Budaya RS SMC mengutamakan Keselamatan Pasien

Banyaknya tuntutan maupun kejadian tidak diinginkan di rumah sakit membuat Rumah sakit
menerapkan sasaran keselamatan pasien, hal ini dilakukan untuk perbaikan di seluruh pelayanan rumah
sakit yang mana

Walaupun sasaran keselamatan pasien merupakan salah satu standar kelulusan Akreditasi RS,
namun di RS SMC keselamatan pasien merupakan suatu budaya yang selalu ditanamkan setiap
karyawan , budaya tersebut diterapkan dengan adanya diklat maupun pelatihan yang diberikan ketika
karyawan baru sedang orientasi, keselamatan pasien selalu ditanamkan pertama kali ketika mau
memulai kerja. Hal ini karena terjadinya perubahan pola pelayanan di RS yang berubah pada awalnya
berorientasi pada dokter sekarang semua jenis pelayanan terpusat pada keselamatan pasien. Menurut
dr Yulianti sebagai ketua tim Pokja Keselamatan Pasien di RS SMC, kami bersama diklat RS SMC tidak
pernah bosan untuk memberikan diklat tentang sasaran keselamatan pasien di setiap orientasi
karyawan baru, karena ketika karyawan menerapkan budaya keselamatan pasien maka ketika bekerja
kita sudah terarah dan selalu mengutamakan keselamatan pasien.

Hal yang bisa dibanggakan di RS SMC adalah penerapan sasaran keselamatan pasien yaitu tepat
pasien, tepat prosedur dan tepat lokasi operasi dimana RS SMC melakukan checklist keselamatan pasien
diruang operasi yang memang pada awalnya susah untuk menerapkan kepada dokter untuk mengikuti
checklist keselamatan operasi karena belum terbiasa namun lama kelamaan dokter maupun petugas
medis sekarang sudah mulai terbiasa melakukan checklist sebelum tidakan, saat operasi ,maupun
setelah tindakan operasi.

Ketika RS sudah menerapkan Keselamatan pasien maka diharpkan sudah tidak ada lagi kejadian salah
pemberian obat, salah pemberian tindakan operasi, salah transfusi darah, pasien yang terjatuh ,
maupun pasien yang mendapatkan infeksi sekunder karena dirawat di RS.

Keselamatan pasien sendiri tidak hanya menjadi tanggung dokter maupun perawat saja namun harus
didukung oleh semua pihak, baik oleh bagian penunjang, bagian umum sampai petugas kebersihan.