You are on page 1of 20

LAPORAN

KUNJUNGAN INDUSTRI PT.SIDOMUNCUL

3-6-2013

DI SUSUN OLEH :

ABDUL RAHIM (31211

INDRA PRASETYA (31211

MAZZIYA MUTMAINNAH NOOR (31211

MEGA AULIANA DEWI (31211

SUCI NOVA TWO P (312110045)

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG

2013
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas setelah
melaksanakan kunjungan di industri PT.Sidomuncul

Laporan ini Disahkan pada:

Hari :

Tanggal:

Kepala program studi farmasi koordinator

Fakultas Kedokteran UNISSULA Modul Industri Exposure

Naniek Widyaningrum, M.Sc., Apt Dra. Edijanti Gunarwo, Apt


MOTTO
Jadikanlah kegagalan itu sebagai cambuk untuk meraih kesuksesan.(Penulis)
Tekun itu membosankan tetapi buahnya membahagiakan.(Hari Sal)
Hiduplah seperti bunga di tepi jurang, indah dilihat namun sukar dipetik.(Pacioli)
Keuletan dan kesabaran yang disertai doa merupakan kunci sukses untuk meraih
cita-cita.(Kang Futre)
Kesabaran bukan berarti tidak berbuat namun menunggu saat yang tepat untuk
bertindak dengan prinsip yang benar dan cara yang benar.(Penulis)
Hidup adalah perjuangan dan perjumpaan merupakan legenda yang indah Tapi
perpisahan merupakan tragedy yang pasti akan terjadi.(Abu Jihaddudin)
HALAMAN PERSEMBAHAN

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang melimpahkan


rahmat serta hidayah-Nya. Sehingga kami dapat menyelesaikan laporan
kunjungan industi di PT.Sidomuncul., sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan. Semoga dengan laporan ini akan membantu mengetahui tingkat
pengetahuan mahasiswa saat ini.

Kami berharap Laporan ini merupakan hasil yang dapat bermanfaat serta
berguna untuk menambah ilmu pengetahuan. Kami menyadari Laporan ini banyak
kekurangan, walaupun kami berusaha semaksimal mungkin, karena terbatasnya
kemampuan serta pengalaman pribadi.
Kami mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat:
1. Ibu Naniek Widyaningrum, M.Sc., Apt selaku Ketua kaprodi Farmasi
2. Bapak Willi Timur, S.farm., Apt Selaku Dosen Pembimbing
3. Bapak Abdur Rasyid, S.farm., Apt selaku Dosen Pembimbing
4. Rekan-rekan Kerja di Industri PT.Sidomuncul yang sudah mendampingi
seiring berjalannya kegiatan berlangsung
Kemudian atas kekurangan dan kesalahan baik yang disengaja maupun tidak
disengaja kami mengharapkan saran dan kritik dari semua pihak yang bersifat
membangun demi perbaikan dan kesempurnaan di masa yang akan datang.
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ..............................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................... ii
HALAMAN MOTTO .......................................................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................... iv
DAFTAR ISI ........................................................................................................ v

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1


1. Latar Belakang ................................................................................................... 1
2. Dasar penulisan .................................................................................................. 2
3. Tujuan kunjungan industri ................................................................................. 2
4. Manfaat kegiatan kunjungan industri ................................................................ 3

BAB II GAMBARAN UMUM ............................................................................. 6


A. Sejarah ....................................................................................................... 7
B. Visi dan Misi perusahaan ........................................................................... 8
C. Susunan Organisasi .................................................................................... 9

BAB III LAPORAN KEGIATAN KUNJUNGAN INDUSTRI ......................... 10


A. Pelaksanaan kegiatan................................................................................ 11
B. Hasil kegiatan........................................................................................... 12

BAB IV PENUTUP.............................................................................................. 13

A. Kesimpulan............................................................................................... 14
B. Saran......................................................................................................... 15

LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Dalam dunia industri obat-obatan dan pangan sangat penting yang


bertujuan menghasilkan produk yang berkualitas dan bermanfaat untuk
semua orang sesuai dengan permintaan konsumen,dalam kunjungan ini
kita diharapkan mampu mengetahui bagaimana suatu industri penghasil
produk kesehatan seperti obat,makanan dan lain-lain,memproduksi dengan
baik sesuai Cara Produksi Obat yang Baik (CPOB/CPOBT) ,mampu
melihat secara langsung dilapangan dimana produk tersebut di buat atau
diproduksi dari awal bahan baku sampai menjadi produk yang di
pasarkan,mengetahui posisi apoteker dalam dunia industri contohnya di
PT Sidomuncul tbk.
Perusahaan juga suatu satuan ekonomi yang bertujuan menyelenggarakan
sebagian dari proses produksi masyarakat guna memperoleh laba atau
penghasilan. Dalam menjalankan kegiatan usahanya terdapat berbagai
persoalan yang sering muncul dalam setiap perusahaan pada umumnya,
bagaimana perusahaan dapat melakukan kegiatan proses produksi,
bagaimana perusahaan dapat memasarkan hasil produksi kepada
konsumen sehingga perusahaan dapat memperoleh penghasilan tertentu
dengan biaya seminimal mungkin.
Kegiatan produksi dalam perusahaan khususnya perusahaan-perusahaan
modern, biasanya didominasi oleh mesin-mesin pabrik sehingga dalam
melakukan penataan mesin-mesin tersebut harus diperhatikan agar proses
produksi dapat berjalan

dengan lancar. Akan tetapi, kegiatan produksi tetap tidak dapat terlepas
dari peran para pekerja/ sumber daya manusia. Misalnya : perusahaan Sido
Muncul dalam proses produksi produk farmasi seperti jamu dan produk
lainya, selain menggunakan mesin modern juga tetap memanfaatkan
sumber daya manusia yang ada. Dalam penyortiran bahan baku dan
pengemasan skunder sebagian tetap masih mengunakan jasa para pekerja.

Di samping itu, hal lain yang berpengaruh dalam proses produksi adalah
keterkaitan pendidikan sumber daya manusia seperti ditulis di atas
mengetahui posisi apoteker didalam sebuah industri sangat berperan
penting ,agar dapat menerapkan apa yag didapat dalam akademik dapat di
aplikasikan dalam lapangan kerja secara langsung,ikut berperan demi
mewujudkan tujuan dari perusahaan perusahaan nasional ataupun
internasional terutama bidang kesehatan seperti industri
obat,makanan,minuman dan sebagainya.

B.Dasar Penulisan

Mampu meemahami dan melihat secara langsung gambaran umum


tentang kegiatan suatu industri farmasi
Mampu mengetahui dan memahami bagaimana pengelolaan industri
farmasi secara profesional serta melihat tentang penerapan aspek CPOB di
industri farmasi
Mampu mengetahui dan memahami tugas dan tanggung jawab serta
wewenang apoteker, sehingga dapat dijadikan bekal guna mempersiapkan
diri dalam menghadapi dunia kerja sesungguhnya.
Dapat mengetahui dan memahami secara luas proses produksi obat.
Untuk Mengetahui Proses Produksi Langsung dari Lapangan
Untuk Mengidentifikasi Masalah utama yang dihadapai Perusahaan
Untuk Memahami Proses Produksi dari bahan Mentah menjadi bahan Jadi

C.Tujuan Kunjungan Industri


1. Meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang peran, fungsi, posisi
dan tanggung jawab Apoteker dalam industri farmasi.
2. Membekali mahasiswa agar memiliki wawasan, pengetahuan,
keterampilan dan pengalaman praktis untuk melakukan pekerjaan
kefarmasian di industri farmasi.
3. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mempelajari prinsip
CBOB, CPOT atau tata cara produksi yang baik secara umum, dan
penerapannya dalam industri (farmasi, makanan dan minuman).
4. Memberi gambaran nyata tentang permasalahan pekerjaan kefarmasian
di industri farmasi.
5. Mempersiapkan mahasiswa dalam memasuki dunia kerja sebagai
tenaga farmasi yang profesional.

