You are on page 1of 5
ss29n0%7 ous Jumat: Tawakkal pada Nah Bukcan pada Jimat Khutbah Juma' [lrumaysho.com/15507-khutbah-jumat-lawakkal-pada-allah-bukan-pada-jimal html : Tawakkal pada Allah, Bukan pada Jimat Muhammad Abduh Tuasikal, MS 34017 ‘Tawakkal itu pada Allah, bukan pada jimat. Silakan baca Khutbah Jumat kali ini Khutbah Pertama ap Mal als a 5 UT 2 Ge ay 8 ly Sahin ed AA A Saal iS Go 8 Uta Ga ad eat 58 Bag y 3555 di Yay FSH Bios ie tse IS OB oi ll ly Aad da A GBS A GEE ee lN ABR) Bog Sky ON lj eh 5 Ba Gao le 5 a A ‘Amma ba'du Ma’asyirol muslimin jama'ah shalat Jumat rahimani wa rahi Allah Ta’ala memerintah untuk bertakwa dengan sebenar-benarnya, Spiked gg Sy AS 5 sal 8 1) sh Sy “Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali- kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam.” (QS. Aji Imran: 102) Segala puji bagi Allah tempat setiap makhluk bertawakkal. Pada Allah-lah kita bergantung, menggantungkan segala urusan. Tawakkal inilah contoh dari dua Nabi khaliullah, yang menjadi kekasih Allah yaitu Nabi Ibrahim ‘alaihis salam dan Nabi kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, Saat menghadapi kesulitan yang berat mereka membaca “hasbunallah wa ni’mal wakil!”. Kata sahabat Ibnu ‘Abbas, ia berkata bahwa “hasbunallah wa ni’mal wakiif’ adalah perkataan Nabi ‘Ibrahim ‘alaihis salaam ketika beliau ingin dilempar di api. Sedangkan Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan kalimat tersebut dalam ayat, OS psy dn ia a ag pd A SSI ta Gh “Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka,” maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab, “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung. (QS. Ali Imran: 173)."(HR. Bukhari, no. 4563) ss29n0%7 ous Jumat: Tawakkal pada Nah Bukcan pada Jimat Kata para ulama, maksud ‘hasbunallah’ adalah Allah-lah yang mencukupi urusan mereka dan ‘nimal wakii' adalah Allah-lah sebaik-baik tempat bersandar segala urusan hamba dan yang mendatangkan maslahat. Shalawat dan salam semoga tercurahkan kepada junjungan dan suri tauladan kita, Nabi besar kita Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, juga kepada para sahabat dan istr-istri beliau yang tercinta serta pada setiap pengikut beliau yang mengikuti beliau dengan baik hingga akhir zaman. Merekalah yang telah memberikan kita contoh bagaimanakah beragama dengan baik dan bagaimanakah bertawakkal yang benar pada Allah. Dalam kitab Shahih Bukhari dan Muslim, dari Abu Bashir Al-Anshori radhiyallahu ‘anhu, bahwa ia pernah bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam di sebagian satar beliau. Beliau ketika itu mengutus seorang utusan untuk memerintahkan, BF Ai its A SY I “Jangan sampai dibiarkan di leher unta masih terdapat kalung (dari tali busur) atau kalung pada leher unta melainkan itu dipotong.” (HR. Bukhari, no. 3005 dan Muslim, no. 2115) Dari Ibnu Mas'ud radhiyallahu ‘anhu, ia mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, *Sesungguhnya mantera-mantera, jimat-jimat dan pelet adalah syirik.” (HR. Abu Daud, no. 3883, Ibnu Majah, no, 3530 dan Ahmad 1: 381. Hadits ini dishahihkan oleh Al-Hakim dan Adz-Dzahabi). Kata Syaikh Muhammad At-Tamimi dalam Kitab At-Tauhid, tamimah adalah sesuatu yang dipakai oleh anak-anak untuk mencegah ‘ain (sawan atau pandangan hasad dari orang yang mudah hasad). Sebagian ulama -kata Syaikh AtTamimi rahimahullah- memberikan keringanan untuk tamimah dari AKQur’an. Sebagian ulama tidak memberikan keringanan untuk hal ini. Seperti sahabat Ibnu Mas'ud tetap melarang tamimah yang berasal dari ALQur'an. Tamimah inilah yang biasa kita kenal dengan jimat. ‘Adapun rugo yang disebut dalam hadits disebut juga ‘azaim yang dimaksud adalah ruqyah. Yang terlarang yaitu berupa mantera-mantera dukun. Sedangkan jika ruqyah itu selamat dari kesyirikan, maka masih dibolehkan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam masin membolehkan ruqyah yang selamat dari syirik tadi, ruqyah tersebut masih boleh digunakan untuk mengatasai ‘ain dan humah, Tiwalah adalah sesuatu yang dibuat yang diyakini bisa membuat istri sangat cinta pada suami atau suami sangat cinta pada istri, Yang ada di tengah-tengah kita dikenal dengan pelet. Dalam hadits ‘Abdullah bin ‘Ukaim radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, 4 55 Sa Gh “Barangsiapa menggantungkan hati pada sesuatu, urusannya akan diserahkan padanya.” (HR. Tirmidzi, no. 2072 dan Ahmad 4: 310. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan) Diriwayatkan oleh Imam Ahmad dari Ruwaifi’, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan padanya, Fes idle splay Mle al hen EL SB ie 99S gy all J) 105 EG) de Go Ga AU at LE a Oe gi “Wahai Ruwaifi, semoga umurmu panjang sepeninggalku. Katakanlah pada orang-orang bahwa siapa saja yang mengikat jenggotnya (dalam rangka sombong atau untuk mempercantik diri, pen-) atau memakai kalung atau beristinja’ dengan kotoran hewan atau dengan tulang, maka Muhammad -shallallahu ‘alaii wa sallam- benar-benar searot7 outa Jurat Tawa pada Nl, Ban pada Jimat berlepas diri darinya (dari pelaku dan perbuatannya)." (HR. Abu Daud, no. 36; An-Nasali, no. 5067; Ahmad, 4: 108, Syaikn Syu'aib Al-Amauth mengatakan bahwa hadits ini shahih) Dari Sa‘id bin Jubair, ia berkata, “Siapa yang memotong jimat pada seseorang, maka ia seperti membebaskan seorang budak.” (Atsar dari Waki bin Al-Jarrah Ar-Ruasi) Dari Ibrahim bin Yazid An-Nakhaii, ia mengatakan, "Murid-murid tbnu Mas'ud tidaklah menyukai jimat dari Qur'an maupun dari selain Al-Qur’an.” (Atsar shahih dari Ibnu Abi Syaibah dalam Mushannafnya) ‘Ada beberapa faedah penting dari hadits-hadits dan riwayat di atas, + Ancaman yang keras bagi orang yang memakai jimat + Pahala bagi orang yang memotong jimat dari yang lainnya + Amannya tidak memakai jimat meskipun dari Al-Qur'an. + Memakai jimat tanda kurangnya tawakkal pada Allah. Para jama’ah shalat jumat rahimani wa rahimakumullah ... Demikian khutbah pertama ini Khutbah Kedua jel hy al ey SSS kal AGN Gal Se SN Fas hy a ‘Amma ba’du Ma’asyiro! muslimin jama’ah shalat Jumat rahimani wa rahimakumullah Di antara faedah kita bertawakkal pada Allah dengan meninggalkan berbagai jimat, pelet, rajah dan berbagai pelindung dan anti kebal adalah: Pertama, mendapatkan jaminan masuk surga tanpa hisab dan tanpa azab. Sebagaimana disebutkan sifat mereka dalam hadits adalah, OAR ae ales GBS GAs YS ott Y ual “Mereka itu tidak melakukan thiyaroh (beranggapan sial), tidak meminta untuk diruqyah, dan tidak menggunakan kay (pengobatan dengan besi panas), dan hanya kepada Rabb merekalah, mereka bertawakkal.” (HR. Bukhari, no. 5752) Kedua, Allah akan beri kecukupan. ss29n0%7 ous Jumat: Tawakkal pada Nah Bukcan pada Jimat Allah Ta’ala berfirman, a gd be Bas ‘Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.” (QS, Ath- Thala: 3) Ketiga, Allah menyukai orang yang bertawakkal. Allah Ta‘ala berfirman, “Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.” (QS. Ali Imron: 159) Demikian khutbah kami untuk Jumat kali ini. Semoga kita menjadi orang yang benar-benar bertawakkal dan ‘menggantungkan setiap urusan pada Allah. Lagi ying age thea al all Sy at le gh da i tt TA pial a RG US at ley hk le sy Sips as ah gaat I eg pint le ol as hk lj ots ee il Se GF Bat a ny ae Ja Ss all gag aaj al aad Sl a $0 Ca hd a as a SpE SY ta ga a el a8 wa UI Se Gay Bis aly « iy «gn alain Bais as j aah lsh ae ISS) amas G5 Oe aE at HGS Gea yas Gitta us wa Fi ol) SY RE UE yah j all le 5 hk i le a hing 5a a J OS jas Naskah Khutbah Masjid Adz-Dzikro Ngampel, Warak, Girisekar, Panggang, Gunungkidul Jum’at Pon, 25 Jumadats Tsaniyyah 1438 H (24 Maret 2017) Download Naskah: Diselesaikan di waktu Dhuha, @ DS Panggang, 25 Jumadats Tsaniyyah 1438 H Oleh: Muhammad Abduh Tuasikal Follow Us : Facebook Muhammad Abduh Tuasikal (bisa ikuti kajian LIVE via Facebook) ‘sa0017 ‘rus Jumat: Tawakkal pada Nah, Bukan pada Jima Fans Page Facebook Rumasyho | Twitter @RumayshoCom | Instagram @RumayshoCom | Channel Telegram @RumayshoCom | Channel Telegram @TanyaRumayshoCom | Channel Youtube Rumaysho TV Biar membuka Rumaysho.Com mudah, downloadiah aplikasi Rumaysho.Com lewat Play Store di sini.

You might also like