Professional Documents
Culture Documents
1. Identitas Klien
Nama : Ny D Pekerjaan : IRT
Umur : 56 tahun No. RM : 18.87.27
Diagnosa : DM Tanggal masuk : 30 Januari 2017
Jenis kelamin : Perempuan Tanggal pengkajian : 30 Januari 2017
2. Tindakan Pre Hospital
Tidak ada
3. Triage
a. Keluhan utama : Lemas
b. Riwayat keluhan utama:
Dialami sejak 2 hari yang lalu sebelum klien masuk rumah sakit, klien merasa
lemas dan pusing. Kondisi tersebut membuat klien merasa tubuhnya terasa
lemah dan aktivitas klien harus dibantu di tempat tidur.
Tanda - Tanda Vital
TD : 140/80mmHg N : 92 x/menit
P : 28 x/menit S : 360 C
d. Berat Badan : 62 kg
4. Pengkajian Primer
a. Airway: jalan napas patent, tidak ada obstruksi
b. Breating: RR 28 x/menit, tipe torakoabdominal, pengembangan dada simetris kiri
dan kanan.
c. Circulation: N. 92 x/menit, tidak ada sianosis, CRT < 2 detik
d. Disintegrity: GCS 15 (composmentis), reaksi pupil +/+
5. Pengkajian Sekunder
a. Kepala
Bentuk: mesochepal
Warna rambut hitam, penyebaran rambut merata
Nyeri tekan, massa (-)
e. Abdomen
Inspeksi :
Dada tampak datar, tidak ada pembesaran hati
Auskultasi :
Peristaltik (+) 9 x/m
Perkusi :
Terdengar bunyi timpani pada abdomen
Palpasi :
Tidak teraba adanya massa/benjolan
f. Ekstremitas
Tangan : tidak ada edema, refleks bisep dan trisep (+), turgor kulit elastis, kuku
tidak sianosis, ekstremitas hangat pada perabaan
Kaki : Refleks patella kiri (+), kekuatan otot ekstremitas (+), Nampak adanya
luka gangren pada punggung kaki sebelah kanan
A. Cairan
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jenis minum Air putih, air putih, susu diabetasol
C. Istirahat Tidur
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jam Tidur
Siang 14.00 15.00 Tidak menentu
Malam 20.00 05.00 Tidak menentu
2. Kebiasaan sebelum tidur nonton TV -
3. Kesulitan tidur - Nyeri
E. Personal Hygiene
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Mandi
a. Mandiri Dibantu(lap badan)
2 x sehari 1 x sehari
Cara
sabun Washlap
b.
Frekwensi 1 x 2 hari -
c. Memakai sampo
Alat mandi
1 x seminggu belum pernah
2. Cuci rambut
Memakai gunting kuku -
a.
Frekwensi 2x/hari belum pernah
b. Mandiri
Cara
3. Gunting kuku
a. Frek
wensi
b. Cara
4. Gosok gigi
a. Frek
wensi
b. Cara
F. Aktivitas/Mobilitas Fisik
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Kegiatan sehari-hari IRT Klien hanya terbaring
2. Pengaturan jadwal harian - -
3. Penggunaan alat bantu - -
aktivitas
- -
4. Kesulitan pergerakan
tubuh
G. Rekreasi
6. Pemeriksaan Penunjang
7. Terapi Medikasi
- IVFD RL 28 tpm
- Metformin 2 x 1
- Glibenclamide 2 x 1
8. Diagnosa Keperawatan
1. Kekurangan volume cairan berhubungan dengan diuresis osmotik.
DS:
- Klien mengatakan selama di UGD klien sudah miksi
sebanyak 5x
- Klien mengatakan selalu merasa haus
- Klien mengatakan lemas
DO:
- Bibir klien Nampak kering
- Klien Nampak lemas
- TTV
TD : 140/80mmHg
Nadi : 92 x/menit
Pernafasan : 28 x / menit
S : 360C
- CRT : 2 detik
2. Gangguan integritas kulit
a. Intervensi
Kriteria Hasil :
Pasien menunjukkan hidrasi yang adekuat dibuktikan oleh tanda vital stabil,
nadi perifer dapat diraba, turgor kulit dan pengisian kapiler baik, haluaran
urin tepat secara individu dan kadar elektrolit dalam batas normal.
Intervensi :
Pantau tanda-tanda vital, catat adanya perubahan TD ortostatik
Pantau pola nafas seperti adanya pernafasan kusmaul
Kaji frekuensi dan kualitas pernafasan, penggunaan otot bantu nafas
Kaji nadi perifer, pengisian kapiler, turgor kulit dan membran
mukosa
Pantau masukan dan pengeluaran
Pertahankan untuk memberikan cairan paling sedikit 2500 ml/hari
dalam batas yang dapat ditoleransi jantung
Catat hal-hal seperti mual, muntah dan distensi lambung.
Kolaborasi : berikan terapi cairan normal salin dengan atau tanpa
dextrosa, pantau pemeriksaan laboratorium (Ht, BUN, Na, K)
b. Implementasi
Kriteria Hasil :
Pasien menunjukkan hidrasi yang adekuat dibuktikan oleh tanda vital stabil,
nadi perifer dapat diraba, turgor kulit dan pengisian kapiler baik, haluaran
urin tepat secara individu dan kadar elektrolit dalam batas normal.
Intervensi :
9. Evaluasi ( S O A P )
1. Resiko tinggi gangguan nutrisi : kurang dari kebutuhan
S : Klien mengatakan selalu merasa lapar tetapi tidak ada nafsu makan
O : Klien Nampak lemas
A : Gangguan Nutrisi
P : Lanjutkan tindakan keperawatan
2. Kekurangan volume cairan
S : Klien mengatakan BAK banyak kali dan selalu merasa haus
O : bibir klien Nampak kering
A : Kekurangan volume cairan
P : Lanjutkan tindakan keperawatan
3. Gangguan integritas kulit
S : Klien mengatakan masih nyeri pada luka
O : Nampak adanya luka gangren pada punggung kaki sebelah kanan.
A : Gangguan Integritas bKulit
P : Lanjutkan tindakan keperawatan
4. Resiko terjadi injury berhubungan dengan penurunan fungsi penglihatan