You are on page 1of 28

SISTEM INFORMASI PELAYANAN PELANGGAN

DI PT. SINAR SOSRO MOJOKERTO

PROPOSAL

Diajukan sebagai syarat untuk mengerjakan Tugas Akhir

Oleh:

Nama : Moch. Tantowi Aditya

Nim : 5.12.04.11.0.083

Program : S1 (Strata Satu)

Program Studi : Teknik Informatika

Mojokerto, 28 Maret 2016

Disetujui:

Pembimbing I Pembimbing II

Ronny M.A, S.Kom Luki Ardiantoro, MT


NIDN. NIDN.

Mengetahui:

Kaprodi S1 Teknik Informatika

Mimin F Rohmah, S.T., M.Si.


NIDN.

1
A. Judul

Sistem Informasi Pelayanan Pelanggan Di PT. Sinar Sosro Mojokerto.

B. Latar Belakang

Penggunaan media alat tulis dan kertas untuk pemesanan minuman di PT

Sinar Sosro masih digunakan sampai saat ini namun banyak menemui kendala-

kendala antara lain adanya pemesanan akibat bertumpuknya nota pemesanan

terutama pada saat ramai pembeli, juga kesalahan pencatatan akibat sulitnya

membaca tulisan tangan.

Inovasi dalam layanan perlu dilakukan untuk mendapatkan pelanggan

yang sebanyak-banyaknya, itu salah satu visi dan misi perusahaan yaitu

mengkedepankan kepuasan pelanggan. Produk minuman yang biasanya dipesan

melalui pemesanan secara langsung dan tidak langsung terkadang dijumpai

permasalahan seperti : pelanggan tidak mendapatkan informasi produk yang

dipesan secara langsung dan cepat karena kurangnya informasi dari perusahaan

tersebut, dan terjadinya kesalahan penginputan manual seperti alamat tujuan,

nama pelanggan ataupun kesalahan lainnya. Hal itu akan memakan waktu yang

lama dalam pemrosesan dan menyebabkan pelanggan menjadi tidak puas akan

pelayan yang diberikan.

Perancangan system ini akan mempermudah bagi client atau pelanggan

agar dapat memesan produk dengan mudah dan cepat tanpa harus menunggu lama

dari pihak marketing penjualan. Proses Perancangan untuk tiap perancangan

bagian terdiri dari struktur navigasi, flowchart, entity relationship diagram,

database dan perancangan tampilan. System informasi pelayanan pelanggan ini

2
terdiri dari perancangan info lokasi, daftar menu, tentang dan pemesanan. Pada

pemesanan terdiri dari pesan, batal history serta complain. Pesan terdiri dari

booking pesanan minuman serta cek pesanan.

Dari permasalahan tersebut diatas, penulis merancang Sistem Informasi

Pelayanan Pelanggan di PT Sinar Sosro Mojokerto Guna membantu para

customer (pelanggan) mempermudah mengetahui produk-produk yang ada di PT

Sinar Sosro, mempermudah untuk pemesanan produk,mempermudah untuk

mengakses informasi saran baik itu complain yang baik dan buruk. Sehingga

nantinya para pelanggan tidak merasa kesulitan untuk mengakses atau

memperoleh informasi dari perusahaan

C. Perumusan Masalah

Untuk perumusan masalah yang dibuat akan merujuk pada beberapa

aspek permasalahan yang terkait, yaitu :

1. Bagaimana merancang dan membangun Sistem Informasi Pelayanan

Pelanggan di PT Sinar Sosro Mojokerto?

D. Pembatasan Masalah

Agar penyusunan Tugas Akhir ini lebih terarah, maka lingkup penelitian

dibatasi sebagai berikut :

1. Dalam system ini tidak membahas mengenai metode pembayaran,tetapi

piutang saja.

2. Format yang ada pada Sistem ini berdasarkan format yang sudah

ditentukan oleh perusahaan

3. Sistem ini membahas tentang pemesanan menu produk, informasi macam-

macam produk dan harga produk,layanan saran,layanan pemesanan hanya

3
dapat dilakukan oleh pelanggan yang telah mendaftar di PT Sinar Sosro

dan menjadi pelanggan.

4. Pendaftaran pelanggan melalui Menu yang telah disediakan

E. Tujuan

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam Tugas Akhir ini adalah untuk

membuat Sistem Informasi Pelayana Pelanggan di PT Sinar Sosro Mojokerto

adalah :

1. Menciptakan atau membangun Sistem Informasi Pelayanan Pelanggan di

PT Sinar Sosro Mojokerto.