D.Manfaat Kegiatan Kunjungan Industri

1. Mengetahui, memahami tugas dan tanggung jawab Apoteker dalam


menjalankan pekerjaan kefarmasian di industri farmasi.
2. Mendapatkan pengalaman praktis mengenai pekerjaan di industri
farmasi.
3. Meningkatkan rasa percaya diri untuk menjadi tenaga farmasis yang
profesional.
BAB II

GAMBARAN UMUM

A.Sejarah

Pada tahun 1940, PT Sido Muncul hanyalah sebuah industri rumah tangga
yang dikelola oleh Ibu Rahkmat Sulistio di Yogyakarta, dan dibantu oleh tiga
orang karyawan. Banyaknya permintaan terhadap kemasan jamu yang lebih
praktis, mendorong beliau memproduksi jamu dalam bentuk yang praktis
(serbuk). Pada tahun 1951 didirikan perusahan sederhana dengan nama
SidoMuncul yang berarti "Impian yang terwujud" dengan lokasi di Jl. Mlaten
Trenggulun. Dengan produk pertama dan andalan adalah Jamu Tolak Angin.
Sehingga produk jamu buatan Ibu Rakhmat mulai mendapat tempat di hati
masyarakat sekitar dan permintaah terhadap produk semakin meningkat.
Dalam perkembangannya, pabrik yang terletak di Jl. Mlaten Trenggulun
ternyata tidak mampu lagi memenuhi kapasitas produksi yang besar akibat
permintaan pasar yang terus meningkat, dan di tahun 1984 pabrik dipindahkan ke
Lingkungan Industri Kecil di Jl. Kaligawe, Semarang.
Untuk memenuhi permintaan konsumen yang terus bertambah, maka
pabrik mulai dilengkapi dengan mesin-mesin modern. PT Sido Muncul juga
menambah jumlah karyawan sesuai dengan kapasitas yang dibutuhkan ( kini
jumlahnya mencapai lebih dari 2000 orang ). Untuk mengantisipasi kemajuan
dimasa datang, PT Sido Muncul membangun unit pabrik yang lebih besar dan
modern. Maka dari itu pada tahun 1997 diadakan peletakan batu pertama
pembangunan pabrik baru di Klepu, Ungaran oleh Sri Sultan Hamengkubuwono
ke-10 dan disaksikan Direktur Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan saat itu,
Drs. Wisnu Kaltim.
Pabrik baru yang berlokasi di Klepu, Kec. Bergas, Ungaran, dengan luas 29
ha tersebut diresmikan oleh Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial
Republik Indonesia, dr. Achmad Sujudi pada tanggal 11 November 2000. Saat
peresmian pabrik, PT Sido Muncul sekaligus menerima dua sertifikat yaitu Cara
Pembuatan Obat Tradisional yang Baik (CPOTB) dan Cara Pembuatan Obat yang
Baik (CPOB) setara dengan farmasi, dan sertifikat inilah yang menjadikan PT
Sido Muncul sebagai satu-satunya pabrik jamu berstandar farmasi. Lokasi pabrik
sendiri terdiri dari bangunan pabrik seluas 7 hektar, lahan Agrowisata ,1,5 hektar,
dan sisanya menjadi kawasan pendukung lingkungan pabrik.

B.Visi dan Misi PT.Sidomuncul


Visi PT Sido Muncul :
1) Menjadi industri jamu yang dapat memberikan manfaat pada masyarakat dan
lingkungan.
Misi PT. Sido Muncul :
1) Meningkatkan mutu pelayanan di bidang herbal tradisional
2) Mengembangkan research / penelitian yang berhubungan dengan pengembangan
pengobatan dengan bahan-bahan alami.
3) Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya membina kesehatan
melalui pola hidup sehat, pemakaian bahan-bahan alami dan pengobatan secara
tradisional.
4) Ikut mendorong pemerintah / instansi resmi agar lebih berperan dalam
pengembangan pengobatan tradisional.
C.Struktur Organisasi

Dewan Direksi

Direktur

Manajer Manajer Manajer Manajer Kepala


Penjualan Keuangan Akuntansi Operasional Bagian
al Umum

Staff Staff Staff


Penjualan Akuntansi Umum

Staff Kasir Staff Staff


Keuangan Pengiriman Gudang
BAB III

LAPORAN KEGIATAN KUNJUNGAN INDUSTRI

A.Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan kegiatan kunjungan industri ke PT Sidomuncul tbk di


Klepu, Kec. Bergas, Ungaran,semarang, pada hari senin 03 juni
2013,dilakukan oleh mahasiswa prodi farmasi fakultas kedokteran
universitas islam sultan agung semarang,keberangkatan menuju
perusahaan PT SIDO MUNCUL tbk. Dimulai pada pukul 12.30 wib
setelah kami melakukan kunjungan di industri PT JAMU JAGO banyu
manik semarang.

