kelambu tersebut.
dimana air berkas cucian tersebut tidak boleh
dibuang dsembarang tempat sehingga
menimbulkan pencemaran badan air dan
tanah.
 9 IMS - - -
10 PERKESMAS - - -
11 PTM - - -
12 TB Pengambilan dahak pasien TB Apabila kurang ketelitian petugas dalam Pada saat petugas mengambil sampel
pengambilan dahak pasien TB, kuman-kuman dahak dan penyuluhan pada pasien
TB bisa saja menyebar kelingkungan sekitar harus menggunakan sesui dengan
dan menularkan petugas dan masyakat sekitar. prosedur yang tepat dan penggunaaan
APD (alat pelindung diri ) yang
lengkap. Dan petugas kesehatan harus
melakukan kerja sama yang baik pada
pasien TB sehingga kegiatan berjalan
dengan baik.

13 UKK - - -
KAT AKIBAT PELAKSAAN KEGIATAN UKM (USAHA KESEHATAN MASYARAKAT )

BUKTI PELAKSANAAN UPAYA

PENCEGAHAN RISIKO DAN HASIL EVALUASI TINDAK LANJUT
MINIMALISASI RISIKO

Petugas fogging Adanya kerjasama antara Disarankan kepada

menggunakan APD berupa masyakat dan petugas dinas terkait untuk
masker tetapi tidak fongging dalam kegiatan melengkapi APD
menggunakan baju pelindung ini sehingga kontak asap dalam kegiatan
dan sepatu khusus dalam beracun dapat dihindari. fogging
kegiatan fogging , dan selanjutnya.
masyakat tidak ada
beradadisekitar kegiatan
fogging. Penggunaaan APD dalam
kegiatan fogging belum
maksimal.
Petugas fongging belum Perlunya keterdiaan alat Pengajuan ke
disediakan alat penutup pelindung telinga untuk puskesmas untuk
telinga yang berfungsi kegiatan fogging penyediaan alat
sebagai peredam kebisingan pelindung telinga
yang disebabkan oleh mesin
alat fogging. Untuk masyakat
sudah bisa diantisifasi dengan
tidak berada disekitar
kegiatan fogging.

Saluran air limbah sudah Terdapat IPAL tetapi tidak Pengajuan ke dinas
bersih dan setiap saat limbah bisa berfungsi dengan baik terkait dalam
masuk ke IPAL hanya saja IPAL pembuatan IPAL
yang tersedia tidak berfungsi yang memenuhi
dengan baik. syarat kesehatan
Limbah padat medis ditangani dengan Tempat pengolahan limbah non
cara penguburan limbah medis dan medis masih perlu diperhatikan
limbah padat non medis dengan cara khususnya bagunan tempat
dibakar. sampah dan pengolahan limbah
medis perlu penangan yang lebih
memenuhi syarat seperti
pembakaran dengan insenerator.
Pengajuan ke dinas
terkait dalam
pembuatan tempat
sampah yang memenuhi
syarat kesehatan dan
perbaikan insenerator.

bayi dan balita serta anak sekolah kegiatan sudah dilaksanakan bukti diregister
yang akan diimunisasi ditempatkan imunisasi / bias dan foto
ditempat yang berbeda (dipisahkan )
dengan bayi / balita /anak sekolah
yang menangis.
Pada saat posyandu petugas sudah Tidak ada petugas dan anak-anak -
membawa savety box dan petugas yang terkena bekas jarum suntik
sudah bekerja sesuai protap saat kegiatan posyandu
penyuntikan imunisasi. Sampah berlangsung.
berupa jarum suntik sudah
ditempatkan kedalam safety box.
Petugas tidak melakukan recaping.

Petugas sudah teliti dan benar dalam Tidak ada kecelakaan kerja saat Kegiatan berjalan
pemasangan spanduk dan alat-alat pemasangan spanduk dengan lancar
yang digunakan sudah standar.

- - -
- - -
- - -
- - -
Adanya sosialisasi dalam kegiatan Masyakat sudah mengerti dalam Kegiatan berjalan
pemberian kelambu berinsektisida. penggunaan dan pencucian dengan lancar
kelambu berinsektisida.
 - - -
- - -
- - -
Petugas sudah melakukan prosedur Adanya kerjasama antara Pasien Kegiatan berjalan
dan APD dalam pengambilan dahak dengan petugas kesehatan dalam dengan lancar
pasien TB. pengambilan dahak TB serta
petugas sudah melakukan
prosedur dan penggunaan APD
dalam pengambilan dahak.

- -
 IDENTIFIKASI PIHAK TERKAIT LINTAS PROGRAM KESLING DAN ANTAR LINTAS

No JENIS KEGIATAN PIHAK TERKAIT

1 LINTAS PROGRAM KESLING

1 Pengawasan Sanitasi Intitusi -
2 Pengawasan Sanitasi TTU/TPM -
3 Rumah Bebas Jentik/ Pengendalian vektor -

4 Pemantauan Rumah Tangga Sehat -

Pembinaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat( STBM) -
5

6 Inspeksi Sanitasi Air bersih (ISSAB) -

7 Penyelidikan Epidemiologi (PE) petugas survelent,

8 Fogging Fokus -
Penyuluhan DBD, mers dan Kecacingan Promkes

2 ANTAR LINTAS SEKTOR

Kantor, sekolah dan sarana kesehatan

1 Pengawasan Sanitasi Intitusi

Pengawasan Sanitasi TTU/TPM sarana tempat ibadah dan tempat-

tempat pengolahan makanan
2

Rumah Bebas Jentik/ Pengendalian vektor Kader kelurahan

3

Pemantauan Rumah Tangga Sehat Kader kelurahan

4

Pembinaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat( STBM) kelurahan dan RT

5

Inspeksi Sanitasi Air bersih (ISSAB) RT dan pemilik ISSAB

6

Penyelidikan Epidemiologi (PE) Masyarakat, RT dan kelurahan

7
 Fogging Fokus Masyarakat, RT dan kelurahan

8
Petugas fongging

9 Penyuluhan DBD, mers dan Kecacingan Masyakat, RT dan kelurahan

G DAN ANTAR LINTAS SEKTOR

URAIAN PERAN

-
-
-
-
-

-
Bekerja sama dengan petugas kesling untuk
mengecek kasus DBD yang terjadi disekitar
lokasi kasus sehingga kasus DBD tidak
menyebar kemana-mana.

-
Bekerja sama dengan petugas kesling untuk
berperan serta dalam kelancaran kegiatan
penyuluhan untuk mementukan jadwal turun
penyuluhan.

Sebagai tempat pemeriksaan untuk

mengetahui kualitas lingkungan fisik
serta sarana sanitasi yang ada.

Sebagai tempat pemeriksaan untuk

mengetahui kualitas lingkungan fisik
serta sarana sanitasi yang ada.

sebagai penyebaran abate sehingga

kegiatan berjalan dengan lancar
dimasyarakat.

sebagai pengambil data rumah sehat

sehingga kegiatan berjalan dengan
lancar dimasyarakat.

sebagai fasilitator kegiatan sehingga

kegiatan berjalan dengan lancar
dimasyarakat.

sebagai fasilitator kegiatan sehingga

kegiatan berjalan dengan lancar
dimasyarakat.
sebagai fasilitator kegiatan sehingga
kegiatan berjalan dengan lancar
dimasyarakat.
sebagai fasilitator kegiatan sehingga
kegiatan berjalan dengan lancar
dimasyarakat.
sebagai tenaga pembantu dalam
kegiatan fongging.

sebagai fasilitator kegiatan sehingga

kegiatan berjalan dengan lancar
dimasyarakat.