2. Mempermudah untuk pemesanan produk,mempermudah untuk mengakses

informasi dan Mengetahui informasi Produk di PT Sinar Sosro khususnya

di Mojokerto

F. Asas dan Manfaat

Asas dan manfaat dari Tugas Akhir ini adalah:

1. Meningkatkan pelayanan kepada pelanggan

2. Memberikan alternatif kemudahan bagi pelanggan untuk memesan atau

mengetahui informasi produk di PT Sinar Sosro.

3. Pembeli dapat menghemat waktu untuk mendapatkan produk, dan

mengakses informasi tanpa harus datang langsung ke perusahaan dan

menunggu informasi dari sales marketing penjualan.

4
G. Landasan Teori

G.1. Sistem Informasi

Sebuah sistem terdiri atas bagian-bagian yang bergabung untuk satu

tujuan. Model dasarnya adalah masukan, pengolahan, dan keluaran, tetapi dapat

pula dikembangkan hingga menyertakan pula penyimpanan. Sistem dapat terbuka

atau tertutup, tetapi sistem informasi biasanya biasanya adalah sistem terbuka,

berarti menerima beberapa masukan tak terkendali dari lingkungannya, model

umum sebuah sistem dapat dilihat pada gambar G.1 dibawah ini:

Masukan Sistem Keluaran

Gambar G.1 Model Umum Sebuah Sistem (Kendall, 2003)

Sistem informasi menerima masukan data dan instruksi, mengolah data

tersebut sesuai instruksi, dan mengeluarkan hasilnya. Model dasar sistem :

masukan, pengolahan dan keluaran adalah cocok bagi kasus sistem pengolahan

informasi yang paling sederhana dimana semua masukan tiba pada saat

bersamaan. Tetapi hal ini jarang terjadi. Fungsi pengolahan informasi sering

membutuhkan data yang telah dikumpulkan dan diolah dalam waktu periode

sebelumnya. Karena itu ditambahkan sebuah penyimpanan data file (data file

storage) ke dalam model sistem informasi. Dengan begitu kegiatan pengolahan

tersedia baik bagi data baru maupun data yang telah dikumpulkan dan disimpan

sebelumnya. Setelah ditambahkan penyimpanan data, fungsi pengolah informasi

bukan lagi hanya lagi mengubah data menjadi informasi tetap juga menyimpan

data untuk pengguna kelak (Kendall, 2003).

5
Sistem informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang

mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi,

bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan

pihak luar tertentu dengan laporanlaporan yang diperlukan. Informasi merupakan

hal yang sangat penting bagi manajemen didalam pengambilan keputusan

(Jogiyanto, 1999).

Model dasar pengolahan informasi berguna dalam memahami bukan

hanya keseluruhan sistem pengolahan informasi, tetapi juga untuk penerapan

pengolahan informasi secara tersendiri. Setiap penerapan dapat dianalisis menjadi

masukan, penyimpanan, pengolahan, dan keluaran, seperti terlihat pada gambar

G.2 dan gambar G.3.

Model dasar sistem informasi

Data Pengolahan
Informasi

Gambar G.2 Model Dasar Sistem Informasi (Jogiyanto, 1999)

Model dasar ditambah penyimpanan data

Penyimpan
data

Masukan Pengolahan Keluaran

6
Gambar G.3 Model Dasar Sistem Informasi dengan Penyimpanan

Data (Jogiyanto, 1999)

Sistem informasi sebagai suatu sistem yang dibuat oleh manusia, yang

terdiri dari komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan

yaitu menyajikan informasi. Untuk dapat berguna, maka sistem informasi harus

didukung oleh tiga pilar berikut:

a. Lengkap(complete).

b. Tepat nilainya atau akurat (accurate).

c. Tepat kepada orangnya atau relevan (relevance).

d. Tepat waktu (timeliness).

Sistem Informasi adalah suatu sistem yang memberikan informasi bagi

penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau

mendatang. Kualitas informasi didasarkan pada aksesbilitas, kelengkapan,

ketelitian, ketepatan makna, ketepatan waktu, kejelasan dan fleksibilitas. Sistem

informasi terdiri dari komponen-komponen yang disebutnya dengan istilah blok

bangunan yaitu blok masukan, blok modal, blok keluaran, blok teknologi, blok

basis data dan blok kendali. Sebagai suatu sistem keenam blok tersebut saling

berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mecapai

sasaran.

