Professional Documents
Culture Documents
RUMAH TANGGA
Muh Saiful Karim, Rusdiyantoro, Djoko Adi Walujo, Yunia Dwie Nurcahyanie
Tugas akhir, Program Studi: Teknik Industri,Universitas PGRI Adi Buana Surabaya.
ABSTRAK
Proses penggorengan bahan pangan mengalami tuntutan ke arah yang lebih baik yang
murah dan tidak banyak mengurangi rasa, aroma serta prosesnya penggorengannya cepat dan
tidak terlalu banyak memberi efek negatif pada kesehatan dalam hal ini adalah merancang mesin
mini vacuum friying untuk meningkatan produksi kacang dan kopi dapat dilakukan dengan cara
mengubah proses yang dilakukan secara tradisional menjadi dilakukan secara mekanik. Untuk
mengatasi masalah ini diperlukan sebuah oven yang baik dan digerakkan dengan cara
mekanis. Sehingga proses pembolak-balikan kacang dan kopi akan m e r a t a d a n berjalan
dengan baik. Mesin mini vacuum friying juga harus baik dalam hal pengapiannya
(pembakarannya), Kegiatan ini bertujuan a). membuat mesin Mesin mini vacuum frying yang
akan meningkatkan pengolahan kopi dan kacang milik UKM (Usaha Kecil Menengah) dengan
kualitas yang jauh lebih baik, terutama dalam hal kematangan, kebersihan dan penampilan b).
membantu meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi dari UKM (Usaha Kecil Menengah) c).
memperkuat sektor-sektor yang menjadi andalan daerah dalam rangka memperkuat otonomi
daerah. Pengujian menunjukkan bahwa Mesin mini vacuum frying berfungsi dengan baik
dengan kapasitas maksimum 1,5 kg sekali pengovenan, Waktu rata-rata yang dibutuhkan
untuk mengoven 1 kg kacang adalah 7 menit, jumlah kacang yang gosong dalam satu kali
pengovenan kurang lebih 2 %, jumlah konsumsi bahan bakar LPJ untuk mengoven kacang per
satu kg kacang adalah 0,1 kg bahan bakar LPJ/ kg kacang atau setara dengan Rp. 466,6/kg
kacang sedangkan untuk kacang oven sebelumnya menunjukkan pemakaian bahan bakar LPG
sebanyak 0,2 kg bahan bakar LPJ/ kg kacang atau setara dengan Rp.933,2 /kg. Jika bahan
bakar LPJ untuk mengoven kopi per satu kg kopi adalah 0,2 kg bahan bakar LPJ/ kg kopi atau
setara dengan Rp. 933,2/kg sedangkan untuk kopi oven sebelumnya menunjukkan pemakaian
bahan bakar LPG sebanyak 0,6 kg bahan bakar LPJ/ kg kacang atau setara dengan Rp. 2.796
/kg.