BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Kerangka Konsep

- Umur
- Tingkat Ekonomi Akseptor
- Paritas Kontrasepsi oral
- Pola Makanan Yang mengalami
Jenis Makanan Kenaikan Berat Badan
Jumlah
Makanan
Frekuensi
Makanan
- Pekerjaan
Variabel Independent Variabel dependent

B. Rancangan Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bertujuan untuk

membuat gambaran pada ibu akseptor alat kontrasepsi pil yang mengalami

kenaikan berat badan, dengan menggunakan metode survei dan pendekatan

yang dipakai Cross Sectional (suatu penelitian dimana variabel-variabel yang

termasuk efek di observasi sekaligus pada waktu yang sama). (Notoatmojo,

2005).

C. Variabel Penelitian

1. Variabel Independen, yaitu variabel yang mempengaruhi variabel

lain. Dalam penelitian ini variabel independennya adalah umur, tingkat

pendidikan, pekerjaan, pola makan, tingkat ekonomi dan paritas.

1
 2

2. Variabel dependen, yaitu variable yang dipengaruhi variable lain.

Dalam penelitian ini variabel dependentnya adalah akseptor

kontrasepsi oral yang mengalami kenaikan berat badan

D. Definisi Operasional

1. Umur

Umur adalah waktu yang telah dilalui oleh seseorang mulai dari lahir

sampai ulang tahun terakhir yang tercatat dalam catatan medik dan

dinyatakan dalam satuan tahun.

Skala: Rasio

Untuk pengolahan dan analisa data, dibagi menjadi 3 kategori :

a. <20 tahun

b. 20-35 tahun

c. 35 tahun

2. Pekerjaan

Pekerjaan adalah kegiatan sehari-hari yang dilakukan, sebagai upaya

peningkatan pendapatan per kapita keluarga.

Skala: Nominal

a. Pegawai Negeri Sipil

b. Wiraswasta

c. Karyawan swasta

d. Petani

e. Tidak bekerja
 3

3. Pola Makan

Pola makan adalah pengaturan konsumsi setiap harinya.

Pola makan meliputi :

a. Jumlah makanan yang dikonsumsi

Jumlah makanan adalah banyaknya makanan yang dikonsumsi setiap

hari.

Skala : Rasio

Untuk melakukan pengolahan dan analisa data, dikategorikan menjadi :

1). Cukup apabila dalam sehari makan 2 : 3x, disertai dengan

makanan selingan.

2). Kurang apabila dalam sehari makan < 3x, tidak disertai

dengan makanan selingan

b. Jenis makanan yang dikonsumsi

Jenis makanan adalah pilihan konsumsi bahan makanan yang

mengandung unsur zat pengatur , zat pembangun dan energi.

Skala: Nominal

Untuk melakukan pengolahan dan analisa data, dikategorikan menjadi :

1). Bergizi, apabila makanan yang dikonsumsi setiap hari

mengandung zat gizi secara lengkap.

2). Tidak bergizi, apabila makanan yang dikonsumsi setiap hari

tidak mengandung zat gizi secara lengkap.

c.
 4

d. Frekuensi makan

Frekuensi makan adalah beberapa kali seorang makan dalam sehari.

Skala: Rasio

Untuk melakukan pengolahan dan analisa data, dikategorikan menjadi :

1). > 3x sehari

2). 2). 3x sehari

3). 3). < 3x sehari

4. Tingkat ekonomi

Tingkat ekonomi adalah pendapatan yang diterima setiap bulan sekali.

Skala: Nominal

Untuk melakukan pengolahan dan analisa data, dikategorikan menjadi :

a. < Rp. 500.000,00

b. Rp. 500.000,00 - Rp. 1.000.000,00

c. Rp. 1.000.000,00

5. Tingkat pendidikan

Tingkat pendidikan adalah jenjang pendidikan yang terakhir didapat sampai

dengan pencatatan.

Skala : Ordinal

Untuk melakukan pengolahan dan analisa data, dikategorikan menjadi :

a. Pendidikan dasar

- Tamat sekolah dasar

- Tamat sekolah menengah pertama

 5

b. Pendidikan lanjutan

- Tamat sekolah menengah umum

- Tamat perguruan tinggi

6. Paritas

Paritas adalah jumlah anak yang dilahirkan hidup.

Skala: Rasio

Untuk melakukan pengolahan dan analisa data, dikategorikan menjadi:

a. 1-2 anak

b. 3-5 anak

E. Lokasi Dan Waktu Penelitian

Penelitian di lakukan di desa Kemadohbatur Kecamatan Tawangharjo

Kabupaten Grobogan. Waktu penelitian di lakukan 10 Nopember sampai

dengan 19 Desember 2007.

F. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling.

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan obyek penelitian atau obyek yang di

teliti (Notoatmojo, 2005).