Alasan utama untuk mendapatkan informasi adalah untuk mengurangi

rasa ketidakpastian. Karena itu penting sekali kita tentukan kegunaan informasi

sebelum membentuk informasi dan menentukan cara pengolahan data untuk

7
mendapatkan informasi yang dibutuhkan di mana informasi ini nantinya akan

sangat berguna untuk proses pengambilan keputusan.

G.2. Profil PT Sinar Sosro

PT. SINAR SOSRO Berdiri pada tahun 1974, PT SINAR SOSRO

merupakan perusahaan minuman teh siap minum dalam kemasan botol yang

pertama di Indonesia dan di dunia.


Dasar atau Filosofi PT. Sinar Sosro adalah Niat Baik yang dijabarkan dalam 3K

dan RL yakni :

Peduli terhadap KUALITAS

Peduli terhadap KEAMANAN

Peduli terhadap KESEHATAN

Serta RAMAH LINGKUNGAN

Keterangan untuk produk PT. Sinar Sosro :

Teh siap minum dengan merek Teh Botol Sosro, Fruit tea Sosro

dan Stee botol

Teh berkarbonasi / Soda dengan merek TEBS

Teh kemasan botol plastik Teh Botol PET Reguler, Less Sugar,

dan Green Tea.

Jus dengan merek Country Choice dan Happy jus

Air Mineral dengan merek Prim-a.

Bahan baku teh untuk produk-produk PT. SINAR SOSRO disuplai oleh PT.

GUNUNG SLAMAT, sedangkan bahan baku teh tersebut dikelolah oleh PT.

8
AGRO PANGAN selaku sister company. Bahan baku teh untuk PT. Sinar Sosro

berasal dari:

Perkebunan Teh Gunung Rosa di Cianjur

Perkebunan Teh Gunung Manik di Cianjur

Perkebunan Teh Gunung Cempaka di Cianjur

Perkebunan Teh Gunung Satria di Garut

Perkebunan Teh Daerah Neglasari di Garut

Perkebunan Teh Daerah Cukul di Pangalengan

Perkebunan Teh Daerah Sambawa di Tasikmalaya

Kesegaran, rasa serta higinitas dari produk menjadi salah satu

konsentrasi PT. SINAR SOSRO dalam menghasilkan produk-

produk yang berkualitas. PT. SINAR SOSRO berkantor pusat di :


Gedung Graha SOSRO Jl. Sultan Agung Km. 28 Kelurahan

Medan Satria Bekasi 17132

9
G.3 Hypertext Transfer Protocol (HTTP)

Server dan browser web berkomunikasi satu sama lain dengan protocol

yang memang dibuat khusus untuk ini, yaitu HTTP. HTTP bertugas menangani

permintaan-permintaan (request) dari browser untuk mengambil dokumen-

dokumen web.HTTP bisa dianggap sebagai system yang bermodel client-server.

Browser web, sebagai client nya, mengirimkan permintaan kepada server web

untuk mengirimkan dokumen-dokumen web yang dikehendaki pengguna (user).

Server web lalu memenuhi permintaan ini dan mengirimkannya melalui jaringan

kepada browser. Setiap permintaan akan dilayani dan ditangani sebagai suatu

koneksi terpisah yang berbeda

G.4 XAMPP

XAMPP adalah perangkat lunak bebas, yang mendukung banyak sistem


operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program.
Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas
program Apache HTTP Server, MySQL database, dan penerjemah bahasa yang
ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan
singkatan dari X (empat sistem operasi apapun), Apache, MySQL, PHP dan Perl.
Program ini tersedia dalam GNU General Public License dan bebas, merupakan
web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web
yang dinamis. Untuk mendapatkanya dapat mendownload langsung dari web
resminya.

G.5 Bahasa Pemrograman

G.5.1 Hypertext Markup Language (HTML)

(HTML) adalah sebuah bahasa markah yang digunakan untuk membuat

sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah

10
penjelajah web Internet dan pemformatan hiperteks sederhana yang ditulis dalam

berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi.

Dengan kata lain, berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan

disimpan dalam format ASCII normal sehingga menjadi halaman web dengan

perintah-perintah HTML.