B.Hasil Kegiatan

Tempat pertama yang kami kunjungi yaitu gudang bahan baku. Gudang bahan
baku ini memiliki luas 60 hektar. Didalam gudang ini berisi bahan-bahan baku
yang diperoleh dari berbagai tempat misalnya dari Boyolali, Magelang, Kulon
Progo, Papua dan lain-lain. Bahan-bahan baku yang diperoleh dari alam yang
berfungsi sebagai tanaman obat (simplisia nabati). Digudang ini kurang lebih 160
jenis tanaman obat.

Bahan baku yang ada digudang ini sudah distandarisasi yaitu dengan proses
sortasi (memisahkan kotoran pada bahan). Bahan baku yang sudah lolos namun
dicurigai terdapat karakteristik yang belum terpenuhi maka harus melalui proses
karantina, bahan baku yang dikarantina diberi perlakuan selanjutnya yaitu
diamati, diambil tindakan sesuai masalah yang ada misalnya meneganai
karakteristik visual, fisik, misalnya masalah warna pada dirih, akar yang belum
cukup umur pada tanaman pasak bumi dan zat aktif yang kurang maksimal.
Penanganan masalah ini tergantung spesifikasi masing-masing tanaman.

Tanaman-tanaman obat juga harus dijaga temperaturnya, sehingga bangunan


gedung penimpanan bahan bakusudah diatur sedemikian rupa agar temperature
tetap terjaga. Kadar air pada tanaman minimal 10%, sehingga tanaman harus
dikeringkan melalui penguapan (solvasi), pencucian dan pengeringan. Apabila
tanaman tersebut termasuk non simplisia yaitu bahan-bahan untuk minuman kotak
maka tidak perlu full standaritation, karena sudah ada standarisasi patennya.
Melanjutkan perjalanan ke area pabrik di samping gudang bahan baku dan kami
melihat proses pengemasan untuk produk-produk dari PT. Sido Muncul baik
produk cair maupun serbuk. Setelah itu kita juga melihat proses pengepakan
(packing) yang melalui proses primer dan sekunder, proses primer ini dilakukan
dengan mesin tanpa mengabaikan efisiensi dan kualitas. Selanjutnya, proses
sekunder yaitu pengemasan. Menuju ke Laboratorium, di L aboratorium terdapat
kegiatan formulasi dan produksi. Dibagian formulasi dimana menciptakan
inovasi-inovasi terhadap sediaan produk seperti cair, instan ataupun tablet.
Sedangkan dibagian produksi terdapat proses peninjauan terhadap hal yang
dilakukan dilapangan.

Perjalanana dilanjutkan ke lantai dua yaitu Laboratorium microbiologi


danLaboratorium farmakologi. Uji terhadap kondisi microbiokimia dari sejak
awal diterima bahan, proses produksi, bahan jadi ini terdapat di Laboratorium
microbiologi. Di Laboratorium ini harus dipastikan bahwa produk angka kuman,
patogen harus negatif. Dilantai dua ini juga terdapat ruang instrumentasi, alat-alat
yang digunakan diantaranya GC, Spektrofotometer UV-VIS, UVLC, AAS,
GCMS. Selain ruang instrumentasi juga terdapat Laboratorium stabilitas dan
perpustakaan, yang membuat kami terkesan yakni adanya perpustakaan karena hal
ini tidak kami bayangkan sebelumnya, diantara Laboratorium-Labora torium yang
ada ternyata terdapat perpustakaan. Hal ini menunjukan bahwa di PT. Sido
Muncul ini masih mementingkan membaca untuk tetap memperbaharui ilmu dan
membuka teori-teori untuk mendukung kinerja para laboran yang mungkin sudah
terlupakan.

