You are on page 1of 31

Skip to content

Learn for the Future

o Open Recruitement

Sekolah TOEFL

o Panduan Belajar 8D

o Seleksi Fase 3

o Sistem Belajar

o Q&A

o Test

o Handbooks

Listening

QOTD 2 Listening

QOTD 20 Listening

Video & MP3 Week 1 Listening

Week 1 Listening

Reading

Structure

Mengenal Subject dan Verb

Video dan MP3 Pembahasan Exercise 13 dan 14

Video dan MP3 Penjelasan Skill 13 dan 14

Video dan MP3 Penjelasan Skill 15 19

Week 5 Structure
Written Expression

Soal QOTD MA

Video dan MP3 Skills 24, 25, dan 26

Week 9

o Temu Online

Week 11 Written Expression

Week 3 Listening

Week 4 Structure

Week 6 Written Expression

Week 8 Reading

Week 8 Written Expression

Week 9 Listening

Week 9 Written Expression

o My Notebooks

My Notebook Structure

TOEFL Prediction Test

o Hasil dan Sertifikat Periode 1 dan 2

o Lembar Jawaban

o Panduan TOEFL Test Akhir

o Sertifikat Periode 4

o TOEFL Test Akhir

Koordinator Sahabat ST
o Data Siswa

o Database

o Jobdes Koordinator Sahabat ST

o Manfaat Sahabat ST

Sekolah Inggris

o Handbook Week 1

o Handbook Week 14

o Handbook Week 2

o Handbook Week 27

o Panduan Belajar

o Q & A Tentang Sekolah Inggris

o Seleksi Fase 2

o Sistem Belajar

o Handbook Week 7

Melamar Beasiswa S2 & S3

Testimoni Siswa

E-Book Gratis Tentang Beasiswa

Pesan Buku Budi

Resolusi Siswa di 2016

Panduan Menulis Esai Beasiswa

o Esai Beasiswa LPDP

Panduan Esai: Kontribusiku Bagi Indonesia


Panduan Esai: Rencana Studi

Panduan Esai: Sukses Terbesar Dalam Hidupku

o Esai Beasiswa Fulbright

o Esai Beasiswa AAS

o Esai Beasiswa KGSP

Mengupas Surat Rekomendasi

o Overview: Recommendation Letter

o Contoh Surat Rekomendasi

Menulis Korespondensi E-mail

Prosedur Mendapatkan LOA

Presentasi Budi

LPDP 2017

o Pembahasan Week 1

Daftar

o Daftar Sekolah TOEFL

o Daftar Sekolah Inggris

Tanya Budi

Tentang Penulis

Learn for the Future

Budi Waluyo | Let's break the limits..!!

Posted in Beasiswa, Panduan Menulis Esai


Panduan Menulis Esai: LPDP
(Rencana Studi)
Posted on February 23, 2016

Di tulisan sebelumnya, saya sudah membahas satu


esai yang diperlukan dalam mendaftar beasiswa LPDP, yaitu esai tentang Kontribusiku Bagi
Indonesia. Bagi yang belum baca bisa klik link ini: Kontribusiku Bagi Indonesia

Pada tulisan kali ini, saya akan mencoba memberikan panduan bagaimana menulis satu esai
lainnya yang juga menjadi salah satu persyaratan mendaftar beasiswa LPDP, yaitu esai tentang
Rencana Studi.

Langsung saja ya.

Pertama, kita perlu memahami bahwa rencana studi atau study objective selalu menjadi
salah satu persyaratan berbagai beasiswa, tidak hanya untuk beasiswa LPDP saja.
Kenapa?

Alasannya sederhana, yaitu karena tujuan utama dari beasiswa yang akan diberikan adalah untuk
studi. Artinya, si sponsor beasiswa perlu memahami tentang latar belakang pendidikan si pelamar
meliputi semua prestasi dan penelitian yang telah diraih dan dilakukan, lalu apa rencana studinya
ke depan, mulai dari kampus yang dituju, jurusan yang ingin dilamar, topik penelitian yang ingin
dikerjakan, sampai apa yang ingin dilakukannya nanti paska lulus dari studi.