Dokumen HTML adalah file text murni yang dapat dibuat dengan editor

text terserah. Sesuai dengan namanya, bahasa ini menggunakan tanda (markup)

untuk menandai perintah-perintahnya. Saat ini banyak sekali aplikasi-aplikasi

yang dapat digunakan untuk membuat web page secara mudah. Contohnya seperti

Microsoft Frontpage, Macromedia Dreamweaver dan lainnya.

Contoh dokumen HTML sederhana

<!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C//DTD HTML 4.01//EN"


"http://www.w3.org/TR/html4/strict.dtd">
<html>
<head bgcolor=black text=white>
<title>Selamat Datang HTML</title>
</head>
<body>
<p>Halo dunia!</p>
</body>
</html>

Head

Dokumen HTML diapit oleh tag <HEAD></HEAD>. Di dalam bagian ini


biasanya dimuat tag TITLE yang menampilkan judul halaman pada titlenya
browser. Selain itu Bookmark juga menggunakan tag TITLE untuk memberi mark
suatu web site. Browser menyimpan title sebagai bookmark dan juga untuk
keperluan pencarian (searching) biasanya title digunakan sebagai keyword.
Header juga memuat tag META yang biasanya dapat digunakan untuk
menentukan informasi tertentu mengenai dokumen HTML. Anda bisa
menentukan author name, keywords, dan lainnya pada tag META.

11
Tag

HTML tidak membedakan penggunaan huruf besar ataupun huruf kecil dari suatu
elemen. Suatu elemen HTML terdiri dari tag-tag beserta teks yang ada dalam tag-
tag tersebut. Tag ini dinyatakan dengan tanda lebih kecil (<) dan tanda lebih besar
(>).

Tag biasanya merupakan suatu pasangan yang disebut dengan:

Tag awal, dinyatakan dalam bentuk <nama tag>


Tag akhir, dinyatakan dalam bentuk </nama tag>

Formatnya: <nama tag> teks yang ditampilkan </nama tag>.

Atribut

Tag awal bisa memiliki beberapa buah atribut yang menyatakan karakteristik dari
tag tersebut. Misalnya, <P STYLE="text-align:left"> digunakan untuk membuat rata
kiri suatu paragraf. Tag yang digunakan adalah <P> dan atribut yang menyertainya
adalah STYLE dengan nilai "text-align:left". Nilai atribut STYLE ditulis dalam
bahasa CSS.

G.5.2 PHP (Hypertext Prepocessor)

PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling banyak dipakai saat
ini. PHP banyak dipakai untuk memrogram situs web dinamis, walaupun tidak
tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain

Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lain

Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak


melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.
Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari
mulai IIS sampai dengan apache, dengan configurasi yang relatif mudah.
Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis
dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.
Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah
karena referensi yang banyak.

12
PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin
(linux, unix, windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui
console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system.

Cara penulisan PHP

PHP bersifat case sensitif yang artinya semua penulisannya harus sesuai dengan
kamus data yang tersedia. Secara mendasar php memiliki struktur sebagai
berikut :

<?php
//Ini contoh komentar dalam php
echo "<h2>Contoh sederhana penulisan PHP</h2>";
$nama="tantowi aditya";
echo "<p>$nama</p>";
$nilai=10;
$hasil=$nilai+10;
echo $hasil;
?>

Kode diatas adalah contoh sederhana struktur PHP, berikut penjelasanya :

1. Awal kode harus diawali dengan "<?php" dan diakhiri dengan "?>", 2
perintah tersebut harus ada pada tiap bagian yang memanggil fungsi php.
2. Dalam barisan perintah php, kita bebas menyisipkan komentar dengan
diawali tanda "//". Komentar digunakan untuk mempermudah mengingat
kumpulan baris dengan proses yang sama
3. echo digunakan untuk mengirimkan hasil ke browser, sehingga yang
dikirimkan adalah bagian yang berada setelah perintah echo
4. setiap variabel harus diawali dengan tanda dolar "$" dan dapat dipanggil
kapanpun dalam halaman yang sama.

13
G.5.2 My SQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL

(bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread,

multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat

MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General

Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial

untuk kasus-kasus di mana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.

Tipe Data Numeric

Tipe Data Numeric pada database MySQL terbagi atas beberapa macam tipe data,
yaitu:
INT

Digunakan untuk menyimpan data yang berupa bilangan bulat positif dan
negatif dengan jangkauan antara -2.147.483.648 s/d 2.147.483.647. Tipe
data ini mempunyai ukuruan 4 byte (32 bit).