Selanjutnya mengunjungi pabrik tolak angin cair. Informasi yang kami peroleh
dan berdasarkan apa yang kami lihat, proses pembuatan tolak angin ini mula-mula
dengan cara dimasak, disalurkan dengan selang pendingin dimana suhu
kelembabannya diatur, dan dilakukan juga packing primer diruang antara
pengecekan barang dang packing sekunder. Ketika disortir akan terdapat produk
yang lolos atau tidak reject. Bagi yang lolos akan melalui proses kartoni digudang
sedangkan produk yang tidak lolos akan dicek ulang.
Selanjutnya kami mengunjungi pabrik Kuku Bima Energi. Kuku Bima Energi ini
terdapat beberapa farian diantaranya rasa anggur, pada saat kunjungan kami ini
kebetulan PT. Sido Muncul sedang banyak produksi Kuku Bima rasa anggur
dimana produksi kuku bima rasa anggur ini atas dasar banyaknya minat konsumen
pada kuku bima rasa anggur.
Tempat terakhir yang kami kunjungi yaitu kawasan agro wisata PT.Sido Muncul.
Disini kami melihat beberapa tanaman obat koleksi PT. Sido Muncul dan
binatang-binatang seperti harimau, monyet, burung, singa dan lain-lain.

Setelah berjalan-jalan melihat kawasan agro wisata kami melanjutkan kerumah


joglo yang ada disekitar kawasan agro wisata ini, pemandangannya yang indah,
adanya air terjun tepat disamping rumah joglo.
Dirumah joglo diadakan sesi Tanya jawab dimana pada sesi ini kami juga
disuguhkan dengan minuman hasil produk PT. Sido Muncul, sesi Tanya jawab
pun dimulai.

Masalah limbah, PT.Sido Muncul sangat baik mengatasinya, diantaranya air


limbah dialirkan melalui pipa yang digunakan untuk menyuburkan tanaman ,
sedangkan limbah padat (organic dan anorganik) didaur ulang oleh masyarakat
sekitar, dan ada yang dimusnahkan dengan mesin generator suhu tinggi,
dimanfaatkan untuk pengeringan. Limbah organic paling banyak dihasilkan
sehingga dijadikan pupuk organic yag sudah diperjualbelikan. Selain itu
mengunakan mesin destilasi akan diperoleh minyak atsiri dari limbah yang
disuling ampasnya menjadi pupuk bio organic.

Strategi pemasaran PT.sidomuncul


1. Produk
Peningkatan kualitas produk dengan dicapainya sertifikasi CPOTB dan
CPOB mampu meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap jamu.
Selain itu, Sido Muncul tidak hanya terpaku pada pemasaran jamu-jamu
tradisional tetapi mengembangkan produk-produk lain seperti minuman
kesehatan, food supplemen dan permen. Produknya pun dikembangkan,
contohnya jamu tolak angin tidak lagi berbentuk serbuk akan tetapi
dikembangkan dalam bentuk sirup manis di dalam kemasan sachet yang
memudahkan konsumen untuk mengkonsumsinya. Konsumen tidak perlu
lagi menyeduh air hangat untuk meminum tolak angin tapi cukup dengan
meminum tolak angin sirup dalam kemasan sachet. Produk ini sangat
diterima masyarakat sehingga mampu meraih topbrand setiap tahunnya.

2. Price/harga
Sido Muncul meningkatkan produktivitas dan efisiensi pabrik jamunya
sehingga mampu menekan biaya produksi. Biaya produksi yang rendah
memudahkan Sido Muncul untuk memperkuat pricing strategy-nya
dengan menetapkan harga yang bersaing dibandingkan dengan produk-
produk kompetitornya.
3. Place/tempat
Salah satu distribution strategy yang dilaksanakan oleh Sido
Muncul adalah melakukan intensive distribution sehingga
membuat produk Sido Muncul mudah diperoleh. Distribusi
produk-produk Sidomuncul terjangkau di seluruh Indonesia di
perkotaan maupun di pedesaan. Saat ini sangat mudah
memperoleh produk Sido Muncul dimana saja tidak hanya di
toko jamu tapi juga di apotik, toko kelontong, dan juga toko
retail seperti Indomaret dan Alfamart.

