You are on page 1of 8

PROPOSAL BANTUAN TERNAK

KATA PENGANTAR

Dengan telah terbentuknya kelompok ternak yang diberi nama Kelompok Usaha
Peternak Sapi Harapan Jaya yang berada di Desa Kp. Lalang Kecamatan Besitang,
maka kami pengurus dan anggota sangat berharap dengan adanya kelompok ini dapat
menjadi pemicu dan pendorong keberhasilan dibidang ekonomi khususnya dalam
rangka meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi pengangguran, tingkat kemiskinan
penduduk di pedesaan.
Namun demikian, kami sadar bahwa keberadaan kelompok ternak kami masih
perlu pembinaan dari pihak-pihak terkait khususnya tentang pengelolaan usaha
peternakan Sapi , oleh sebab itu kritik dan saran serta masukan yang membangun
sangat kami harapkan demi teralisasinya keberhasilan dan pengembangan rencana
kelompok usaha peternakan Sapi yang sangat kami cita-citakan.
Akhirnya kami pengurus dan anggota mengucapkan banyak terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu, membina dan membimbing kami kearah yang lebih
baik hingga kelompok kami dapat menjalankan program-program yang telah
direncanakan melalui rapat/pertemuan antar pengurus dengan anggota kelompok.
Maka kami harap kelompok kami dapat memberikan manfaat khususnya bagi
para pengurus dan anggota, umumnya bagi masyarakat luas.

Besitang, Februari 2017


Ketua Kelompok

MISDI A.

Nomor : 01/KUPD-S /III/2017 Kepada :

HARAPAN JAYA 1
PROPOSAL BANTUAN TERNAK

Lampiran : 1 (satu) berkas proposal Yth. Kepala Dinas Peternakan


Perihal : Permohonan Bantuan Kabupaten Langkat
di
STABAT

Dengan hormat,
Dalam upaya pemberdayaan kelompok usaha peternak Sapi/Kambing dan
membantu peningkatan pemberdayaan petani dan peternak di bidang peternakan
Sapi/Kambing adalah Sapi/Kambing yang mempunyai sifat pertumbuhan yang cepat,
dipelihara untuk tujuan memproduksi dan pembibitan.
Maka dengan ini kami memohon dengan hormat kepada Bapak, kiranya
berkenan memberikan bantuan dana permodalan usaha masyarakat, untuk
pengembangan dan peningkatan usaha khususnya dibidang ternak Sapi/Kambing yang
dikelola oleh kelompok peternak Sapi Harapan Jaya Desa Kp. Lalang Kecamatan
Besitang Kabupaten Langkat (Proposal terlampir).
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan, atas perhatian dan bantuannya
kami ucapkan terima kasih.

Besitang, Februari 2017

KELOMPOK PETERNAK SAPI


HARAPAN JAYA

Ketua Kelompok Sekretaris

MISDI A. MISNARTO

Mengetahui :

PPK Peternakan Kec. Besitang Lurah Kp. Lalang

SUPARIAN ROBBY DERITAWAN SITEPU, SE


NIP : 197106022005011001 NIP :198504172011011009

HARAPAN JAYA 2
PROPOSAL BANTUAN TERNAK

BAB I
PENDAHULUAN

I. LATAR BELAKANG
Semenjak mengatakan diri sebagai sebuah bangsa yang baik secara empiric
(momentum-momentum sejarah) maupun dalam bayangan (imagined communities) kita
pernah lepas dari berbagai persoalan, kaitan antara persoalan ini benang merahnya
menuju pada keseimbangan dan kesejajaran posisi Negara Face to Face dengan
masyarakat. Secara lebih spesifik hal ini menyangkut struktur potensi Negara dan
masyarakat.
Struktur relasi Negara dan masyarakat dalam kontes yang lebih sepadan hal itu
juga dalam artian bagaimana membuat konstruksi Negara yang kuat di satu pihak dan
bangunan masyarakat yang kuat di pihak lain demi terwujudnya struktur hubungan yang
partisipatif dan saling mempengaruhi.
Terbentuk masyarakat madani bisa jadi menjadi solusi terhadap problematika
kebutuhan dalam proses-proses hubungan antara Negara dan masyarakat, karena
terbentuknya masyarakat madani menjamin institusi-institusi di luar Negara memiliki
kemampuan bargaining, position terhadap Negara. Sehingga variable-variabel yang
dikhawatirkan melahirkan sikap yang saling tidak mempercayai atau mutual
untrust dapat diatasi dengan usaha yang digerakkan rakyat kecil (koperasi dan UKM)
hanya menguasai 20% dari pangsa pasar secara nasional. Akibatnya unit usaha rakyat
kecil hanya menangani sector usaha yang bersifat ekstraktif seperti bertani, berternak,
berkebun, dll dan usaha kecil yang hanya cukup untuk menopang hidup sheari-hari dan
tidak tersentuh sector ekonomi yang modern, khususnya masyarakat ekonomi
menengah ke bawah.