Contoh : TOTAL_MAHASISWA INT;

TINYINT

Digunakan untuk menyimpan data yang berupa bilangan bulat positif dan
negatif dengan jangkauan antara -128 s/d 127. Tipe data ini mempunyai
ukuran 1 byte (8 bit)

SMALLINT

Digunakan untuk menyimpan data yang berupa bilangan bulat positif dan
negatif dengan jangkauan antara -32.768 s/d 32.767. Tipe data ini
mempunyai ukuran 2 byte (16 bit)

MEDIUMINT

Digunakan untuk menyimpan data yang berupa bilangan bulat positif dan

14
negatif dengan jangkauan antara -8.388.608 s/d 8.388.607. Tipe data ini
mempunyai ukuran 3 byte (24 bit)

BIGINT

Digunakan untuk menyimpan data yang berupa bilangan bulat positif dan
negatif dengan jangkauan antara -8.388.608 s/d 8.388.607. Tipe data ini
mempunyai ukuran 8 byte (64 bit)

FLOAT
Digunakan untuk menyimpan data yang berupa bilangan pecahan positif
dan negatif presisi tunggal. Tipe data ini mempunyai ukuran 4 byte (32
bit).

DOUBLE
Digunakan untuk menyimpan data yang berupa bilangan pecahan positif
dan negatif presisi ganda. Tipe data ini mempunyai ukuran 8 byte (64 bit).

DECIMAL

Digunakan untuk menyimpan data yang berupa bilangan pecahan positif


dan negatif presisi ganda. Tipe data ini mempunyai ukuran 8 byte (64 bit).

REAL

Digunakan untuk menyimpan data yang berupa bilangan pecahan positif


dan negatif. Tipe data ini mempunyai ukuran 8 byte (64 bit).

NUMERIC

Digunakan untuk menyimpan data yang berupa bilangan pecahan positif


dan negatif. Tipe data ini mempunyai ukuran 8 byte (64 bit).

Tipe Data Date & Time

Tipe Data Date & Time pada database MySQL terbagi atas beberapa macam tipe
data, yaitu:

15
DATE

Digunakan untuk meyimpan data tanggal dalam format YY:MM:DD

DATETIME

Digunakan untuk menyimpan data tanggal dan waktu dalam format


YY:MM:DD HH:MM:SS

TIME

Digunakan untuk menyimpan data waktu dalam format HH:MM:SS

YEAR

Digunakan untuk menyimpan data tahun.

Tipe Data String

Tipe Data String pada database MySQL terbagi atas beberapa macam tipe data,
yaitu:
CHAR

Digunakan untuk menyimpan data karakter/string dengan ukuran tetap.


Tipe data ini mempunyai jangkauan antara 0 sampai dengan 255 karakter.

VARCHAR

Digunakan untuk menyimpan data karakter/string dengan ukuran dinamis.


Tipe data ini mempunyai jangkauan antara 0 sampai dengan 255 untuk
MySQL versi 4.1. Dan mempunyai jangkauan antara 0 s/d 65.535 untuk
MySQL versi 5.0.3

BLOB

BLOB (Binary Large Object) adalah tipe data yang digunakan untuk
menyimpan data biner seperti files, images, suara, dll. Tipe data ini
mempunyai jangkauan 216-1 byte.

16
TINYBLOB

Digunakan untuk menyimpan data biner seperti file, image, dan suara.
Tipe data ini mempunyai jangkauan 255 byte.

MEDIUMBLOB

Digunakan untuk menyimpan data biner seperti file, image, dan suara.
Tipe data ini mempunyai jangkauan 244-1 byte.

LONGBLOB

Digunakan untuk menyimpan data biner seperti file, image, dan suara.
Tipe data ini mempunyai jangkauan 232-1 byte

TEXT

Digunakan untuk meyimpan data text. Tipe data ini mempunyai jangkauan
antara 0 sampai dengan 65.535 (216-1) karakter.

