You are on page 1of 2

Setelah Rumah Dinas Direnovasi, Kini DPR Minta

Apartemen

JK Akhirnya Buka Suara Tentang Kasus Ini


Berita Terbaru Seputar Politik Wakil Presiden Indonesia, Jusuf Kalla, akhirnya ikut buka
suara tentang usulan dari Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, tentang pembangunan apartemen untuk
anggota DPR di daerah Taman Ria. JK mengungkpkan, kompleks perumahan anggota DPR di
daerah Kalibata masih bisa dimanfaatkan dengan sangat baik.

Kurang lebih 5 tahun lalu, DPR kan sudah merenovasi semua perumahannya di Kalibata dengan
biaya ratusan miliar. Jadi sebenarnya harus dimanfaatkan dulu renovasi besar besaran tersebut.
Masih ingat kan ? ujar Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Selasa, 15 Agustus
2017.

JK sangat menyayangkan sikap DPR yang dinilai terlalu buru buru dalam wacana pembangunan
apartemen baru. Menurutnya, ratusan miliar uang yang sudah digunakan untuk merenovasi rumah
anggota DPR di daerah Kalibata di tahun 2011 silam, sebaiknya digunakan atau dimanfaatkan
dengan baik.

Ratusan miliar digunakan untuk merenovasi rumah di DPR sehingga jauh lebih baik dari
sebelum sebelumnya, kalau itu mau ditinggalkan begitu saja kan kasihan. DPR yang buat
perencanaanm tapi cuma beberapa tahun saja, ungkapnya lagi.
Berita Politik - JK menyebutkan saat ini pemerintah masih memiliki moratorium untuk
pembangunan gedung gedung baru, kecuali beberapa gedung yang dianggap penting seperti
misalnya sekolah, rumah sakit, atau balai penelitian.

Sementara ini pemerintah masih memutuskan untuk memoratorium pembangunan gedung


gedung baru, kecuali sekolah, rumah sakit, dan balai penelitian. Tidak kurangi. Tapi jika gedung
baru, kantor baru, kabtor pemerintah pun tidak bangun apa apa. Sekali lagi yang dibangun
hanya sekolah, rumah sakit, dan penelitian, jadi harusnya DPR bisa memahami hal
tersebut, tutupnya.

You might also like