Ingat, sponsor beasiswa menghabiskan uang yang tidak sedikit untuk membiayai studi S2 atau
S3 seseorang apalagi bila studinya ke luar negeri. Mereka mengharapkan, dengan
menyekolahkan beberapa orang dapat memberikan dampak perubahan pada banyak orang,
terutama melalui bidang studi yang akan diambil oleh si penerima beasiswa. Esai tentang
rencana studi dari pelamar beasiswa akan menjadi bahan pertimbangan bagi sponsor beasiswa
dalam memprediksi impact beasiswa yang akan diberikannya pada si pelamar itu. Tak jarang
ada yang tidak lulus seleksi beasiswa karena rencana studinya biasa saja, dalam artian tidak
berhasil memperlihatkan rencana studi yang bagus. Yang dimaksud rencana studi yang bagus
disini adalah rencana studi yang berisi rencana studi atau penelitian yang akan ikut
berkontribusi mengatasi permasalahan permasalahan tertentu di bidang yang dilamar.

Alasan lain kenapa sponsor beasiswa membutuhkan rencana studi adalah karena kampus
kampus, terutama di luar negeri, akan meminta study objective dari setiap mahasiswa yang
melamar ke jurusan mereka. Kampus di luar negeri sangat fokus sekali dengan menerima
mahasiswa yang punya pengalaman di bidang akademik atau pun pekerjaannya serta punya
renana studi dalam artian topik penelitian yang ingin dilakukan. Dengan menerima mahasiswa
yang berpengalaman dan tahu apa yang ingin dipelajari, kampus di luar negeri dapat menilai
apakah tenaga pengajar dan fasilitas belajar yang ada dapat membantu siswa ini atau tidak.
Bahkan, tidak jarang ada mahasiswa yang diberikan Conditional Offer atau diterima dengan
syarat oleh kampus luar negeri. Biasanya, ini disebabkan rencana studinya sudah cocok dengan
apa yang difasilitasi oleh jurusan di kampus tersebut, tetapi nilai TOEFL IBT atau IELTS-nya
belum memadai. Perlu diketahui bahwa ada yang nilai TOEFL IBT dan IELTS-nya tinggi, lebih
dari standar minimal yang ditetapkan oleh kampus, tapi tidak diterima oleh kampus; umumnya,
ini disebabkan karena kampus tersebut merasa tidak bisa membantu atau memfasilitasi rencana
studi si pelamar tersebut, atau rencana studi si pelamar berbeda dengan visi dan misi jurusan
yang dilamar, dan lain sebagainya. Pendeknya, disini saya ingin menekankan bahwa jurusan di
kampus luar negeri terutama lebih sering melihat rencana studi mahasisw ayang emlaamr
terlebih dahulu, baru kemudian melihat hasil tes bahasa Inggrisnya.

Nah, sudah paham sekarang tentang seberapa penting rencana studi ini?

Kedua, bagaimana esai rencana studi yang bagus?

Saya akan memberikan panduan sesederhana mungkin, menghindari terminologi akademik.


Disini, saya jelaskan per paragraf agar mudah teman teman mengikuti organisasi tulisan
esainya.

Rencana studi yang bagus berisi:

Paragraf Pertama:

Jelaskan program S2 atau S3 apa yang mau diambil dan jelaskan alasannya kenapa. Kasih
penjelasan rinci tentang program yang akan diambil ini, mulai dari mata kuliah, pengajar, sampai
durasi studi.