II. MAKSUD DAN TUJUAN


Kegiatan pengembangan usaha peternakan Sapi yang akan dikelola oleh
Kelompok Usaha Peternakan Sapi Harapan Jaya mempunyai maksud dan tujuan
sebagai berikut :
1. Berkembangnya potensi ekonomi lokal yang dilakukan mayarakat untuk
meningkatkan keterampilan, kreatifitas, rasa percaya diri dan mempunyai wawasan
kewirausahaan khususnya bagi masyarakat.

HARAPAN JAYA 3
PROPOSAL BANTUAN TERNAK

2. Memberdayakan sistem ekonomi kerakyatan yang bertumpu pada pteonsi kecil dan
mekanisme pasar global.
3. Mewujudkan Besitang sebagai daerah penyuplai hewan ternak dengan pelestarian
dan pengembangan potensi ekonomi lokal.
4. Meningkatkan keterampilan dan kemampuan masyarakat serta tumbuhnya
keyakinan terhadap usaha peternakan Sapi sebagai potensi ekonomi unggulan
yang menembus dan memenuhi kebutuhan konsumen serta pasar.
5. Untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan pengangguran khususnya di wilayah
Desa Kp. Lalang Kecamatan Besitang, umumnya di Kabupaten Langkat dan
memberikan dorongan tentang penggalian potensi yang sesuai dengan kondisi alam
yang mendukungnya.
6. Tejadinya hubungan social yagn baik antara kelompok-kelompok pengelola dengan
masyarakat sebagai peserta didik kelompok.

III. PERMASALAHAN
Sebagian besar penduduk pedesaan bermata pencaharian sebagai petani baik
petani pemilik tanah, penggarap tanah maupun sebagai buruh tani. Berdasarkan tipologi
wilayah usaha tani, lahan tani dapat dibagi dua jenis pokok, yaitu lahan yang beririgasi
dan lahan kering.
Ternak Sapi mempunyai kontribusi yang sangat berarti dalam sistem usaha tani
di lahan kering, karena ternak mempunyai fungsi ganda, yaitu memberikan nilai tambah
dalam pendapatan petani dan meningkatkan produktivitas Sapi .
Mudah dilaksanakan dengan jumlah biaya yang lebih rendah dibandingkan
dengan usaha meskipun demikian usaha peternakan Sapi yang dilakukan oleh petani
sebagai sampingan dengan teknik pemeliharaan yang bersifat tradisional lebih banyak
diarahkan untuk menghasilkan Sapi .
Di Indonesia permintaan daging Sapi terus meningkat, sehingga dikhawatirkan
populasi Sapi unggulan terkuras apabila tidak ada usaha untuk melestarikannya.
Berdasarkan pertimbangan di atas maka pola pengolahan usaha ternak Sapi perlu
dikembangkan dari pola tradisonal ke pola agribisnis dimana satu kelompok petani
melaksanakan usaha pemeliharaan Sapi skala menengah.
Berdasarkan pemikiran di atas, kelompok-kelompok masyarakat merasa
terpanggil dalam upaya menyelesaikan problematika masyarakat dengan bentuk usaha
peternakam Sapi dengan sistem pemberdayaan dan pengembangan melalui kelompok-
kelompok usaha peternak menengah yang ada di pedesaan.

HARAPAN JAYA 4
PROPOSAL BANTUAN TERNAK

Kegiatan ini merupakan strategi kultural untuk menjawab realitas social yang
berkembang sehingga mampu mengarahkan semua unsur baik pemerintah maupun
masyarakat dan khususnya kelompok kemasyarakatan seperti Kelompok Usaha
Peternak Sapi Harapan Jaya yang mampu menjadi pilar utama dalam setiap agenda-
agenda pengembangan masyarakat, di samping itu memberi pemaknaan yang lebih
baik sehingga mampu terbangun Indonesia yang adil dan makmur dan menjunjung
tinggi rasa keadilan bagi setiap rakyatnya.

HARAPAN JAYA 5
PROPOSAL BANTUAN TERNAK

BAB II
POTENSI USAHA KELOMPOK DAN MANFAAT YANG DIHARAPKAN

I. POTENSI USAHA KELOMPOK


Sapi adalah Sapi yang mempunyai sifat pertumbuhan yang cepat, dipelihara untuk
tujuan memproduksi daging dan pembibitan. Potensi ternak kecil yaitu ternak Sapi
(Jenis Sapi Kampung) cukup menyebar secara merata ke seluruh wilayah. Ternak Sapi
tidak memerlukan dukungan lahan yang luas apababila dibandingkan dengan budi daya
ternak besar. Ternak Sapi lebih popular di kalangan petani dibandingkan dengan tenrak
lain, ternak Sapi biasa dijadikan tabungan jangka pendek petani, secara periodic
memiliki permintaan cukup tinggi, yaitu menjelang hari raya, acara hajatan dan lain-lain.
Beberapa wilayah di Kabupaten Langkat yang memiliki populasi ternak Sapi cukup
banyak.