4. Promotion/promosi
Sidomuncul melakukan promosi dengan melakukan :
Publikasi
Lewat audio
Lewat visual
Lewat audio visual
Promosi penjualan : Dengan memberikan diskon
Bantuan social
Seminar kesehatan
Sponsor dari berbagai macam acara. Contohnya di acara
inbox, Thomas cup dan uber cup.
5. Professional
Perusahaan sido muncul mempunyai tenaga ahli dari berbagai
disiplin ilmu, konsultan yang ahli dibidangnya. Perusahaan sidomuncul
tidak ingin menghasilkan limbah yang dapat merusak alam, untuk
menangani limbah air dipasang instalasi pengolahan air lembah sehingga
air limbah dapat diolah menjadi air yang bias digunakan untuk menyiram
tanaman. Sedangkan limbah padat dari buangan sisa ekstraksi akan
diolah menjadi pupuk organic yang bias digunakan untuk memupuk
tanaman. Dengan upaya penanganan limbah tersebut, diharapkan PT
Sidomuncul menjadi perusahaan yang ramah lingkungan, dan lokasi
seputar pabrik menjadi asri karena tanaman tumbuh subur.
PT.Jamu Sido Muncul dalam memasarkan tolak angin
menggunakan iklan melalui media massa terutama di Televisi. Iklan
tolak angin sangat dikenal dengan taglinenya orang pintar pilih tolak
angin. Tagline ini diperkuat dengan visual orang-orang yang sukses dan
pintar. sekaligus cukup terkenal seperti Rhenald Kasali (seorang
akademisi dan tokoh pemasaran), Lula Kamal (seorang artis dan dokter),
Agnes Monica yang dikenal orang masyarakat sebagai muda berbakat
dan memiliki prestasi akademik dan yang terakhir Anggito Abimanyu,
seorang akademisi. Selain mengunakan media iklan juga menggunakan
strategi promosi penjualan (Sales Promotion). Salah satu bentuk sales
promotion yang dilaksanakan oleh Sido Muncul adalah event
sponsorship, antara lain menjadi sposor utama seperti Reality Superstar
di Indosiar dan sponsor acara musik Karnaval di SCTV. Sales Promotion
lainnya adalah juga menyediakan beberapa stand tolak angin di beberapa
Posko Mudik Lebaran. Selain itu, PT. Jamu Sido Muncul memfasilitasi
para pemudik dengan memberikan pelayanan angkutan gratis untuk
pulang kampung yang kebanyakan pesertanya adalah para penjual jamu.
Kegiatan ini secara jangka pendek memang tidak terlalu nampak hasilnya
tetapi dalam jangka panjang dapat membentuk loyalitas yang tinggi
konsumen.

6. People/karyawan
Dalam meningkatkan produknya PT Sido Muncul didukung oleh
karyuawan yang mempunyai keahlian. Untuk meningkatkan kemampuan
para karyawannya diberikan kesempatan mengikuti pelatihan kursus
maupun seminar.
Saat ini PT. SidoMuncul didukung lebih dari 2000 karyawan
dengan tingkat pendidikan bervariasi dan ditempatkan sesuai dengan
keahlian, kemampuan dan kapasitasnya masing-masing. Sebagai
pendukung, SidoMuncul juga memilki tenaga ahli dari berbagai disiplin
ilmu, seperti biologi, ekonomi, farmasi, pertanian, hukum, teknologi
pangan, teknik kimia, teknik elektro, dll. Untuk mengembangkan
kemampuan, pada waktu-waktu tertentu kepada karyawan diberikan
kesempatan mengikuti pelatihan, kursus, maupun seminar. Untuk
mendukung pengembangan, PT. SidoMuncul juga merekrut konsultan
yang ahli di bidangnya, misalnya : apoteker, dokter umum, dokter gigi
dan spesialis.
7. Public/masyarakat sekitar
Diharapkan masyarakat dapat memberikan kritik saran untuk
mengembangkan produk-produk sidomuncul.