Paragraf Kedua:

Jelaskan latar belakang pendidikan atau pekerjaan kita, lalu coba hubungkan bagaimana
pengalaman ini bisa terkait dengan program studi yang akan diambil itu. Misal, pernah belajar
satu mata kuliah yang bersinggungan dengan program yang akan diambil, pernah melakukan
penelitian, pernah terlibat dalam sebuah project, pernah membuat program atau initiative, dan
lain sebagainya. Intinya, jelaskan apa yang sudah dilakukan, dalam hal pengalaman pendidikan
atau pekerjaan, yang bisa memperlihatkan bahwa kita tidak mentah kalau nanti belajar di
program yang akan diambil.
Paragraf Ketiga:

Uraikan sebuah isu yang ingin diselesaikan. Ini nanti bisa terkait dengan topik penelitian yang
akan dilakukan ketika studi di program yang akan dilamar. Isu ini harus berangkat dari latar
belakang pendidikan atau pengalaman (pekerjaan) yang dimiliki. Jelaskan isu ini dengan baik
menggunakan pengalaman pribadi dan data atau contoh; usahakan menjelaskan dengan cara se-
akademik mungkin. Saya sangat menekankan disini untuk menggunakan contoh contoh yang
diambil dari pengalaman pribadi, misal pernah dikirim ke sebuah desa terpencil atau pernah
melakukan sebuah project tertentu lalu menjelaskan kondisi rincinya terkait isu yang diangkat
ini. Alasannya adalah isu yang kita angkat bisa jadi akan sama dengan beberapa pelamar
beasiswa yang lain yang datang dari latar belakang pendidikan atau pekerjaan yang sama dnegan
kita. Nah, yang akan membedakan esai kita dengan mereka nanti adalah rincian informasi yang
melibatkan pengalaman pribadi kita dan ini juga yang akan membuat esai kita lebih memiliki
nilai berbeda nanti.

Paragraf Keempat:

Uraikan tentang bagaimana kampus dan jurusan yang akan dilamar dapat membantu kita dalam
mempelajari ilmu pengetahuan atau pun skills yang dibutuhkan untuk mengatasi isu yang kita
angkat di paragraf ketiga. Bagaimana cara mendapatkan informasi tentang kampus dan jurusan
yang akan dilamar? Buka website kampusnya. Ketik saja namanya di google, akan muncul
dalam beberapa detik. Lalu, buka program jurusan yang dituju, nanti disana akan ditemukan visi
dan misi jurusan, silabus, serta semua profil tentang tenaga pengajar yang ada di jurusan itu.
Tinggal kita lagi mengkaitkan bagaimana semua informasi ini bisa membantu kita menjelaskan
apa yang akan kita pelajari nanti dan bagaimana itu akan membantu kita berkontribusi dalam
mengatasi isu yang diangkat di paragraf ketiga. Kita bisa juga melihat artikel atau buku yang
sudah dilakukan atau ditulis oleh para tenaga pengajarnya, kemudian meng-highlight penelitian
tentang itu kalau relevan untuk isu yang kita angkat.

Paragraf Kelima:

Uraikan future goals yang ingin diraih apa. Biasanya, kalau informasi di paragraf 1, 2, 3, dan 4
sudah lengkap, future goals ini tinggal meyambungkan saja, karena semuanya saling terkait.
Misal, dari isu yang diangkat nanti, bisa jadi future goalnya adalah ingin menjadi seorang yang
ahli di bidang pendidikan daerah terpencil, membantu pemerintah mengatasi permasalahan
permasalahan yang terkait ketidakmerataan kualitas pendidikan di daerah terpencil, dan lain
sebagainya. Bisa juga disebutkan nama profesinya langsung.

Paragraf Keenam:

Uraikan kenapa ingin menempuh studi di negara yang akan dilamar ini kampusnya. Usahakan
penjelasan dijaga dalam konteks akademik; tidak perlu kaitkan dengan jalan jalan, apalagi
ingin melihat artis tertentu. Misal, Beberapa pertimbangan kenapa Australia menjadi negara
tujuan studi yang tempat untuk saya. Pertama, negara Australia sangat terkenal dengan penelitian
dibidang Sejak tahun 1990, universitas universitas di Australia sudah melakukan riset ..
terus dijelaskan. Tentu saja kalian harus eksplor dulu negara tersebut. Caranya bagaimana?
Biasanya kalian akan dapat berbagai informasi saat buka buka website kampus kampus di
negara tersebut, lalu tinggal kaitkan saja satu sama lain informasinya. Tidak sulit koq
sebenarnya, selama kalian sudah melakukan eksplorasi (membaca) penjelasan di website
website kampus di negara tempat tujuan studi.

