You are on page 1of 2

Terminologi :

1. Areola : daerah gelap di daerah putting payudara yang dapat menjadi lebih gelap saat kehamilan
2. Payudara : organ tubuh yang berada di dada atas yang lebih menonjol pada wanita
3. Ballotement : palpasi; dilakukan pada 2 tangan untuk memeriksa pembesaran pada ginjal dan
uterus
4. Skor Poedji Rochjati : skor yang dapat menilai tingkat risiko pada kehamilan
5. Perawatan ANC : pemeriksaan untuk mengoptimalkan kesehatan fisikal dan mental ibu hamil
hingga dapat menghadapi persalinan, nifas, & ASI
6. KU : keadaan umum dari hasil pemeriksaan fisik
7. Fundus Uteri : bagian teratas dari uterus dan bagian yang dapat mengukur usia kehamilan
8. Nifas : masa setelah persalinan yang diperlukan untuk pemulihan alat kandungan
9. Persalinan : proses pengeluaran bayi dari tubuh

Rumusan Masalah :

1. Bagaimana perkembangan janin dari usia 16-18 minggu ?


2. Mengapa dia tidak hamil langsung setelah pernikahan dan mengapa orang lain bisa langsung
hamil setelah pernikahan ?
3. Apakah faktor yang vital dalam fertilisasi ?
4. Mengapa payudara terasa tegang dan areola menghitam serta BAB tidak lancar
5. Apa lagi perubahan yang dialami sewaktu kehamilan ?
6. Apa interpretasi dari fundus uteri 3 jari di bawah pusat dan ballotement positif ?
7. Apa interpretasi dari hasil pemeriksaan fisik, pemeriksaan laboratorium, dan USG ?
8. Apa tujuan dari skor Poedji Rochjati ?
9. Bagaimana metode ANC yang benar ?
10. Apa pengaruh pengaturan diet dan konsumsi obat-obatan pada kehamilan ?
11. Mengapa persalinan Ny. Rina dapat dipastikan normal oleh dokter ?

Hipotesis :

1. Panjang janin +/- 12-14 cm, dan kemungkinan bisa mendengar suara dari luar.
Sistem peredaran darah aktif, tulang rawan terbentuk, mielin pada vertebrae.
2. Jumlah dan kualitas sperma, keadaan sel telur dalam mempersiapkan kedatangan sperma, tidak
adanya kelainan spt toxoplasma dan infeksi tube uterine.
3. Enzim akrosom meleburkan zona pelusida sehingga dapat membuahi inti sel telur, keadaan
sperma , kualitas sperma, faktor endometrium seperti virus, bakteri yang dapat mengganggu
fertilisasi.
4. Areola hiperpegmentasi disebabkan oleh hormon somatomammotropin MSH
Payudara tegang hormon seperti estrogen progesteron somatomammotropin
BAB tidak lancar pembesaran uterus, pengaruh hormon progesteron
5. Mual, muntah, terjadi penambahan berat badan, pembesaran payudara, volume darah
meningkat, jantung bergeser ke kiri atas, diafragma terangkat ke atas, retensio urin meningkat,
anterior uerus membesar maka vertebrae teraangkat tegap seperti lordosis
6. Fundus uteri 3 jari sekitar usia 16-18 minggu, Hb dalam batas normal 11, 6 gr/dl
7. Berdasarkan volume cairan amnion, ukuran janin, berat janin, anatomi fetus sesuai usia
kehamilan, aktivitas janin, lokasi plasenta
8. Untuk menentukan tingkat risiko dari kehamilan, bentuk berupa kuisioner per triwulan
9. Anamnesis, pemeriksaan fisik (vital sign, BB, TB), leopold, pemeriksaan lanjutan
10. Obat berdasarkan kategori tingkat bahaya pada kehamilan
Pengaturan diet untuk keseimbangan berat badan
11. Karena hasil dari pemeriksaan menunjukkan normal, spina ischiadica tidak boleh terlalu
menonjol, promontorium tidak boleh menonjol ke jalan lahir janin, kontraksi uterus yang cukup,
ukuran janin, psikis ibu normal

Skema :

Learning Objectives :

1. Perubahan anatomi dan fisiologis selama kehamilan dan nifas


2. Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan (fertilisasi, nidasi, implantasi)
3. Prenatal care dan pemeriksaan penunjang yang diperlukan untuk menghindari risiko terhadap
kehamilan
4. Gizi yang aman selama kehamilan, persalinan, dan nifas
5. Obat yang aman selama kehamilan dan nifas
6. Proses persalinan normal & faktor yang mempengaruhi
7. Proses yang terjadi pada masa nifas normal
8. Upaya promotif dan preventif untuk mencegah persalinan abnormal

You might also like