You are on page 1of 7

MAKALAH

FALSAFAH DAN TEORI ILMU KEPERAWATAN


SEMESTER GASAL TAHUN AKADEMIK 2016/2017

TEORI ILMU KEPERAWATAN BETTY NEUMAN

Oleh
Jenny Amalina Ahli Rahman 162310101262
Fahmadini Roza 162310101253
Mohammad Fariyadid Taufiq 162310101293
Fahmi Essa Syafriansyah 162310101232

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


UNIVERSITAS JEMBER
2016
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI iii

A. LATAR BELAKANG KEHIDUPAN BETTY NEUMAN 1

B. PRESTASI YANG DIRAIH BETTY NEUMAN 2

C. SUMBERSUMBER TEORITIS DALAM PENGEMBANGAN


ILMU KEPERAWATAN 3

D. ASUMSI TEORI MODEL NEUMAN 4

E. TEORI MODEL NEUMAN DALAM LINGKUNGAN KOMUNITAS 5

DAFTAR PUSTAKA 6

iii
A. LATAR BELAKANG KEHIDUPAN BETTY NEUMAN

Betty Neuman yang memiliki nama asli Betty Maxine Reynolds lahir dari
pasangan Zhelpha dan Lewis Reynolds di Lowell, Ohio pada 11 September 1924 . Ia
mempunyai dua saudara lakilaki, Andrian lima tahun lebih tua dan Larry lima tahun
lebih muda darinya. Ayahnya yang seorang petani mengalami penyakit ginjal, setelah
menjalani perawatan selama beberapa waktu di rumah sakit Columbus beliau
meninggal saat berumur 36 tahun ketika Betty berusia 11 tahun. Ketika ayahnya
dirawat di rumah sakit, mempengaruhi pandangan Betty tentang perawat dan
komitmennya menjadi perawat terbaik yang dekat dengan pasiennya. Ibunya yang
juga seorang bidan di desanya juga sangat mempengaruhinya secara signifikan.
Ketika ia di bangku SMA, ibunya pindah dengan kedua anak terakhirnya ke
Marietta, Ohio meninggalkan anak pertamanya untuk mengelola sawah. Sejak saat
itu ekonomi menurun dan tidak ada uang untuk kuliah. Setelah menyelesaikan
sekolahnya, Betty bekerja di Dyton perusahaan perancangan pesawat terbang sebagai
juru masak. Dalam rangka menabung untuk pendidikannya dan membantu ibu serta
adiknya. Adanya program wajib militer di keperawatan mempercepat ia masuk ke
sekolah keperawatan. Dia menjalani program diploma selama dua setengah tahun di
sekolah keperawatan Peoples Hospital, yang sekarang bernama General Hospital
Medical Center di Akron dan lulus pada tahun 1947. Setelah kelulusan Betty, ibu dan
adiknya mengunjungi saudara dan paman kesayangannya di California.
Betty memutuskan untuk tinggal di California dan diterima bekerja sebagai staf
perawat di rumah sakit Los Angeles Country General. Namun dia meninggalkan
rumah sakit sebagai perawat untuk beberapa waktu dan bekerja sebagai seorang
pengajar perawat, dan kelak menjabat sebagi pengatur kesehatan, kemudian kembali
lagi ke rumah sakit Los Angeles sebagai perawat pribadi.
Betty Reynolds menikah dengan Richard Neuman pada tahun 1954 ketika ia
dulu seorang dokter warga ObGyn. Lalu, Betty membantu Dr.Neuman mendirikan
praktik ObGynnya dan bertindak sebagai manajer. Sejak saat itu dia mulai
mengambil kursus malam di Los Angeles Collage dan East Los Angeles Junior
Collage, akhirnya cukup memperoleh untuk transfer ke UCLA menyelesaikan B.S.N
dengan beasiswa.

1
B. PRESTASI YANG DIRAIH BETTY NEUMAN

Mrs.Neuman tertarik fokus di komunitas kesehatan jiwa dan kesehatan


masyarakat, dan mulai bekerja pada tahun 1964 dengan gelar Master of Science
kesehatan jiwa dan konsultasi kesehatan masyarakat di UCLA yang selesai tahun
1966. Tahun 1967, enam bulan setelah mendapat gelar MS dia menjadi kepala
fakultas dari program dimana ia lulus dan memulai kontribusinya sebagai guru,
dosen, penulis dan konsultan dalam berbagai disiplin ilmu kesehatan.
Tahun 1973, Neuman dan keluarga kembali ke Ohio, sejak itu dia sebagai
konsultan kesehatan jiwa, menyediakan programm pendidikan berkelanjutan dan
melanjutkan perkembangan dari modelnya, dia yang pertama kali mendapatkan
California Licensed Clinical Fellows of the American Association of Marriage &
Family Therapy dan tetap melakukan praktek konseling.
Model Neuman aslinya berkembang tahun 1970 ketika itu ada permintaan
lulusan Universitas of California LA untuk pembukaan kursus yang memberikan
wawasan tentang aspek fisiologi, psikologi, sosiokultural dan aspek pengembangan
dari kehidupan manusia (Neuman 1995). Pada pertengahan 1970an, banyak sekolah
perawat yang mulai mengadobsi Sistem Model Neuman sebagai basis kurikulum.
Tahun 1985 Neuman menyelesaikan Ph.D. dalam bidang Clinical Psychology
dari Universitas Pasific Western. Dia mempraktekkan bed side nursing sebagai staf
kepala dan Private Duty Nurse di berbagai RS. Pekerjaannya di komunitas termasuk
di sekolah-sekolah, perawatan di perusahaan dan sebagai kepala perawatan di klinik
obstetric suaminya dan konseling intervensi krisis di keperawatan jiwa di komunitas.
Model Neuman dikembangkan untuk menyediakan struktur yang terintegrasi
dari aspek-aspek diatas secara holistic. Setelah dua tahun dievaluasi model tersebut
dipublikasikan dalam 3 edisi (1982, 1989, 1995). Sejak saat itu Dr. Betty Neuman
terkenal akan teorinya Sistem Model Neuman