Nah, inilah panduan menulis esai rencana studi. Saya buat 6 paragraf, tetapi kalian bisa
mengembangkannya sesuai dengan kondisi kalian, apalagi tidak ada batasan di LPDP
jumlah kata maksimalnya. Saran saya jangan lebih dari 3 halaman.

Ada juga yang membuat rencana studi dengan menambahkan beberapa poin. Misal, setelah
keenam paragraf itu selesai, dia buat satu sesi yang berupa tabel tentang nama mata kuliah,
semester berapa diambil, apa yang akan dipelajari, sampai kapan selesai studinya. Ini bisa saja
kalau kalian mau buat. Justru saya sangat sarankan karena orang Indonesia sangat senang dengan
hal hal yang dibuat agak rumit. Ini tidak berlaku untuk study objective beasiswa sponsor luar
negeri biasanya. Kalau kalian ingin buat tabel seperti yang saya jelaskan ini gampang, semua
informasinya tentang mata kuliah dari semester 1 sampai selesai berikut penjelasannya tersedia
di website kampus yang akan dilamar, tinggal buka saja, lalu buat informasinya ke dalam tabel.

Dibawah ini contoh rencana studi dari siswa yang pernah saya bantu koreksi. Terima kasih
padanya yang sudah mengizinkan saya untuk berbagi contoh rencana studinya.

Contoh Rencana Studi

Saya ingin mengambil program Master of Education dengan spesialisasi program TESOL
(Teaching English for Speakers of Other Languages) di University of Wollongong, Australia.
Kampus ini memiliki reputasi yang sangat baik dan masuk dalam 2% universitas terbaik dunia di
bawah usia 50 tahun versi QS World University Ranking dan The Times Higher Education. Saya
telah mendapat letter of admission dan akan memulai perkuliahan pada bulan Juli 2016 dan akan
selesai pada bulan Desember 2017. (Informasi yang saya jelaskan di Paragraf 1)

Program studi ini adalah master by coursework dan memiliki total 72 kredit dengan bobot 6
kredit setiap mata kuliah. Struktur perkuliahan terdiri dari mata kuliah wajib, mata kuliah
spesialisasi TESOL, dan mata kuliah pilihan lintas jurusan yang bebas dipilih sendiri oleh
mahasiswa. Ada tiga mata kuliah wajib yaitu Introduction to Research and Inquiry, Theories of
Second Language Learning, dan Researching TESOL Perspectives and Practices. Untuk mata
kuliah spesialisasi saya berencana mengambil Methodology in Second Language Teaching,
Materials and Methodology in Second Language Teaching, Assesing and Evaluating in TESOL
environments, English language:Learners problems, Professional experience in TESOL,
Engaging diversity:Exploring Context of EAL Education, dan English in Spesific Context.
(Disini dia buat 2 paragraf informasi yang saya jelaskan di paragraf 1)

Saya memiliki ketertarikan yang tinggi tentang bagaimana cara mengembangkan kurikulum,
penilaian, dan evaluasi dalam pengajaran bahasa Inggris sehingga mampu menghasilkan metode
yang paling sesuai dengan kebutuhan peserta didik yang berasal dari beragam budaya dan latar
belakang. Selain itu saya juga ingin lebih mendalami tentang apa yang sudah saya pelajari di
program sarjana. Beberapa mata kuliah seperti Curriculum and Materials Development,
Language Testing, English for Children, Sociolinguistics, dan Discourse Analysis telah
membekali saya dengan teori dan pengetahuan dalam hal pengajaran bahasa Inggris dan
Linguistik. Saya juga telah melatih rasa percaya diri dalam berbahasa Inggris melalui mata
kuliah berjenjang seperti Writing, Reading, Listening, dan Speaking. Selain itu pengalaman
bergabung dalam program Indonesia Mengajar dan mengajar anak anak di daerah terpencil
dengan latar belakang sosial ekonomi rendah dan budaya yang berbeda telah memberikan saya
pengalaman untuk melakukan kegiatan internship (praktik mengajar) di salah satu sekolah
disana. (Disini, dia tidak menjelaskan latar belakang pendidikannya seperti yang saya
jelaskan poin untuk di paragraf 2, tetapi langsung menjelaskan poin yang saya jelaskan di
paragraf 3. Menurut saya, akan lebih kuat ketika dia menjelaskan latar belakang
pendidikannya dahulu baru masuk ke poin yang ini)