TINYTEXT

Digunakan untuk meyimpan data text. Tipe data ini mempunyai jangkauan
antara 0 s/d 255 untuk MySQL versi 4.0, dan mempunyai jangkauan antara
0 s/d 65.535 untuk MySQL versi 5.0.3

MEDIUMTEXT

Digunakan untuk meyimpan data text. Tipe data ini mempunyai jangkauan
antara 0 sampai dengan 224-1 karakter

LONGTEXT

Digunakan untuk meyimpan data text. Tipe data ini mempunyai jangkauan
antara 0 sampai dengan 232-1 karakter

ENUM

Digunakan untuk menyimpan data enumerasi (kumpulan data)

17
SET

Digunakan untuk menyimpan data himpunan data

G.5.3 Flowchart

Flowchart adalah penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan


urut-urutan prosedur dari suatu program. Flowchart menolong analis dan
programmer untuk memecahkan masalah kedalam segmen-segmen yang lebih
kecil dan menolong dalam menganalisis alternatif-alternatif lain dalam
pengoperasian.

Flowchart biasanya mempermudah penyelesaian suatu masalah khususnya


masalah yang perlu dipelajari dan dievaluasi lebih lanjut.

G.5.3.1 PEDOMAN-PEDOMAN DALAM MEMBUAT FLOWCHART


Bila seorang analis dan programmer akan membuat flowchart, ada beberapa
petunjuk yang harus diperhatikan, seperti :
1. Flowchart digambarkan dari halaman atas ke bawah dan dari kiri ke kanan.
2. Aktivitas yang digambarkan harus didefinisikan secara hati-hati dan definisi ini
harus dapat dimengerti oleh pembacanya.
3. Kapan aktivitas dimulai dan berakhir harus ditentukan secara jelas.
4. Setiap langkah dari aktivitas harus diuraikan dengan menggunakan deskripsi
kata kerja, misalkan MENGHITUNG PAJAK PENJUALAN.
5. Setiap langkah dari aktivitas harus berada pada urutan yang benar.
6. Lingkup dan range dari aktifitas yang sedang digambarkan harus ditelusuri
dengan hati-hati. Percabangan-percabangan yang memotong aktivitas yang sedang
digambarkan tidak perlu digambarkan pada flowchart yang sama. Simbol
konektor harus digunakan dan percabangannya diletakan pada halaman yang
terpisah atau hilangkan seluruhnya bila percabangannya tidak berkaitan dengan
sistem.
7. Gunakan simbol-simbol flowchart yang standar.

18
G.5.4 Flowchart Pemesanan Produk

19
Flowchart adalah diagram alir yang menunjukkan proses yang dilalui mulai awal

sampai dengan selesai. Flowchart pemesanan produk sosro bias dijelaskan sebagai

berikut:

1. Pengunjung melihat produk dan jenis produk yang tersedia. Jika tertarik,

produk bias melihat detail produk dan produk terlaris yang sering

disimpan

2. Pengunjung memilih produk dan menentukan jumlah produk yang

dipesan.

20
3. Jika selesai belanja, maka akan tampil total produk yang telah dipesan

dan form registrasi customer dengan mengisikan identitas seperti nama,

alamat, nomer handphone, dan lainnya.

4. Jika sudah teregistrasi sebagai customer, bias langsung login dengan

username dan password.

5. Proses pemesanan detail tersimpan di database dan akan tampil output

kode pesanan. Kode pesanan harus diingat oleh customer supaya

memudahkan konfirmasi pembayaran nantinya.

6. Admin melakukan cek pesanan dan pesanan detail customer

7. Jika belum/tidak terdapat konfirmasi pembayaran, maka pesanan tidak

dapat dip roses.

8. Jika terdapat konfirmasi pembayaran dan data konfirmasi pembayaran

cocok dengan pembayaran yang telah masuk maka selanjutnya proses

kirim barang ke pemesan

9. Jika selesai, system berakhir. Jika belum, admin melanjutkan cek

pesanan lainnya.

G.5.5 Konteks Diagram

Konteks diagram menggambarkan hubungan antara aplikasi dengan entitas

atau pelaku dalam system. Diagram konteks pada aplikasi ini digambarkan

sebagai berikut :

21
Pada konteks diagram system informasi ini terdapat 2 entitas yaitu customer dan

admin. Customer bias melihat produk, mendaftar, dan melakukan pemesanan, dan

complain. Admin bias melakukan input produk, harga, dan memproses pesanan

dari customer

G.5.6 DFD Level 0

DFD level 0 merupakan diagram yang menjelaskan proses yang lebih rinci

daripada kontekx diagram sebelumnya. DFD level 0 merupakan penjabaran

dari konteks diagram. Pada DFD level 0, terdapat 6 proses yaitu data produk

awal, pemesanan, data customer, penanganan pesanan, dan komplain.