2
C. SUMBERSUMBER TEORITIS DALAM PENGEMBANGAN ILMU
KEPERAWATAN

Teori model Betty Neuman menerapkan ide dari teori sistem umum tentang sifat
dasar kehidupan sistem terbuka yang merupakan gabungan semua elemen yang
berinteraksi dalam struktur organisasi tubuh kita yang kompleks. Neuman juga
memilah konsep G. Kaplan tentang tingkatan tindakan pemecahan.
Neuman menggunakan logika deduktif dan induktif dalam mengembangkan
teori modelnya yang telah dipertimbangkan terlebih dahulu. Betty Neuman
menemukan teori modelnya dari berbagai teori dan disiplin ilmu. Teori ini juga
merupakan hasil dari pengamatan dan pengalaman selama ia bekerja dipusat
kesehatan mental keperawatan untuk mengetahui kondisi mental atau psikologi.
Evaluasi yang ia lakukan juga turut membantu dalam membangun suatu konsep
tentang kombinasi antara tindakan dan respon mental. Tetapi tidak selamanya hal
diatas dapat dijadikan evaluasi dan bukti statistik yang mendukung. Jadi empiris
tidak terlalu diutamakan dalam konsep ini.

D. ASUMSI TEORI MODEL NEUMAN

Asumsi yang dikemukakan oleh Betty Neuman dalam memberikan respon


terhadap tekanan yaitu:
1. Manusia Merupakan suatu sistem terbuka yang selalu mencari keseimbangan dari
harmoni dan merupakan satu kesatuan dari fisiologis, psikologis, sosiokultural,
perkembangan dan spiritual.
2. Lingkungan Yaitu meliputi semua faktor internal dan eksternal atau
pengaruh-pengaruh dari sekitar klien atau sistem klien.
3. Sehat Suatu kondisi terbebasnya dari gangguan pemenuhan kebutuhan sehat
merupakan keseimbangan yang dinamis sebagai dampak dari keberhasilan
menghindari atau mengatasi stressor (bagian dari lingkungan).

Teori model Neuman menggambarkan partisipasi aktif perawat terhadap klien


dengan tingkatan yang menyangkut bermacam-macam pengaruh terhadap respon
klien akibat tekanan atau stress. Klien dalam hubungannya timbal balik dengan
lingkungan sekitarnya selalu membuat keputusan yang menyangkut hal atau sesuatu
yang akan berakibat kepadanya. Ada 4 faktor yang merupakan konsep mental klien :
1. Individu atau pasien itu sendiri
2. Lingkungan sekitarnya
3. Kesehatan
4. Pelayanan

3
E. TEORI MODEL NEUMAN DALAM LINGKUNGAN KOMUNITAS

Teori model Neuman dalam lingkungan komunitas merupakan model konseptual


yang memberikan penekanan pada penurunan stress dengan cara memperkuat garis
pertahanan diri keperawatan ditujukan untuk mempertahankan keseimbangan
tersebut dengan terfokus pada empat intervensi yaitu:
1. Intervensi yang bersifat promosi. Dilakukan apabila gangguan yang terjadi
pada garis pertahanan yang bersifat fleksibel yang berupa:
a. Pendidikan kesehatan.
b. Mendemonstrasikan keterampilan keperawatan dasar yang dapat
dilakukan klien dirumah atau komonitas yang bertujuan meningkatkan
kesehatan.

2. Intervensi yang bersifat prevensi. Dilakukan apabila garis pertahanan normal


terganggu :
a. Deteksi dini gangguan kesehatan Misalnya deteksi tumbuh kembang
balita, keluarga, dll
b. Memberikan zat kekebalan pada klien yang bersifat individu misalnya :
konseling pra nikah

3. Intervensi yang bersifat kuratif. Dilakukan apabila garis pertahanan


terganggu.

4. Intervensi yang bersifat rehabilitatif Dilakukan pada upaya kuratif yaitu


apabila garis pertahanan resisten yang terganggu. Komonitas dilihat sebagai
klien yang dipengaruhi oleh dua aktor utama : komonitas yang merupakan
klien dan penggunaan proses keperawatan sebagai pendekatan yang terdiri
dari 5 tahapan:
a. Pengkajian
b. Diagnosis keperawatan komonitas
c. Perencanaan
d. Pelaksanaan
e. Evaluasi Sehat

4
DAFTAR PUSTAKA

Bullough, Vern L. and Sentz, Lilli, 2000, American Nursing/ Abiographical Dictionary/
volume 3, America: Springer Publishing Company : https://books.google.co.id/books
https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images

You might also like