Di progam master ini, saya juga berencana mengambil dua mata kuliah lintas jurusan yaitu
Current Issues in Education:Curriculum, Pedagogy, and Policy dan Mentoring Beginning
Teacher. Mata kuliah ini akan membahas isu isu penting dalam pendidikan termasuk
bagaimana pendidikan mampu mempengaruhi kebijakan sosial ekonomi sebuah negara seperti
sebuah riset yang dilakukan OECD (Organisation for Economic-cooperation and Development)
menyatakan bahwa standar pendidikan merupakan alat prediksi bagi kesejahteraan jangka
panjang suatu negara. Kebijakan dan praktik pendidikan buruk mengakibatkan banyak negara
mengalami keadaan seperti resesi ekonomi. Indonesia akan mengalami bonus demografi pada
tahun 2045, dimana jumlah usia produktif akan lebih banyak dibanding penduduk usia lansia dan
anak anak, untuk itu diperlukan kebijakan, kurikulum dan tenaga pengajar yang berkualitas
untuk mempersiapkan generasi muda yang memiliki kompetensi dunia dan pemahaman akar
rumput agar mampu bersaing dengan negara negara lain. (Disini, dia menjelaskan poin yang
saya jelaskan di paragraf ke tiga dan empat)

Untuk kegiatan di luar perkuliahan, University of Wollongong juga menyediakan beberapa


program tambahan yang bisa diikuti oleh mahasiswa Internasional seperti kegiatan sukarelawan,
English Conversation Group yang diinisiasi oleh masyarakat lokal, dan Asian Immersion
Program. Program ini adalah program kerjasama antara Bomaderry High School dan kampus
dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang tradisi dan budaya negara Asia dan
memberi kesempatan kepada mahasiswa internasional untuk berkunjung dan belajar tentang
sistem pendidikan di Australia. (Disini, dia menjelaskan poin yang saya jelaskan di paragraf
kelima)

Tujuan karir jangka panjang saya adalah menjadi spesialis dalam pengajaran bahasa Inggris dan
berkontribusi dalam hal peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia dengan menjadi seorang
dosen dan pelatih guru. Saya yakin bahwa kampus ini memiliki posisi yang terkemuka dalam
bidang pendidikan dan pengajaran bahasa Inggris dalam hal pengetahuan serta teori, kualitas
teknologi dan riset. yang akan memfasilitasi saya untuk mencapai cita cita saya menjadi
seorang professional di bidang pengajaran dan pendidikan. Sehingga di masa depan, saya mampu
mengembangkan metode pengajaran bahasa Inggris yang sesuai untuk setiap kondisi dan
kebutuhan pelajar yang ada di Indonesia dan melatih guru agar Indonesia memiliki tenaga
pengajar bahasa Inggris yang berkualitas.

(Disini, dia menjelaskan poin yang saya jelaskan di paragraf ke enam)


Bisa tambah setelahnya poin misal: (optional)

Waktu Pelaksanaan Studi:

Jelaskan dalam bentuk tabel

Mata Kuliah:

Jelaskan dalam bentuk tabel

Demikianlah, panduan menulis esai LPDP untuk bagian Rencana Studi. Gimana? Gampang
bukan?

Kuncinya adalah kalian harus sering sering buka dan baca website website kampus di negara
yang dituju dan baca berbagai penjelasan, silabus dan lain sebagainya di jurusan yang akan
kalian ambil. Nanti informasi informasi itu akan membantu kalian dalam menulis, bahkan
beberapa informasi bisa kalian adopsi.

Semoga bermanfaat.

Yuk, semangat! Lets break the limits..!!