II. PROSPEK PASAR


Permintaan Sapi (jenis Sapi kampung) yang paling potensial secara regular
datang dari kota-kota dan pedesaan yang sudah lumrah mengkonsumsi daging Sapi.
Produksi ternak Sapi dapat dipasarkan ke wilayah Langkat dan keluar wilayah Langkat,
konsumen regular daging Sapi ini adalah para pedagang Sapi, restoran, pasar-pasar. Di
samping permintaan lokal., regional dan nasional, pasar ternak Sapi masih cukup
terbuka, dan para peternak Sapi yang sudah berorientasi pasar sudah sangat
menguasai kapan dia harus membeli bakalan dan kapan harus menjualnya kembali.
Pasar ternak Sapi memiliki siklus regular yang tetap, sehingga mudah dijadikan bahan
pertimbangan oleh para peternak, maka dari itu ternak Sapi di mata peternaknya
dianggap sebagai tabungan keluarga dan wirausaha menyerap tenaga kerja.
Tidak dapat dipungkiri bahwa harga ternak Sapi mengalami fluktuasi,
sebagaimana halnya terjadi pada harga hasil ternak yang lainnya. Namun demikian
sesuai dengan pola fluktuasi permintaannya fluktuasi harga ternak Sapi tidak terlalu
tajam, bandingkan misalnya dengan fluktuasi harga ternak lain yang kurang stabil dan
tidak dapat diprediksi oleh para peternak pada umumnya. Pergerakan harga ternak Sapi
relative dapat diikuti dan dapat diprediksi oleh para peternak. Missal pada saat musim

HARAPAN JAYA 6
PROPOSAL BANTUAN TERNAK

hari-hari raya yang harga ternak cukup tinggi dan saat yang tepat untuk para peternak
untuk menjual peliharaannya. Dengan demikian peternak Sapi relative dapat
mengendalikan pasar bila dibandingkan dengan peternak komoditas lain yang hanya
sebagai penerima harga pasar (price taker).

III. MANFAAT YANG DIHARAPKAN


Mensejahterakan petani/kelompok peternak Sapi menengah di mana dapat
memperoleh penghasilan tambahan, menjaga kelestarian ternak (Sapi ) dengan
memperbanyak jumlah populasi, menyuburkan tanaman dengan adanya kotoran ternak
Sapi sebagai bahan baku pupuk, menjaga kelestarian lingkungan dimana sudah tentu
harus dilakukan penanaman tanaman pertanian (sayur mayor) yang menggunakan
kotoran Sapi.

IV. PENUTUP
Kegiatan pengembangan ternak kambing hendaknya memiliki keunggulan koopertif dan
kompetitif dengan pasar yang cukup prospektif sehingga kegiatan ini dapat mendorong
peningkatan pengetahuan tentang beternak yang baik serta lapangan usaha bagi
segenap para para pengurus dan anggota serta berkembang kapada masyarakat
setempat. Kegiatan ini akan menjadi sekolah lapang yang bermanfaat untuk
peningkatan bekal pengetahuan dan ketrampilan agri bisnis.

Peran pemerintah dengan berbagai kebijakan yang konsen terhadap pertanian dan
peternakan sangat diperlukan dan terbukti mampu mendorong kinerja sektor agribisnis
menuju usaha yang lebih profesional sehingga dapat memberikan arti yang positf bagi
kegiatan kesejahteraan masyarakat petani ternak.

Demikian proposal ini disusun untuk melengkapi permohonan bantuan modal usaha
untuk kegiatan budidaya peternakan kambing potong agar dapat dijadikan dasar
penilaian dan pertimbangan bagi pemberi modal usaha kepada kami, dengan harapan
dapat memperoleh perhatian, tanggapan dan dukungan positif.

Kepada semua pihak yang telah memberikan perhatian, saran dan bantuan, diucapkan
banyak terima kasih. Semoga Allah SWT senatiasa memberikan petunjuk dan kekuatan
kepada kita menuju kebaikan dan kebahagiaan.

HARAPAN JAYA 7
PROPOSAL BANTUAN TERNAK

BAB IV

STRUKTUR ORGANISASI
SUSUNAN KEPENGURUSAN KELOMPOK USAHA PETERNAKAN SAPI
HARAPAN JAYA
Desa Kp. Lalang Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat

No NAMA JABATAN TANDA TANGAN


.

1. Misdi A Ketua

2. Misnarto Sekretaris

3. Ovianti Bendahara

4. M. Yahya Anggota

5. Rustam Effendi Anggota

6. Mahyudin Anggota

7. Warsih Anggota

8. Nursiah Anggota

9. Syaputra Anggota

10
Ovianti Anggota
.

HARAPAN JAYA 8

You might also like