8. Power/kekuatan
Perusahaan sidomuncul memiliki fasilitas pabrik yang lengkap.
Fasilitasnya antara lain
a. Laboratorium
Laboratorium instrumentasi
Laboratorium farmakologi
Laboratorium formulasi
Laboratorium famakognost
Laboratorium stabilitas
Laboratorium kimia
b. Kebun percobaan dan budaya tanaman obat
c. Extraction centre
d. Pengolahan air bersih
e. Pengolahan air limbah
f. Perpustakaan
g. Klinik holistic.
Sumber daya manusia yang berkualitas, mempunyai agrowisata
yang digunakan untuk mengoleksi tanaman dan perusahaan Sido muncul
merupakan perusahaan jamu pertama di Indonesia.
9. Pleasure
Atas prestasi dan kiprahnya selama lebih dari enam dekade, SidoMuncul
telah memperoleh sejumlah anugerah dan penghargaan dari berbagai
institusi dan organisasi, baik nasional maupun internasional. Beberapa
diantaranya adalah :
Kehati Award
Bung Hatta Award Perusahaan Teladan
meraih cakram aword untuk kategori pengiklanan terbaik
tahun 2002.
SCSI (Solo Customer Satisfaction Index) 2003 Award
Merek Dagang Unggulan Indonesia 2003
Penghargaan Merek Dagang Indonesia
Pelaku Bisnis Peduli Lingkungan dari Departemen
Perhubungan dan Departemen Tenaga Kerja Republik
Indonesia
Indonesia Good Company Award dari International
Entrepreneur Achievement Association dan Synergy
Indonesia Syndicate
Best Product Encouragement Prize pada 8th Asean Food
Conference
Golden Brand Award untuk produk Kuku Bima tahunn
2005
Indonesias Most Favorite Netizen Brand 2010, Kategori
Herbal dan Indonesias Most Favorite Women Brand 2010,
Kategori Jamu, dari Majalah Marketeers
Indonesias Most Admired Company 2010 dari Majalah
Bloomberg BusinessWeek
Marketing Award 2010 dari Majalah Marketing
Economic Challenges Award dari MetroTV
Satria Brand 2011 Award, Kategori Jamu, dari Suara
Merdeka Group
Indonesias Most Admired Company 2011 Kategori
Traditional Herbal Medicine dari Majalah Bloomberg
BusinessWeek
Asia Responsible Entrepreneur Award 2011 dari Enterprise
Asia
Indonesia Brand Champion 2011 dari Majalah Marketeers
UNDIP Award 2011 untuk bidang Kemanusiaan dan
Kewirausahaan, diraih oleh Irwan Hidayat, Direktur Utama
SidoMuncul
T. Sidomuncul kembali menerima Excellent Brand Award
untuk kategori jamu tahun 2012
PT SidoMuncul sebagai pembayar pajak terbesar tahun
2013 oleh Kantor Direktorat Jenderal Pajak (DPJ) I Jateng
penghargaan Top Brand Award 2013 dalam kategori
Energy Drink Powder, Vitality Enhancer for Man, dan
Herbal Medicine Against Cold yaitu produk Kuku Bima
Energi, Kuku Bima TL dan Tolak Angin.
BAB IV

PENUTUP

A.Kesimpulan

B.Saran

Dalam dunia industri tidak lepas dari yang namanya persaingan,dalam persaingan
itulah akan timbul adanya inovasi yang terus berkembang demi majunya sebuah
perusahaan industri dan mensejahterakan masyarakat, untuk PT sidomuncul tbk.
Lebih berkembang dalam memproduksi produk yang berkualitas dari bahan alam
dengan baik sesusai dengan Cara Pembuatan Obat Tradisional yang baik
(CPOTB) atau Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) yang telah ditetapkan
oleh pemerintah demi terwujudnya tujuan bersama untuk tujuan perusahaan dan
demi kesejahteran dan kesehatan masyrakat, terus bekerja sama dengan berbagai
organisasi dan universitas-universitas di indonesia terutama untuk program studi
yang sangat berkaitan dengan industri di PT Sidomuncul tbk.misalnya
(farmasi)untuk membantu mengembangkan dan menciptakan inovasi baru dalam
industri,agar kami dapat belajar lebih luas dalam dunia lapangan kerja dalam
bidang industri obat,makanan ataupun minuman.

You might also like