Budi Waluyo | Instagram: sdsafadg | Line ID: @zux2328h | Twitter @01_budi

Advertisements
ADVERTISING
inRead invented by Teads

Share this:

Facebook7K+

Twitter

LinkedIn9

Email

More


Author: Budi Waluyo
View All Posts

Tagged: Panduan Menulis Esai LPDP

Post navigation
Previous Post Panduan Menulis Esai: LPDP (Kontribusiku Bagi Indonesia)
Next Post Panduan Menulis Esai: LPDP (Sukses Terbesar dalam Hidupku)

30 thoughts on Panduan Menulis Esai: LPDP


(Rencana Studi)

1. lampujalan says:

February 23, 2016 at 1:21 am

Terimakadih tak terhingga Kak Budi. Ini sangat membantu

Like

Reply

2. lampujalan says:
February 23, 2016 at 1:23 am

Reblogged this on Lampujalan.

Like

Reply

3. Pingback: Panduan Menulis Esai: LPDP (Rencana Studi) kikoalifahwo

4. ibenk says:

February 23, 2016 at 2:19 am

Terima kasih banyak atas informasinya kakak.

Like

Reply

5. Rizal Fadillah says:

February 23, 2016 at 2:50 am

Thanks All Sir..:)

Like

Reply

6. Arka says:
February 23, 2016 at 2:54 am

bookmarked

Like

Reply

7. Septiko Aji says:

February 23, 2016 at 3:04 am

Terimakasih Mas Budi..

Like

Reply

8. adi ganjar says:

February 23, 2016 at 3:40 am

Terima kash mas budi sangat membantu sekali

Like

Reply
9. Rohaningita says:

February 23, 2016 at 5:52 am

saya benar2 harus sering2 baca blog seperti ini .

Like

Reply

10. harjono (@masharjono) says:

February 23, 2016 at 8:25 am

terima kasih Mas banyak ilmu yang saya dapat, semoga bisa menjadi jalan bagi saya
untuk bisa lolos seleksi beasiswa LPDP

Like

Reply

11. Arsyad Almakki says:

February 23, 2016 at 12:04 pm

mantap maz budi.klu bs d bikin pdf x maz budi.trima kasih.

Like

Reply
12. roida natalia siagian says:

February 23, 2016 at 2:12 pm

thank you so much kak Budi. saya jadi makin smangat untuk persiapan ngambil
s2.Sukses slalu kak.

Like

Reply

13. DIDIN IZUDIN says:

February 23, 2016 at 7:24 pm

Subhanallah Terimakasih atas pemaparannya Mr. Sangat bermanfaat !!! Terasa punya
peluang. Amin

Like

Reply

14. Muhammad Ryan Israfan says:

February 24, 2016 at 2:31 pm

Terima kasih, Kak Budi.

Lets break the limits..!!


Like

Reply

15. Pingback: Panduan Menulis Esai: LPDP (Sukses Terbesar dalam Hidupku) | Sekolah
TOEFL

16. john says:

February 25, 2016 at 6:13 am

makasih atas informasinya. sangat bermanfaat sekali

Like

Reply

17. di says:

February 25, 2016 at 10:19 am

Nambah semangat buat berusaha mendapatkan scholarship kak thanks semoga Allah
membalas kebaikanmu

Like

Reply

18. putri.agustinos says:

February 25, 2016 at 4:26 pm


Reblogged this on A BOOKISH VOYAGE and commented:
PANDUAN MENULIS ESAI: LPDP (SAVED)

Like

Reply

19. Pingback: Lucunya Pelajar di Negeri Ini chspwn

20. lintasanpenaku says:

February 27, 2016 at 4:20 pm

Sangat membantu dan mencerahkan. Guide linenya jelas. Tinggal aplikasinya yg harus
segera.
Trimakasih mas budi.