Popu1asi penelitian ini adalah semua ibu yang menjadi Akseptor alat

Kontrasepsi pil yang mengalami kenaikan berat badan di Desa

Kemadohbatur Kecamatan Tawangharjo periode 10 Nopember - 19

Desember 2007 dengan melakukan timbang berat badan ibu sekarang

dengan sebelum menjadi akseptor pada catatan bidan Desa sebanyak 37.
 6

2. Sampel

Sampel adalah sebagian yang di ambil dari keseluruhan obyek yang

diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi. (Notoadmadjo, 2005).

Sampel pada penelitian ini sejumlah 37 ibu akseptor kontrasepsi pil di desa

Kemadohbatur Kecamatan Tawangharjo Kabupaten Grobogan.

3. Teknik Sampling

Teknik pengambilan sampel secara total sampling. Karena apabila

subyek kurang dari 100, lebih baik di anlbil semua sehingga penelitianya

merupakan penelitian populasi hanya 37 orang, maka di ambil semuanya

sebagai sampel penelitian.

G. Alat Ukur Penelitian

Dalam penelitian ini instrumen yang digunakan adalah kuesioner.

Kuesioner untuk mengambil data akseptor kontrasepsi pil yang mengalami

kenaikan BB di Desa Kamadohbatur yang meliputi unsur, Pekerjaan, Pola

makan, Tingkat ekonomi, Tingkat pendidikan, Paritas. Interview dilakukan

untuk memenuhi beberapa pertanyaan yang bersifat konfirmatif dari hasil

survei.

H. Uji Validitas dan Reliabilitas

Sebelum instrumen digunakan untuk pene1itian maka dilakukan uji

validitas dan reliabilitas terhadap instrumen penelitian. Uji validitas adalah

untuk mengetahui sejauh mana suatu alat ukur itu untuk mengukur apa yang
 7

ingin diukur. Uji Reliabilitas adalah untuk mengetahui sejauh mana alat

pengukur dapat di percaya atau diandalkan.

1. Uji validitas kuesioner dengan melakukan uji coba kuesioner

kepada akseptor kontrasepsi pil di Desa Kemadohbatur berjumlah 37

orang. Sampel diambil homogen dengan karakteristik yang sama.

Responden diminta menjawab pertanyaan yang disediakan. Hasil

pertanyaan masing-masing item sesuai dengan skor dikorelasikan dengan

skor total dari se1uruh pertanyaan. Teknik yang dipakai adalah dengan

kore1asi product moment. Apabila korelasi antara skore di nilai signifIkan

jika P value, 5% maka ini menunjukan valid, tetapi apabila tidak signifikan

jika P value> 5% maka Hem pertanyaan tersebut tidak valid (Sugiono,

2000)

2. Untuk membuktikan kebenaran jawaban tentang fasilitas layanan

dan tempat tinggal dapat menggunakan observasional.

3. Uji reliabilitas menunjukan keterangan dalam suatu alat ukur.

Dalam uji reliabilitas penelitian ini adalah dari item yang valid diujikan

reliabilitasnya dengan koefisien alpha. Apabila koefisien alpha diperoleh

lebih dari 0,6 maka instrumen pene1itian tersebut telah reliable (Sugiono,

2000)

I. Jenis Data dan Pengumpulan Data.

1. Jenis Data

Jenis data yang dikumpulkan meliputi :

 8

a). Data sekunder diperoleh dari bidan desa, dan catatan

kependudukan desa Kemadohbatur.

b). Data primer terdiri atas ; umur, pekerjaan, pola makan, tingkat

pendidikan, tingkat ekonomi, paritas. Pada akseptor kontrasepsi pil di

desa Kemadohbatur.

2. Pengumpulan data

Metode pengumpulan data dengan pencatatan reguler dan teknik

pengumpulan data dengan wawancara dan pengukuran. Data primer

diperoles melelui wawancara dengan menggunakan kuesioner untuk data

kuantitatif. Sedangkan data kualitatif dikumpulkan melalui wawancara

mendalam dengan menggunakan pedoman wawancara. Data sekunder

diperoleh melalui pelaporan bidan desa.

J. Metode Pengolahan Data

Pengolahan data

a. Editing

Yaitu kegiatan meliputi kembali data, sehingga bila ada kekurangan bisa

segera diperbaiki

b. Koding

Yaitu kegiatan merubah bentuk data ke bentuk yang lebih ringkas dan

menggunakan kode-kode tertentu.

c. Entri data

Yaitu proses pemasukan data ke dalam komputer.

 9

d. Tabulasi data

Yaitu kegiatan menyusun data ke dalam bentuk distribusi frekuensi.

e. Penyajian data

Yaitu kegiatan yang dilakukan dalam bentuk nurasi table distribusi

frekuensi dan diagram.

K. Analisa data

Analisa data dilakukan secara deskriptif dalam bentuk analisa

Univariate, dimana analisa dilakukan terhadap tiap variable dari penelitian,

analisa ini hanya menghasilkan distribusi dan persentase dari tiap variable.

Data disajikan dalam bentuk narasi, tabulasi dan diagram. Pengolahan dan

analisa data dilakukan dengan komputer (Notoatmodjo, 2005)