22
H. Perancangan Sistem

Perancangan sistem yang digunakan dalam menyelesaikan pembuatan

sistem ini adalah sebagai berikut :

H.1 Model Pengembangan

Tugas Akhir ini berupa proyek (rancang bangun aplikasi), di mana pada

sistem ini nantinya merancang dan membangun sebuah aplikasi berbasis web

untuk Sistem informasi pelayanan pelanggan

Gambar H.1.1 Blok Diagram Sistem Informasi Pelayanan Pelanggan di PT Sinar

Sosro Mojokerto

Pada gambar system informasi pelayanan produk diatas, customer bisa

mendapatkan informasi dan melakukan pemesanan produk ataupun mendaftar

dan menjadi pelanggan di PT Sinar Sosro. Hanya dengan membuka web yang

telah disediakan.

H.2 User Interface

H.2.1 Halaman Depan

LOGO SOSRO

23
SELAMAT DATANG
Pencarian
TEHBOTOL SOSRO FRUIT TEA HAPPY JUS COUNTRY CHOICE
Kategori
Produk
marchandise

Produk Terlaris
Rp. xxxxx Rp. xxxxx Rp. xxxxx
Teh botol

Happy jus

Country choice

Produk Terlaris
Rp. xxxxx Rp. xxxxx Rp. xxxxx
Teh botol PET

Tebs

FOOTER

H.2.2 Detail Produk

LOGO SOSRO
SELAMAT DATANG
Pencarian
TEHBOTOL SOSRO FRUIT TEA HAPPY JUS COUNTRY CHOICE
Kategori
Produk
marchandise

Produk Terlaris
Rp. xxxxx
Teh botol

Rp. xxxxx Happy jus


Deskripsi Produk
Country choice
Tambahkan

Produk Terlaris

Teh botol PET

Tebs

FOOTER
H.2.3 Data Produk

LOGO SOSRO

24
Depan Produk Order Laporan User Setting

Data produk

No Nama Produk Deskripsi Harga gambar Pencarian

Cari

FOOTER

H.2.4 Form Tambah Produk

LOGO SOSRO

Depan Produk Order Laporan User Setting

Form Produk
Nama

Harga
Kategori

Deskripsi

Gambar

Harga

simpan

FOOTER

H.2.5 Laporan Data Pesanan

LOGO SOSRO

25
Depan Produk Order Laporan User Setting

Data pesanan

No Nama Pemesanan Alamat Tgl Order Jumlah Order

FOOTER

H.3 Evaluasi

1. Desain Uji Coba dan Subyek Coba

Apabila proyek sistem informasi tersebut telah selesai dikerjakan, maka akan

diuji coba. Tujuan utama dari pengujian aplikasi ini agar aplikasi sistem

informasi Pelayanan Pelanggan di PT Sinar Sosro untuk mempermudah

pelanggan mengakses mendapatkan informasi tentang produk sosro.

2. Analisis Hasil Uji Coba

Uji coba dilakukan dengan mengevaluasi dan melakukan testing pada fungsi-

fungsi yang terdapat pada aplikasi. Ketika ditemukan error atau kesalahan,

akan dilakukan perbaikan dan kemudian dilakukan evaluasi atau testing

kembali sampai aplikasi tidak mengalami error.

C. Jadwal Kegiatan Penelitian

Jadwal kegiatan penelitian dapat dilihat pada tabel berikut:

26
Tabel Jadwal Kegiatan Penelitian

Maret April Mei Juni


NO Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1. Identifikasi Masalah

2. Analisa Sistem

3. Perancangan Sistem

4. Pembuatan Aplikasi

5 Uji Coba Sistem

6. Pembuatan laporan

27
DAFTAR PUSTAKA

Cannon, J.P., Perreault, W.D dan McCarthy, E. J. 2008. Pemasaran Dasar Edisi
16 Pendekatan Manajerial Global Buku 1. Salemba Empat, Jakarta.
Hal 12.

Jenie, B. R. L dan Rahayu, W. P. 2007. Penanganan Limbah Industri Pangan.


Kanisius, Yogyakarta. Hal 21.

Kotler, P dan Keller, K. L. 2012. Manajemen Pemasaran. Erlangga, Jakarta.


Hal 113.

Kristanto, Harianto,Ir. 2004. Konsep dan Perancangan Database. Yogyakarta:


Penerbit ANDI.

28

You might also like