Like

Reply

21. Dewi Levianti Dewvian says:

February 28, 2016 at 4:37 am

saya baru baca kaa, terimakasih ka sangat membantu dalam membuat esainya

Like

Reply

22. Pingback: Panduan Menulis Esai: LPDP (Rencana Studi) | mohsyaifudin


23. Gilang says:

March 3, 2016 at 9:28 am

Mas mohon izin, untuk penulis essay, masing-masing dibatasi 700 kata. Ketika kita
menulis lebih, maka otomatis di template yang terdapat di website LPDP akan keluar
warning. Jadi terpaksa banyak yang dihapus. Maksimal essay hanya 1,5 lembar jika kita
menulis di microsoft Word. Demikian. Tks.

Like

Reply

1. Budi Waluyo says:

March 3, 2016 at 12:20 pm

Iya

Like

Reply

24. Tilda Swinton says:

March 16, 2016 at 8:35 am

Terima kasih luar biasa Mas Budi. Ini sumber terbaik tentang esay yang pernah saya
temui. Sangat practical dan membantu. semoga Mas mendapat berkah karena telah
berbagi dgn kami.

Like
Reply

25. Adil hidayat says:

June 22, 2016 at 2:26 pm

Terima kasih, senpai. Sangat membantu.

Like

Reply

26. Almar'atus Sholikhah says:

October 11, 2016 at 6:13 pm

Terima kasih banyak kak.. Artikel ini sangat membantu saya dalam menyusun rencana
studi.

Like

Reply

27. Faradina Elmahda says:

October 27, 2016 at 2:58 pm


Amazing!! Terima kasih infonya super membantu untuk orang2 mentok dalam hal
menulis seperti saya

Like

Reply

28. Pingback: Contoh Essay LPDP: RENCANA STUDI AULYA MUSTOFA

29. Pingback: Persiapan Seleksi Administrasi LPDP Periode 3 2016 (1) Fabuleux Voyage

Leave a Reply

Buku Terbaru Budi


Tersedia di Gramedia/ Gunung Agung. Pesan

Lewat SMS: Rossy (0858-1498-4557)

Categories
Categories
Follow me on Twitter
Beasiswa
Beasiswa Australia Awards

Beasiswa Buat Pekerja nonprofit/NGO/Sosial ke Amerika

Beasiswa Chevening

Beasiswa Fulbright

Beasiswa Fulbright untuk Diploma & S1 yang sudah tamat

Beasiswa Pertukaran Guru SMP/SMA ke Amerika

Beasiswa PRESTASI

Beasiswa Singkat Bidang Politik dan Kebijakan di Amerika

Beasiswa Studi di New Zealand

Formulir Melamar Beasiswa Fulbright Diploma, S1, S2, & S3 2015

Global Undergraduate Exchange program 2015

Magang di Washington, DC, USA

Blog
Blog di Kompasiana

Blog Kemisan

Blog Penerima Beasiswa Global UGRAD Exchange Program

IELTS Blog (Tempat Belajar IELTS)

Website Informasi Beasiswa 1

Website Informasi Beasiswa 2


Instagram
Tags
Aplikasi beasiswa Bahas Inggris beasiswa Beasiswa Bidang Politik dan Kebijakan Beasiswa Chevening Beasiswa FLTA
Beasiswa Fulbright Beasiswa Pertukaran Guru Beasiswa PMDSU Beasiswa S2 ke Thailand Jurusan Pertanian Beasiswa StuNed
Belajar Dari Po Belajar GRE Berburu beasiswa itu?? Bisakah Ambil Jurusan S2 yang Berbeda dengan S1 di UK dan USA? Bukan Tuhan Tidak

Membantu Buku Inspirasi Paman Sam Bunga Sakura dan Cherry mekar di Washington Cerita Cerita S2 Fulbright Cerita
Siswa Cerpen DC Filosofi Kopi dan Gula FULBRIGHT APPLICATION Harga sebuah pencapaian Hongkong Inspirasi Jadi
Orang Bodoh itu Jemput Mimpimu Dengan Mata Terbuka Kenapa harus menulis Korespondensi E-mail LOA Lulusan Swasta Dapat Beasiswa
Melihat Jauh dibalik Kesulitan yang Dihadapi Memperbaiki kemampuan Bahasa Inggris Menggapai Indonesia dari Amerika Mengingat Kartini
di Negeri Liberti Menjadi Alien di Amerika Menulis Merayu Tuhan Mimpi Musim semi Panduan Menulis Esai: KGSP Panduan
Menulis Esai AAS Panduan Menulis Esai Fulbright Panduan Menulis Esai LPDP Penghibur Hati Musafir Penuntut Ilmu di
Hari Raya Penikmat dan Pengagum Pesta Amerika PhD Rindu suara Adzan Salju Salju di amerika Salju musim semi Sejauh Mana Kita
Melangkah Ditentukan oleh Dejauh Mana Kita Berpikir Sekolah TOEFL Shaolin dan Siswa Skeolah TOEFL Skor TOEFL Studi
di Amerika Study Objective Surat Cinta Surat Rekomendasi Taiwan! Tes TOEFL TIDUR Tips beasiswa TOEFL Washington

Buku Terbaru Budi


Tersedia di Gramedia/ Gunung Agung. Pesan

Lewat SMS: Rossy (0858-1498-4557)

Categories
Categories

Follow me on Twitter
Beasiswa
Beasiswa Australia Awards

Beasiswa Buat Pekerja nonprofit/NGO/Sosial ke Amerika

Beasiswa Chevening

Beasiswa Fulbright

Beasiswa Fulbright untuk Diploma & S1 yang sudah tamat

Beasiswa Pertukaran Guru SMP/SMA ke Amerika

Beasiswa PRESTASI

Beasiswa Singkat Bidang Politik dan Kebijakan di Amerika


Beasiswa Studi di New Zealand

Formulir Melamar Beasiswa Fulbright Diploma, S1, S2, & S3 2015

Global Undergraduate Exchange program 2015

Magang di Washington, DC, USA

Blog
Blog di Kompasiana

Blog Kemisan

Blog Penerima Beasiswa Global UGRAD Exchange Program

IELTS Blog (Tempat Belajar IELTS)

Website Informasi Beasiswa 1

Website Informasi Beasiswa 2

Instagram
Tags
Aplikasi beasiswa Bahas Inggris beasiswa Beasiswa Bidang Politik dan Kebijakan Beasiswa Chevening Beasiswa FLTA
Beasiswa Fulbright Beasiswa Pertukaran Guru Beasiswa PMDSU Beasiswa S2 ke Thailand Jurusan Pertanian Beasiswa StuNed
Belajar Dari Po Belajar GRE Berburu beasiswa itu?? Bisakah Ambil Jurusan S2 yang Berbeda dengan S1 di UK dan USA? Bukan Tuhan Tidak

Membantu Buku Inspirasi Paman Sam Bunga Sakura dan Cherry mekar di Washington Cerita Cerita S2 Fulbright Cerita
Siswa Cerpen DC Filosofi Kopi dan Gula FULBRIGHT APPLICATION Harga sebuah pencapaian Hongkong Inspirasi Jadi
Orang Bodoh itu Jemput Mimpimu Dengan Mata Terbuka Kenapa harus menulis Korespondensi E-mail LOA Lulusan Swasta Dapat Beasiswa
Melihat Jauh dibalik Kesulitan yang Dihadapi Memperbaiki kemampuan Bahasa Inggris Menggapai Indonesia dari Amerika Mengingat Kartini
di Negeri Liberti Menjadi Alien di Amerika Menulis Merayu Tuhan Mimpi Musim semi Panduan Menulis Esai: KGSP Panduan
Menulis Esai AAS Panduan Menulis Esai Fulbright Panduan Menulis Esai LPDP Penghibur Hati Musafir Penuntut Ilmu di
Hari Raya Penikmat dan Pengagum Pesta Amerika PhD Rindu suara Adzan Salju Salju di amerika Salju musim semi Sejauh Mana Kita
Melangkah Ditentukan oleh Dejauh Mana Kita Berpikir Sekolah TOEFL Shaolin dan Siswa Skeolah TOEFL Skor TOEFL Studi
di Amerika Study Objective Surat Cinta Surat Rekomendasi Taiwan! Tes TOEFL TIDUR Tips beasiswa TOEFL Washington
Create a free website or blog at WordPress.com.

You might also like